Anda di halaman 1dari 36

ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM

DI KAWASAN PESISIR DAN NDC

Dra. Sri Tantri Arundhati, M.Sc


Direktur Adaptasi Perubahan Iklim

Disampaikan pada Webinar “Rehabilitasi Kawasan Pesisir untuk Pembangunan Rendah


Karbon”

Jakarta, 31 Maret 2022

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN


GAS RUMAH KACA
KONSENTRASI CO2 DI ATMOSFER
PEMANASAN GLOBAL
KENAIKAN SUHU UDARA

Laju kenaikan suhu (historis dan proyeksi) di Indonesia


Laju kenaikan suhu (historis dan proyeksi) global Sumber: Indonesia Third National Communication to UNFCCC, 2017
Sumber: IPCC AR6, 2022
PEMANASAN GLOBAL
KENAIKAN PERMUKAAN LAUT

Kenaikan permukaan laut (historis dan proyeksi) global


Sumber: IPCC AR6, 2022 Proyeksi Kenaikan permukaan laut (historis dan proyeksi) di Indonesia
Sumber: Indonesia Third National Communication to UNFCCC, 2017
RISIKO DAN DAMPAK
Risiko dan/atau Dampak pada Sistem Alam dan Manusia
Potensi Risiko pada Kenaikan Suhu 1.5°C dan 2°C

Profil bencana hidrometeorologi di Indonesia: (A)


Jumlah kejadian bencana periode 2009 – 2019 dan
(B) rata-rata kerugian per satu kali kejadian bencana
(Sumber: BNPB, 2019)

Sumber: IPCC SR1.5, 2018


KOMITMEN GLOBAL DAN NASIONAL
• Indonesia meratifikasi Paris Agreement
Indonesia meratifikasi melalui Undang-Undang nomor 16 Tahun
Protokol Kyoto melalui 2016 tentang Pengesahan Paris Agreement
Undang-Undang nomor 17 to The United Nations Framework
Tahun 2004 tentang Convention on Climate Change
Pengesahan Kyoto Protocol to
Rio Earth Summit
The United Nations • Indonesia menyampaikan First Nationally
Framework Convention on Determined Contribution (NDC) kepada
UNFCCC established Climate Change UNFCCC

1992 1997 2004 2015 2016

Kyoto Protocol adopted Paris Agreement adopted


Merupakan komitmen global pertama untuk Perjanjian Paris untuk pertama
menurunkan emisi GRK. Secara singkat, Protokol kalinya membawa semua negara
Kyoto membatasi emisi GRK dari negara-negara dalam menghadapi perubahan
maju (Annex I). iklim. Dengan ambisi membatasi
Periode pertama komitmen (2008-2012) laju kenaikan suhu rata-rata
global di bawah 2°C dan
Periode Kedua komitmen (2013-2020) membatasi lebih jauh pada 1.5°C
KONTRIBUSI YANG DITETAPKAN SECARA NASIONAL
INDONESIA FIRST NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTION: MITIGASI

KOMITMEN MITIGASI PERUBAHAN IKLIM


Mitigasi adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan dalam
upaya menurunkan tingkat emisi gas rumah kaca sebagai
bentuk upaya penanggulangan dampak perubahan iklim.
(UU 32/2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
KEHUTANAN ENERGI Lingkungan Hidup)

5 KATEGORI
SKENARIO
SEKTOR
PERTANIAN Penurunan emisi Gas Rumah
IPPU CM1 29% dibandingkan
skenario BaU
Kaca (GRK) dengan upaya
834 juta ton sendiri

Penurunan emisi Gas Rumah


LIMBAH CM2 ~41% dibandingkan
skenario BaU
Kaca (GRK) dengan bantuan
1.080 juta ton internasional

Sumber: Updated NDC Indonesia, 2021


KONTRIBUSI YANG DITETAPKAN SECARA NASIONAL
INDONESIA FIRST NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTION: MITIGASI

Sumber: Updated NDC Indonesia, 2021


KONTRIBUSI YANG DITETAPKAN SECARA NASIONAL
INDONESIA FIRST NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTION: MITIGASI

SEKTOR LIMBAH

Sumber: Updated NDC Indonesia, 2021


KONTRIBUSI YANG DITETAPKAN SECARA NASIONAL
INDONESIA FIRST NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTION: ADAPTASI

ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM


KOMITMEN

Adaptasi adalah upaya yang dilakukan untuk Komitmen adaptasi Indonesia bertujuan untuk menciptakan masyarakat dan
meningkatkan kemampuan dalam menyesuaikan diri ekosistem yang berketahanan terhadap risiko dan dampak perubahan iklim pada
terhadap perubahan iklim, termasuk keragaman iklim dan tahun 2030.
kejadian iklim ekstrem sehingga potensi kerusakan akibat
perubahan iklim berkurang, peluang yang ditimbulkan
oleh perubahan iklim dapat dimanfaatkan, dan
konsekuensi yang timbul akibat perubahan iklim dapat
diatasi (UU 32/2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup)

Sumber: Updated NDC Indonesia, 2021


KONTRIBUSI YANG DITETAPKAN SECARA NASIONAL
INDONESIA FIRST NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTION: ADAPTASI

PROGRAM KUNCI

KETAHANAN EKONOMI
Pertanian & perkebunan berkelanjutan
Ketahanan ekonomi, memastikan bahwa risiko perubahan iklim
tidak mengganggu perekonomian nasional. Pengelolaan daerah aliran sungai terintegrasi
Penurunan deforestasi & degradasi hutan
Hal ini dicapai dengan pembangunan rendah emisi gas rumah
kaca (GRK) dan ketahanan sistem pangan, air, dan energi Konservasi lahan

melalui penerapan 6 program kunci. Pemanfaatan lahan terdegradasi untuk


energi terbarukan
Perbaikan efisiensi energi & pola konsumsi

Sumber: Updated NDC Indonesia, 2021


KONTRIBUSI YANG DITETAPKAN SECARA NASIONAL
INDONESIA FIRST NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTION: ADAPTASI
PROGRAM KUNCI

KETAHANAN SOSIAL DAN SUMBER Membangun sistem peringatan dini, kampanye kesadaran
PENGHIDUPAN publik & program kesehatan masyarakat
Peningkatan partisipasi masyarakat dalam proses
Ketahanan sosial & sumber penghidupan memastikan perencanaan untuk mengamankan akses sumber daya alam
dampak perubahan iklim tidak mengganggu sistem Meningkatkan secara cepat program kesiap-siagaan
sosial dan sumber kehidupan masyarakat. menghadapi bencana

Hal ini dicapai melalui penerapan 4 program kunci yang Identifikasi wilayah sangat rentan dalam perencanaan & tata
guna lahan
dapat mengurangi kesenjangan dan dampak terhadap
masyarakat miskin. Peningkatan permukiman masyarakat, penyediaan
kebutuhan dasar & pembangunan prasarana tahan iklim
Pencegahan dan resolusi konflik

Sumber: Updated NDC Indonesia, 2021


KONTRIBUSI YANG DITETAPKAN SECARA NASIONAL
INDONESIA FIRST NATIONALLY DETERMINED CONTRIBUTION: ADAPTASI

PROGRAM KUNCI

KETAHANAN EKOSISTEM DAN


LANSEKAP Konservasi dan restorasi ekosistem
Perhutanan sosial
Ketahanan ekosistem & lanskap memastikan bahwa ekosistem
Perlindungan kawasan pesisir
darat, pesisir dan laut beserta lanskapnya terlindungi dari
dampak perubahan iklim. Pengelolaan daerah aliran sungai
Hal ini dicapai melalui penerapan 5 program kunci agar jasa terintegrasi
ekosistem tetap tersedia bagi masyarakat dalam mendukung Kota berketahanan iklim
ketersediaan pangan, air & energi.

Sumber: Updated NDC Indonesia, 2021


ROADMAP NDC ADAPTASI Akibat Perubahan Iklim
PROYEKSI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PEMENUHAN KEBUTUHAN DAS AR MANUSIA
Energi

Nasional Mitigasi

Pangan Kerusakan Jasa Ekosistem


Perubahan Iklim Global Kesehatan
Historis: 5,69% -
26,75%b PDB
Pangan Air
Kesehatan Proyeksi: 31,72%a PDB
Jasa Perubahan Variabilitas Kebutuhan Hidup Dasar
Air Lingkungan
Ekosistem dan Ekstrim
dan Manusia (110.38 T – 577.01 T)

Energi

Dampak Akibat
Kebencanaan Perubahan Iklim Bencana Hidro-meteorologi
Historis: 6,21%c PDB Perhitungan dilakukan
(hingga 30,83%) dengan baseline 2010
(1991 – 2020)
Revenue: Kesepakatan aproyeksi skenario iklim
Produksi~GDP indikator dampak: banalisis historis global berdasarkan Costanza et al. 2014
Produksi canalisis historis berdasarkan DIBI BNPB
dpotensi kerugian dengan beberapa kombinasi bidang-bidang terkait
Adaptasi: respons terhadap dampak perubahan iklim.
Pilihan aksi adaptasi: intervensi terhadap faktor berkontribusi. Sumber : Roadmap NDC Adaptasi (2020)
MODALITAS KEBIJAKAN DAN SISTEM INFORMASI
1. Visi Jangka Panjang Pengendalian Perubahan Iklim Indonesia (LTS-LCCR)
2. Updated NDC
3. Roadmap NDC (Mitigasi dan Adaptasi)
4. Peraturan Presiden Nomor 98/2021 tentang Penyelenggaraan Nilai Ekonomi Karbon untuk
Pencapaian Target Kontribusi yang Ditetapkan Secara Nasional dan Pengendalian Emisi Gas
Rumah Kaca dalam Pembangunan Nasional
5. Berbagai Peraturan Menteri LHK terkait dengan perubahan iklim yang akan dilebur sebagai
turunan dari Perpres 98/2021:
- Permen LHK tentang NEK
- Permen LHK tentang NDC
6. Perangkat Pendukung (Sistem Informasi): SRN (SI untuk MRV), SIGNSMART (SI untuk inventory
GRK), SIDIK (SI untuk inventory kerentanan dan risiko perubahan iklim)
ANCAMAN DAMPAK PERUBAHAN IKLIM DI KAWASAN PESISIR

Sea Level Rise

+
Banjir rob/tenggelamnya
wilayah pesisir
Aktivitas mengemisi Pemanasan global, Land subsidence
GRK: penggunaan melelehnya es di kutub
bahan bakar fosil,
perubahan lahan
UPAYA ADAPTASI RISIKO PERUBAHAN IKLIM DI KAWASAN PESISIR

Diagnosa/
Pemetaan Penentuan
identifikasi
Tingkat Risiko Solusi
masalah
• Tanggul?
Wilayah mana • Normalisasi sungai?
yang terparah? • Biopori?
• Mangrove?
• Substitusi air tanah?
Monitoring/Early
Warning System
KAJIAN RISIKO EKOSISTEM MANGROVE TERHADAP PERUBAHAN IKLIM
PROFIL MANGROVE NASIONAL

Sumatera Bali-Nusa Tenggara


666.439Ha 34.835Ha
(57% Kritis) (31% kritis)
Tahun 2013 Tahun 2016

Kalimantan Papua
735.887Ha Sulawesi 1.499.723 Ha
(11% Kritis) 118.891Ha (6% kritis)
Tahun 2018 (23% kritis Tahun 2019
Tahun 2014
Jawa Maluku
35.911Ha 221.560ha
(100% kritis) (6% kritis)
Tahun 2009-2013 Tahun 2017

Sumber: KLHK (2020) dan KKP (2020)


KAJIAN RISIKO EKOSISTEM MANGROVE TERHADAP PERUBAHAN IKLIM
INDIKATOR YANG DIGUNAKAN

Hazard/Bahaya Kerentanan & Keterpaparan


Iklim atmosferik

Curah Hujan Kerapatan tajuk abrasi Guna lahan Subsidence Mangrove area
hujan Suhu udara Suhu ekstrem
ekstrem

Iklim laut

Jumlah Kepadatan Tambak Lembaga


Tinggi muka laut Tinggi gelombang Suhu muka laut penduduk livelihood
penduduk masyarakat

Kenaikan muka laut Salinitas


Tidal
Biofisik
Wilayah Fasilitas Fasilitas Program
pendidikan Bangunan pemecah
pantai kesehatan pemerintah
gelombang
Panjang pantai Elevasi Kemiringan
Tingkat
Bahaya Iklim
Ekosistem
Mangrove
KAJIAN RISIKO EKOSISTEM MANGROVE
TERHADAP PERUBAHAN IKLIM
TINGKAT RISIKO
KAJIAN RISIKO EKOSISTEM MANGROVE TERHADAP PERUBAHAN IKLIM
PETA RISIKO

Future CSIRO RCP 4.5 Future CSIRO RCP 8.5 Risiko - Historis

Future MIROC RCP 4.5 Future MIROC RCP 8.5


KAJIAN RISIKO EKOSISTEM MANGROVE
TERHADAP PERUBAHAN IKLIM
REKOMENDASI PILIHAN ADAPTASI
PROKLIM: AKSI ADAPTASI MITIGASI DI TINGKAT TAPAK
K OMPONEN K EGIATAN P RO K LIM

PROGRAM KAMPUNG IKLIM


(PROKLIM)
PERATURAN MENTERI LHK NOMOR
P.84/2016
TAHAPAN IMPLEMENTASI PROKLIM
TARGET PROKLIM S/D 2024

Tahun 2030
+ 5.000 Lokasi + 6.000 Lokasi + 5.730 Lokasi

Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024

s/d Tahun 2021

Perioda
3.270 Lokasi
Implementasi
NDC
PROKLIM 2012-2021
PROKLIM DENGAN AKSI ADAPTASI WILAYAH PESISIR
Jumlah Proklim Pesisir: 294 tersebar di 30 Provinsi
35

30

25

20

15

10

0
PROKLIM: CONTOH AKSI ADAPTASI

Meningkatkan penyerapan air dan pemanenan air hujan (PAH)

Perlindungan erosi, perlindungan mata air


PROKLIM: CONTOH AKSI ADAPTASI DI DAERAH PESISIR
PROKLIM: CONTOH AKSI ADAPTASI

Tumpangsari Diversifikasi tanaman pangan

Pemanfaatan lahan pekarangan


PROKLIM: CONTOH AKSI MITIGASI

Pengelolaan limbah anorganik Reduce-Reuse-Recycle Pemilahan sampah

Pembuatan kompos
PROKLIM: CONTOH AKSI MITIGASI

Biogas

Micro hydro Natural Refrigerator Solar Cell


PROKLIM: CONTOH AKSI MITIGASI

Pemngunaan pupuk organik


PROKLIM: CONTOH AKSI MITIGASI
TERIMA KASIH

DIREKTORAT ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM


tudirektoratadaptasi@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai