Membatasi kenaikan
untuk melindungi lingkugan
temperatur rata-rata global
Bekerjasama dalam
mempersiapkan adaptasi Negara maju harus
terhadap dampak perubahan menyediakan dukungan
iklim pendanaan kepada Negara
Kyoto Protocol berkembang
Yang dimaksud dengan perubahan iklim adalah perubahan jangka panjang dalam distribusi pola cuaca secara statistik
sepanjang periode waktu mulai dasawarsa hingga jutaan tahun. Istilah tersebut bisa juga diartikan sebagai perubahan
keadaan cuaca rata-rata atau perubahan distribusi peristiwa cuaca rata-rata. Contohnya adalah jumlah peristiwa cuaca
ekstrem yang semakin banyak atau sedikit. Perubahan iklim terbatas hingga regional tertentu atau dapat terjadi di seluruh
wilayah bumi.
Pengertian UNFCCC
Yang dimaksud dengan UNFCCC (United Nations Framework Convention on Climate Change) adalah perjanjian
lingkungan internasional yang dirundingkan pada saat KTT Bumi di Rio de Janeiro pada tanggal 3-14 Juni 1992 dan
diberlakukan sejak tanggal 21 Maret 1994.
Tujuan UNFCCC
Tujuan dari UNFCCC adalah untuk menstabilkan konsentrasi gas rumah kaca yang ada di atmosfer sampai tingkat yang
mampu mencegah campur tangan manusia dengan sistem iklim.
Kyoto Protocol adalah sebuah amendemen terhadap konvensi rangka kerja PBB tentang perubahan iklim (UNFCCC),
sebuah persetujuan internasional tentang pemanasa global. Negara-negara yang sudah meratifikasi protokol ini
berkomitmen untuk mengurangi pengeluaran karbon dioksida (emisi) dan limbah gas rumah kaca lainnya, atau bekerja
sama dalam perdagangan emisi jika mereka menjaga jumlah atau menambah emisi gas-gas tersebut, yang telah
dikaitkan dengan pemanasan global.
Pengertian Paris Agreement
Paris Agreement adalah sebuah persetujuan dalam kerangka UNFCCC yang mengawal reduksi emisi karbon dioksida
yang efektif berlaku sejak tahun 2020. Persetujuan tersebut dibuat pada konferensi perubahan iklim perserikatan bangsa-
bangsa 2015 yang bertempat di Paris.
1. Menahan laju peningkatan temperatur global hingga berada di bawah 2 deraja celcius dari angka sebelum masa
Revolusi Industri, dan mencapai upaya dalam membatasi perubahan temperatur hingga setidaknya 1,5 derajat
celcius.
2. Meningkatkan kemampuan untuk beradaptasi terhadap dampak dari perubahan iklim, meningkatkan ketahanan iklim,
dan melaksanakan pembangunan yang bersifat rendah emisi gas rumah kaca tanpa harus mengancam produksi
pangan.
3. Membuat suplai finansial yang konsisten demi untuk tercapainya pembangunan yang bersifat rendah emisi gas rumah
kaca dan tahan terhadap perubahan iklim.