Anda di halaman 1dari 25

GAMB A R 2

Tanam-tanaman anak negeri

terkurang oléh

P. VAN EMST

Serie 12. Djagoeng

Lain dari pada beras adalah djagoeng termasoek kepada


makanan jang teroetama bagi bangsa Boemipoetera. Apabila
beras harganja masih moerah, maka kebanjakan orang tentoe
makan nasi. Akan tetapi djika harga beras naik, terpaksalah
orang makan djagoeng, jang harganja selamanja lebih
%

moerah dari pada beras. Tetapi ada poela beberapa tempat


di Indonésia ini jang pendoedoeknja lebih menggemari
djagoeng dari pada nasi, oempamanja pendoedoek poelau
Madoera, kerésidènan Besoeki dan beberapa kepoelauan
Soenda Ketjil.
Dibahagian kepoelauan jang lain banjak djoega orang
bertanam djagoeng. Tjoema disana goena djagoeng boekan-
lah oentoek pengganti nasi, tetapi oentoek diperdagangkan

ataupoen oentoek dimakan sendiri sebagi djoeadah.


Boléh dikatakan kemana sadja kita pergi di Indonésia ini,
ta’ dapat tiada akan bertemoe
dengan pohon djagoeng.
Hasil djagoeng jang diperkeboenkan di Indonésia selamanja

tjoekoep oentoek keperloean pendoedoek disini. Sebagian


ketjil dikirimkan ke Eropah.
Adapoen djagoeng boekanlah tanaman jang dari dahoeloe
telah ada di Indonésia ini. Menoeroet pendapat orang jang
ahli, bangsa Sepanjollah jang bermoela membawa tanaman
ini kesini.

Djagoeng masoek bangsa roempoet, sebagimana padi.


Boenganja tidak sempoerna, artinja ia mempoenjai doea
roepa boenga, jaïtoe boenga djantan dan boenga betina.
2

Boenga djantan hanja mempoenjai benang sari dan tidak


mempoenjai poetik. Boenga betina hanja mempoenjai poetik
dan tidak mempoenjai benang sari. Boenga 2 djantan
•berkoempoel dipoentjak batang pada boenga madjemoek
jang bangoennja sebagai djamboel. Boeng betina didapati 2

pada tongkol, jang bertempat diketiak daoen (gb. 5).


Tongkol terpaloet oléh beberapa daoen pemaloet. Dioe-
djoeng tongkol tersemboel beberapa benang, jang diseboet
orang ramboet djagoeng. Ramboet djagoeng itoe ta’ lain
2
ialahtangkai poetik boenga betina.
Apabila djagoeng sedang berboenga, berdjatoehanlah dari
2
djamboel benda haloes jang berwarna koening. Benda inilah
jang diseboet serlboek. Serboek itoe melekat kepada poetik
boenga betina, jaïtoe jang dikatakan orang ramboet dja-
goeng. Dengan hal jang demikian terdjadilah penjerboekan.
Kemoedian baharoelah boenga betina jang ada pada tongkol
2

beroebah mendjadi bidji.


Lama djagoeng berboenga kira 2 5 sampai 10 hari.Adapoen

djagoeng ada bermatjam-matjam. Ada djagoeng jang rendah,


2
oempamanja djagoeng Madoera; tingginja hanja kira m -

Tetapi ada
poela djagoeng jang tingginja sampai beberapa
meter, oempamanja djagoeng Menado. Apabila djagoeng
ditanam, maka galibnja dari djagoeng seboetir hanja keloear
satoe batang sadja. Batang djagoeng beroeas-roeas. Pada
batang toemboeh daoen. Daoen djagoeng beroepik;
2
boekoe

oepik memaloet sebahagian dari roeas batang.


Djagoeng masoek tanaman jang berkeping satoe. Ia tiada
mempoenjai akar toenggang (akar pantjer). Akarnja dise-
boet orang akar seraboet. Akar 2 djagoeng dangkal masoek-
nja kedalam tanah.
Sebagaimana telah dikatakan
djagoeng ada ber-
diatas,
matjam-matjam. Djagoeng jang beroepa-roepa itoe berbéda-
béda sifatnja. Kantor pertjobaan Landbouw di Bogor telah
bertahoen-tahoen lamanja beroesaha oentoek mendapat
matjam èlok
2
djagoeng jang bagoes sifatnja,
2
roepa serta tiap
3

ditanamkan pada satoe roepa tempat. Oléh karena itoe

dinasihatkan, barangsiapa jang hendak bertanam djagoeng


tanjakanlah kepada pegawai Kantor-Pertanian djagoeng jang
mana jang terbaik ditanamkan pada tempat kediaman kita.
Tentang bertanam djagoeng, tiadalah soelit mendjalan-
kannja. Ia dapat ditanamkan pada sawah sehabis menoeai
padi, dan djoega pada tanah kering, pada awal moesim
penghoedjan. Dinegeri-negeri jang koerang sewahnja ban-
jak sekali orang jang bertanam djagoeng pada tanah kering.
Tanah jang hendak ditanami djagoeng
dipatjoel atau
dibadjak doea kali. Mengerdjakan tanah haroes bagoes,
karena djagoeng menghendaki soenggoeh tanah jang longgar
atau gemboer.

Apabila tanah telah selesai


dikerdjakan, dapatlah benih
ditanamkan. Bidji ditoegalkan. Tiap 2
loebang diisi dengan
2 atau 3 boetir bidji. Kemoedian loebang ditimboeni poela

dengan tanah (gb. 1 dan 2).


Toegal ada jang bermata tiga dan ada poela jang bermata
empat- Toegal jang demikian, jaïtoe pendapatan Kantor
pertjobaan landbouw di Bogor. Djika kita pakai toegal jang
bermata tiga, maka kelak kelihatanberkelompok-kelompok
3 batang djagoeng jang doedoeknja renggang. Apabila di
pakai toegal jang bermata 4, maka tiap kelompok berisi 2

4
batang djagoeng, jang doedoeknja berdjaoeh-djaoehan.
Lam dari pada bertanam memakai toegal ada poela
sematjam tjara bertanam, jaïtoe memakai beroedjoel.
Beroedjoel ialah sematjam badjak jang tiada bersoengkal.
Djalan bertanam memakai beroedjoel begini: Setelah tanah
selesai dikerdjakan, diperboeatlah memakai beroedjoel
2 2
garisan tempat bertanam. Didalam garisan itoelah
bidji
diletakkan pada djarak jang tetap, banjaknja setoempoek
2 atau 3 bidji. Kemoedian bidji itoe ditimboeni dengan tanah.
Bertanam djagoeng sedapat-dapat haroes berbaris-baris
dan djaraknja beratoeran. Perloenja ialah 2
soepaja tiap
4

tanaman bagoes, serta menjiang dan menambaknja


sama

(memboemboennja) dapat dilakoekan dengan moedah.


Berapakah djarak djagoeng haroes ditanamkan?
Adapoen djarak bertanam tiada dapat kita katakan den-
2
Hal itoe bergantoeng kepada hal,
gan pasti. roepa oemp.:

a. kesoeboeran tanah. Ditanah jang soeboer djagoeng di-


tanamkan lebih
djarang dari pada ditempat jang koeroes.
b. matjam djagoeng. Djagoeng jang lekas toeanja lebih rapat
ditanamkan dari pada djagoeng jang lambat toeanja.
c. poepoek hidjau. Djagoeng jang sela-selanja ditanami
poepoek hidjau, lebihdjarang ditanamkan dari pada
djagoeng jang ta’ pakai poepoek hidjau d.s.b.
Galibnja djagoeng boléh ditanam menoeroet djarak jang
terseboet dibawah ini:

Djarak barisan 70 sampai 90 cm,, serta djarak bertanam


didalam barisan 40 sampai 60 cm.

Setelah djagoeng ditanamkan, biasanja sesoedah 4


maka
atau 5 hari toemboehlah ia. Galibnja apabila djagoeng telah
ber'oemoer 3 minggoe perloelah disiang. Kemoedian apabila

‘oemoernja telah ada kira- 1 boelan boléhlah diboemboen

(ditambak), artinja dari kiri kanan barisan, tanah ditim-


boenkan kepada batang djagoeng, sehingga terdjadi pema-

tang
2
Goenanja
.
memboemboen ialah soepaja djagoeng
2 2
mengadakan akar baharoe poela didalam pematang ,

sehingga berdirinja lebih koekoeh. Dan lagi air jang berlebih-


lebihan gampang terboeang. Kita haroes tahoe, bahwa

apabila air didalam tanah terlampau banjak, maka hidoep


djagoeng merana. Bahkan dinegeri-negeri jang terlaloe
2
banjak hoedjannja sengadja orang memboeat pematang
dahoeloe. Kemoedian diatas pematang
2
itoelah djagoeng
ditanamkan. Menjiang djagoeng dilakoekan memakai kored
(tadjak ketjil) atau patjoel. Kalau kita pergoenakan mesin
penjiang pekerdjaan itoe lekas selesai (gb 3). Memboem-
boen biasa dilakoekan memakai patjoel. Djika hoedjan lama
ta’toeroen-toeroen, sehingga tanah kelihatan terlampau
5

kering, maka bagoes soenggoeh djika tanah disiang sedikit.


Apabila dilakoekan hal ini, maka tanah jang dibawah tinggal
basah.

Diwaktoe terbelakang ini banjak orang jang ber-


jang
tanam poepoek hidjau disela-sela djagoeng (gb. 4). Djika
djagoeng telah dipoengoet hasilnja, tanaman poepoek hidjau
masih dibiarkan toemboeh teroes (gb. 7). Kalau soedah
datang waktoenja, baharoe ditjaboet dan dibenamkan
kedalam tanah memakai badjak atau patjoel. Dengan djalan

jang begini tanah bertambah soeboer, dan menambah hasil


tanaman jang ditanam sesoedah djagoeng. Disawah tentoe-

lah padi jang datang sesoedah djagoeng; kalau diperboeat


demikian hasil padi dapat berlebih dari biasa.

Apabila djagoeng telah ber‘oemoer kira 2 4 boelan toea

betoellah (gb. 7). Daoen-daoennja kelihatan telah kering.


ia

Daoen pemaloet tongkol djoega telah kering sama sekali,


dan bidjinja telah mendjadi keras (gb. 9).

Apabila djagoeng hendak dimakan sebagai djoeadah,


haroeslah tongkol dipetik waktoe masih setengah toea.

Djagoeng jang hendak dipakai oentoek pengganti nasi


haroes dipetik, kalau telah toea betoel (gb. 8 dan 10).
dilepaskan dari batang, laloe didjemoer. Koelit
2
Tongkol
tongkol tidak dikoepas. Kemoedian tongkol disimpan di- 2

roemah ditempat jang berasap-asap. Djagoeng jang disimpan

begini, tidak moedah dihinggapi ama boeboek.


Dikepoelauan Soenda-ketjil jang ber’iklim panas biasanja
orang menjimpan djagoeng dipekarangan roemah. Digan-
toengkan tongkol itoe pada kajoe jang dipasang diantara
2

doea tonggak. Diatasnja diberi beratap; goenanja kalau


hoedjan toeroen, tongkol tiada basah.
Apabila kita bermaksoed hendak
mendjoeal djagoeng itoe,
maka didjalankan begini: Setelah djagoeng dipetik, maka
koelit tongkol dikoepas, kemoedian didjemoer (gb. 11 dan
12). Laloe bidjinja dilepaskan memakai djari. Ada sebangsa
6

mesin jang dipergoennakan oentoek pemetik bidji dari

tongkol. Mesin ini kerdjanja lekas sekali (gb. 14).


Bidji didjemoer sampai kering betoel, kemoedian boléhlah

didjoeal.
(Daoen pemaloet tongkol dipoelau Djawa banjak sekali

dipergoenakan oentoek daoen rokok; dalam bahasa Djawa


diseboet „rokok” kerètèk).
Djika kita menjediakan benih boléh didjalankan
hendak
doea matjam. Pertama: Tongkol jang telah dipilih
2
atas
2
oentoek bibit, koelitnja djangan dikoepas. Tongkol itoe

digantoengkan diatas para dapoer. Goenanja soepaja selaloe


2

kepanasan, dan djoega kena asap; djadi tidak moedah di~


hinggapi ama boeboek.

Djalan jang kedoea jaïtoe,bidji dipetik dan


sesoedah

didjemoer sampai kering,, laloe dipilih. Bidji jang telah di-


pilih itoe disimpan didalam kalèng minjak tanah jang diberi
bertoetoep rapat.
Adapoen djalan bidji
mengoesahakan djagoeng jang
hendak dimasak oentoek pengganti nasi begini:

bidji ditoemboek didalam lesoeng. Ada djoega


2
Moela
batoe pipih.
orang jang menggilingnja diantara doea
Setelah ditoemboek, terlepaslah koelit bidji dan lembaga,
dan di perdapatlah tepoeng kasar. Apabila tepoeng itoe di~

tampi, terboeang koelit dan lembaga dan tinggallah tepoeng


kasar. Tepoeng kasar itoelah jang ditanak
(dimasak) seba-
gaimana menanak nasi. Se'benarnja koelit jang terbanjak
mengandoeng zat makanan jang sangat bergoena oentoek
kesèhatan badan. Djadi apabila koelit diboeangkan, sama
artinja zat jang chasiatnja bagoes oentoek toeboeh, kita
lèmparkan. Di Madoera atjap kali tepoeng djagoeng ditjam-
poeri dengan beras, kemoedian dimasak bersama-
orang
sama.

Kita haroes tahoe, bahwa oentoek kesèhatan, lebih bagoes


makan djagoeng koening dari pada djagoeng poetih. Sebab-
7

nja ialah karena djagoeng koening lebih banjak mengan-

doeng zat vitamine dari


pada djagoeng poetih.
Apabila djagoeng hendak dimakan sebagai djoeadah, maka
tongkol dipetik waktoe masih setengah toea. Kemoedian
tongkol direboes atau dibakar. Tongkol jang moeda betoel

banjak djoega diperboeat goelai.


Sebagaimana tanam-tanaman jang lain, djagoeng
dihing-
gapi roepa ama dan penjakit. Satoe dari pada penjakitnja
2

jang sangat berbahaja ialah penjakit koening, orang Soenda


menamainja „ama lieur”. Penjakit ini biasanja timboel apa-
bila tanaman telah ber'oemoer 3 atau 4 minggoe. Daoennja
kelihatan poetihkekoening-koeningan. Batangnja tiada
atau

antara lama kelihatan terkoelai, dan kesoedahannja rebah

(gb. 6). Penjakit ini disebabkan oléh sebangsa tjendawan.


Menoelarnja amat moedah, oléh karena bibit penjakit itoe
dapat diterbangkan angin dari batang jang satoe kebatang
jang lain. Oléh karena itoe dinasihatkan, mana batang jang
2

ini, haroes lekas ditjaboet dan


2
telah dihinggapi penjakit
2
diboeangkan djaoeh dari keboen. Dan lagi apabila kelihatan
penjakit ini atjap kali meroesakkan tanaman kita, baiklah
minta petoendjoek kepada pegawai Kantor Pertanian,
bagaimana tjara mengobatinja.
No. 1. Inde bewerkte grond worden niet een Apabila tanah telah selesai dikerdjakan,

pootstok gaten gestoken, waarin de maïskorrels maka dengan kajoe penoegal diperboeat loe-

zullen worden gelegd. bang


2
tempat menanamkan bidji djagoeng.

[)r maia (15) Dari hal djagoeng (15)


No. 2. Vrouwen bezig met het uitleggen van Beberapa perempoean sedang mengisi loe-
2
de maïskorrels inde pootgaten, waarna deze bang dengan bidji djagoeng. Kemoedian mana 2

worden dichtgemaakt. jang telah diisi ditimboeni dengan tanah.

De mais Pari hal djagoeng


No. 3. Het wieden vaneen jonge maïsaanplant Menjiang tanaman djagoeng dengan mesin
met het Moeara-wiedtoestel. Tegelijkertijd wor- penjiang. Setelah djagoeng disiang disela-
den tussen de maïsrijen groenbemesters ge- selanja ditanam poepoek hidjau.
zaaid.

Da muis Dan hal djagoeng


No. 4. Een jonge maïsaanplant met groenbe- Sebidang tanaman djagoeng jang masih
mesters. Om de twee rijen maïs een rij groen- moeda. Disela-selanja kelihatan tanaman poe-

bemesters. poek hidjau.

Dn muis Dari hal djayoeng


No. 5. Een mooie, bloeiende maisaanplant. Sebidang tanaman djagoeng jang sedang
De mannelijke bloempluimen inde top zijn dui- berboenga. Pada gambar njata kelihatan

delijk zichtbaar. De vrouwelijke bloeikolven koempoelan (djamboel) boenga’ djantan pada


aan de stengel zijn onduidelijk. oedjoeng pohon. Boenga' betina jang adanja
pada tongkol. jang bertempat diketiak daoen,
ta’ djelas kelihatan.

De maïs Dun hal djugoeng


2
No. 6. Een maïsaanplant, aangetast door geel- Batang djagoeng jang tersèrang ama (pe-
ziekte of omo lijeur. njakit) koening.

De mais Dnri hal djagoeng


No. 7. Een rijpe aanplant met groenbemesters Sebidang tanaman djagoeng jang telah toea.

tussen de maïs. Disela-selanja kelihatan tanaman poepoek hi-

djau.

De maïs Dan hal djagoeng


No. 8. Het oogsten van de maïs. De rijpe kol- Memetik boeah djagoeng.
ven worden van de stengels geplukt.

De mais Dart hal djagoeng


No. 9. Een gedeelte vaneen maïsplant met Boeah djagoeng jang koelit tongkolnja
bijna rijpe kolf, waarvan de schutbladen zijn (boeahnja) sengadja dikoepas; goenanja soe-

losgemaakt om de zaden beter te doen zien. paja bidjinja njata kelihatan.

De Wfiaia Dnri hal djagoeng


No. 10. Een partij geoogste maïskolven. Setoempoek boeah djagoeng jang baharoe
dipetik.

Dt viais Dari hal djagoeng


No. 11. De gedroogde kolven worden van de Apabila tongkol (boeah) telah didjemoer,
schutbladen ontdaan. laloe koelitnja dikoepas.

De ma is Dan hal djagoeng


No. 12. De van de schutbladen ontdane kol- Mendjemoer tongkol jang soedah dikoepas.
ven worden inde zon gedroogd.

De mais Dari hal djagoeng


No. 13. Links: een slechte kolf. Jang sebelah kiri: tongkol jang
Rechts: een mooie, goed gevormde boeroek.
kolf. Jang sebelah kanan: tongkol jang
bagoes.

De tvais Dnri hal djagoeng


No. 14. Met een klein machinetje (maïspel- Melepaskan bidji dari tongkol memakai
molentje genoemd) worden de korrels van de mesin. Dikampoeng biasanja pekerdjaan ini
spil losgemaakt. Gewoonlijk geschiedt dit dilakoekan orang dengan tangan sadja.
echter met de hand.

Z>6 mais Dan hal djagoeng


No. 15. Maïskolven inde schutladen; idem Tongkol djagoeng jang masih berkoelit,
zonder schutbladen, en afzonderlijke korrels. tongkol jang soedah ta' berkoelit, dan bidji
djagoeng.

De matB Dan hal djagoeng


GAMBAR2
Tanam -
Tanaman Anak Negeri
ter karang oléh

P. VAN EMST

No. 12

DJAGOENG

W. VERSLUYS -
AMSTERDAM- BATAVIA

Anda mungkin juga menyukai