Anda di halaman 1dari 7

Artikel Penelitian

PERBEDAAN INDEKS DEBRIS


MAHASISWA MENGUNYAH BUAH
JKMA
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
APEL,NANAS DAN BELIMBING DI diterbitkan oleh:
Program Studi S-1 Kesehatan Masyarakat
JKG POLTEKKES KEMENKES PADANG Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Andalas
p-ISSN 1978-3833
e-ISSN 2442-6725
Diterima 1 Juni 2017 12(1)16-22
Disetujui 28 Desember 2017 @2018 JKMA
Dipublikasikan 1 Februari 2018 http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/

Aljufri1 tina riani2

1
Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Padang, Sumatera Barat

Abstrak

Salah satu deposit/lapisan yang menumpuk dan melekat pada permukaan gigi adalah debris makanan. Indeks debris dapat dipengaruhi
oleh jenis makanan yang dimakan. Mengkonsumsi makanan yang berserat dan berair seperti buah-buahan setiap hari dapat membantu
membersihkan gigi karena buah-buahan bersifat self-cleaning. Mengkonsumsi buah berserat dan banyak mengandung air seperti apel,
nanas dan belimbing dapat membantu membersihkan debris makanan pada permukaan gigi. Metode penelitianeksperimen research
dengan sampel 60orang mahasiswa tingkat I Jurusan Keperawatan Gigi (20 orang mengunyah apel, 20 orang mengunyah nanas, 20 men-
gunyah belimbing). Pengambilan sampel secara purposive sampling, dengan analisis uji one way anova.Hasil penelitian selisih penurunan
indeks debris buah apel sebesar 1,1, nanas 1,1 dan belimbing 1,09.Hasil ujione way anova nilai p = 0,000 artinya terdapat perbedaan
rerata penurunan indeks debris mengunyah buah apel, nanas dan belimbing. Kesimpulan penelitian buah apel dan nanas lebih baik
dalam menurunkan indeks debris dibandingkan buah belimbing. Disarankan kepada responden untuk mengkonsumsi buah berserat
dan berairsesudah makan maupun untuk keseharian terutama apel dan nanas, karena dapat membersihkan permukaan gigi secara alami.

Kata Kunci: Indeks Debris, Apel, Nanas, Belimbing

THE DIFFERENCE OF STUDENT DEBRIS INDEX CHEWING APPLE, PINEAPPLE


AND CARAMBOLA IN THE JKG POLTEKKES KEMENKES PADANG
Abstract

One deposit/layers that accumulated and are attached to the surface of the tooth is debris. Debris index can be influenced by a kind of
food edible. Consumedthe food are fibrous and watery like fruits is self-cleansing. Consumefibrous fruits and contain many water like
apple, pineapple and carambola can help cleaning debris on the surface of the tooth.The methodology is research sample experiment with
60 students, level I of nursing teeth (20 chewing apple, 20 chewing pineapple, 20 chewing carambola). The sample in purpose sampling
from the analysis test anova one way. The results of the study the difference of debris index is apple 1,1, pineapple 1,1 and carambola 1.09.
Results test one way anova value p = 0.000 it means there are a differences the decline in debris index chewing with the apple, pineapple
and carambola. Conclusions is apples and pineapple better in lowering debris index than carambola. Was recomended to respondents to
consume fibrous fruit and watery after eating and to daily because pure the surface of the tooth naturally.

Keywords: Debris Index, Apple, Pineapple, Carambola

Korespondensi Penulis:
Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Padang, Jln, Kesehatan Gigi no 26 Panoramabaru, Bukittinggi, Sumatera Barat
Email: alpaibo@gmail.com Telepon/HP: 075223085/081363339776

16
Al ri tina riani | Indeks Debris Mengunyah Buah Apel, Nanas Dan Belimbing

Pendahuluan Makanan yang berserat, keras dan kasar


Penyakit gigi dan mulut yang banyak dideri- dapat menghalangi pembentukan debris pada
ta masyarakat Indonesia adalah penyakit jaringan gigi. Sunarto menyatakan bahwa makanan yang
penyangga gigi dan karies gigi. Sumber kedua kaya serat dapat menjadi pembersih alamiah per-
penyakit tersebut adalah akibat dari diabaikannya mukaan gigi. Makanan berserat seperti buah dan
kebersihan gigi dan mulut.(1) Kesehatan gigi dan sayur dapat menjadi self-cleaning atau pembersih
mulut merupakan bagian integral dari kesehatan alamiah bagi lapisan yang menempel di permu-
manusia seutuhnya, upaya-upaya dalam bidang kaan gigi, karena secara tidak langsung dapat
kesehatan gigi berperan dalam peningkatan menggosok bagian permukaan gigi. Makanan
kualitas dan produktivitas sumber daya manusia. berserat seperti buah-buahan dansayuran mengan-
Gigi yang sehat sangat penting karena pencer- dung 75-95% air yang bersifat membersihkan
naan makanan dimulai dengan bantuan gigi. Se- karena harus dikunyah dan dapat merangsang
lain fungsi untuk makan dan berbicara, gigi juga sekresi saliva.(6)
penting untuk pertumbuhan dan perkembangan Makanan kaya serat dapat meningkatkan
normal anak.(2) jumlah saliva. Saliva mengandung zat-zat kimia
Makanan yang baik untuk kesehatan gigi yang bersifat buffer yang dapat menstabilisasi pH
adalah makanan yang mengandung serat seperti diatas 7 didalam mulut. Bukti ilmiah menunjuk-
buah-buahan dan sayuran, sedangkan makanan kan bahwa mengunyah buah berserat sesudah
yang bisa mempengaruhi kesehatan gigi adalah makan dapat mengeluarkan sisa-sisa makanan
makanan yang manis dan melekat. Makanan yang terperangkap dalam gigi serta menetralisir
tersebut akan meninggalkan sisa-sisa makanan asam pada gigi. Konsumsi makanan yang memer-
pada permukaan gigi.(3) Sisa-sisa makanan terse- lukan banyak pengunyahan menghasilkan aliran
but berupa lapisan lunak yang terdapat di permu- saliva yang lebih dengan peningkatan kapasitas
kaan gigi yang terdiri dari musin, bakteri, dan sisa buffering, sehingga lebih efektif menetralkan asam
makanan yang kita makan disebut dengan De- plak dan membantu oral clearance dari sisa-sisa
bris. Debris makanan mengandung bakteri, teta- makanan.
pi berbeda dari plak danmaterial alba, debris ini Makanan yang kasar dan berserat dapat
lebih mudah dibersihkan. Debris harus dibeda- menyebabkan proses pengunyahan lebih lama.
kan dengan makanan yang tertekan ke ruangan- Gerakan mengunyah ini sangat menguntungkan
terproksimal.(4) Kebanyakan debris makanan akan bagi kesehatan gigi dan gusi. Mengunyah akan
segera mengalami liquifikasi oleh enzim bakteri merangsang pengaliran air liur yang dapat mem-
dan bersih 5-30 menit setelah makan, tetapi ada bersihkan gigi dan mengencerkan serta menetrali-
kemungkinan sebagian masih tertinggal pada per- sirkan zat-zat asam yang ada. Makanan berserat
mukaan gigi dan membran mukosa.(5) dapat menimbulkan efek seperti sikat dan tidak
Pengendalian debris dapat dilakukan seper- melekat pada gigi contohnya buah nanas, apel
ti halnya pengendalian plak yaitu dengan cara dan belimbing.(7)
pengontrolan debris dengan membersihkan gigi Penelitian tentang efektifitas mengunyah
dan mulut. Pembersihan debris dari rongga mu- buah apel dan jambu biji terhadap perubahan
lut dipengaruhi oleh aliran saliva, aksi mekanis angka debris Indekstahun 2010 menunjukkan ra-
dari lidah, pipi dan bibir, serta susunan gigi dan ta-rata debris indeks sebelum dan sesudah mengu-
rahang. Angka debris indeks dapat dipengaruhi nyah buah apel mengalami penurunan sebesar
oleh jenis makanan yang dimakan seseorang. 0,366. Sedangkan mengunyah buah jambu biji
Jenis makanan ini dapat berupa makanan yang mengalami penurunan sebesar 0,3910. Peneliti
berserat, berair atau makanan manis, lunak dan menggunakan teknik mengunyah dengan meng-
melekat.Angka indeks debris ini dapat diturun- gunakan kedua sisi rahang secara bergantian
kan dengan cara memakan makanan yang berse- dengan jumlah kunyah 32 kali, masing-masing
rat dan berair.(6) rahang 16 kali. Banyaknya buah apel dan jambu

17
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas |Oktober 2017 - Maret 2018 | Vol. 12, No. 1, Hal. 16 - 22

biji yang dikunyah adalah masing-masing dengan selisih indeks debris sebelum dan sesudah mengu-
berat 50 gram.(8) nyah buah belimbing adalah 1,08. Responden
Berdasarkan permasalahan yang telah di- yang mengunyah buah apel dan nanas diperoleh
uraikan peneliti tertarik untuk melakukan peneli- hasil dengan rata-rata penurunan indeks debris
tian yang bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang sama, yaitu 1,1, sedangkan responden yang
indeks debris sebelum dan sesudah mengunyah mengunyah buah belimbing rata-rata penurunan
buah apel, nanas dan belimbing pada mahasiswa indeks debrisnya adalah 1,08.
tingkat I Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Ke- Berdasarkan tabel 2 dapat diketahui dengan
menkes Padang. uji one way anova, diperoleh nilai signifikansi
0.000 (p<0.05), dengan demikian dapat disimpul-
Metode kan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna re-
Metode penelitian yang digunakan adalah rata penurunan indeks debris antara mengunyah
eksperimen researchdengan rancangan “one group buah apel, nanas, dan belimbing. Berdasarkan
pretest and posttest”.Populasi seluruh mahasiswa- tabel 3 dapat diketahui dengan uji pos-hoc Tukey
Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes bahwa dari 3 buah (apel, nanas dan belimbing),
Padang yang berjumlah 240 orang dengan jum- buah apel dan nanas lebih baik dalam menurun-
lah sampel 60 orang mahasiswa tingkat I Jurusan kan indeks debris dibandingkan buah belimbing.
Keperawatan Gigi (20 orang mengunyah apel,
20orang mengunyah nanas, 20 orang mengunyah Pembahasan
belimbing). Pengambilan sampel secara purpo- Berdasarkan penelitian terhadap indeks
sive sampling, dengan analisis ujione way anova/ debris responden yang mengunyah buah apel, di-
pos-hoc. Instrument yang digunakan saat pelaksa- peroleh hasil indeks debris sebelum mengunyah
naan penelitian adalah :diagnosa set, nierbekken, buah apel dari 20 responden sebanyak 15 orang
kapas, alkohol, kartu pemeriksaan, apel @50 berkriteria sedang dan 5 orang berkriteria jelek,
gram, nanas @50 gram dan belimbing @50 gram. sedangkan mengunyah buah nanas dari 20 res-
Data dikumpulkan dengan cara observasi dan ponden didapatkan sebanyak 3 orang berkriteria
pemeriksaan indeks debris secara langsung pada sedang dan 17 orang berkriteria jelek, dan untuk
responden. mengunyah buah belimbing didapatkan hasil dari
20 responden sebanyak 7 orang berkriteria sedang
Hasil dan 13 orang berkriteria jelek. Hal ini disebabkan
Penelitian yang telah dilakukan pada ma- pada hari penelitian responden dikumpulkan se-
hasiswa Jurusan Keperawatan Gigi pada tahun belum jam istirahat, responden tersebut hanya
2015, diperoleh hasil sebagai berikut: berdasarkan makan disaat sarapan pagi saja dan setelah sara-
tabel 1 rata-rata indeks debris sebelum mengunyah pan pagi tersebut responden tidak menyikat gigi
buah apel 1,45 dengan kriteria sedang dan indeks maupun makan buah-buahan.
debris sesudah mengunyah buah apel 0,35 de- Indeks debris dapat dipengaruhi oleh je-
ngan kriteria baik. Rata-rata selisih indeks debris nis makanan yang dimakan seseorang. Jenis
sebelum dan sesudah mengunyah buah apel ada- makanan ini dapat berupa makanan yang berse-
lah 1,1. Rata-rata indeks debris sebelum mengu- rat, berair atau makanan manis, lunak, melekat.
nyah buah nanas 2,3 dengan kriteria jeliek dan Selain faktor makan indeks debris juga dapat
indeks debris sesudah mengunyah buah nanas 1,2 dipengaruhi oleh faktor kebiasaan seperti me-
dengan kriteria sedang. Rata-rata selisih indeks nyikat gigi sesudah makan, dan sebelum tidur.
debris sebelum dan sesudah mengunyah buah Indeks debris dapat diturunkan dengan cara me-
nanas adalah 1,1. Rata-rata indeks debris sebelum makan makanan yang berserat dan berair seperti
mengunyah buah belimbing 2,17 dengan kriteria buah-buahan.(1)
jelek dan indeks debris sesudah mengunyah buah Berdasarkan penelitian terhadap indeks
belimbing 1,09 dengan kriteria sedang. Rata-rata debris responden yang mengunyah buah apel,

18
Al ri tina riani | Indeks Debris Mengunyah Buah Apel, Nanas Dan Belimbing

Tabel 1. Rata-rata Indeks Debris Sebelum dan Sesudah ngarahkan makanan saat mengunyah makanan,
Mengunyah Buah Apel, Nanas dan Belimbing sendi dan temporomandibula, glandula saliva
Indeks Debris Rata-rata Indeks Rata-rata Selisih serta gigi geligi. Gigi insisivus membantu untuk
Debris Indeks Debris memotong makanan, gigi taring untuk mengoyak
Sebelum men- makanan sedangkan gigi geraham membantu
1,45 untuk menghancurkan makanan.(11) Saliva dalam
gunyah buah apel
1.1 mulut mengalir dan membantu proses mastikasi.
Sesudah men-
0,35 Aksi mekanis dari lidah, pipi, dan bibir serta ben-
gunyah buah apel
Sebelum men-
tuk susunan gigi dan rahang akan mempengaruhi
gunyah buah 2,3 kecepatan pembersihan sisa makanan. Pembersi-
nanas han ini dipercepat oleh proses pengunyahan dan
1,1
Sesudah men- “viskositas” ludah yang rendah. Walaupun debris
gunyah buah 1,2 makanan mengandung bakteri, tetapi berbeda
nanas dari plak danmaterial alba, debris ini lebih mu-
Sebelum men- dah dibersihkan.(1)
gunyah buah 2,17 Buah merupakan makanan yang mengan-
belimbing dung serat dan air. Apel,nanas dan belimbing jika
1,08
Sesudah men- 1,09 dikunyah akan mengeluarkan air dan dapat mem-
gunyah buah bantu proses pembersihan debris pada permukaan
belimbing
gigi. Buah apel dan nanas mudah didapatkan,
sehingga masyarakat bisa memanfaatkan buah
diperoleh gambaran indeks sesudah mengunyah tersebut untuk meningkatkan angka kebersihan
buah apel dari 20 responden sebanyak 18 orang gigi.(12) Buah yang berserat berdasarkan analisa
berkriteria baik dan 2 orang berkriteria sedang, secara analogi mengatakan bahwa serat-serat da-
sedangkan mengunyah buah nanas dari 20 res- lam buah juga akan membantu membersihkan
ponden didapatkan sebanyak 2 orang berkriteria gigi dari sisa-sisa makanan yang menempel pada
baik dan 18 orang berkriteria sedang, dan untuk daerah serviks pada gigi yang mungkin sulit un-
mengunyah buah belimbing didapatkan hasil dari tuk dibersihkan oleh sikat gigi. Pada dasarnya saat
20 responden sebanyak 1 orang berkriteria baik, mengunyah buah, buah bekerja seperti sikat gigi
18 orang berkriteria sedang dan 1 orang kriteria yang akan mengangkat sisa makanan pada permu-
jelek. kaan gigi maupun gusi dan memberikan vitamin
Hal ini disebabkan karena buah apel, nanas pada gusi agar tetap sehat.(13)
dan belimbing mempunyai kandungan air, serat Semua makanan termasuk makanan yang
dan memerlukan tekanan mengunyah yang cu- kaya serat dapat meningkatkan jumlah saliva. Sa-
kup kuat sehingga mampu mendorong sekresi air liva mengandung zat-zat kimia yang bersifat “buf-
ludah untuk keluar sehingga mampu membersih- fer” yang dapat “menstabilisasi” pH diatas 7 di
kan gigi secara alami. Menurut hasil salah satu pe- dalam mulut. Bukti ilmiah menunjukkan bahwa
nelitian tentang mengunyah buah apel dan jambu mengunyah buah berserat sesudah makan dapat
biji terhadap penurunan indeks debris menun- membantu memperbaiki gigi-gigi yang keku-
jukkan rata-rata indeks debris sebelum dan sesu- rangan mineral dan juga mengeluarkan sisa-sisa
dah mengunyah buah terdapat penurunan angka makanan yang terperangkap dalam gigi serta “me-
indeks debris sebesar 0,366 untuk buah apel dan netralisir” asam pada gigi.(13)
untuk buah jambu biji mengalami penurunan se- Memilih makanan yang secara alamiah
besar 0,865.(10) mampu melawan bakteri dalam mulut, mampu
Pengunyahan terjadi karena aktivitas dari mengangkat sisa-sisa makanan pada gigi, mengu-
organ-organ yaitu bibir, palatum yang merupakan atkan email gigi, sekaligus memberikan nafas
atap rongga mulut, lidah yang penting untuk me- yang segar merupakan cara terbaik untuk men-

19
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas |Oktober 2017 - Maret 2018 | Vol. 12, No. 1, Hal. 16 - 22

Tabel 2. Perbedaan Indeks debris mengunyah buah apel, nanas dan belimbing dengan ujiOne Way Anova

Penurunan Indeks Debris N Rerata + SD 95% CI P


Apel 20 0.35+0.17 0.270 – 0,429
1,20+ 0.40 0,001
Nanas 20 1,01 – 1,39

Belimbing 20 1.09+0.41 0.90 – 1.29


Uji One Way Anova : p <a 0.05 = Bermakna
Buah apel, nanas dan belimbing merupa-
Tabel 3. Tabel Hasil Analisis Pos-Hoc Bonferroni
kan buah yang memiliki kandungan serat dan air
Perbandingan P Kesimpulan yang cukup banyak. Selain itu buah ini juga me-
Apel vs Nanas 0,001 berbeda bermakna merlukan pengunyahan yang cukup keras sehing-
Apel A vs Belimbing 0,001 berbeda bermakna
ga dapat mendorong sekresi ludah. Sehingga buah
apel, nanas dan belimbing dapat membersihkan
Nanas B vs Belimbing 1,000 tidak berbeda bermakna
gigi dari sisa sisa makanan secara alami, jadi dapat
Uji Pos-hoc Tukey : p < 0.05 = Bermakna untuk buah apel dan nanas
mempengaruhi angka debris indeks seseorang.
jaga kesehatan gigi dan gusi. Beberapa sumber Hasil penelitian menunjukkan bahwa ter-
makanan yang bisa menyehatkan gusi adalah dapat perbedaan yang bermakna rerata penurunan
buah yang mengandung vitamin C seperti buah indeks debris antara mengunyah buah apel, na-
apel, kiwi, jambu biji, belimbing dan jeruk bali.(13) nas, dan belimbing, artinya bahwa buah apel dan
Hasil penelitian didapatkan rata-rata indeks nanas lebih baik dalam menurunkan indeks de-
debris sebelum mengunyah buah apel sebanyak bris dibandingkan buah belimbing.Hal inidapat
1,45, rata-rata sebelum mengunyah buah nanas terjadi karena perbedaan tekstur, kandungan se-
sebanyak 2,3, rata-rata sebelum mengunyah buah rat dan air pada buah apel, nanas dan belimbing.
belimbing sebanyak 2,17, setelah mengunyah de- Kandungan air pada buah apel dan nanas yang
ngan masing-masing buah tersebut, sesudah me- hampir sama, yaitu pada buah apel kandungan air
ngunyah buah apel didapatkan nilai rata-rata sebesar 85,00 gram, sedangkan pada buah nanas
0,35, sesudah mengunyah buah nanasdidapatkan kandungan air sebanyak 85,50 gram.
nilai rata-rata 1,2, sesudah mengunyah buah be- Selain itu kemungkinan penyebab ada-
limbing didapatkan nilai rata-rata 1,09. Selisih nya perbedaan indeks debris karena proses per-
rata-rata penurunan indeks debris sebelum dan bedaan mengunyah buah yang terjadi pada ma-
sesudah mengunyah buah apel sebanyak 1,1, sing-masing responden, seperti cara mengunyah
buah nanas sebanyak 1,1, dan buah belimbing se- dan tekanan kunyahyang dapat mempengaruhi
banyak 1,08. Penurunan ini terjadi karena buah penurunanindeks debris. Makanan padat selalu
apel, nanas dan belimbing sama-sama merupakan mempunyai kandungan serat,dan membutuh-
buah-buahan yang banyak mengandung serat dan kan kerja otot yang lebih untuk menghancurkan
air. makanan. Kerja otot manusia inilah yang akan
Buah-buahan sudah dipercaya sebagai memacu produksi saliva sebagai penunjang terja-
makanan yang kaya serat dan berbagai macam dinya proses pembersihan secara alami (selfclean-
vitamin. Banyak manfaat yang diperoleh dengan sing) pada gigi. Makanan padat dan juga serat dari
mengonsumsi buah secara teratur. Selain bagus buahsecara fisiologis akan merangsang mulut ma-
untuk kesehatan tubuh juga bagus untuk kese- nusia untuk menggerus dan menghancurkannya
hatan gigi dan mulut. Serat dalam buah-buahan sebelum masuk ke saluran pencernaan selanjut-
merupakan pembersih alamiah pada permukaan nya. Sehingga terjadi sekresi saliva yang berfungsi
gigi geligi, membantu menyingkirkan partikel-par- sebagai pembersih mulut dari sisa makanan.(14)
tikel makanan dan gula selama proses mengu-
nyah.(14)

20
Al ri tina riani | Indeks Debris Mengunyah Buah Apel, Nanas Dan Belimbing

Kesimpulan syarakat DKI Jakarta tahun 2007. Jurnal


Rerata indeks debris sebelum mengunyah Ekologi Kesehatan Vol. 8 No.1. Maret. 860-
buah apel sebesar 1,45 (kriteria sedang), sebelum 873
mengunyah buah nanas sebesar 2,3 (kriteria jelek) 2. Anggraini, Dian. Hubungan Faktor Perilaku
dan sebelum mengunyah buah belimbing sebesar Orang Tua dengan Pemanfaatan Pelayanan
2,17 (kriteria jelek). Rerata indeks debris sesudah Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anaka Usia
mengunyah buah apel sebesar 0,35 (kriteria baik), Sekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Peman-
sesudah mengunyah buah nanas sebesar 1,2 (kri- cungan Kecamatan Padang Selatan. [sumber
teria sedang) dan sesudah mengunyah buah be- online]. Tersedia URL: http://repostrory.un-
limbing sebesar 1,09 (kriteria sedang). Selisih and ac.id
penurunan indeks debris sesudah mengunyah 3. www.wikipedia.com
buah apel sebesar 1,1, sesudah mengunyah buah 4. Gani, Ginanjar. Pengaruh perilaku kesehatan
nanas sebesar 1,1 dan sesudah mengunyah buah terhadap tingkat karies. Tersedia dari: URL:
belimbing sebesar 1,08. Hasil penelitian menun- http://www.pps.unud.ac.id
jukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermak- 5. Herjulianti, Eliza dkk. Ilmu Pencegahan
na rerata penurunan indeks debris antara me- Penyakit Jaringan Keras dan Jaringan Pen-
ngunyah buah apel, nanas, dan belimbing, artinya dukung Gigi.Jakarta:EGC;2012
bahwa buah apel dan nanas lebih baik dalam 6. Hermawati, Ervin. Karya Tulis Ilmiah Efekti-
menurunkan indeks debris dibandingkan buah vitas Mengunyah Buah Apel dan Jambu biji
belimbing. Terhadap Perubahan Angka Debris Indeks
Disarankan kepada responden untuk meng- pada Siswa Kelas VII SMP 24 Semarang.[sum-
konsumsi buah yang berserat dan mengandung ber online]. Tersedia dari URL: http://repos-
banyak air sesudah makan maupun untuk keseha- itory.usu.ac.id
rian terutama apel dan nanas, karena buah berse- 7. Rohanmati, Rusmiati Dwi. Karya Tulis Ilm-
rat dapat membersihkan permukaan gigi secara iah Perbedaan Mengkonsumsi Buah Pir de-
alami. Untuk peneliti selanjutnya agar meneliti ngan Buah Apel Terhadap Indeks Plak Gigi
jenis buah-buahan lain yang dapat menurunkan pada Mahasiswa Tingkat III Jurusan Keseha-
indeks debris. tan Gigi Politeknik Kesehatan Tasikmalaya.
[sumber online] Tersedia dari URL: http://
Ucapan Terima Kasih id.scrib.com/doc/95750547/BAB1-Copy
Terimakasih peneliti ucapkan pada semua 8. Hermawati, Ervina. Efektifitas Mengunyah
pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan Buah Apel dan Jambu Biji Terhadap Peruba-
penulisan laporan penelitian ini, terutama kepa- han Angka Debris Indeks Pada Siswa Kelas
da: Direktur Politeknik Kesehatan Padang dan VII SMPN 24 Semarang. Jakarta: Poltekkes
Ketua Jurusan Keperawatan Gigi Politeknik Kese- Kemenkes RI Semarang; 2010
hatan Padang, rekan-rekan dosen dan seluruh staf 9. Santoso, Hieronymus Budi. Sari Buah Nanas.
Jurusan Keperawatan Gigi Politeknik Kesehatan Yogyakarta: KANISIUS; 2000
Padang, mahasiswa jurusan keperawatan gigi yang 10. Suwarto, Agus. 9 Buah dan Sayur Sakti Tang-
sudah bersedia menjadi responden penelitian ser- kal Penyakit. Yogyakarta: Liberplus; 2010
ta semua pihak yang tidak dapat peneliti sebutkan 11. Prihatman, Kemal. Budidaya Pertanian. Ja-
satu per satu. Harapan peneliti semoga laporan karta: Deputi Menegristek Bidang Pendayagu-
penelitian ini bermanfaat bagi semua pihak yang naan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan
membutuhkan. dan Teknologi; 2000
12. Nurcahyo, Heru. Sistem pencernaan Makana.
Daftar Pustaka Tersedia dari: URL: http://www.usu@hot-
1. Sintawati, F.X. Faktor-faktor yang Mempe- mail.co.id
ngaruhi Kebersihan Gigi dan Mulut Ma- 13. Chooi, Ong Hean. Buah Khasiat Makanan

21
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas |Oktober 2017 - Maret 2018 | Vol. 12, No. 1, Hal. 16 - 22

dan Ubatan. Kuala Lumpu: Publications dan


Distributors; 2007
14. Rahma, Dewi. Perbedaan penurunan skor
plak antara mengunyah buah apel dan mengu-
nyah buah jambu biji dibandingkan dengan
setelah menyikat gigi. Tersedia dari: URL:
http: www.usu@hotmail.co.id

22

Anda mungkin juga menyukai