Anda di halaman 1dari 1

PERBEDAAN PENURUNAN INDEKS PLAK MENGUNYAH

BUAH NANAS (Ananas comosus) & BUAH TOMAT (Lycopersicon esculentum)


DOSEN PEMBIMBING: PADA PENGGUNA PIRANTI ORTODONTI CEKAT
1.Benny Saputra drg., Sp. Ort ( Penelitian Dengan Metode Literature Review )
2.Asa Karina, drg. RISZA ESKA APRILA
10616075
PROGRAM STUDI
S1 KEDOKTERAN GIGI
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

LATAR BELAKANG : HASIL PENELITIAN :


Berdasarkan laporan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Nasional tahun 2018,
prevalensi kebutuhan perawatan piranti ortodonti di Indonesia masih sangat tinggi Jenis Indeks Plak OPI
sekitar 95% dari jumlah penduduk dan salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut
yang cukup besar. Penggunaan piranti ortodonti cekat saat ini cukup populer Buah N Sebelum Sesudah Selisih
dikalangan masyarakat namun penggunanya sering tidak mengetahui resiko
penggunaan piranti ortodonti cekat. Nanas 30 57,6 29,4 28,2
Piranti ortodonti cekat memiliki komponen seperti bracket dan archwire yang
menyebabkan plak sulit dijangkau saat menyikat gigi sehingga oral hygiene buruk Tomat 30 52,56 43,51 9,05
dan akumulasi plak semakin meningkat. Akumulasi plak pada gigi dapat dikontrol
dengan beberapa cara yaitu mekanis, kimiawi, dan alamiah. Pengontrolan plak Menujukkan bahwa terjadi penurunan indeks plak pada responden, baik pada kelompok yang
secara alamiah dapat dengan konsumsi makanan yang mengandung serat dan air mengunyah buah nanas maupun buah tomat. Indeks plak menurun lebih banyak pada kelompok yang
seperti buah nanas dan buah tomat dapat memberikan efek pembersihan gigi (self mengunyah buah nanas, yaitu sebesar 28,2, sedangkan pada kelompok mengunyah buah tomat hanya
turun sebesar 9,05.
cleansing effect), karena pada waktu mengunyah terjadi pergeseran serat serat
sehingga dapat melepaskan sisa sisa makanan yang melekat pada permukaan gigi.

PEMBAHASAN :
METODE PENELITIAN
Penurunan indeks plak pada pengguna ortodonti cekat lebih besar pada perlakuan
sebelum dan sesudah mengunyah buah nanas (Ananas comosus L.) dibandingkan
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang bersifat LR (literature review) yang menggunakan buku-buku dan dengan kelompok perlakuan yang mengunyah buah tomat (Solanum lycopersicum
literatur-literatur lainnya sebagai objek yang utama. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif, yaitu penelitian
yang menghasilkan informasi berupa catatan dan data deskriptif yang terdapat di dalam teks yang teliti. Dengan L.) dalam artian penurunan indeks plak pada responden yang mengunyah buah
penelitian kualitatif, perlu dilakukan analisis deskriptif. Metode analisis deskriptif memberikan gambaran dan nanas (Ananas comosus L.) lebih efektif. Hasil analisa ini sesuai dengan uji fitokimia
keterangan secara jelas, objektif, sistematis, analisis dan kritis mengenai perbandingan mengunyah buah nanas (Ananas
comosus L.) dan buah tomat (Solanum lycopersicum L.) berpengaruh terhadap penurunan akumulasi plak pada di Balai Penelitian dan Konsultasi Industri Surabaya pada buah nanas (Ananas
pengguna peranti ortodonti cekat. Teknik pengambilan sampel literature review dilakukan dengan menggunakan comosus L.) dan buah tomat (Solanum lycopersicum L.) yang dilakukan oleh peneliti
teknik purposive sampling.
Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah:
yaitu Lintanggautami dan Rismayanti, didapatkan hasil kandungan serat dan air
1. Artikel penelitian yang berkaitan dengan mengunyah buah nanas (Ananas comosus L.) terhadap akumulasi plak pada buah nanas lebih tinggi dibandingkan buah tomat. Kandungan Serat 3,11 %
pengguna piranti ortodonti cekat. dan air 94,92 % untuk buah nanas (Ananas comosus L.), sedangkan kandungan serat
2. Artikel penelitian yang berkaitan dengan mengunyah buah tomat (Lycopersicon esculentum) terhadap akumulasi plak
pegguna piranti ortodonti cekat. 0,34 % dan air 93,60 % untuk buah tomat (Solanum lycopersicum L.).
3. Artikel penelitian yang digunakan dengan tahun terbitan 2015-2020. Perbedaan hasil penurunan indeks plak yang cukup signifikan antara buah nanas
4. Artikel penelitian dengan jumlah sampel yang sama.
5. Sampel menggunakan piranti ortodonti cekat pada rahang atas dan rahang bawah dalam kurun waktu 3 bulan atau (Ananas comosus L.) dan buah tomat (Solanum lycopersicum L.) dapat dipengaruhi
lebih. oleh faktor lain, seperti perbedaan intensitas waktu pengunyahan dan berat buah
6. Pengukuran plak menggunakan indeks OPI (Orthodonti Plaque Index).
yang dikunyah oleh responden buah nanas (Ananas comosus L.) dan buah tomat
(Solanum lycopersicum L.) yang berbeda. Pada buah nanas (Ananas comosus L.)
diberi perlakuan mengunyah buah sebanyak 50 gram yang dibagi menjadi 4
KERANGKA KONSEP potongan yang dikunyah sebanyak 24 kali dengan durasi 30 detik sehingga
didapatkan total durasi waktu pengunyah adalah 2 menit untuk 4 potongan nanas,
sedangkan untuk buah tomat (Solanum lycopersicum L.) buah yang digunakan
sebanyak 25 gram dengan durasi pengunyahan selama 1 menit. Kandungan serat
dan air pada buah maupun intensitas dan lama pengunyahan dapat membantu
peningkatan produksi dari saliva. Buah nanas (Ananas comosus L.) dan buah tomat
(Lycopersicon esculentum) yang dikonsumsi dengan mekanisme mastikasi akan
dibantu oleh otot-otot pengunyahan. Otot-otot pengunyahan utama adalah
muskulus masseter, muskulus temporalis, muskulus pterigoideus lateralis dan
muskulus pterigoideus medialis. Reseptor tekanan didalam rongga mulut saat
mengunyah merespon terhadap adanya makanan menstimulasi saraf parasimpatik
pada nukleus salivarius superior dan inferior di batang otak, kemudian mengirim
impuls melalui saraf otonom ekstrinsik ke kelenjar saliva sehingga terjadi sekresi dari
saliva. Peningkatan sekresi dan laju aliran saliva akan membantu rongga mulut
dalam menghilangkan sisa makanan pada gigi. Sekresi saliva yang meningkat juga
mampu menetralisir zat asam dan melarutkan komponen gula dari sisa makanan
yang terperangkap pada permukaan gigi dan dapat membantu melancarkan
pembersihan sendiri pada gigi (self cleansing effect) karena menimbulkan efek
seperti sikat dan tidak melekatkan sisa makanan pada permukaan gigi sehingga
mempengaruhi terjadinya penurunan akumulasi plak

Anda mungkin juga menyukai