Nama :Rahimah

NIM :21200012080
Mata kuliah :Contemporary Islam and Globalization

Tugas Review 1
Globalisasi: Homogenisasi vs Heterogenisasi

Dalam buku Modernity At Large: The Cultural Dimension of Globalization, Arjun

Appadurai menelaah kembali bagaimana para antropolog, ahli geografi, dan filsuf melihat dan
memahami globalisasi, isu utama zaman kita.

Globalisasi telah lama diakui sebagai salah satu faktor kunci yang membentuk dunia modern.
Globalisasi memungkinkan barang, orang, uang, informasi, dan budaya melintasi perbatasan
dengan relatif mudah. Ketika globalisasi membentuk dunia, ia dipandang dengan kecurigaan
dan meningkatkan ketidakpercayaan, kita masih tidak tahu bagaimana memahami dan
mengkonseptualisasikan perubahan besar yang terjadi. Karya Appadurai sekarang dianggap
sebagai salah satu kontribusi paling berpengaruh di lapangan, terutama karena pendekatan
inovatifnya yang brilian terhadap masalah konseptual yang ditimbulkan oleh perubahan besar,
tajam dan cepat.

Penulis memakai pendekatan “Berpikir kritis” untuk mendalami isi text. Taktik umum dari pemikir
kreatif yang berbakat adalah mengalihkan masalah dan argumen ke dalam kerangka kerja
interpretatif baru. Appadurai melakukan hal itu. “Modernity at Large” mempertanyakan
modernitas melalui konsep Apadurai tentang 'scapes’. Ini adalah rangkaian interaksi
ethnoscapes (aliran orang), mediascapes (aliran media) dan technoscapes (interaksi teknologi)
yang ia yakini meresapi dunia global), Financescapes (aliran modal),dan ideoscapes (sekolah
ideologis). Dengan membangun kerangka kreatif ini akan memungkinkan Appadurai untuk
melakukan penelitian orisinal dan brilian tentang apa arti globalisasi sebenarnya.

Tugas Review 2
Dalam buku “Globalization” karya Thomas Hylland Eriksen menguraikan perdebatan
kontroversi utama seputar globalisasi dan mengembangkan keunikan perspektif untuk
menunjukkan bagaimana globalisasi secara inheren merupakan proses ganda, yang terjadi baik
dari atas maupun dari bawah. Buku ini menyoroti konsep-konsep kunci globalisasi dan
mengacu pada contoh-contoh internasional, buku ini penting bagi siapa saja yang ingin
memahami proses fundamental yang mendasari dunia kontemporer dan konsekuensinya bagi
kita semua.
Mayoritas penduduk dunia terhubung melalui perdagangan, pariwisata, manufaktur, media dan
politik. Era kita adalah era komunikasi seluler di mana-mana, outsourcing ekonomi, migrasi
massal, dan barang-barang konsumsi yang diimpor. Pada saat yang sama, sebagian orang pun
ingin mempertahankan identitas mereka agar tetap berakar dan rasa memiliki dalam
menghadapi perubahan dramatis.

Buku ini menyoroti konsep-konsep kunci globalisasi dan penting bagi siapa saja yang ingin
memahami proses fundamental yang mendasari dunia saat ini dan bagaimana proses tersebut
memengaruhi kita semua.

Penyebab dan efek globalisasi diperdebatkan dalam buku ini, bertujuan untuk menyajikan
berbagai argumen secara jelas dan seimbang. Namun, Eriksen dalam buku ini berpendapat
bahwa variasi adalah ciri globalisasi, bukan standarisasi, dan menekankan perlunya analisis
komparatif dari bawah ke atas. Buku ini membedakan antara aspek budaya, politik, ekonomi,
ekologi globalisasi dan mengkaji dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari masyarakat.