- Jepang ini mencari wilayah yang memiliki sumber bahan bakar minyak salah
satunya Indonesia. Mendaratlah mereka di Tarakan Kalimantan Timur yang pada saat
itu sedang dikuasai Belanda.
- kedatangan Jepang disambut baik oleh rakyat Indonesia karena, pada saat itu
Jepang datang ke Indonesia dengan mengaku sebagai saudara tua.
- gerakan 3A (Jepang cahaya Asia, Jepang pemimpin Asia, dan Jepang pelindung Asia).
- selama 3,5 tahun Jepang berhasil menguasai Indonesia dan meninggalkan sejarah
yang kelam karena kekejaman-kekejaman yang dilakukan.
1. banyak rakyat Indonesia yang merasakan
siksaan fisik
2. Reorganisasi Administrasi
Pada saat Jepang menguasai Indonesia, mereka melakukan reorganisasi administrasi. Jepang melakukan
perombakan terhadap struktur pemerintahan sesuai dengan kaidah Jepang.
Jepang mengeluarkan kebijakan untuk melarang semua kebudayaan Barat untuk masuk
ke Indonesia. Salah satunya adalah larangan untuk menggunakan bahasa Belanda.
Untuk mendapatkan simpati dari masyarakat Indonesia, Jepang memerintahkan untuk
menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dalam pengantar pendidikan.
Selain itu, Jepang juga melakukan penghapusan sistem pendidikan yang merupakan
warisan Belanda.
Tentu aja, sistem pendidikan ini kemudian diganti dengan sistem pendidikan Jepang.
Sama seperti sistem ekonominya, sistem pendidikan yang diselenggarakan oleh Jepang
juga bercirikan militerisme.
Jadi, pada masa kependudukan Jepang di Indonesia, siswa itu menyanyikan lagu
kebangsaan Jepang (Kimigayo), disertai dengan pengibaran bendera kebangsaan Jepang
(Hinomaru), dan harus hormat Kaisar Jepang (Seikirei).
2. Eksploitasi Rakyat.
Masa Pendudukan Jepang merupakan masa yang bisa dibilang paling kelam.
Selain melakukan eksploitasi terhadap sumber daya alam, Jepang juga melakukan
eksploitasi terhadap rakyat Indonesia.
Contohnya, mereka mengeluarkan kebijakan Romusha dan Jugun Ianfu. Pada saat
itu para laki-laki dipaksa untuk melakukan kerja paksa tanpa imbalanmereka
juga nggak punya kesempatan buat sekadar istirahat. Akibatnya, banyak rakyat
yang meninggal saat melakukan kerja paksa karena kelelahan. para perempuan
juga menjadi korban kekejaman Jepang. Mereka dipekerjakan sebagai perempuan
penghibur (Jugun Ianfu) dan dipaksa untuk memuaskan nafsu para tentara Jepang.