13
Petujuk : Susunlah mosi berdasarkan berita berikut ini!
Tak hanya itu, Nadiem juga menyebut UN yang digelar di akhir jenjang sekolah banyak
membuat siswa cenderung stres.
"Bagi banyak sekali siswa guru dan orangtua, sebab sebenarnya ini jadi berubah sebagai
indikator keberhasilan siswa, sebagai individu padahal maksudnya UN adalah untuk
asesmen sistem pendidikan," kata Nadiem.
"Yakni sekolahnya maupun geografi maupun sistem pendidikannya secara nasional. Dan,
UN ini hanya menilai satu aspek saja yakni kognitifnya," sambung pria yang lebih dulu
dikenal sebagai pengusaha teknologi tersebut
Dalam kesempatan itu, Nadiem juga menjelaskan soal Asesmen Kompetisi Minimum yang
akan menjadi pengganti ujian nasional tersebut.
Dia mengklaim sistem tersebut kelak tak tak hanya menilai siswa, juga mampu memetakan
sekolah berdasarkan pada kompetensi materi yang diujiankan.
"Asesmen Kompetensi Minimun, adalah kompetensi yang benar-benar minumum di mana
kita bisa memetakan sekolah dan daerah berdasarkan kompetensi minimum apa itu
materinya. Materinya yang bagian kognitif ada dua. Satu adalah literasi dan kedua adalah
numerasi," ujar Nadiem.
Sebelumnya, soal Ujian Nasional untuk menentukan kelulusan siswa di akhir masa sekolah
menjadi perdebatan. Tingkat destruksi seperti pada pengaruh mental hingga tujuan
pembelajaran membuat pemerhati pendidikan menuntut ujian nasional dihapuskan.
Setelah menyusun mosi diatas, untuk menentukan sikap atau sudut pandang
susunlah pendapat dan argumen Tim Afirmasi, Tim Oposisi dan Tim Netral pada tabel
yang disediakan!