Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

BERBAGAI JENIS STRATEGI PEMBELAJARAN

Diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Strategi Pembelajaran di SD

Dosen Pengampu:
AHMAD KOMAR M,Pd

Penyusun:
KELOMPOK 1
Abdullah Azzam (857151748)
Astri Nopiani (857153308)
Maqfuroh (857147794)
Puspa Wijayanti (857151723)
Sujiyah (857151794)

0
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum.wr.wb

Bismillahirrahmanirrahim,

Salam sejahtera untuk kita semua.

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena limpahan rahmat-Nya kami dapat

menyelesaikan penyusunan makalah “Berbagai Jenis Strategi Pembelajaran” sesuai dengan

waktu yang telah ditentukan.

Dalam penyusunan makalah ini tidak lepas dari dukungan moril maupun materiil yang

di berikan dari semua pihak. Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Ahmad

Komar, M.Pd selaku dosen pengampu, teman- teman satu kelompok, serta seluruh pihak yang

telah membantu tersusunnya makalah ini hingga selesai.

Pada mulanya penyusun mengalami kesulitan dalam menyatukan dan memahami

tulisan-tulisan dari berbagai sumber, namun alhamdulillah tulisan ini dapat diselesaikan.

Penyusun menyadari bahwa pembuatan makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh

karena itu penyusun mengaharapkan kritik dan saran yang membangun dari segala pihak

guna membantu perbaikan untuk kedepannya.

Semoga makalah ini bermanfaat bagi penulis khususnya, dan bagi para pembaca

umumnya. Semoga makalah yang disajikan ini dapat sesuai dengan indikator yang di

harapkan.

Jakarta, 13 April 2022

Penyusun
(Kelompok 1)

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 1
DAFTAR ISI 2
BAB I PENDAHULUAN 3
A. LATAR BELAKANG MASALAH 3
B. RUMUSAN MASALAH 3
C. TUJUAN PENULISAN 3
BAB II PEMBAHASAN
BERBAGAI JENIS STRATEGI PEMBELAJARAN 4
A. Berdarakan Proses Pengolahan Pesan 4
B. Berdasarkan Pihak Pengolah Pesan 5
C. Berdasarkan Pengaturan Guru 6
D. Berdasarkan Jumlah siswa 6
E. Berdasarkan Interaksi Guru dan Siswa 7

BAB III PENUTUP 8


KESIMPULAN 8
DAFTAR PUSTAKA 9

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tugas utama guru ialah mengajar yaitu menyampaikan pengetahuan kepada
peserta didik untuk mencapai tujuan tertentu atau kompetensi. Tujuan dan kompetensi
tersebut telah dirumuskan dalam kurikulum yang berfungsi sebagai pedoman
pelaksanaan pembelajaran.
Persoalan berikut adalah bagaimana melaksanakannya di dalam proses belajar
mengajar atau proses pembelajaran agar tujuan atau kompetensi yang diharapkan
tercapai. Dalam proses pembelajaran yang menjadi persoalan pokok ialah bagaimana
memilih dan menggunakan strategi pembelajaran.
Strategi pembelajaran menentukan jenis interaksi di dalam proses pembelajaran.
Stategi pembelajaran yang digunakan harus menimbulkan aktivitas belajar yang baik,
sehingga tujuan pembelajaran tercapai maksimal.

B. Rumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas pada makalah ini adalah:
1. Apa saja jenis strategi pembelajaran yang bisa diterapkan guru dalam pembelajaran?
2. Bagaimana contoh penerapan strategi pembelajaran ditinjau dari aspek proses
pengolahan pesan, pihak pengolah pesan, pengaturan guru, jumlah siswa, serta
interaksi guru dan siswa?

C. Tujuan Penulisan Makalah


Sesuai rumusan masalah diatas, tujuan dalam penyusunan makalah adalah
sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui berbagai jenis strategi pembelajaran
2. Untuk mengetahui contoh-contoh penerapan berbagai jenis strategi
pembelajaran ditinjau dari aspek proses pengolahan pesan, pihak pengolah
pesan, pengaturan guru, jumlah siswa, serta interaksi guru dan siswa

3
BAB II

PEMBAHASAN
BERBGAGAI JENIS STRATEGI PEMBELAJARAN

Pembelajaran pada hakikatnya sangat terkait dengan bagaimana membangun


interaksi yang baik antara dua komponen penting, yaitu guru dan peserta didik. Interaksi yang
baik dapat digambarkan dengan suatu kondisi di mana guru dapat membuat peserta didik
belajar dengan mudah dan terdorong oleh kemauannya sendiri untuk mempelajari apa yang
ada dalam kurikulum sebagai kebutuhan mereka.
Strategi dalam pembelajaran adalah kegiatan guru untuk memikirkan dan
mengupayakan terjadinya konsistensi antara aspek-aspek dari komponen pembentukan sistem
pembelajaran .Strategi pembelajaran menentukan jenis interaksi di dalam proses
pembelajaran. Strategi pembelajaran yang digunakan harus menimbulkan aktivitas belajar
yang baik, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai secara maksimal
Berikut berbagai jenis strategi pembelajaran sekaligus contoh dalam
penerapannya:

A. Berdasarkan Proses Pengolahan Pesan


Dilihat dari aspek pengolahan pesan, strategi pembelajaran dapat dibagi menjadi dua
jenis:
a. Strategi Deduktif.
b. Strategi Induktif
Strategi deduktif , pesan atau materi pembelajaran dijelaskan mulai dari yang umum kepada
yang khusus, yaitu dilanjutkan bagian-bagiannya atau atribut-atributnya, dengan
menggunakan ilustrasi atau contoh.
Contoh: Konsep :
Makhluk Hidup

Atribut 1: Atribut 4:
Atribut 2: Atribut 3: Atribut 5:
Memerlukan Berkembang biak
Bergerak Tumbuh Bernafas
makanan

4
Sedang strategi pembelajaran induktif kebalikannya. Dimulai dari hal-hal khusus
dilanjutkan kepada hal-hal umum.
Contoh :
Atribut 2: Atribut:3
Atribut 1;
Cair Gas
Padat

Konsep:

Wujud Benda

B. Berdasarkan Pihak Pengolah Pesan


a. Strategi Pembelajaran Ekspositori
Sistem pembelajaran ekspositori merupakan strategi pembelajaran yang menekankan
pada proses pemberian pengetahuan atau materi yang diberikan secara lisan oleh guru
kepada siswa yang ingin membantu siswa menguasai materi secara efektif.
Contoh pembelajaran ekspositori dalam menyampaikan materi pembelajaran guru
sebagai sumber pembelajarn –metode ceramah-, kemudian peserta didik membuat
catatan dalam bimbingan guru. Setelah itu peserta didik kembali mempelajarinya di
rumah.

b. Strategi pembelajaran Heuristik


Heuristik berasal dari bahasa Yunani, yaitu heuriskein, yang berarti “saya
menemukan”
.Dalam perkembangannya, strategi ini berkembang menjadi sebuah strategi pembelajaran
yang menekankan pada aktivitas siswa dalam memahami materi pembelajaran dengan
menjadikan “heuriskein (saya menemukan)” sebagai acuan
Belajar melalui pengalaman langsung hasilnya akan lebih baik karena peserta didik
akan lebih memahaminya, dan lebih menguasai pelajaran tersebut. Bahkan pelajaran
terasa oleh siswa lebih bermakna. Strategi pembelajaran ini ada dua macam, yaitu
diskoveri (discovery) dan inkuiri (inquiry). Apabila dalam diskoveri peserta didik

5
menemukan pengetahuan sendiri dengan pedoman atau panduan guru, maka pada inkuiri
peserta didik menemukan sendiri pengetahan tanpa adanya panduan dari guru.
Contoh : Pembelajaran IPA
Peserta didik diberi tugas mengamati berbagai jenis tanaman yang ada di lingkungan
sekolah. Maka dengan metode diskoveri guru memberikan pamduannya dan peserta
didik mencatat dalam buku catatan mereka sebagai laporan hasil pengamatan. Sedang
dengan metode inkuiri, peserta didik mengamati tanpa mendapatkan panduan dan arahan
dari guru. Mereka melakukan sendiri pengamatan sesuai inisiatif mereka.

C.Berdasarkan Pertimbangan Pengaturan Guru


Strategi pembelajaran ini dibagi dua, yaitu strategi seorang guru dan strategi
pembelajaran beregu (team teaching). Pembelajaran seorang guru yang dimaksud seorang
guru mengajar sejumlah peserta didik. Sedang team teaching merupakan pembelajaran
yang dilakukan dua orang guru atau lebih kepada sejumlah peserta didik.
Namun, pembelajaran team teaching jarang dilaksanakan di SD, karena posisi guru
merupakan guru kelas, guru mengajarkan semua mata pelajaran kecuali mata pelajaran
Olah raga dan Kesehatan, Pendidikan agama, dan Kesenian.
Contoh penerapan untuk team teaching misalnya penerapan pembelajaran terpadu
(integrated instruction), dimana ditentukan tema pembelajaran, kemudian beberapa mata
pelajaran diintregasikan. Dalam tema “Kebersamaan di Rumah” dibahas mata pelajaran
agama, olah raga dan kesehatan, PKN, dan IPS.
Pembelajaran yang meliputi persiapan, pelaksanaan, dan penilaian dilakukan secara
bersama dan merupakan tanggungjawab bersama.

D. Berdasarkan Pertimbangan Jumlah Siswa


Dalam hal ini dikenal tiga macam strategi pembelajaran, yaitu: klasikal, strategi
kelompok kecil, strategi individual.
Dalam pembelajarn SD, yang dapat ditemui adalah strategi pembelajaran klasikal dan
strategi kelompok.. Pembelajaran klasikal adalah strategi pembelajaran dimana  dalam
waktu yang sama,kegiatan dilakukan oleh seluruh peserta didik sama  dalam satu kelas.
Sedang strategi kelompok adalah suatu penyajian bahan pelajaran dengan cara peserta
didik membahas, bertukar pendapat mengenai topik/masalah tertentu, untuk memperoleh
suatu kesepakatan atau kesimpulan.

6
E. Berdasarkani Pertimbangan Interaksi Guru dengan Siswa
Pembelajaran pada hakikatnya sangat terkait dengan bagaimana membangun
interaksi yang baik antara dua komponen penting, yaitu guru dan peserta didik. Interaksi
yang baik dapat digambarkan dengan suatu kondisi di mana guru dapat membuat peserta
didik belajar dengan mudah dan terdorong oleh kemauannya sendiri untuk mempelajari
apa yang ada dalam kurikulum sebagai kebutuhan mereka.
Ada dua macam strategi pembelajaran:
a. Strategi pembelajaran tatap muka, yaitu strategi pembelajaran langsung bertemu baik
menggunakan alat peraga atau tidak. Penggunaan alat peraga lebih baik, karena
mendukung pemahaman peserta didik
b. Strategi pembelajaran melalui media, yaitu strategi pembelajaran tidak langsung, guru
diwakilkan oleh media, seperti kaset Audio, televisi, maupun computer.

7
BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
1. Dalam pembelajaran, strategi pembelajaran sangat penting karena menentukan
bagaimana proses belajar mengajar atau kegiatan belajar mengajar berjalan dengan
baik.
2. Guru hendaknya memahami berbagai strategi pembelajaran sehingga mampu memilih
dan menentukan jenis strategi pembelajaran yang tepat dalam melakukan kegiatan
pembelajaran.

8
DAFTAR PUSTAKA

Anitah, W, Sri, dkk (2021), Strategi Pembelajaran di SD, Tangerang Selatan: Universitas
Terbuka

Sumber bacaan lainnya:


Artikel Strategi pembelajaran

Anda mungkin juga menyukai