Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH MANAJEMEN KOMUNIKASI PADA PT PELITA AIR

Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Pemasaran

DOSEN PENGAMPU:

Indira Rachmawati, S.T., M.S.M., Ph.D.

DISUSUN OLEH:

Mohammad Zaldhi Rizkiandi - 1401204183

Putri Puspita Dewi - 1401204477

Puti Reno Indeswari – 1401204410

KELAS

MB-44-02

PROGRAM STUDI MANAJEMEN BISNIS

TELEKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

TELKOM UNIVERSITY

2022
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan inayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Makalah Manajemen
Komunikasi pada PT Pelita Air”.
Terima kasih kami ucapkan kepada ibu Indira Rachmawati, S.T., M.S.M., Ph.D. yang
telah membantu kami baik secara moral maupun materi. Terima kasih juga kami ucapkan
kepada teman-teman seperjuangan yang telah mendukung kami sehingga kami bisa
menyelesaikan tugas ini tepat waktu.

Kami menyadari, bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari kata sempurna
baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pembaca guna menjadi acuan
agar penulis bisa menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.

Semoga makalah ini bisa menambah wawasan para pembaca dan bisa bermanfaat untuk
perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan.

Bandung, 30 Mei 2022

Penyusun
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...................................................................................................... 2


DAFTAR ISI .................................................................................................................... 3
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ 4
BAB I................................................................................................................................ 5
PENDAHULUAN............................................................................................................. 5
A. PROFIL PERUSAHAAN............................................................................................ 5
B. VISI DAN MISI PERUSAHAAN ............................................................................... 5
C. LATAR BELAKANG ................................................................................................. 6
BAB II .............................................................................................................................. 7
PEMBAHASAN ............................................................................................................... 7
1. ADVERTISING ........................................................................................................... 7
a) The Five M's of Advertising ..................................................................................... 7
b) Advertising Objectives ............................................................................................... 8
c) Developing the Advertising Campaign ..................................................................... 9
d) Creative Brief ............................................................................................................ 9
e) Print ads .................................................................................................................. 10
f) Choosing Among Major Media Types .................................................................... 10
2. SALES PROMOTION .............................................................................................. 11
3. PUBLIC RELATIONS FUNCTIONS.................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 13
LAMPIRAN ................................................................................................................... 14
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Logo Pelita Air 2 ................................................................................. 5


BAB I

PENDAHULUAN

Gambar 1 Logo Pelita Air 1

A. PROFIL PERUSAHAAN
PT Pelita Air Service, disebut juga “Pelita Air” atau “PAS” atau “Perusahaan”,
merupakan anak usaha dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pertamina
(Persero) yang bergerak di sektor jasa penerbangan. Sejarah PT Pelita Air Service
berawal ketika pada tahun 1963 PT Pertamina (Persero) mendirikan divisi pelayanan
transportasi udara yang diberi nama Pertamina Air Service dengan tujuan mendukung
kegiatan perminyakan nasional. Di tahun 1970, Pertamina Air Service menjadi lembaga
usaha otonom berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dengan nama PT Pelita Air Service.
PT Pelita Air Service didirikan dengan Akta Notaris Tan Thong Kie No. 21 tanggal 24
Januari 1970 di Jakarta, yang kemudian disahkan dengan keputusan Menteri
Kehakiman Republik Indonesia No. Y.A.5/444/20 tanggal 19 Desember 1974.
Kegiatan usaha PT Pelita Air Service terutama melayani operasi penerbangan dalam
industri Minyak dan Gas Bumi (migas) di Indonesia dengan pola sewa/carter sebagai
bisnis utama.
Pada tahun 2016, melalui Surat Keputusan Direksi No.002/KPTS/BOD/
PAS/2016 tanggal 26 Februari 2016 tentang Organisasi PT Pelita Air Service,
Perusahaan membentuk SBU (Strategic Business Unit) Bandara yang berada di bawah
koordinasi Direksi. SBU Bandara mempunyai tugas mengelola bandara-bandara yang
dimiliki oleh PT Pertamina (Persero) guna optimalisasi aset. Kegiatan yang dilakukan
dalam pengelolaan Bandar Udara milik PT Pertamina (Persero) melalui SBU Bandara
berupa layanan jasa take off landing pesawat, passanger handling, sewa fasilitas
bandara seperti apron, hanggar dan perkantoran. Pada tahun 2019 SBU Bandara sudah
mulai mengelola 3 Bandara milik PT Pertamina (Persero), yaitu Bandara Pondok Cabe,
Bandara Pinang Kampai (Dumai)
dan Bandara Tanjung Warukin.

B. VISI DAN MISI PERUSAHAAN


Visi Misi merupakan suatu hal yang sangat penting bahkan bisa dikatakan wajib
dimiliki oleh sebuah organisasi tak terkecuali Pelita Air. Berikut adalah Visi Dan Misi
Pelita Air dalam mencapai tujuannya.
Visi
“ Menjadi penyedia jasa aviasi yang terpercaya di kawasannya ”
Misi
- Menyediakan layanan aviasi yang paling aman dan efisien.
- Menjadi mitra tepercaya dalam menyelesaikan kebutuhan di bidang aviasi bagi para
pelanggan.
- Bertanggung jawab atas lingkungan

C. LATAR BELAKANG
Pesawat terbang merupakan transportasi udara yang sering digunakan oleh banyak
masyarakat saat ini. Transportasi udara mengalami perkembangan yang sangat pesat,
dapat kita lihat dari banyaknya maskapai penerbangan yang melayani jasa penerbangan
ke berbagai rute baik dosmetik maupun internasiona.l Pesawat juga dianggap
transportasi yang efektif, efisien, cepat, selamat dan nyaman.

Hal tersebut tentu membuat pesawat udara sangat digemari dan dimanfaatkan untuk
banyak kepentingan mulai dari sarana berpergian, bisnis, layanan pengantaran barang
dan bahan untuk kegiatan bisnis. Untuk itu Pelita Air hadir untuk memenuhi kebutuhan
transportasi udara masyarakat. Tidak untuk penumpang regukar, Pelita Air melakukan
kegiatan usaha penerbangan tidakberjadwal, PT Pelita Air Service menyediakan
layanan penerbangan VVIP, transportasi penumpang, charter kargo, jet eksekutif,
transportasi lepas pantai, beban eksternal, evakuasi medis, operasi seismik, survei
geologi, helirig, aktivitas pembuatan hujan atau kebakaran hutan. Melakukan kegiatan
usaha pengoperasian, perawatan dan pemeliharaan pesawat udara, da Melakukan
kegiatan usaha ground handling pesawat udara
BAB II

PEMBAHASAN
1. ADVERTISING
Advertising adalah salah satu media promosi yang produktif dan efektif. Advertising
atau periklanan juga merupakan salah satu bentuk bauran pemasaran yang penting
untuk memperkenalkan dan menunjukan suatu produk, jasa, atau ide yang diterapkan
sebuah perusahaan. Advertising juga media promosi yang selalu hadir, meskipun orang
mungkin tidak menyadarinya. Saat ini, advertising menggunakan segala macam bentuk
media untuk menyampaikan pesannya. Biasanya advertising menampilkan sebuah
promosi umum yang sering ditemui di televisi, radio, pers, internet, dan di mana saja.

a) The Five M's of Advertising


Ø Mission
Misi dalam pemasaran merupakan suatu rencana yang ingin direalisasikan
oleh sebuah departemen atau perusahaan dengan menunjukan sebuah iklan.
Tujuan dalam suatu periklanan yaitu untuk menjual produk,
mempromosikan layanan, mengembangkan merek atau mempromosikan
tujuan perusahaan. Hal itu dapat memberi tahu pelanggan mengenai produk
yang dijual perusahaan. Bahkan apabila perusahaan belum merilis suatu
produk, perusahaan dapat mempromosikan tujuan misi ganda melalui iklan.
Iklan yang mempromosikan dan memberikan detail tentang suatu produk
dapat menampilkan produk kepada pelanggan dengan menarik minat
terhada produk untuk pelanggan. Dalam misi pemasaran PT Pelita Air
Service senantiasa mematuhi standar keamanan dan keselamatan serta
regulasi di samping tetap memerhatikan aspek komersial dalam bisnisnya.
Pelayanan PT Pelita Air Service memberikan solusi atas kebutuhan
pelanggan baik kebutuhan angkutan maupun layanan penunjang lainnya
sesuai dengan kebutuhan pelanggan. PT Pelita Air Service berupaya
meminimalkan dampak negatif dan memberikan kontribusi positif terhadap
lingkungan dalam setiap kegiatan operasi maupun bisnisnya.
Ø Money
Money dalam The Five M's of Advertising berkaitan dengan keseluruhan
anggaran dalam periklanan. Hal ini dapat mengaplikasikan terhadap media
yang digunakan, geografi iklan, dan target iklan demografi. Ini juga dapat
menyangkut berapa lama iklan berjalan, dan dengan produk apa yang
mereka kaitkan. Terikat pada banyaknya beberapa faktor, sebuah iklan bisa
lebih mahal dan mempengaruhi anggaran keseluruhan.
Ø Message
Pesan iklan dalam pemasaran merupakan suatu media dimana iklan
berbicara atau menyampaikan kepada calon pelanggan. Perusahaan
menghasilkan suatu pesan iklan dengan cara yang berbeda dengan
sebelumnya yang hanya tersedia untuk orang banyak. Pembuatan pesan
dengan cara induksi memungkinkan pemimpin perusahaan untuk bertukar
pikiran sebelum memutuskan pesan terakhir. Penalaran deduktif dalam
penciptaan pesan menghubungkan tujuan pesan dengan nilai-nilai rasional,
sensorik, dan sosial pelanggan.
Ø Media
Media adalah sarana promosi yang bertujuan untuk menyampaikan iklan.
Ketika mengambil bentuk cara penyampaian iklan, staff perusahaan fokus
pada jangkauan, dampak, dan frekuensi media sambil mempertimbangkan
iklan itu sendiri. Mereka juga menentukan model media dengan apa yang
tersedia bagi perusahaan, termasuk sumber daya apa yang mereka miliki
untuk mengembangkan dan memproduksi media secara massal. PT Pelita
Air Service senantiasa melakukan pembaharuan sarana dan prasarana
penunjang penyampaian informasi iklan. Selain itu PT Pelita Air Service
memberikan kemudahan akses informasi secara transparan dan akurat bagi
pemangku kepentingan. Perusahaan juga terus berupaya memperkuat
platform teknologi informasi untuk menjaga dan meningkatkan kehandalan
dalam mempromosikan informasi mengenai suatu produk jasa secara
terintegrasi, tepat dan tepat sasaran melalui situs web resmi www.pelita-
air.com.
Ø Measurement
Pengukuran adalah serangkaian aktivitas setelah menunjukan suatu iklan
yang mengukur seberapa produktif iklan suatu produk bagi orang banyak.
Dengan menggunakan alat penelitian dan analisis, staff perusahaan dapat
menentukan masalah dan potensi peningkatan yang dapat mereka dapatkan
dalam mendorong pengembangan dan peningkatan suatu iklan. Langkah ini
dapat meningkatkan profitabilitas suatu iklan secara keseluruhan dan dapat
membantu meningkatkan iklan untuk kedepannya.

b) Advertising Objectives
Tujuan periklanan merupakan suatu ungkapan ekslusif yang diupayakan dapat dicapai
dari suatu iklan. Tujuan iklan didasarkan pada situasi persaingan terkini, atau antisipasi
terhadap masalah yang dihadapi oleh merek/produk, atau peluang-peluang yang akan
diraih. Menurut Shimp (2003), penyusunan tujuan periklanan yang baik merupakan
tugas paling sulit dalam manajemen periklanan. Namun tujuan tersebut menjadi fondasi
bagi keseluruhan keputusan periklanan. Situs web PT Pelita Air Service menjadi portal
digital resmi korporasi yang dapat diakses secara terbuka, dengan tujuan memberikan
informasi mengenai produk jasa layanan yang diterapkan dan dikembangkan secara
komprehensif tentang perusahaan kepada khalayak luas.
c) Developing the Advertising Campaign
Advertising campaign atau kampanye iklan adalah kelompok pesan iklan yang sifatnya
serupa. Mereka berbagi pesan dan tema yang sama yang ditempatkan di berbagai jenis
media pada waktu tertentu. Proses pembuatan advertising campaign atau kampanye
iklan adalah sebagai berikut:

1. Riset: langkah pertama adalah melakukan riset pasar untuk produk yang
akan diiklankan. Seseorang perlu mengetahui permintaan produk, pesaing,
dll.
2. Tahu target audiens: orang perlu tahu siapa yang akan membeli produk dan
siapa yang harus ditargetkan.
3. Menetapkan anggaran: langkah selanjutnya adalah menetapkan anggaran
dengan mempertimbangkan semua faktor seperti media, presentasi,
makalah, dll yang berperan dalam proses periklanan dan tempat-tempat
yang membutuhkan dana.
4. Menentukan tema yang tepat: tema kampanye harus ditentukan seperti
warna yang akan digunakan, grafik harus serupa atau hampir sama di semua
iklan, musik dan suara yang akan digunakan, desain iklan, cara pesan akan
disampaikan, bahasa yang digunakan, jingle, dll.
5. Pemilihan media: media atau jumlah Media yang dipilih harus yang akan
menjangkau pelanggan sasaran.
6. Penjadwalan media: penjadwalan harus dilakukan secara akurat agar iklan
dapat dilihat atau dibaca atau didengar oleh pelanggan sasaran pada waktu
yang tepat.
7. Pelaksana kampanye: akhirnya kampanye harus dijalankan dan kemudian
umpan balik harus dicatat.
8. Alat media yang banyak digunakan adalah media cetak dan media
elektronik. Media cetak meliputi surat kabar, majalah, pamflet, spanduk,
dan penimbunan. Media elektronik meliputi radio, televisi, email,
pengiriman pesan di ponsel, dan iklan telepon. Satu-satunya hal yang perlu
diingat adalah mendapatkan frekuensi yang tepat untuk kampanye iklan
memiliki penempatan waktu yang tepat sehingga iklan dapat terlihat untuk
setiap pelanggan.

d) Creative Brief
Pelita air tentu juga telah melakukan kampanye iklan, contohnya memanfaatkan media
cetak, media sosial dan televisi. Pelita seringkali muncul dalam berita televisis maupun
media cetak tentang inovasi yang akan dilakukannya. Hal itu tentu melalui riset dan
juga megambil manfaat dari perusahaan pelita sendiri yang merupakan perusahaan
milik pemerintah.

Creative brief adalah sebuah dokumen yang tersusun dari 1-2 halaman. Halaman-
halaman ini mendeskripsikan strategi untuk sebuah proyek dalam bidang kreatif,
misalnya kampanye marketing. Creative brief dapat dianalogikan sebagai peta yang
memberikan pedoman bagi tim kreatif agar bisa mencapai tujuan yang sudah
ditentukan. Biasanya, creative brief dibuat oleh account manager yang telah
berkonsultasi dengan klien sebuah proyek yang telah disetujui. Pada dasarnya, sebuah
creative brief harus mencantumkan beberapa hal, yaitu:

- brand statement singkat


- gambaran besar tentang latar belakang dan tujuan proyek atau kampanye
tersebut tantangan utama yang harus dilalui
- target audiens proyek
- kompetitor utama
- brand value dan posisinya di pasar kanal komunikasi yang penting agar proyek
bisa berjalan dengan lancar
-

e) Print ads
Print Ads adalah singkatan dari Print Advertising (Iklan cetak), yang artinya iklan yang
digunakan outputnya adalah hasil cetak. Iklan cetak adalah bentuk pemasaran yang
menggunakan media cetak fisik untuk menjangkau pelanggan dalam skala luas. Iklan
dicetak dalam bentuk cetak di berbagai jenis publikasi seperti surat kabar, majalah,
brosur, atau surat langsung Membuat suatu print ads memang agak lebih susah
dibanding iklan yang melalui video atau TVC. Di dalam sebuah print ads kita memiliki
ruang yang terbatas untuk menuangkan pesan yang mau disampaikan. Pemasangan
Print Ads terdapat pada media-media cetak yang ada baik berupa iklan di koran-koran,
majalah-majalah, dan tabloid-tabloid. Pelita Air juga kerap beberapa kali memasuki
iklan media cetak seperti korang untuk memberikan informasi mengenai
perusahaannya.

Keuntungan

1. Informasi produk terperinci

2. Kemampuan untuk mengkomunikasikan citra pengguna

3. Keleluasaan

4. Kemampuan untuk segmen

Kerugian

1. Media pasif

2. Kekacauan

3. Tidak dapat menunjukkan penggunaan produk

f) Choosing Among Major Media Types


Perencana media harus mengetahui kapasitas jenis media utama untuk menyampaikan
jangkauan, frekuensi, dan dampak. Media periklanan utama beserta biaya, keuntungan, dan
keterbatasannya harus dipahami dengan baik. Setiap rencana media mengharuskan jenis media
tertentu dipilih – Doordarshan, Surat langsung, TV satelit, surat kabar, majalah, dll. Perencana
media harus mempertimbangkan beberapa variabel sebelum memilih di antara jenis utama:
Target – kebiasaan media audiens:

Ini adalah faktor yang paling penting. Ibu rumah tangga lebih banyak menonton televisi,
sedangkan wanita bekerja mencari majalah. Sekali lagi program televisi memiliki pemirsa yang
berbeda. Misalnya, "dunia minggu ini" dilihat oleh remaja dan dewasa muda. Oleh karena itu,
disarankan untuk mengiklankan selama “Dunia minggu ini” produk-produk yang menarik bagi
remaja dan dewasa muda. Radio dan televisi merupakan media yang paling efektif untuk
menjangkau remaja.

Produk:

Produk yang membutuhkan demonstrasi bisa cocok untuk televisi. Misalnya, demonstrasi
penggunaan penyedot debu oleh Eureka Forbes. Iklan keuangan seperti penerbitan saham baru
bagus di surat kabar. Gaun wanita paling baik ditampilkan di majalah berwarna, dan kamera
Polaroid paling baik ditampilkan di televisi. Jenis media memiliki potensi yang berbeda untuk
demonstrasi, visualisasi, penjelasan, kepercayaan, dan warna.

Sekali lagi ada batasan media pada produk tertentu. Misalnya, minuman beralkohol dan rokok
tidak dapat diiklankan di media cetak serta di DD dan AIR, oleh karena itu kedua opsi ini
sepenuhnya dikesampingkan.

Pesan:

Jenis pesan menentukan jenis media. Misalnya, iklan yang menampilkan informasi teknis
paling cocok untuk majalah tertentu. Sekali lagi, iklan dari pengecer yang mengumumkan obral
besar dengan diskon membutuhkan lebih banyak surat kabar lokal.

Faktor Biaya:

Televisi sangat mahal, sedangkan radio sangat ekonomis. Namun, biaya bukanlah satu-satunya
faktor, bahkan jika dihitung berdasarkan biaya per orang yang dicapai. Dampak media harus
diperhitungkan

2. SALES PROMOTION
Promosi penjualan merupakan suatu jenis marketing yang digunakan dalam
memperkenalkan dan menunjukan suatu produk, menghabiskan produk lama, dan
bertujuan untuk menaikkan angka penjualan. Umumnya, sales promotion berlangsung
sementara, ditujukan untuk menaikkan minat pembeli terhadap produk dan dilakukan
oleh perusahaan. Satu alasan yang membuat suatu perusahaan melakukan sales
promotion adalah adanya persaingan ketat di pasaran, terutama jika perusahaan menjual
produk yang sama dan sedang banyak dijual perusahaan lainnya.
a) Sales Promotion Tactics
Pada saat ini PT Pelita Air Service sedang menerapkan suatu rencana yang
mereka kembangkan yaitu menerapkan jasa penerbangan regular berjadwal.
Dalam mempromosikan jasa layanan yang perusahaan terapkan, PT Pelita Air
Service menerapkan strategi promosi dengan berpartisipasi even - even nasional
dengan mensponsori acara tersebut sekaligus menyuarakan produk jasa layanan
yang perusahaan kembangkan.

3. PUBLIC RELATIONS FUNCTIONS


Humas pemasaran merupakan salah satu fungsi hubungan masyarakat (humas) yang
menggunakan media tak berbayar untuk mengirimkan pesan positif mengenai suatu merk
dengan tujuan untuk memengaruhi konsumen dan mencapai peningkatan pemasaran produk.
Fungsi Humas Dalam Komunikasi Pemasaran menjadi salah satu bagian yang amat penting
dalam sebuah perusahaan. Sebab humas sendiri memiliki fungsi dan peran yang krusial
terutama bagi penggerak sebuah perusahaan atau juga instansi. Keberadaan humas kini semakin
penting terkait dengan semakin berkembang pesatnya aliran informasi. Oleh sebab itu, maka
tidak heran jika kemudian huma dapat dianggap sebagai kaki kaki sebuah perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA

Air, P. (2015). Laporan Tahunan . Pelita Air, 253.

Air, P. (2020). Laporan Tahunan. PT. Pelita Air , 365.

Air, P. P. (2020). Embracing Challenges Through Diversification. Annual Report , 365.

Air, P. P. (2017). Laporan Tahunan. Laporan Tahunan, 365.

Air, P. (2019). Annual Report. Pelita Air Service, 387.

Sendari, A. A. (2021). Advertising adalah periklanan ketahui jenis dan fungsinya. Liputan 6,
1.

Team, I. E. (2021). What are The 5 M of adversiting. Indeed, 1.

Nathania, R. (2021). Sales Promotion . glints, 1.


LAMPIRAN

Pelita Air merupakan anak usaha BUMN PT Pertamina yang bergerak di bidang
penerbangan. Memiliki visi untuk menjadi penyedia jasa aviasi yang terpercaya di kawasannya
membuat Pelita Air terus mengembangkat visi dan misinya untuk merumuskan strategi terbaik
untuk mencapai tujuan mereka.

Berbeda dengan penerbangan lainnya, Pelita Air tidak bergerak untuk penerbangan berjadwal
nasional tetapi bergerak pada layanan penerbangan VVIP, transportasi penumpang, charter
kargo, jet eksekutif, transportasi lepas pantai, beban eksternal, evakuasi medis, operasi seismik,
survei geologi, helirig, aktivitas pembuatan hujan atau kebakaran hutan. Melakukan kegiatan
usaha pengoperasian, perawatan dan pemeliharaan pesawat udara, dan melakukan kegiatan
usaha ground handling pesawat udara.

Sepanjang tahun PT PAS terus meningkatkan strateginya mulai dari meningkatkan performa
finansial dan operasional, meningkatkan monitoring internal demi mendukung pencapaian
target perusahaan, dan meningkatkan pelayanan demi membuat nyaman para pelanggannya.
Namun untuk menyambut masa depan tentu PT PAS harus terus melakukan inovasi terhadap
strateginya. Untuk kedepannya Pelita Air berencana untuk terjun kedalam bidang aviasi dan
pariwisata, menjadi pesawat dengan jadwal nasional.

Anda mungkin juga menyukai