Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH MANAJEMEN PEMASARAN

Analisis PT. Garuda Indonesia

Dosen Pengampu: Septi Dianasari SE, M. Sc

Disusun Oleh:

Nama : Farah Difanamira

Nim : 5180211408

FAKULTAS BISNIS, PSIKOLOGI DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA

TAHUN AJARAN 2019/2020


Kata pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya sehingga saya
dapat menyelesaikan makalah ini. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada berbagai
pihak yang telah membantu saya dalam menyelesaikan tugas ini.

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Manajemen Pemasaran 1, dengan


demikian saya berharap makalah ini dapat memenuhi tugas tersebut dan menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman, saya menyadari bahwa dalam


pembuatan makalah ini terdapat kelemahan dan kekurangan, maka saran dan kritik yang
membangun sangat kami butuhkan dari semua pihak untuk penyempurnaan makalah ini.

                                                                           Yogyakarta, 20 Oktober 2019

                                                                                               Penyusun
Daftar Isi
Kata pengantar.......................................................................................................................................2
BAB I....................................................................................................................................................4
Pendahuluan..........................................................................................................................................4
BAB II...................................................................................................................................................6
Pembahasan...........................................................................................................................................6
BAB III..................................................................................................................................................9
Penutup..................................................................................................................................................9
Daftar Pustaka.......................................................................................................................................9
BAB I
Pendahuluan
1. Profil Perusahaan
PT. Garuda Indonesia (Persero) Tbk adalah maskapai penerbangan nasionalIndonesia
yang merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Nama
Garuda digunakan dan disadur dari nama burung tunggangan Dewa Wisnu dalam legenda
pewayangan. Pada tahun 2007, maskapai ini bersama dengan maskapai Indonesia lainnya,
dilarang terbang memasuki wilayah Eropa dikarenakan tidak dipenuhinya faktor
keselamatan yang ditetapkan oleh regulator lokal di kawasan tersebut. Setahun kemudian,
maskapai ini menerima sertifikasi IATA Operational Safety Audit (IOASA) dari IATA
yang menunjukkan bahwa Garuda Indonesia telah memenuhi standar keselamatan
penerbangan internasional.

Perbaikan layanan dan meningkatnya kualitas layanan maskapai membuat Garuda


Indonesia menjadi pemenang kategori “World’s Most Improved Airlines” dari Skytrax.
Pada tanggal 1 Juni 2010 menjadi hari bersejarah bagi Garuda Indonesia, dimana terdapat
pembukaan kembali rute Jakarta – Amsterdam menggunakan pesawatAirbus A330-200
dengan perhentian di Dubai. Pada bulan Juni 2012, Garuda Indonesiadan klub sepak bola
Liverpool FC, asal Inggris menekan kontrak perjanjian kerjasamadan menjadi sponsor
global untuk Liverpool FC. Pada Tahun 2013, Garuda Indonesia mendapat dua
penghargaan dari Skytrax yaitu “World Best Economy Class” dan“World Besst Economy
Class Seat”. Pada pertengahan tahun 2014, Garuda Indonesiamendapat penghargaan
“World Best Cabin Crew”.

Pada tanggal 5 Maret 2014, Garuda Indonesia resmi bergabung dengan aliansi
penerbangan Skyteam sebagai anggota ke-20 yang peresmiannya berlangsung
diDenpasar, Bali. Pada tanggal 30 Mei 2014, Garuda Indonesia melayani rute Jakarta –
Amsterdam nonstop menggunakan pesawat Boeing 777-300ER yang memiliki
desainkabin terbaru. Pada tanggal 8 September 2014, Garuda Indonesia memperpanjang
rute penerbangannya menuju London. Pada tanggal 11 Desember 2014, bertepatan
denganmundurnya Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar. Garuda
Indonesiamendapat anugerah penghargaan sebagai maskapai “Bintang 5” dari Skytrax
dan menjadi anggota 8 maskapai dunia yang mendapat penghargaan tersebut.
1.1 Rumusan Masalah
1. Mengidentifikasi visi, misi, tujuan, dan strategi PT. Garuda Indonesia

1.2 Tujuan
1. Untuk mengetahui visi, misi, tujuan, dan strategi PT. Garuda Indonesia Airlines
BAB II
Pembahasan
 Visi

Menjadi perusahaan penerbangan yang handal dengan menawarkan layanan yang berkualitas
kepada masyarakat dunia mengunakan keramahan Indonesia.

 Misi

Sebagai perusahaan penerbangan pembawa bendera bangsa Indonesia yang mempromosikan


Indonesia kepada dunia guna menunjang pembangunan ekonomi nasional dengan
memberikan pelayanan yang professional.

 Tujuan

Tujuan utama Garuda Indonesia adalah kepuasan pelanggan (customer satisfaction). Dalam
jangka waktu dua tahun, Garuda telah menghidupkan kembali kebudayaan perusahaan, yaitu
higher Seat Load Factor, improve On Time Performance, menambah penghasilan dan
profitabilitas dan mengembangkan kepuasan pelanggan. Anak perusahaan Garuda juga
menerapkan tujuan yang sejalan dengan perusahaan induknya, yaitu kepuasan pelanggan.

 Startegi

Garuda Indonesia mendirikan beberapa UBS dan menggaet beberapa usaha strategis untuk
mendukung operasional yaitu Unit Bisnis Garuda Sentra Medika (GSM) dan Unit Bisnis
Garuda Cargo. Garuda Indonesia juga mempunyai anak perusahaan untuk mendukung
seluruh kegiatannya dan diatur secara independen namun tetap di bawah pengawasan induk
perusahaan.

 Analisis Visi dan Misi PT. Garuda Indonesia Airlines

Analisis Visi:

a. Graphic: Menjelaskan jenis perusahaan Garuda yaitu pelayanan jasa penerbangan


b. Directional: Untuk menjadi perusahaan penerbangan yang beroperasi secara
berkelanjutan
c. Focused: Orientasi inti pada pengalaman dan kepuasan pelanggan
d. Feasible: Berdaya saing internasional
e. Desirable: Peningkatan pada profit secara berkelanjutan

Analisis Misi:

a. Costumer: Memberikan kepuasan pada pelanggan melalui pelayanan full-servive yang


maksimal
b. Employee: Membentuk SDM yang berkompetensi tinggi dan dapat bersinergi
c. Public Image: Kesempurnaan jasa melalui “sentuhan & keramah-tamahan” khas
Indonesia
d. Self Concept: Memiliki bisnis unit yang mendukung produk inti

Analisis Strategi:

a. Unit Bisnis Strategis


Unit Bisnis Strategis atau Strategic Business Unit (SBU) adalah unit bisnis
independen di bawah perusahaan yang bertujuan untuk mengoptimalisasi sumber
daya dan memaksimalkan nilai perusahaan. SBU menyediakan produk dan pelayanan
kepada pelanggan internal maupun pihak ketiga. SBU yang berada di bawah Garuda
Indonesia tersebut adalah Unit Bisnis Garuda Sentra Medika (GSM) dan Unit Bisnis
Garuda Cargo. Kedua unit bisnis ini bertanggung jawab pada Dewan Direksi.

b. Garuda Sentra Medika Business Unit (SBU GSM)


SBU GSM memiliki fungsi utama untuk memastikan setiap Cockpit Crew dan Cabin
Crew (Air Crew) yang bertugas, berada dalam kondisi sehat sehingga keselamatan
dalam penerbangan lebih terjamin. Dengan melaksanakan fungsi ini, diharapkan
penumpang merasa aman untuk terbang bersama Garuda Indonesia. Untuk mencapai
tujuan ini, GSM melaksanakan program-program pemeliharaan kesehatan bagi Air
Crew sesuai ketentuan yang mengacu pada ketentuan ICAO Annex 9, Civil Aviation
Safety Regulations (CASR) Part 67 dan part 183 tentang pemeliharaan kesehatan oleh
operator penerbangan.

c. SBU Cargo melayani jasa transportasi udara, dengan menggunakan pesawat-pesawat


yang dimiliki oleh Garuda Indonesia. Bersama dengan mitra-mitra yakni para Agen
dan GSSA, SBU Cargo mengirimkan barang untuk wilayah domestik dan
internasional. Selain itu SBU Cargo juga memberikan pelayanan kepada pengirim
baik perusahaan maupun individual melalui agen, GSSA atau penjualan langsung.

Untuk memperluas cakupan pelayanan, SBU Cargo menjalin kerja sama dengan
maskapai lain seperti Korean Airlines, Malaysian Airlines, China Airlines dan
Turkish Airlines. Kota tujuan yang dilayani bersama dengan maskapai-maskapai
tersebut berjumlah sekitar 50 kota di seluruh dunia.
BAB III
Penutup
Kesimpulan

Garuda Indonesia sebagai maskapai unggulan Indonesia memiliki strategi yang cukup matang
dalam menghadapi kompetisi pasar penerbangan yang sangat ketat dalam menghadapi
kompetisi pasar penerbangan yang sangat ketat, walaupun pada awal tahun 2000, perusahaan
sempat berada dalam kondisi yang tidak baik (dilarang terbang ke Eropa terkait aspek
keselamatan), namun Garuda Indonesia berhasil bangkit kembali. Hal ini dikarenakan adanya
perbaikan manajemen yang meliputiseluruh aspek perusahaan. Dari tipe strategi yang Garuda
terapkan, Garuda menekankan pada Strategi Unit Bisnis.

Daftar Pustaka
 Berbudi, Sahabat. 2012. “Makalah Pelayanan Terbaik PT Garuda Indonesia”.
http://sahabatberbudi.blogspot.co.id/2013/03/makalah-pelayanan-terbaik-
ptgaruda.html
 Tentang Garuda Indonesia
https://www.garuda-indonesia.com/id/id/corporate-partners/corporate_index.page?
 Analisis Strategi Manajemen Pada Pt Garuda Indonesia
https://www.academia.edu/32656261/ANALISIS_STRATEGI_MANAJEMEN_PAD
A_PT_GARUDA_INDONESIA_PERSERO_TBK_diajukan_untuk_memenuhi_seba
gian_tugas_mata_kuliah

Anda mungkin juga menyukai