Anda di halaman 1dari 3

REVIEW BUKU AJAR

AKIDAH AKHLAK KELAS XI


Nama : Ayu Masruroh
NIM : G000180118

Judul Buku Buku Siswa Akidah Akhlak


Penulis H. Sibahul Milahudin, S. Ag., M.Pd.I
Kategori Buku ajar akidah akhlak
Bidang Ilmu Keagamaan
ISBN
Halaman 1-233
Tahun Terbit 2019

Pengutaraan pengantar buku ajar Akidah Akhlak kelas XI. Direktur jenderal telah
menjelaskan fungsi dan manfaat dari buku ajar yang digunakan sebagai buku ajar. Terbitnya
buku ajar ini bersamaan dengan terbitnya KMA Nomor 183 Tahun 2019 tentang Kurikulum PAI
dan Bahasa Arab pada madrasah, maka Kementrian Gama RI menerbitkan buku teks pelajaran.
Beliau menjealskan buku teks pelajar PAI dan bahasa arab terdiri dari: al-Qur’an Hadist, Akidah
Akhlak, Fikih, SKI dan Bahasa Arab untuk jenjang MI, MTs dan MA/MAK. Dalam buku ajar
ini penulis mengutarakan bahwa mata pelajaran ini diarahkan bukan hanya untuk sekedar
membekali pemahaman keagamaan pada peserta didik tetapi peserta didik mampu menjadi acuan
cara berfikir, bersikap dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari. Dalam buku ajar penulis juga
mengutip Pedoman tranlitersi Arab-Indonesia berdasarkan keputusan Mentri Agama dan Mentri
Pendidikan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 158 Tahun 1987 dan Nomor 0543/b/u/1987.
Daftar isi di buku tersebut telah runtut dan mudah dipahami sesuai dengan halaman yang
akan dipergunakan dasar atas pencarian halaman peserta didik.
1. BAB I (Munculnya Aliran Kalam dalam Peristiwa Tahkim)
a. Kelebihan
 Terdapat peta konsep yang jelas.
 Bahasa yang digunakan jelas serta mudah untuk dipahami.
 Terdapat kisah inspiratif.
 Terdapat rangkuman yang jelas dan mudah untuk dipahami.
 Terdapat pendalaman karakter.
 Terdapat tugas terstruktur dan tugas mandiri tidak terstruktur.
b. Kekurangan
 Latihan soal hanya soal uraian, tidak mencakup soal pilihan ganda.
 Terdapat typo “sepenuhny” yang seharusnya adalah“sepenuhnya” halaman 10
2. BAB II (ALIRAN-ALIRAN ILMU KALAM)
a. Kelebihan
 Terdapat peta konsep yang jelas.
 Bahasa yang digunakan mudah dipahami .
 Terdapat mutiara hikmah disetiap akhir bab.
b. Kekurangan
 Terdapat typo “penamaan” yang seharusnya adalah “penanaman”, pada halaman 19.
 Typo “dalih” yang seharusnya adalah “dalil” halaman 21.
 Penjelasaan yang berbelit tidak dijelaskan dengan poin- poin tertentu, membuat
peserta didik sulit memahami materi.

3. BAB III (MENGHINDARI DOSA BESAR)


a. Kelebihan
 Terdapat peta konsep yang cukup jelas.
 Penjelasan materi dalam bentuk sub bab yang mudah dipahami dan sangat jelas.
 Terdapat dalil-dalil yang mendasari materi cukup lengkap disetiap sub bab.
 Rangkuman yang sangat jelas dan mudah untuk dipahami.
b. Kekurangan
 Terdapat penulisan yang salah “ prilaku” yang seharusnya “perilaku”, pada halaman
49.
 Terdapat typo “antar” yang seharusnya adalah “antara”, terdapat di halaman 54.
 Typo “kepad” seharusnya “kepada” halaman 58
 Latihan soal hanya soal uraian, tidak mencakup soal pilihan ganda.

4. BAB IV (ADAB BERPAKAIAN, BERHIAS, PERJALANAN, BERTAMU DAN


MENERIMA TAMU)
a. Kelebihan
 Terdapat renungan yang membuat peserta didik sadar.
 Terdapat gambar ilustrasi mengenai materi yang akan dipelajari.
 Penyebutan dalil-dalil mulai dari Al-Qur’an maupun hadist yang mendasari materi.
 Bahasa dan materi yang digunakan mudah dipahami.
 Terdapat penilaian sikap yang berbentuk angket siswa tentang adab berpakaian.
b. Kekurangan
 Latihan soal hanya soal uraian, tidak mencakup soal pilihan ganda.
5. BAB V (KISAH TELADAN)
a. Kelebihan
 Peta konsep yang cukup jelas.
 Terdapat biografi singkat yang jelas.
 Bahasa yang digunakan jelas serta mudah untuk dipahami.
 Terdapat rangkuman yang mudah dipahami dan jelas.
b. Kekurangan
 Hanya terdapat latihan soal uraian.

Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa buku ini cocok untuk diberikan siswa kelas
sebelas. Dimana pada usia siswa rata-rata kelas 11 yaitu 15-17 tahun. Pada usia tersebut
pertumbuhan otak mencapai kesempurnaan secara fungsional maupun perkembangan
kognitif (kemampuan berfikir). Perkembangan remaja di fase ini dapat berfikir logis tentang
abstrak, dan dapat berfungsi sebagai kegiatan kognitif tingkat tinggi. Arti dari kognitif
tingkat tinggi yaitu membuat rencana, strategi, membuat keputusan-keputusan serta dapat
juga memecahkan masalah.
Pada buku ini menjelaskan bahwa guru meminta siswa untuk berdiskusi secara
kelompok. Hal tersebut membuat siswa dapat bertukar pikiran dan dapat memecahkan
masalah, Seperti menjawab pertanyaan kelompok lain.

Anda mungkin juga menyukai