Anda di halaman 1dari 19

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2022/23.1 (2022.2)

Nama Mahasiswa : Dyah Ayu Nur Aini

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 857842106

Tanggal Lahir : 18 Maret 1999

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4105 / Strategi Pembelajaran di SD

Kode/Nama Program Studi : 119 / PGSD S1

Kode/Nama UPBJJ : 44 / Surakarta


Hari/Tanggal UAS THE : Sabtu / 31 Desember 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa


Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : Dyah Ayu Nur Aini


NIM : 857842106
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4105 / Strategi Pembelajaran di SD
Fakultas : FKIP
Program Studi : PGSD S1
UPBJJ-UT : Surakarta

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan
aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik
yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Sragen, 31 Desember 2022

Yang Membuat Pernyataan

Dyah Ayu Nur Aini


BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Bu Rifa mengajar di kelas 1 SDN Banjarasri. Menurutnya, kondisi kelas tersebut dirasa kurang efektif. Sebagian
besar siswa nampak tidak siap mengikuti kegiatan pembelajaran, selalu bergaduh setiap kali Bu Rifa akan
memulai pembelajaran. Terkadang ada saja siswa yang berlarian di kelas, tidak memperhatikan pada saat Bu
Rifa berbicara dan masih bercanda dengan temannya, padahal Bu Rifa sudah membuka pembelajaran dengan
mengucapkan salam dan sapa. Tidak jarang kondisi tersebut membuat beliau depresi dan bingung. Melihat kasus
tersebut, sebagai calon guru SD silakan Anda bantu Bu Rifa dalam:
a. Menentukan langkah-langkah yang efektif agar kegiatan pra pembelajaran dan kegiatan awal pembelajaran
berlangsung efektif.
Jawaban : Menurut saya sebagai calon Guru SD dalam membantu Bu Rifa yang dapat dilakukan seperti
ini pada tahap pra-mengajar, yaitu :
1) Menciptakan sikap dan suasana kelas yang menarik
Kondisi pembelajaran dapat dipengaruhi oleh sikap guru di depan kelas. Guru hendaknya menunjukkan
sikap yang nyaman agar siswa tidak merasa tegang, kaku bahkan takut untuk mengikuti pembelajaran.
Suasana nyaman ini harus diciptakan sejak awal pembelajaran, sehingga tercipta keceriaan sejak awal
pembelajaran, sehingga siswa dapat menguasai tugas belajar dengan percaya diri dan tanpa tekanan yang
menghambat kreativitasnya.
2) Memeriksa kehadiran siswa
Tugas yang biasanya dilakukan guru pada pelajaran pertama adalah mengecek kehadiran siswa. Untuk
menghemat waktu pengecekan kehadiran siswa, guru dapat menanyakan kepada siswa yang hadir
mengenai siswa yang tidak hadir dan alasan ketidakhadirannya. Selalu mengecek kehadiran, guru secara
tidak langsung memotivasi siswa, mengikuti pelajaran dengan disiplin dan membiasakan melaporkan
ketidakhadirannya kepada guru, baik secara langsung maupun melalui teman, lisan maupun tulisan.
3) Menciptakan kesiapan belajar siswa
Kegiatan sekolah harus dilandasi oleh kemauan dan semangat belajar siswa. Kemauan belajar siswa
merupakan salah satu prinsip pembelajaran yang sangat mempengaruhi proses dan hasil belajar siswa.
Oleh karena itu, guru harus membantu mengembangkan kemauan belajar dan mendorong semangat
belajar siswa. Guru dapat melakukan beberapa hal untuk merangsang kemauan dan semangat belajar
siswa, antara lain sebagai berikut:
a. Membantu atau membimbing siswa dalam mempersiapkan kesempatan/sumber belajar yang
diperlukan untuk kegiatan pembelajaran.
b. Menciptakan kondisi belajar untuk meningkatkan perhatian siswa terhadap pembelajaran.
c. menunjukkan minat dan antusiasme yang besar untuk mengajar.
d. Mengontrol yaitu Pengelolaan (management) seluruh kegiatan siswa dari awal hingga akhir
pembelajaran.
e. Menggunakan lingkungan belajar yang berbeda sesuai dengan tujuan belajar dan minat siswa.
f. Mengembangkan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan hal ini.
4) Menciptakan suasana belajar yang demokratis.
Untuk menciptakan suasana belajar yang demokratis, guru harus membimbing siswa agar memiliki
keberanian menjawab, berani bertanya, berani mengemukakan pendapat atau pemikiran dan berani
tampil. Misalnya, dalam kegiatan pra kelas, guru dapat mengajukan pertanyaan kepada siswa atau
meminta siswa untuk berbagi pendapat atau ide. Suasana demokratis harus dikondisikan sejak awal
pembelajaran. Guru harus selalu memberikan kesempatan kepada siswa untuk berkreasi. Memberikan
kesempatan tersebut memungkinkan guru untuk mengembangkan keterampilan dan minat siswa.
b. Menentukan cara yang efektif agar siswa siap untuk belajar dan bersemangat untuk mengikuti pembelajaran
bersama Bu Rifa.
Jawaban : Menurut saya sebagai calon Guru SD dalam membantu Bu Rifa pada kegiatan yang dapat
dilakukan guru pada tahap awal proses pembelajaran agar siswa siap dan bersemangat untuk mengikuti
pembelajaran yaitu berikut ini:
1) Menciptakan motivasi dan perhatian siswa
Membangkitkan motivasi dan perhatian siswa merupakan kegiatan yang harus dilakukan pada setiap
tahapan proses pembelajaran. Khususnya pada tahap awal pembelajaran, siswa harus mengarahkan
perhatiannya pada materi yang akan diolah. Oleh karena itu, guru hendaknya melakukan kegiatan yang
dapat menarik perhatian siswa. Misalnya, bercerita yang menimbulkan pertanyaan, memperlihatkan
gambar atau alat peraga, mengajukan pertanyaan atau alat peraga yang menarik perhatian dapat
mendorong pembelajaran. Proses pembelajaran menjadi lebih mudah ketika siswa menjadi lebih
termotivasi.
2) Berikan referensi atau acuan
Dalam kaitannya dengan pembelajaran masa kanak-kanak, pemberian referensi diartikan sebagai upaya
guru untuk memberikan gambaran yang konkrit dan ringkas tentang hal-hal yang dipelajari dan kegiatan
yang dilaksanakan di dalam kelas. Contoh kegiatan yang dapat dilakukan guru selama pemberian acuan
antara lain:
- Menyatakan tujuan (keterampilan) yang diharapkan atau ciri-ciri utama dari materi pembelajaran
Tugas paling awal yang harus dilakukan seorang guru sebelum membahas suatu pelajaran adalah
mengkomunikasikan tujuan atau keterampilan yang diharapkan dikuasai siswa setelah
pembelajaran, atau menguraikan materi yang akan dipelajari siswa. Dengan bantuan informasi ini,
siswa mendapatkan gambaran yang jelas tentang keterampilan yang dapat dikelola dan ruang
lingkup studi mereka.
- Mengkomunikasikan tugas belajar alternatif untuk diselesaikan siswa. Dengan mengajarkan
kegiatan yang dilakukan selama proses pembelajaran, upaya siswa untuk memperoleh keterampilan
atau menguasai mata pelajaran tersebut dipandu. Misalnya, jika pembelajaran melibatkan diskusi,
guru harus menyediakan teknik/prosedur diskusi, tes digunakan, guru harus memberikan
eksperimen teknik/prosedur, atau jika pembelajaran berlangsung sebagai kerja kelompok, guru
membentuk kelompok dan mengajarkan teknik atau prosedur kerja kelompok. . , hal yang sama
berlaku untuk strategi lainnya.
3) Membuat Kaitan
Siswa tertarik pada pelajaran yang diberikan ketika mereka melihat hubungan atau hubungan dengan
apa yang telah mereka ketahui, baik karena pengalaman mereka sebelumnya, atau sesuai dengan minat
dan kebutuhan mereka. Oleh karena itu, salah satu cara untuk memfokuskan dan mengarahkan perhatian
siswa pada materi yang dipelajari adalah dengan membuat koneksi.
- Mengajukan pertanyaan tentang materi yang dipelajari sebelumnya jika materi yang dibahas
berkaitan langsung atau menuntut siswa menguasai materi sebelumnya, maka pembelajaran awal
dapat dilakukan melalui pertanyaan tentang materi yang dipelajari siswa. Dengan menunjukkan
keterkaitan antara apa yang dipelajari dengan yang dipelajari, maka siswa memperoleh gambaran
umum tentang materi dan siswa melihat bahwa materi dan siswa melihat bahwa belajar itu tidak
sendiri-sendiri, melainkan saling berkaitan.
- Tunjukkan kelebihan materi yang dipelajari. Siswa akan termotivasi untuk menghadiri kelas ketika
mereka melihat manfaat yang mereka dapatkan dari penguasaan materi. Oleh karena itu, dalam
kegiatan pembelajaran awal, guru harus menunjukkan keterkaitan antara penguasaan keterampilan
atau materi pembelajaran dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, jika guru
akan berbicara tentang makanan bergizi, guru dapat menunjukkan manfaat pelajaran tentang tinggi
dan berat badan siswa.
- Mintalah siswa untuk berbagi pengalaman mereka dengan materi yang dibahas. Pada kegiatan
pembelajaran awal, guru dapat meminta siswa untuk berbagi pengalamannya dengan materi yang
sedang dibahas. Misalnya, ketika berbicara tentang bentuk permukaan bumi, guru dapat meminta
anak menceritakan pengalaman liburannya (pantai atau gunung). Dengan melihat keterkaitan antara
apa yang dipelajari dengan apa yang dialami, diharapkan siswa akan termotivasi dan memusatkan
perhatiannya pada pelajaran yang sedang dihadapi.
4) Melakukan tes awal
Tes pengantar atau ujian pendahuluan berfungsi untuk mengukur dan mengetahui sejauh mana siswa
telah menguasai materi pelajaran atau topik. Guru menggunakan informasi ini untuk memutuskan di
mana mulai mendiskusikan materi baru. Ujian pendahuluan dapat diberikan secara lisan kepada
beberapa siswa, yang berlaku untuk semua siswa atas nama mereka. Selama proses pembelajaran, waktu
atau waktu yang disediakan untuk kegiatan awal pengajaran relatif singkat. Oleh karena itu, guru
diharapkan mampu menciptakan kondisi pembelajaran awal yang efektif yang mendukung proses dan
hasil pembelajaran yang optimal. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh seorang
guru sesuai dengan tugasnya di suatu sekolah khususnya pada pendidikan anak usia dini, diantaranya
guru harus:
a. Memahami latar belakang siswa (termasuk keterampilan),
b. Mampu melibatkan (menarik) perhatian siswa sehingga perhatian siswa terfokus pada pelajaran
selanjutnya,
c. Dapat menawarkan konseling siswa dalam kelompok dan individu, yaitu Mampu menciptakan
interaksi edukatif yang efektif sehingga siswa merasakan lingkungan belajar yang aman dan
menyenangkan,
d. Memberikan penguatan kepada siswa,
e. Untuk menanamkan kedisiplinan pada siswa.

2. Bu Aryani sedang menjelaskan materi tentang "luas daerah bangun datar persegi" kepada siswa kelas 4 di SDN
Sukarasa dengan apersepsi mengingatkan kembali materi terkait konsep luas bangun datar. Beliau menjelaskan
bahwa luas daerah bangun datar adalah ukuran yang menyatakan besarnya daerah bangun datar, dengan tujuan
membangun pemahaman konsep siswa terkait materi tersebut dengan menerapkan metode tanyajawab dan
demonstrasi. Ia menunjukkan bahwa luas daerah bangun datar persegi dapat diperoleh dengan cara menunjukkan
persegi satuan yang tepat menutupi daerah persegi besar, kemudian menghitung jumlah persegi satuannya. Bu
Aryani juga menyiapkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang berisi pertanyaan-pertanyaan dan tabel yang
harus diisi siswa untuk membuktikan luas daerah persegi dengan berbagai ukuran. Sehingga pada akhirnya
diperoleh bahwa luas daerah bangun datar persegi adalah hasil kali dua buah sisinya yang sama panjang. Terkait
dengan keterampilan bertanya yang harus dimiliki oleh Bu Aryani untuk membangun pemahaman konsep siswa
dan tentunya sebagai modal dasar dalam berinteraksi dengan siswa, agar siswa dapat berpartisipasi aktif dalam
pembelajaran. Sebagai calon guru SD, bantu Bu Aryani merumuskan pertanyaan-pertanyaan kepada siswa
dengan mengacu kepada komponen-komponen keterampilan bertanya dasar!
Jawaban : Menurut saya sebagai calon guru SD, dalam membantu Bu Aryani merumuskan pertanyaan-
pertanyaan kepada siswa dengan mengacu kepada komponen-komponen keterampilan bertanya dasar, yaitu :
a. Pengungkapan pertanyaan secara jelas dan singkat, yaitu rumusan pertanyaannya :
“Berapa luas daerah bangun persegi tersebut?”
b. Pemberian acuan kepada siswa, yaitu rumusan pertanyaannya :
“Jadi untuk menghitung luas bangun datar persegi kita dapat menambahkan 4 sisi persegi tersebut. Misalkan
panjang sisi sebuah persegi kita sebut sebagai s, maka rumus keliling persegi yaitu K= s+ s+s+s. Setelah
paham tentang rumus keliling persegi, tahap selanjutnya adalah mempelajari rumus luas persegi. Luas
persegi dapat dihitung dengan melakukan perkalian antar sisi persegi dengan sisi persegi yaitu L= s x s. Bisa
kita bilang bahwa untuk nentuin keliling dan luas persegi, kita cuma butuh informasi panjang satu sisi dari
persegi. Coba kalian kerjakan soal ini, diketahui bahwa persegi ABCD memiliki sisi AB sebesar 6 cm.
Hitunglah luas dari ABCD menggunakan rumus persegi!”
c. Pemusatan bisa pertanyaan luas atau sempit, yaitu rumusan pertanyaannya :
“Sebutkan benda-benda berbentuk persegi yang sering kamu lihat!”
“Bora memiliki selembar kertas origami yang bagian sisinya 9 cm. Berapakah luas kertas
origami milik Budi?”
d. Pemindahan giliran, yaitu rumusan pertanyaannya :
Guru : “Ada yang tau ini berbentuk apa? (Guru menunjukkan Bingkai Foto?”
Siswa I : “persegi”
Guru : “Siapa yang dapat menyebutkan ciri-ciri bangun datar persegi?”
Siswa II : “4 sisinya sama Panjang”
Guru : “ Ada yang lain lagi?”
Siswa III : “Ada siku-siku atau saling tegak lurus”
Guru : “Bagaimana rumus luas persegi tersebut?”
Siswa IV : “L = s x s”
Guru : “Apabila Bingkai Fotonya memiliki sisi 8 cm, berapakah luasnya?
Siswa V : “8 x 8 = 64 cm luasnya bingkai foto”
Guru : “Bagaimana pendapat yang lain, apakah benar jawabnnya?”
Siswa VI : “Saya setuju Bu, karena rumus persegi L = s x s jadi L = 8 cm x 8 cm = 64 cm luas dari bingkai
foto tersebut.”
e. Penyebaran pertanyaan ini berarti menyebarkan giliran untuk menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru.
Apabila mungkin semua di dalam kelas mendapat giliran yang merata untuk menjawab pertanyaan.
Tujuannya untuk meningkatkan perhatian dan partisipasi siswa. Hal ini bisa diberikan pertanyaan ulang agar
siswa juga paham ataupun menyebutkan benda-benda persegi yang mereka ketahui agar dapat membeda
bangun datar.
f. Pemberian waktu berfikir. Untuk menjawab satu pertanyaan, seseorang memerlukan waktu untuk berfikir.
Dengan demikian sama halnya dari kasus Bu Aryani yang mengajar Matematika dimana siswa apabila diberi
pertanyaan untuk menjawab tersebut butuh waktu untuk memecahkan atau menyelesaikan soal yang
diberikan.
g. Pemberian tuntunan
- Memparafrase yaitu ungkapan kembali pertanyaan dengan cara lain agar mudah dipahami, yaitu
rumusan pertanyaannya :
Guru : “Diketahui bahwa Roti Tawar memiliki sisi sebesar 3 cm. Hitunglah luas dari Roti Tawar
menggunakan rumus persegi!”
Ketika siswa diam dan terlihat bingung, guru mengungkapkan kembali pertanyaan dengan
“Berapakah luas Roti Tawar yang memiliki sisi 3 cm?”
- Mengajukan pertanyaan lain yang lebih sederhana dapat menuntun siswa menemukan jawabannya, yaitu
rumusan pertanyaannya :
Guru : “Apakah Spongebob itu berbentuk persegi?”
Ketika siswa menjawab namun terlihat kebingungan dan ada yang diam, guru mengajukam pertanyaan
berikut
“Apakah gambar Spongebob termasuk bangun datar?” (Jawabannya, Ya).
“Spongebob termasuk bangun datar persegi, bagaimana menurut kalian?”
“Jika ya, termasuk bangun datar persegi apa yang benar pada gambar Spongebob?”
- Mengulangi penjelasan/informasi sebelumnya yang berkaitan dengan pertanyaan yang diajukan, yaitu
rumusan pertanyaannya :
Guru : “Bagaimana cara kita mengetahui Luas pada bangun datar persegi?”
Ketika tidak ada yang menjawab atau merasa bingung atau ragu, guru menjelaskan:
“Jadi untuk menghitung luas bangun datar persegi kita harus tau keliling persegi yaitu dapat
menambahkan 4 sisi persegi tersebut karena persegi sama sisinya. Misalkan panjang sisi sebuah persegi
kita sebut sebagai s, maka rumus keliling persegi yaitu K= s+ s+s+s. Setelah paham tentang rumus
keliling persegi, tahap selanjutnya adalah mempelajari rumus luas persegi. Luas persegi dapat dihitung
dengan melakukan perkalian antar sisi persegi dengan sisi persegi yaitu L= s x s. Bisa kita bilang bahwa
untuk nentuin keliling dan luas persegi, kita cuma butuh informasi panjang satu sisi dari persegi.”

3. Fauzan adalah siswa kelas V di SDN Sukaasih. Ia termasuk ke dalam kelompok anak yang pasif, lambat dalam
memahami materi pembelajaran dan sulit berinteraksi dengan sesama siswa yang lainnya di kelas. Pada saat
mengerjakan tugas yang diberikan secara kelompok, dia cenderung menyendiri dan tidak mau bergabung dengan
teman sekelompoknya. Karena cukup lamban dalam mengerjakan tugasnya secara mandiri, seringkali Fauzan
tertinggal pada saat pembelajaran. Bu Hafizah pernah mencoba untuk mengubah pengelompokkan di kelas
tersebut. Tujuannya agar Fauzan dapat bersosialisasi dan bekerjasama dengan temannya. Namun, ternyata hal
ini semakin menyulitkan Fauzan untuk berinteraksi dengan teman-temannya. Ia juga menjadi bahan olok-olok
temannya. Sebagai seorang guru, Bu Hafizah menyadari permasalahan yang terjadi. Namun, karena bukan hanya
Fauzan yang mengalami kondisi tersebut, Bu Hafizah cenderung mengabaikan kondisi tersebut.
a. Berdasarkan pada kondisi tersebut, lakukan analisis permasalahan yang terjadi di kelas Bu Hafizah dan
identifikasi lima karakteristik Fauzan!
Jawaban : Permasalahan yang terjadi di kelas Bu Hafizah yaitu adanya kelompok murid Bu Hafizah yang
pasif, lambat belajar dan sulit berinteraksi dengan siswa lain. Ada satu siswa bernama Fauzan cenderung
menyendiri saat mengerjakan tugas kelompok dan tidak mau bergabung dengan teman kelompoknya. Karena
Fauzan cukup lamban dalam menyelesaikan tugas sendiri, ia sering tertinggal dalam belajar. Bu Hafizah
pernah mencoba untuk mengubah kelompok kelas. Tujuannya agar Fauzan bersosialisasi dan bekerja sama
dengan teman-temannya. Namun, hal tersebut ternyata membuat Fauzan semakin sulit berinteraksi dengan
teman-temannya. Ia juga diolok-olok oleh teman-temannya. Sebagai seorang guru, Ibu Hafizah menyadari
permasalahan yang muncul. Namun karena kondisi ini tidak hanya dialami oleh Fauzan, Ibu Hafizah
berusaha mengabaikan kondisi tersebut karena keterbatasan waktu dan harus mengjarkan materi selanjutnya.
5 karakteristik Fauzan, yaitu:
1) Fauzan salah satu kelompok anak yang pasif,
2) Fauzan susah dalam memahami materi pembelajaran,
3) Fauzan sulit untuk berinteraksi, cenderung menyendiri dan tidak mau bergabung dengan teman
sekelompoknya,
4) Fauzan cukup lamban dalam mengerjakan tugasnya secara mandiri, seringkali tertinggal pada saat
pembelajaran, dan
5) Fauzan juga menjadi bahan olok-olok temannya.
b. Bantu Bu Hafizah untuk membuat skenario pembelajaran yang dapat membantu Fauzan agar dapat
mengikuti pembelajaran secara optimal!
Jawaban : Sekenario pembelajaran yang harus dilakukan Bu Hafizah sebagai berikut
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDN Sukaasih


Kelas / Semester : 5 /1
Tema : Makanan Sehat ( Tema 3)
Sub Tema : Pentingnya Makanan Sehat Bagi Tubuh ( Sub Tema 2)
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 5 x 35 Menit
Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia, IPA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan mengamati dan mendemonstrasikan iklan media elektronik, siswa mengidentifikasikan ciri-ciri bahasa
iklan elektronik.
2. Dengan mencermati teks bacaan dan membuat poster, siswa dapat menjelaskan macam-macamgangguan pada
organ pencernaan.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
1. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan 15
Membaca Doa (Orientasi) menit
2. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan
diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
3. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran
yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi)

(Sintak Model Discovery Learning)


Inti A. Ayo Berdiskusi 145
➢ Siswa berdiskusi dalam kelas dan mengemukakan contoh- contoh menit
iklan yang pernah mereka lihat dan mengategorisasikan iklan
tersebut ke dalam iklan media cetakatau iklan media elektronik.
➢ Guru mengingatkan kembali bahwa pada kegiatan pembelajaran
sebelumnya, siswa dapat menemukan teks informasi tentang
gangguan pada organ pencernaan (maag)dan meminta siswa
untuk mengulasnya kembali.
B. Ayo Berlatih
➢ Siswa dibagi dalam kelompok dan mendapatkan tugas untuk
mencari informasi tentang macam-macam gangguan organ
pencernaan manusia,
➢ Siswa mengolah informasi yang didapatkan dalam bentuk peta
pikiran (pola peta pikiran yang disediakan dalam BukuSiswa
dapat digunakan oleh siswa)
➢ Siswa bersama dalam kelompok kerjanya memilih salah satujenis
gangguan pada organpencernaan manusia, dan mendesain sebuah
poster untuk menjelaskan gangguan tersebut.
➢ Guru bisa memberikan beberapa contoh poster yang bisa
digunakan oleh siswa sebagaipanduan dalam membuat poster.

Penutup ➢ Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang 15


point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang menit
materi yang baru dilakukan.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa.
Refleksi dan Konfirmasi
Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaianproses
pembelajaran dan perbaikan.
ASSESMENT (Penilaian)
Penilaian Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan (Lihat Lampiran)

Mengetahui Sragen, 31 Desember 2022


Kepala Sekolah, Guru Kelas 5,

Khairul Hidayat Hafizah


1. Mengelompokkan Jenis Iklan
Teknik Penilaian: Penugasan
Instrumen Penilaian: Rubrik Bahasa
Indonesia KD 3.4 dan 4.4

Bentuklah sebuah kelompok yang terdiri atas empat siswa. Gunakan kertas gambar A4 dan bagilah ke
dalam tiga kolom seperti di bawah ini. Berdiskusilah dengan kelompokmu, tentang iklan-iklan yang
pernah kamu lihat/tonton, jenis iklan (iklan media cetak atau elektronik), dan jelaskan mengapa kamu
mengelompokkannya dalam media tersebut.
Media Alasan pemilihan
Nama iklan
(cetak/ Elektronik(Radio atau media
Televisi)

Kegiatan ini digunakan untuk memberikan/mengukur pemahaman siswa tentang perbedaan iklan
media cetak dan iklan media elektronik. Hasil dari kegiatan ini tidak perlu diambil nilai, namun
perlu diberikan umpan balik sehingga siswa tahu tingkat pemahamannya. Perhatikan kolom “alasan
pemilihan media”, jawaban siswa pada kolom ini mencerminkan tingkat pemahaman siswa tentang
perbedaan iklan media cetak dan iklan media elektronik, dengan mengetahui perbedaannya maka
siswa diharapkan mampumengidentifikasikan ciri-ciri iklan dari kedua media tersebut.
Aspek 4 3 2 1

Kejelasan Uraian Uraian Uraian Uraian


dan memberikan 3-4 memberikan 2-3 memberikan memberikan
ketepatan alasan yang alasan yang kurang dari 2 kurang dari 1
uraian alasan menjelaskan menjelaskan alasan yang alasan yang
pemilihan keterkaitan iklan keterkaitan iklan menjelaskan menjelaskan
media dengan media dengan media keterkaitan keterkaitan
yang dipilih yang dipilih iklan dengan iklan dengan
media yang media yang
dipilih dipilih

2. Membuat Peta Pikiran tentang Gangguan Sistem Pencernaan


Teknik Penilaian: Penugasan
Instrumen: Rubrik KD
IPA 3.3 dan 4.3
• Kegiatan ini merupakan kegiatan pertama yang diberikan sebagai salah satu strategi untuk
memberikan pemahaman kepada siswa tentang macam-macam gangguan padaorgan
pencernaan manusia.
• Kegiatan ini belum bisa digunakan sebagai kegiatan untuk mengambil nilai, namun lebih
mengarah kepada alternatif kegiatan pembelajaran yang bisa digunakan untuk menstimulus rasa
ingin tahu siswa tentang KD IPA 3.3 khususnya tentang macam- macam gangguan pada organ
pencernaan manusia.
• Guru memberikan bimbingan dan panduan kepada siswa dalam melengkapi peta pikiran.
• Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melihat keberhasilan kegiatan pembelajaran:
kelengkapan peta pikiran, ketepatan jawaban, kejelasan uraian.
Kriteria 4 3 2 1
Kelengkapan Melengkapi 4 Melengkapi 3 Melengkapi 2 Melengkapi 1
komponen komponen komponen komponen
Ketepatan 4 komponen 3 komponen 2 komponen 1 komponen
semuanya dijawab dijawab dengan dijawab dengan dijawab dengan
dengantepat tepat tepat tepat

Kejelasan Sangat jelas Jelas Cukup jelas Kurang jelas

C. SUMBER DAN MEDIA


1. Buku Pedoman Guru Tema 1 Kelas 5 dan Buku Siswa Tema 1 Kelas 5 (Buku Tematik
Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2014).
2. Buku Sekolahnya Manusia, Munif Khotif.
3. Software Pengajaran SD-DCARIGURU,COM untuk kelas 5 semester 1.
4. Buku teks, contoh-contoh iklan media elektronik, contoh-contoh poster, majalah, bacaantentang
macam-macam gangguan pada organ pencernaan
4. Pak Khairul adalah guru Bahasa Inggris di kelas V SDN Pangandaran. Sebagian besar siswanya setiap pulang
sekolah membantu orang tuanya untuk menjajakan oleh-oleh khas Pantai Pangandaran seperti gantungan kunci,
kerajinan rumah keong, ikan asin dan lainnya. Pada musim liburan banyak turis yang berkunjung ke Pantai
Pangandaran. Namun permasalahannya sebagian besar dari anak-anak tersebut belum mahir berbicara dalam
Bahasa Inggris secara aktif. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pembelajaran di sekolah harus mendukung
peningkatan keterampilan berbicara dalam Bahasa Inggris. Berdasarkan ilustrasi di atas, bantu Pak Khairul
membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang memuat komponen: identitas mata pelajaran,
kompetensi dasar, indikator, materi pembelajaran, strategi pembelajaran, alat, media dan sumber belajar serta
penilaian agar dapat membantu siswanya untuk melakukan speaking dengan baik!
Jawaban :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDN Pangandaran


Kelas / Semester : 5 /1
Tema : My School
Sub Tema : Speaking (Berbicara)
Pembelajaran ke : 1-2
Alokasi waktu : 2 x 35 Menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca dan
menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-
laku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD)

KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR

1. Mendengar • Mengidentifikasi ungkapan-ungkapan


• Memahami instruksi sangat sederhana perkenalan
dengan tindakan dalam kontekssekolah. • Merespons perkenalan dengan baik dan
• Merespons instruksi sangat sederhana berterima
berkenaan dengan perkenalandengan • Meragakan perkenalan menggunakan
tindakan secara berterima dalam konteks nama yang ada di kertas gulu
kelas dan sekolah. • Meragakan perkenalan dengan baik
• Merespons instruksi sangat sederhana • Memperkenalkan diri di depan kelas
berkenaan perkenalan secara verbal. dengana pengucapan, lafal, danintonasi
2. Berbicara yang tepat
• Mengunkapkan intruksi dan • Saling berkenalan dengan
informasi sangat sederhana dalam teman sebangku dengan pengucapan,
kontekssekolah lafal, danintonasi yang tepat
• Bercakap-cakap untuk menyertai tindakan • Membaca nyaring teks bacaan tentang
secara berterima yangmelibatkan tindak tokoh idola dengan pengucapan,lafal, dan
tutur saling berkenalan intonasi yang tepat
3. Membaca • Menjawab pertanyaan pemahaman
• Memahami tulisan bahasa inggris dengan berdasarkan bacaan dengan tepat
teks deskriptif bergambar sangatsederhana • Mengeja kalimat tentang idntitas teman
dalam konteks sekolah dengan ejaan yang tepat
• Membaca nyaring dengan • Menyalin dan menulis kalimat tentang
pengucapan,tekanan,dan intonasi secara identitas teman sesuai dengancontoh
tepatdan berterima tentang ungkapan • Menulis kalimat tenatng identitas diri
perkenalan sendiri dengan ejaan yang tepat.
• Memahami kalimat ungkapan perkenalan
secara tepat dan berterima
4. Menulis
• Mengeja menyalin kalimat sangat
sederhana dalam konteks sekolah
• Mengeja kalimat sedrehana tentang
perkenalan secara tepat dan berterima
• Menyalin dan menulis kalimat sangat
sedrehana tentang perkenalan secaratepat
dan berterim

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa dapat berinteraksi denganguru dan teman dalam bahasainggris dalam hal memperkenalkan dirinya
(introducing oneself)dan memperkenalkan orang lain (introducing someone)
❖ Karakter siswa yang diharapkan : Religius
Nasionalis
Mandiri
Gotong Royong
Integritas

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Guru membuka pembelajaran dengan berdoa bersama dan 20 menit
memberi kesempatan kepada siswa menyampaikan apa yang
telah mereka pelajari sebelumnya. Religius
 Menyanyikan lagu “Indonesia Raya” bersama-sama.
dilanjutkan lagu Nasional “Bagimu Negeri”. Nasionalis
 Guru menyampaikan bahwa hari ini mereka akan belajar
tentang gaya hidup sehat mulai dari menjaga lingkungan
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
rumah bersih, indah, aman, dan cara memilih makanan sehat.
Communication
 Pembiasaan Membaca 15 menit. Literasi
 Siswa mendapat kesempatan berbagi pengalaman tentang
lingkungan rumah mereka. Apakah bersih, indah, dan aman?
Bagaimana membuat lingkungan tempat tinggal bersih,
indah, dan aman.
Inti Mendengar 35 Menit
▪ Guru memajang gambar dua orang yang sedang
berkenalan.
▪ Guru menjelaskan what’s going on with the people, apa
yang sedang dilakukan orang-orang yang ada didalam
gambar
▪ Guru kemudian membaca ekpresi-ekpresi yang
digunakan dalam berkenalandidalam Listen and Reped
▪ Guru mengulang aktivitas (3) dan ditirukan oleh siswa
▪ Guru dapat mendesain kegiatan acting out dua orang
siswa diminta maju kedepan kelas, masing- masing
menirukan ekpresi yang dibacakan guru. Setelah itu
siswa dilepas untuk berakting sebagai dua orang yang
sedang berkenalandengan ekpresi yang telah diberikan.
Berbicara
▪ Siswa merespon salam dan pertanyaan yang diajukan
oleh guru.
▪ Guru melafalkan ekpresi yang ada pada bagian speak
ditujukan pada siswatertentu, siswa yang ditunjuk guru
merespon perkenalan.
▪ Guru meminta siswa untuk melakukan kegiatan sesuai
dengan kegiatan (2) dengan seorang teman dikelas,
siswa mengerjakannya.
▪ Guru meminta beberapa pasang siswa untuk
mempraktekkan kegiatan berkenalan
Membaca
▪ Guru membaca nyaring setiap ekspresi pada bagian
bacaan. Siwa memerhatikan.
▪ Guru mengulang kegiatan (1), siswa menirukan.
▪ Siswa diminta membaca teks pendek deskripsi tentang
tasya.
▪ Siswa menjawab pertanyaan untuk teks itu bersama-
sama.
Menulis
▪ Guru menjelaskan ulang konstruksi gramatika dari
ekspresi yang digunakan untuk berkenalan.
▪ Siswa diminta untuk menulis dekripsi seseorang dengan
memperkenalkanidentitasnya.
Penutup  Kegiatan diakhiri dengan mengulas kembali apa yang sudah 15 menit
mereka lakukan sejak pagi dan ditutup dengan bersyukur
kepada Tuhan dan menyimpulkan bahwa Tuhan
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
menciptakan manusia untuk saling menghargai dan
bertanggung jawab atas kepentingan orang lain. Religius

E. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


▪ Buku Yudistira, English Book 5
▪ Gambar tokoh idola

Mengetahui Sragen, 31 Desember 2022


Kepala Sekolah, Guru Kelas 5,

Khairul Hidayat Khairul


LAMPIRAN 1
F. MATERI PEMBELAJARAN
▪ Membaca Hi,Everybody! I’m Nadya
▪ Introducing oneself and others
G. METODE PEMBELAJARAN
 Pendekatan : Saintifik
 Metode : Permainan/simulasi, diskusi, tanya jawab, penugasan dan ceramah

LAMPIRAN 2
H. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR
Penilaian Sikap
Perubanan tingkah laku
Tanggung
Santun Peduli
No Nama Jawab
K C B SB K C B SB K C B SB
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 ...................

2 ...................

3 ……………..
……………..
4
……………..
5
……………..
Dst

Keterangan:
K (Kurang) : 1, C (Cukup) : 2, B (Baik) : 3, SB (Sangat Baik) : 4

Penilaian Pembelajaran
1. Penilaian Sikap
Lembar Jurnal Hasil Observasi Sikap Spiritual Jurnal
No Nama Siswa Ketaatan Perilaku Kebiasaan Toleransi
Beribadah Bersyukur Berdoa

Lembar Jurnal Hasil Observasi Sikap Sosial


No Nama Jujur Disiplin Tanggung Santun Peduli Percaya
Siswa Jawab Diri

2. Penilaian Pengetahuan
• Menuliskan contoh masalah dan penyelesaiannya (latihan pada buku siswa)
• Menuliskan lima kewajiban dan hak dalam bertetangga (latihan pada buku siswa)
• Menuliskan lima makanan yang baik untuk kesehatan tubuh (latihan pada buku siswa)
3. Penilaian Keterampilan
• Rubrik berdiskusi

No Kriteria Sangat Baik Baik Cukup Perlu


Bimbingan

4 3 2 1

1 Kerja sama Dapat Dapat Hanya dapat Tidak


dalam bekerjasama bekerjasama bekerjasama berpartisipasi
kelompok dengan semua dengan dengan salah
anggota beberapa satu anggota
kelompok anggota kelompok
kelompok

2 Bertanya Dapat bertanya Dapat Bertanya Tidak dapat


dengan santun bertanya dengan tidak bertanya
dengan santun sanytun tetapi
tetapi tidak sesuai topik
sesuai dengan
topik

3 Menjawab Dapat Dapat Menjawab Tidak dapat


pertanyaan menjawab menjawab pertanyaan menjawab
pertanyaan pertanyaan dengan tidak pertanyaan
dengan santun dengan santun santun tetapi
dan sesuai dan sesuai sesuai topik
topik topik

4 Menghargai Mendengarkan Memenuhi Memenuhi dua Hanya


pendapat saat orang tiga kriteria kriteria memenuhi satu
oranh lain berbicara, kriteria
melihat orang
yang sedang
berbicara,
menerima
masukan orang
lain, tidak
menjeda saat
orang lain
berbicara

Perlu
No Kriteria Baik Sekali Baik Cukup
Bimbingan

1 Tulisan Tulisan rapi, Memenuhi Memenuhi Memenuhi


tanpa coretan, tiga kriteria dua kriteria satu kriteria
mudah terbaca,
jeda
proporsional

2 Bahasa Menggunakan Memenuhi Memenuhi Belum


kosa kata baku, tiga kriteria dua kriteria memenuhi
kalimat efektif, kriteria
kata tertulis
dengan benar,
tanda baca tepat
3 Isi Membuat 5 cara Membuat 3 Membuat 2 Membuat 1
memilih cara, sesuai cara, sesuai cara
makanan sehat, dengan tema dengan sesuai/tidak
sesuai dengan tema sesuai
tema dengan tema

• Rubrik menulis hasil diskusi


• Rubrik bercerita

No Kriteria Baik Sekali Baik Cukup Perlu


Bimbingan

1 Penampilan Ada kontak Memenuhi Memenuhi Memenuhi


mata, lancar, tiga kriteria dua kriteria satu kriteria
menarik
perhatian
pendengar,
suara terdengar
seluruh kelas

2 Bahasa Menggunakan Memenuhi Memenuhi Belum


kosa kata baku, tiga kriteria dua kriteria memenuhi
kalimat efektif, kriteria
kata terucap
dengan benar,
intonasi sesuai
kalimat
3 Isi Ada Memenuhi Memenuhi Hanya
pembukaan, empat kriteria tiga kriteria memenuhi
banyak kalimat satu kriteria
di atas 15
kalimat, sesuai
dengan tema,
ada penutup

4 Banyak Di atas 15 11-15 kalimat 5-10 Kurang dari


kalimat kalimat kalimat 5 kalimat

Anda mungkin juga menyukai