Anda di halaman 1dari 15

1.

Landasan filosofis dalam pembelajaran terpadu sangat dipengaruhi oleh tiga aliran filsafat yaitu:
(a) progresivisme, (b) konstruktivisme, dan (c) humanisme.
a. Aliran progresivisme memandang proses pembelajaran perlu ditekankan pada  pembentukan
kreatifitas, pemberian sejumlah kegiatan, suasana yang alamiah (natural), dan memperhatikan
pengalaman siswa.
b. Aliran konstruktivisme melihat pengalaman langsung siswa (direct experiences) sebagai kunci
dalam pembelajaran. Menurut aliran ini, pengetahuan adalah hasil konstruksi atau bentukan
manusia. Manusia mengkonstruksi pengetahuannya melalui interaksi dengan obyek, fenomena,
pengalaman dan lingkungannya. Pengetahuan tidak dapat ditransfer begitu saja dari seorang guru
kepada anak, tetapi harus diinterpretasikan sendiri oleh masing-masing siswa. Pengetahuan bukan
sesuatu yang sudah jadi, melainkan suatu proses yang berkembang terus menerus. Keaktifan
siswa yang diwujudkan oleh rasa ingin tahunya sangat berperan dalam perkembangan
pengetahuannya.
c. Aliran humanisme melihat siswa dari segi keunikan/kekhasannya, potensinya, dan motivasi
yang dimilikiny

2. A. Dengan penerapan pembelajaran terpadu model webbed yang menggunakan pendekatan


tematik disekolah dasar akan sangat membantu siswa, karena sesuai dengan tahap perkembangan
siswa yang masih melihat segala sesuatu sebagai satu kesatuan (holistik). Sebagai contohnya kita
bias lihatb alur penerapan model webbed dalam pembalajran sesuai tema

Pembelajaran terpadu menggunakan model webbed dimulai dengan menentukan tema.


Sebagai contoh tema yang sudah ditentukan bersama adalah “Keluarga”. Dari tema ini
dikembangkan dan dipadukan menjadi sub-sub tema yang ada pada beberapa mata pelajaran,
misalnya :
 IPA
Standar Kompetensi : mengenal bebagai benda langit dan peristiwa alam (cuaca dan musim)
serta pengaruhnya terhadap kegiatan manusia.
Siswa diajarkan tentang macam-macam benda langit dan peristiwa alam yang terjadi di sekitar.
Dari peristiwa alam tersebut siswa diharapkan dapat menjaga kebersihan rumah.
 IPS
Standar Kompetensi : mendeskripsikan lingkugan rumah
Siswa diajarkan untuk mendeskripsikan lingkungan rumahnya masing-masing.
 Matematika                                                               
Standar Kompetensi : mengenal bangun datar
Siswa diajarkan tentang bentuk-bentuk bangun datar misalnya, misalnya pintu rumah berbentuk
persegi panjang,  jendela berbentuk persegi,
 Pkn
Standar Kompetensi : menerapkan kewajiban anak di rumah dan di sekolah
Siswa diajarkan tentang mengikuti tata tertib di rumah. Bekerja sama dengan anggota keluarga
yang lain dengan baik.
 Bahasa Indonesia
Standar Kompetensi : memahami teks pendek dengan membaca nyaring.
Siswa membaca teks tentang kehidupan keluarga yang harmonis.
Pembelajaran terpadu model integrated perlu dikembangkan pada suatu pembelajaran di SD,
karena lebih memungkinkan siswa untuk memahami suatu fenomena dan berbagai segi.
Penerapan pembelajaran terpadu model integrated lebih memungkinkan terbentuknya semacam
jalinan antarskemata (pengetahuan) yang telah dimiliki siswa sesuai dengan potensi yang ada
pada diri siswa.

Selain memiliki kelebihan, pembelajaran terpadu model integrated memiliki keterbatasan,


terutama pada aspek penilaian. Penilaian instruksional pembelajaran terpadu lebih banyak
menuntut guru tidak hanya melakukan penilaian akhir tetapi menuntut penilaian proses yang
lebih komprehensif, sehingga menuntut penilaian yang lebih beragam.

C. Model Connected  adalah model pembelajaran terpadu yang secara sengaja diusahakan untuk
menghubungkan satu konsep dengan konsep yang lain, satu topik dengan topik yang lain, satu
keterampilan dengan keteramilan yag lain, tugas yang dilakukan dalam satu hari dengan tugas
yang dilakukan pada hari berikutnya, bahkna ide-ide yang dipelajari pada satu semester
berikutnya dalam satu bidang studi Kelebihan dari model pembelajaran ini adalah peserta didik
memperoleh gambaran secara menyeluruh tentang suatu konsep sehingga transfer pengetahuan
akan sangat mudah karena konsep-konsep pokok dikembangkan terus-menerus, Beberapa
kelebihan dari model terhubung (connected) bagi guru ialah apat melihat gambaran yg menyeluh
dan kemampuan atau indikator yg digabungkan sehingga kegiatan siswa lebih terarah untuk
mencapai kemampuan tersebut dan dapat menghubungkan ide-ide dlm satu disiplin ilmu.
Sedangkank untuk siswa dapat memperoleh gambaran yang luas sebagaimana suatu bidang studi
yang terfokus pada suatu aspek tertentu dan menghubungkan ide-ide dalam suatu bidang studi
sangat memungkinkan bagi peserta didik untuk mengkaji, mengkonseptualisasi, memperbaiki,
serta mengasimilasi ide-ide secara terus menerus sehingga memudahkan untuk terjadinya proses
transfer ide-ide dalam memecahkan masalah.
3. Menyusun silabus dan rancangan pembelajaran

SILABUS
Satuan Pendidikan : SDN Websiteedukasi.com
Kelas/Semester : 2 /2
Tema 5 : Pengalamanku
Sub Tema 1 : Pengalamanku di Rumah
Kompetensi Inti :

1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya


2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga, dan negara
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat
dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di
rumah, di sekolah, dan tempat bermain
4. Menunjukkan keterampilan berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif. Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan yang
mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya

Mata Pelajaran dan Alokasi Sumber


Materi Pokok Pembelajaran Penilaian
Kompetensi Dasar Waktu Belajar
Bahasa Indonesia  Puisi anak  Menulis dengan . Teknik Penilaian  Buku
3.5 Mencermati puisi  Tanda baca tulisan tegak a. Penilaian Sikap: (26 jam guru
anak dalambahasa bersambung Lembar Observasi pelajaran  Buku
Indonesia atau menggunakan b.Penilaian Siswa
bahasadaerah  Ungkapan, huruf kapital pengetahuan: Tes
melalui teks tulis ajakan, tentang langkah- c.Penilaian
danlisan. perintah, langkah koordinasi Keterampilan: Unjuk
penolakan gerak kepala, Kerja
4.5 Membacakan teks
yang tangan, kaki dalam Rubrik Penilaian
puisi anaktentang
terdapat gerak tari dan Mempraktikkan Gerak
alam dan sikap tubuh (duduk,
dalam teks mempraktikkanny
lingkungandalam a dengan membaca, berdiri,
bahasa cerita atau
lagu yang kerjasama dan jalan), dan bergerak
Indonesiadengan disiplin. secara lentur serta
menggamb
lafal, intonasi,  Membaca indah seimbang (KD 3.6 dan
arkan sikap
danekspresi yang hidup puisi anak tentang 4.6)
tepat rukun permainan 1. Teknik Penilaian
sebagaibentuk  Budaya tradisional dan a. Penilaian Sikap:
ungkapan diri. santun mengidentifikasi Lembar Observasi
3.6 Mencermati (permintaa serta meragakan b. Penilaian
ungkapanpermintaa n gerak pemanasan pengetahuan: Tes
n maaf dan maaf/tolon yang dilakukan c. Penilaian
tolongmelalui teks g) sebagai sebelum Keterampilan: Unjuk
tentang gambaran melaksanakan Kerja
budayasantun sikap hidup permainan tersebut
sebagai rukun secara mandiri dan
dalam tanggung jawab
gambaransikap kemajemuk  Membaca teks
hidup rukun an percakapan terkait
dalamkemajemukan masyarakat dengan hidup
masyarakatIndonesi Indonesia rukun dan
a. melalui memerankannya
4.6 Menyampaikan ungkapan dengan teman
ungkapanungkapan dalam dilandasi sikap
bahasa toleransi dan
santun(menggunak
Indonesia percaya diri.
an kata
lisan dan  Menuliskan
“maaf”,“tolong”) tulis kembali isi cerita
untuk hidup
yang sudah dibaca
rukundalam dilanjutkan dengan
kemajemukan. mengamati
pengelompokan
gambar buku yang
menunjukkan nilai
tempat bilangan
serta
menyelesaikan
operasi hitung
bilangan cacah
tiga angka secara
teliti dan percaya
diri.
Matematika  Panjang,  Membandingkan . Teknik Penilaian (26 jam Buku guru
3.6 Menjelaskan dan berat, dan dan mengukur a. Penilaian Sikap: pelajaran Buku
waktu jarak dua tempat Lembar Observasi Siswa
menentukanpanjang
b. Penilaian
(termasuk dalam terhadap tempat
pengetahuan: Tes
jarak),berat, dan satuan tertentu dengan c. Penilaian
waktu dalam baku alat ukur meter Keterampilan: Unjuk
satuanbaku, yang dan berbagai alat Kerja
berkaitan  Jarak ukur kemudian Rubrik Penilaian
antara dua menyajikan dalam Mempraktikkan Gerak
dengankehidupan
tempat, bentuk lisan sikap tubuh (duduk,
sehari-hari. membaca, berdiri, jalan),
dengan dengan teliti dan
4.6 Melakukan jujur dan bergerak secara
satuan
pengukuranpanjang baku lentur serta seimbang
(termasuk (KD 3.6 dan 4.6)
jarak),berat, dan 1. Teknik Penilaian
waktu dalam a. Penilaian Sikap:
Lembar Observasi
satuanbaku, yang b. Penilaian
berkaitan pengetahuan: Tes
dengankehidupan c. Penilaian Keterampilan:
sehari-hari. Unjuk Kerja
SBdP  Karya  Mempraktikkan . Teknik Penilaian (26 jam  Buku
3.1 Mengenal karya imajinatif gerak tari a. Penilaian Sikap: pelajaran) guru
dua dan keseharian untuk Lembar Observasi  Buku
imajinatif duadan
b. Penilaian
tiga dimensi. tiga melatih Siswa
pengetahuan: Tes
4.1 Membuat karya dimensi kelenturan, dan c. Penilaian 
imajinatif duadan  Gerak kekuatan dalam Keterampilan: Unjuk
tiga dimensi. keseharian rangka Kerja
3.2 Memahami pola dan alam pengembangan Rubrik Penilaian
dalam tari kebugaran jasmani Mempraktikkan Gerak
irama. dengan semangat. sikap tubuh (duduk,
4.2 Menampilkan pola membaca, berdiri, jalan),
dan bergerak secara
iramasederhana
lentur serta seimbang
melalui lagu (KD 3.6 dan 4.6)
anakanak 1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap:
Lembar Observasi
b. Penilaian
pengetahuan: Tes
c. Penilaian
Keterampilan: Unjuk
Kerja

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : UPT SD Negeri Rancondo


Kelas /Semester : 2 / 2 (dua )
Tema 5 : Pengalamanku
Subtema 1 : Pengalamanku di Rumah
Pembelajaran ke- : 1
Fokus Pembelajaran : Bahasa Indonesia dan Matematika SBdP
Alokasi Waktu : 6 x 35 menit (6 JP)

A. KOMPETENSI INTI (KI)


1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis dalam karya
yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Mencermati ungkapan permintaan maaf 3.6.1.Menulis dengan tulisan tegak bersambung
dan tolong melalui teks tentang budaya menggunakan huruf kapital tentang langkah-
santun sebagai gambaran sikap hidup langkah koordinasi gerak kepala, tangan, kaki
rukun dalam kemajemukan masyarakat dalam gerak tari dan mempraktikkannya dengan
Indonesia. kerjasama dan disiplin.
4.6 Menyampaikan ungkapanungkapan 4.6.1 Membaca indah puisi anak tentang
santun (menggunakan kata “maaf”, permainan tradisional dan mengidentifikasi
“tolong”) untuk hidup rukun dalam serta meragakan gerak pemanasan yang
kemajemukan.. dilakukan sebelum melaksanakan permainan
tersebut secara mandiri dan tanggung jawab

Matematika
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6 Menjelaskan dan menentukan panjang 3.6.1.Membandingkan dan mengukur jarak dua
(termasuk jarak), berat, dan waktu dalamtempat terhadap tempat tertentu dengan alat
satuan baku, yang berkaitan dengan ukur meter dan berbagai alat ukur kemudian
kehidupan sehari-hari. menyajikan dalam bentuk lisan dengan teliti
dan jujur
4.6 Melakukan pengukuran panjang 4.6.1 Melakukan pengukuran panjang
(termasuk jarak),berat, dan waktu dalam (termasuk jarak), berat, dan waktu dalam
satuan baku, yang berkaitan dengan satuan baku, yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari. kehidupan sehari-hari.

SBdP
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Mengenal pola irama sederhana melalui 3.2.1Melakukan Karya imajinatif dua dan tiga
lagu anakanak. dimensi Dan Gerak keseharian dan alam dalam
tari
4.2 Menampilkan pola irama sederhana 4.2.1 Mempraktikkan gerak tari keseharian
melalui lagu anakanak. untuk melatih kelenturan, dan kekuatan dalam
rangka pengembangan kebugaran jasmani
dengan semangat
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan memperhatikan pembacaan teks percakapan, siswa dapat mendengarkan teks
percakapan yang berhubungan dengan budaya minta maaf sebagai cermin hidup rukun
dalam kemajemukan masyarakat Indonesia dengan baik.
2. Dengan maju ke depan kelas, siswa dapat mempraktikkan ungkapan santun menggunakan
kata “maaf” untuk hidup rukun dalam kemajemukan dengan benar.
3. Dengan mengamati gambar jam dinding, siswa dapat mengenal satuan baku untuk
mengukur panjang dengan tepat.
4. Dengan mengamati berbagai gambar benda, siswa dapat memilih alat ukur yang sesuai
untuk mengukur panjang benda yang diukur dengan tepat.
5. Dengan diskusi kelompok, siswa dapat menentukan tekanan kuat dan lemah pada pola
irama sederhana berbirama dua dengan benar.
6. Dengan mengamati gambar, siswa dapat menentukan panjang dan pendek bunyi pada pola
irama sederhana berbirama dua dengan tepat.
7. Dengan mengamati teks lagu “Bunda Piara”, siswa dapat memainkan pola irama sederhana
untuk
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. teks tentang budaya minta maaf sebagai cermin hidup rukun
2. peta pikiran, mengenai satuan baku untuk mengukur panjang
3. teks, tentang pola irama

E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan Pembelajaran : Saintifik.
Metode Pembelajaran : Simulasi, percobaan, diskusi, tanya jawab, penugasan, dan
ceramah.

F. MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR


Media/Alat : 1. Teks bacaan.
2. Alat musik tradisional daerah masing-masing.
3. Beragam benda di kelas dan lingkungan sekitar.
Bahan :-
Sumber Belajar : 1. Buku Guru dan Buku Siswa Kelas 2, Tema 6: Panas dan
Perpindahannya. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 (Revisi
2017). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN


Alokasi
Kegiatan Deskripsi
Waktu
Pendahuluan 1. Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar, dan 15 menit
mengecek kehadiran siswa.
2. Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh salah seorang
siswa.
3. Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab pentingnya
mengawali setiap kegiatan dengan doa. Selain berdoa, guru
dapat memberikan penguatan tentang sikap syukur.
4. Siswa diajak menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Guru
memberikan penguatan tentang pentingnya menanamkan
semangat kebangsaan.
5. Siswa diminta memeriksa kerapian diri dan kebersihan kelas.
6. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang tujuan,
manfaat, dan aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan.
7. Siswa menyimak penjelasan guru tentang pentingnya sikap
disiplin yang akan dikembangkan dalam pembelajaran.
8. Pembiasaan membaca. Siswa dan guru mendiskusikan
perkembangan kegiatan literasi yang telah dilakukan.
9. Siswa diajak menyanyikan lagu daerah setempat untuk
menyegarkan suasana kembali.
Kegiatan inti Ayo Mengamati 180
• Siswa diarahkan untuk mendengarkan teks percakapan antara menit
Beni dan
Ibunya (mengamati).
• Siswa mendengarkan dengan penuh konsentrasi (mengamati).
Ayo Mengamati
• Siswa diarahkan oleh guru mengajukan pertanyaan
menggunakan kata tanya siapa, mengapa, dimana, bagaimana,
dan kapan berdasarkan gambar yang diamati (menanya).
• Siswa lain diminta menjawab pertanyaan yang diajukan
(menanya).
Ayo Menulis
• Siswa bertanya jawab tentang isi teks percakapan (menanya).
• Siswa menyebutkan beberapa isi teks percakapan yang
diketahuinya
(mengomunikasikan).
• Siswa diarahkan untuk menjawab pertanyaan (menalar).
• Siswa menjawab pertanyaan berdasarkan teks percakapan yang
didengarnya (menalar).
Ayo Berlatih
• Siswa mengamati gambar “Beni meminta maaf kepada ibunya”
(mengamati).
• Siswa bertanya jawab tentang gambar (menanya).
• Siswa bertanya jawab tentang sikap santun (menanya).
• Siswa bertanya jawab tentang cara meminta maaf (menanya).
• Siswa berlatih tentang cara meminta maaf (mencoba).
• Siswa bersama pasangannya berlatih meminta maaf secara
bergantian (mencoba).
• Siswa berlatih di depan kelas yang diamati oleh siswa lain
(mencoba).
Ayo Mengamati
• Siswa mengamati gambar jam dinding (mengamati).
• Siswa bertanya jawab tentang gambar jam dinding (menanya).
• Siswa diarahkan untuk mengukur benda (menanya).
• Siswa bertanya jawab tentang alat ukur yang digunakan untuk
mengukur panjang benda (menanya).
• Siswa menyebutkan berbagai jenis alat ukur panjang
(mengomunikasikan).
• Siswa menyebutkan penggaris sebagai alat ukur panjang dan
juga yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari
(mengomunikasikan).
• Siswa bertanya jawab tentang benda yang pernah diukur
menggunakan penggaris (menanya).
• Siswa bertanya jawab tentang satuan yang terdapat pada
penggaris
(menanya).
• Siswa menyebutkan sentimeter (cm) sebagai satuan pada
penggaris
(mengomunikasikan).
• Siswa bertanya jawab tentang cara menggunakan penggaris
(menanya).
• Siswa mencoba mengukur benda (mencoba).
Ayo Mencoba
• Siswa sudah mengetahui cara mengukur benda menggunakan
penggaris (menalar).
• Siswa mengerjakan latihan untuk mengukur benda yang ada di
sekitar (menalar).
• Siswa mengukur minimal lima benda (mencoba).
• Siswa menulis nama benda yang diukurnya di dalam kolom yang
disediakan (mencoba).
• Siswa menulis panjang benda yang diukurnya dengan satuan cm
(mencoba).
Ayo Berlatih
• Siswa mengamati gambar berbagai jenis benda (mengamati).
• Siswa menentukan benda yang dapat diukur dengan penggaris
(mencoba).
• Siswa memberikan tanda centang (√) untuk benda yang dapat
diukur
dengan penggaris (mencoba).
Ayo Bernyanyi
• Siswa membaca teks lagu “Pelangi-Pelangi” (mengamati).
• Siswa menyanyikan lagu “Pelangi-Pelangi” (mencoba).
• Siswa bertanya jawab tentang tekanan nada (menanya).
• Siswa bertanya jawab tentang notasi angka (menanya).
• Siswa mendengarkan penjelasan yang disampaikan guru tentang
notasi angka (mengamati).

Ayo Berdiskusi
• Siswa berdiskusi menentukan tekanan kuat dan lemah pada pola
irama sederhana (mengomunikasikan).
• Siswa berdiskusi menentukan panjang dan pendek bunyi pada
pola irama sederhana (mengomunikasikan).
• Siswa yang kesulitan mendapatkan bimbingan guru
(mengomunikasikan).
• Siswa menyampaikan hasil diskusi di depan kelas
(mengomunikasikan).
• Siswa memahami cara menentukan tekanan nada kuat dan nada
lemah (menalar).
• Siswa memahami cara menentukan panjang dan pendek bunyi
nada
(menalar).
• Siswa menggarisbawahi teks lagu yang termasuk bunyi panjang
dengan warna merah (menalar).
• Siswa menggarisbawahi teks lagu yang termasuk bunyi pendek
dengan warna biru (menalar).

Penutup 1. Siswa bersama guru melakukan refleksi atas pembelajaran 15 menit


yang telah berlangsung:
 Apa saja yang telah dipelajari dari kegiatan hari ini?
 Apa yang akan dilakukan untuk menghargai perbedaan di
sekitar?
2. Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada
hari ini.
3. Siswa menyimak penjelasan guru tentang aktivitas
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya. Termasuk
menyampaikan kegiatan bersama orang tua yaitu: meminta
orang tua untuk menceritakan pengalamannya menghargai
perbedaan di lingkungan sekitar rumah lalu menceritakan
hasilnya kepada guru.
4. Siswa menyimak cerita motivasi tentang pentingnya sikap
disiplin.
5. Siswa melakukan operasi semut untuk menjaga kebersihan
kelas.
6. Kelas ditutup dengan doa bersama dipimpin salah seorang
siswa.

H. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap: Lembar Observasi
b. Penilaian Pengetahuan: Tes
c. Penilaian Keterampilan: Unjuk

3. Keterampilan
a. Mempraktikkan ungkapan santun dengan menggunakan kata “maaf”
untuk hidup rukun dalam kemajemukan

No Baik Sekali(4) Baik(3) Cukup (2) Perlu Bimbingan


Kriteria
. (1)
1 Penggunaan Mampu Mampu Mampu Belum mampu
kata menggunakan menggunakan menggunakan menggunakan
dalam santun bahasa verbal bahasa verbal bahasa verbal bahasa verbal
berbahasa. dan bahasa yang sangat dan bahasa dan bahasa
tubuh santun dan tubuh yang tubuh yang
yang sangat bahasa tubuh cukup santun.
santun. yang cukup santun.
santun atau
sebaliknya.
2 Penggunaan Mampu Mampu Mampu Belum mampu
lafal, mempraktikka sebagian besar sebagian kecil mempraktikkan
intonasi, n mempraktikka mempraktikka dalam
dan dalam n n menggunakan
ekspresi. menggunakan dalam menggunakan lafal, intonasi,
lafal, intonasi, menggunakan lafal, intonasi, dan ekspresi
dan lafal, intonasi, dan dengan tepat.
ekspresi dan ekspresi ekspresi
dengan dengan tepat. dengan
tepat. tepat.

b. Memilih alat ukur yang sesuai untuk mengukur panjang benda yang diukur.

No Baik Baik(3) Cukup (2) Perlu Bimbingan (1)


Kriteria
. Sekali(4)
1 Memilih alat Mampu Mampu Mampu Belum mampu
ukur yang sesuai memilih memilih memilih memilih semua
dengan benda. semua alat sebagian sebagian alat ukur yang
ukur besar kecil alat sesuai dengan
yang alat ukur ukur yang benda.
sesuai yang sesuai
dengan sesuai dengan
benda. dengan benda.
benda.
2 Mengukur Mampu Mampu Mampu Belum mampu
panjang benda. mengukur mengukur mengukur Belum mampu
panjang sebagian sebagian mengukur
benda besar kecil panjang benda.
yang benda yang benda yang
sesuai sesuai sesuai
dengan dengan dengan
ukuran ukuran yang ukuran
yang sebenarnya. yang
sebenarnya sebenarnya.
.

c. Memainkan pola irama sederhana untuk mengiringi lagu berbirama dua.


No Baik Baik(3) Cukup (2) Perlu Bimbingan (1)
Kriteria
. Sekali(4)
1 Penguasaan Hafal Hafal Hafal Belum mampu
Lagu. seluruh sebagian sebagian menghafal syair
syair besar syair kecil syair lagu.
lagu dan lagu dan lagu.
irama irama
dengan kurang tepat
tepat. dan
sebaliknya.
2 Kepercayaan Tidak Terlihat Memerlukan Belum
Diri. terlihat raguragu. bantuan guru. menunjukkan
ragu-ragu. kepercayaan diri.
3 Pola irama Semua Sebagian Sebagian Belum mampu
sesuai pola besar kecil memainkan
dengan lagu irama pola irama pola irama pola irama yang
yang sesuai sesuai sesuai sesuai dengan
diiringi. dengan dengan dengan lagu lagu yang
lagu yang lagu yang yang mengiringi.
mengiringi mengiringi. mengiringi.
.

Mengetahui Rancondo, 20 Januari 2021


Kepala UPT SDN RFancondo Guru Kelas 2

Hj.Dewi Lestari ,S.Pd Muhamad Yaya Ramli.S.Pd.I


NIP.19691004 199009 2 001
1. Instrument soal pengembangan ketermapilan prosedur siswa
a. Apa yang kamu ketahui tentang termomter?
b. Mengapa orang perlu untuk menggunakan termomter?
c. Apakah kamu merasa bejana yang berisi air es, air ledeng, dan air hangat memiliki
suhu yang berbeda?
d. Apakah kamu bisa menentukan dengan pasti suhu suatu benda tanpa menggunakan
alat ukur suhu? Mengapa?

2. Instrument ketermapilan penguasaan prosedur dalam bentuk ceklis


Nilai skor

Baik = 90
Skor
1. Kategori Penilaian Baik Cukup Kurang
Cukup = 75
Mengetahui nama alat 
 Kurang= 60
Mengetahui fungsi termometer
Cara memegang termometer 
Pengaturan suhu (suhu awal tidak
perlu diatur terlebih dahulu)
Mengukur suhu suatu zat (ujung 
bawah termometer berada ditengah-
tengah cairan tidak menyentuh dasar
atau dinding bejana)
(dilakukan ketika termometer masih 
berada di dalam cairan)
Pembacaan skala termometer (posisi 
mata berada pada garis tegak lurus
terhadap posisi skala termometer)

Posisi tangan terhadap termometer 


(tangan tidak boleh bersentuhan
langsung dengan termometer)
Termometer tidak digunakan untuk 
mengaduk cairan
Menyelesaikan praktikum tepat waktu 
Tidak melakukan kegiatan lain diluar 
praktikum
Menggunakan waktu praktikum secara 
3. Contoh laporan percobaan siswa
efisien
Membereskan kembali alat dan bahan 
praktikum
Mengembalikan kembali peralatan 
praktikum Nama
Jumlah 360 525 120
Skor rata-rata 120 75 60

Kelompok : .........................................................................................
Nama Siswa : .........................................................................................
Kelas : .........................................................................................
A. Standar Kompetensi 1. Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam
dengan menggunakan peralatan

B. Kompetensi Dasar 1.2 Mendeskripsikan pengertian suhu dan pengukurannya


C. Indikator
1. Mengukur suhu menggunakan tangan.
2. Mengukur suhu menggunakan termometer dengan benar.
3. Membaca skala termometer dengan benar.
4. Membandingkan skala berbagai macam termometer.
D. Alat dan Bahan
1. Termometer
2. Air
3. Pembakar
4. Kaki tiga
5. Statip
6. Kawat kassa
E. Langkah Pembelajaran
1. Mengukur Suhu Dengan Tangan
1. Ambillah air kran, air es, dan air panas sekitar 300 ml !
2. Rasakan dengan tanganmu bagaimana suhu ketiga air di atas!
2. Masukkan hasilnya ke dalam tabel di bawah ini!

NO Benda Apa yang dirasakan oleh tanganmu


1 Air kran ………………………………………………………………………..
2 Air es ……………………………………………………………………….
3 Air panas ……………………………………………………………………….

3. Setelah itu, sentuhlah air es terlebih dahulu! Kemudian setelah itu pindahkan tanganmu
menyentuh air kran dan lanjutkan menyentuh air air panas! Masukkan hasilnya ke
dalam tabel di bawah ini!

NO Benda Apa yang dirasakan oleh tanganmu


1 Air kran ………………………………………………………………………..
2 Air es ……………………………………………………………………….
3 Air panas ……………………………………………………………………….

Anda mungkin juga menyukai