Anda di halaman 1dari 2

1.

Pendahuluan
Pada proses manufaktur terdiri dari dua kelompok yaitu proses primer dan sekunder.
Pada proses utama menciptakan bentuk dan ukuran dasar material sedangkan proses sekunder
atau dikenal sebagai proses pemesinan menyediakan bentuk dan ukuran akhir dengan kontrol
yang lebih ketat pada dimensi, karakteristik permukaan, dll. Untuk lebih memahami proses
manufaktur sekunder, Anda harus mengetahui perbedaan antara proses pemesinan
konvensional dan nonkonvensional.
Terdapat perbedaan pada proses pemesinan, pada konvensional harus selalu memiliki
alat fisik. Misalnya alat potong pada mesin bubut. Di sisi lain, mungkin tidak ada pahat fisik
dalam proses pemesinan non-konvensional. Selain itu terdapat perbedaan lain yaitu pada
proses pemesinan konvensional melibatkan kontak langsung dari pahat dan benda kerja,
sedangkan pemesinan non-konvensional tidak memerlukan kontak langsung dari pahat dan
benda kerja.
Contoh proses pemesinan konvensional adalah turning, boring, milling, shaping,
broaching, slotting, grinding dll. dan pada pemesinan non konventional terdapat seperti,
Abrasive Jet Machining (AJM), Ultrasonic Machining (USM), Water Jet dan Abrasive Water
Jet Machining (WJM dan AWJM), Electro -Discharge Machining (EDM),dll.
Salah satu proses dari proses pemesinan adalah Plasma Arc Machining(PAM). Plasma
Arc Machining digunakan untuk menghilangkan material dari benda kerja. Dalam proses ini,
semburan gas suhu tinggi berkecepatan tinggi digunakan untuk melelehkan dan
menghilangkan material dari benda kerja. Gas panas berkecepatan tinggi ini juga dikenal
sebagai jet plasma.Ketika suatu gas atau udara dipanaskan pada suhu lebih dari 5000 ° C,
maka akan mulai terionisasi menjadi ion positif, ion negatif dan ion netral. Ketika gas atau
udara terionisasi suhunya mencapai dari 11000 ° C sampai 28000 ° C dan gas terionisasi ini
disebut plasma.
Gas atau udara dipanaskan dengan busur dan plasma yang dihasilkan oleh gas
pemanas digunakan untuk menghilangkan material dari benda kerja. Jadi keseluruhan proses
ini disebut Pemesinan Busur Plasma.Dalam proses ini, kecepatan tinggi udara bersuhu tinggi
digunakan untuk mengeluarkan material dari benda kerja dengan cara meleburnya.Gas yang
digunakan dalam pemesinan busur plasma dipilih sesuai dengan logam yang digunakan
sebagai benda kerja.Pemesinan busur plasma digunakan untuk memotong baja paduan, baja
tahan karat, aluminium, nikel, tembaga dan besi tuang.
Rumusan masalah
1. Apa saja yang harus dilakukan untuk menyiapkan Plasma Arc Machining?
2. Bagaimana cara kerja Plasma Arc Machining?
3. Apa saja jenis dari Plasma Arc Machining?
4. Apa saja kegunaan dari Plasma Arc Machining?
5. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari Plasma Arc Machining?

Anda mungkin juga menyukai