DI SUSUN OLEH:
NIM: C1G020136
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MATARAM
2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji Syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq serta
hidayah-Nya kepada penulis, sehingga makalah yang berjudul “Pemberdayaan Masyarakat” ini
dapat diselesaikan sesuai dengan rencana dan tepat pada waktunya tanpa ada halangan apapun.
Penyusunan makalah ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu tugas matakuliah
modal sosial dan pengembangan masyarakat .
Dengan penuh kesadaran penulis mengakui bahwa dalam menyelesaikan makalah ini, penulis
mendapat bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu, atas terselesaikannya penulisan makalah ini
tidak lupa penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada :
1. Allah SWT karena telah memberikan penulis kemudahan dalam penulisan makalah ini
sehingga dapat terselesaikan tanpa ada halangan apapun
2. Bapak Ir.Syarifuddin,M.Si. selaku dosen mata kuliah modal sosial yang telah
membimbing dan memberikan pengarahan dalam penyusunan makalah ini sehingga
terselesaikan sesuai dengan rencana.
Dalam penyusunan makalah ini telah diusahakan semaksimal mungkin akan tetapi penulis
menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dikarenakan sedikitnya
pengalaman penulis, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang berguna dari
semua pihak yang telah membaca makalah ini.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pihak yang membaca dan masyarakat
pada umumnya.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I......................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................1
1.3 Tujuan.............................................................................................................2
BAB II.....................................................................................................................3
PEMBAHASAN.....................................................................................................3
BAB III...................................................................................................................8
PENUTUP..............................................................................................................8
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................8
3.2 Saran..............................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
masyarakat tercapai, yaitu keberdayaan dalam menjalanikehidupan. Strategi pada mulanya
berasal dari peristiwa peperangan, yaitu sebagaisuatu siasat untuk mengalahkan musuh. Namun
pada akhirnya strategiberkembang untuk semua kegiatan organisasi, termasuk keperluan
ekonomi,sosial, budaya dan agama. Strategi ini dalam segala hal digunakan untukmencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Tujuan tidak akan mudah dicapai tanpastrategi, karena pada
dasarnya segala tindakan atau perbuatan itu tidak terlepasdari strategi.
Masalah pembangunan merupakan masalah yang kompleks. Kompleksitas itu misalnya
dari sisi manajemen berarti perlu dilakukan perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi.
Dari sisi bidang yang yang harus dibangun juga memiliki aspek kehidupan yang sangat luas.
Aspek kehidupan itu mencakup kehidupan politik, ekonomi, sosial dan budaya serta pertahanan
dan keamanan. Dalam manajemen pemerintahan yang otoriter yang sentralistis, dalam realitas
masyarakat lebih diposisikan sebagai obyek pembangunan. Ketika kini pemerintahan yang
demokratis yang hendak dikembangkan, maka ada perubahan posisi masyarakat yang semula
lebih diposisikan sebagai obyek pembangunan menjadi subyek pembangunan.
1.3 Tujuan
Untuk mengetahui peran modal sosial dalam pemberdayaan masyarakat desa Wanasaba.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Secara keseluruhan bank dunia menilai bahwa perlu adanya penguatanmodal sosial
untuk meningkatkan perekonomian terutama dalam sektor keuangan.Sebab modal sosial dapat
mengurangi dampak dari ketidak sempurnaan pasaryang dihadapi oleh para pedagang. Modal
sosial juga dapat mereduksi tingginyabiaya transaksi melalui relasi dengan pedagang lain yang
dapat membantu dalamtransaksi, relasi dengan orang-orang yang dapat membantu jika
menghadapikesulitan karena bisnis dengan resiko yang besar dan relasi keluarga yang
dapatmengefesisensi dan mereduksi kesalahan-kesalahan dalam menilai kualitas
barang(Syahyuti, 2008).
3
menjadi colektive action dari masyarakat dan untuk mewujudkan pencapaian
kesejahteraan(Mustafa, 2010).
4
Kedua, dengan adanya pemberdayaan masyarakat nantinya dapat meningkatkan kapasitas
dengan cara memperkuat potensi atau daya yang dimiliki dengan langkah-langkah nyata
seperti menyerap berbagai masukan atau input hingga serta membuka akses kepada
berbagai peluang yang dapat semakin memberdayakan masyarakat.
poin selanjutnya adalah protecting atau melindungi yang dimana disini adalah
mengembangkan perlindungan untuk masyarakat yang menjadi subjek pengembangan
melalui pemberdayaan ini.
Biasanya sebuah hasil panen bisa dilihat dari tolak ukur pendapatan semisal berat
dibandingkan dengan luas lahan. Contohnya seperti kg/hektar bisa juga berat digantikan dengan
satuan lain layaknya ton dan juga kuintal. Pemberdayaan dalam bidang pertanian dengan
meningkatkan hasil panen diharapkan dapat mengurangi jumlah kemiskinan yang ada. Terutama
bagi warga yang berada di pedesaan dan berpotensi sebagai seorang petani. Caranya bisa
dilakukan dengan memberikan motivasi atau dorongan terhadap para petani agar diadakannya
sebuah saluran irigasi yang tergolong hemat. Tujuannya tidak lain supaya tanaman bisa tetap
tumbuh dan berkembang walaupun tengah berada di musim kemarau.
5
Yang termasuk contoh pemberdayaan masyarakat di bidang pertanian berikutnya bisa dilakukan
pembentukan kelompok tani di setiap daerah. Bahkan adanya kelompok tani tersebut telah diatur
dalam undang-undang pemerintah. Jadi kelompok tani merupakan perkumpulan para petani yang
memiliki tujuan sama yaitu untuk meningkatkan perekonomian yang ada dan juga efisiensi
usaha. Perlu diketahui dalam sebuah kelompok tani biasanya diadakan yang namanya pelatihan
dan juga peningkatan SDM dari petani itu sendiri. Baik dari segi keterampilan maupun dari segi
kemampuan.
6
Untuk menghindari pemberdayaan yang tidak tepat sasaran, maka perlu diterapkan
konsep demokrasi. Pemberdayaan harus berangkat dari komunitas, dilakukan oleh
komunitas, dan untuk kepentingan serta kebutuhan komunitas tersebut.
Membangun Networking
Untuk mendukung keberlanjutan kegiatan pemberdayaan, maka komunitas harus
mengetahui cara yang baik dalam membangun networking. Agen pemberdayaan harus
dapat mengarahkan komunitas memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada, untuk
kemudian mampu membangun networking tersebut.
7
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dan hasil analisis yang telah dilaksanakan dapat diambil
kesimpulan bahwa pemberdayaan masyarakat adalah upaya mempersiapkan masyarakat seiring
dengan langkah memperkuat kelembagaan masyarakat agar mereka mampu mewujudkan
kemajuan, kemandirian, dan kesejahteraan dalam suasana keadilan sosial yang
berkelanjutan.adapun Tujuan dari pemberdayaan masyarakat diantaranya Pemberdayaan
masyarakat dapat memungkinkan atau menciptakan suasana atau iklim yang memberi
kesempatan potensi masyarakat untuk berkembang. Dengan adanya upaya pemberdayaan ini,
diharapkan dapat mendorong (encourage), memotivasi dan membangkitkan kesadaran
(awareness) masyarakat akan potensi yang dimiliki dan berkelanjutan untuk dapat
mengembangkannya.
3.2 Saran
Adapun saran saya sebagai seorang mahasiswa yaitu hendaklah pemberdayaan
masyarakat ini harus selalu dikembangkan dan diterapkan di setiap pelosok negri guna untuk
membangun SDM yang berkualitas dan mampu bersaing serta beradaptasi dengan zaman
modern.
8
DAFTAR PUSTAKA
https://tirto.id/mengenal-strategi-dan-langkah-langkah-pemberdayaan-komunitas-
gabV
http://webcache.googleusercontent.com/search?
q=cache:BwcmIqHOnU0J:scholar.unand.ac.id/24494/2/
Pendahuluan.pdf+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id
http://webcache.googleusercontent.com/search?
q=cache:NOov8LTkCfEJ:blog.ub.ac.id/cikida/files/2015/01/
KELOMPOK9.docx+&cd=4&hl=id&ct=clnk&gl=id