Anda di halaman 1dari 3

Nama : Hera Nur Aisa

Nim : 102206100017
Universitas Borobudur
Fakultas Ekonomi prodi Manajemen

Tugas 6 PAI
1. Apa hukum membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar ? Jelaskan !
Hukum mempelajari ilmu tajwid adalah fardlu kifayah, sedangkan hukum mebaca
Al-Qur’an sesuai dengan tajwidnya adalah fardlu ain. Adab membaca Al-Qur’an yaitu :
1. Khusnun Niyah artinya ikhlas dan motivasi yang baik
2. At Thoharoh artinya kesucian hati dan jasad, suci lahir dan batin
3. Al Isti’adzah wal Basmalah yang terdapat dalam QS An-Nahl:98
4. Tafrigh an Nasf’an Syawaghiliha artinya tidak disibukkan dengan hal-hal selain
Al-Qur’an
5. Khasrul Fikri Ma’a Al-Qur’an artinya konsentrasi penuh dengan Al-Qur’an
6. Ikhtiyarul Auqot wal Amakini Al Munasibah artinya memilih tempat dan waktu
yang cocok
Tajwid menurut bahasa artinya membaguskan. Menurut istilah adalah :
‫خراج لك حرف من خمرجه مع اعطائه حقه ومس تحقه‬
"Mengeluarkan setiap huruf dari tempat keluarnya dengan memberi hak dan mustahaknya"

- Hak huruf adalah sifat asli yang selalu bersama dengan huruf tersebut, seperti AI Jahr,
Isti'la', istifal dan lain sebagainya.
- Mustahak huruf adalah sifat yang nampak sewaktu-waktu, seperti tafkhim, tarqiq, ikhfa'
dan lain sebagainya.
Dalil kewajiban membaca Al-Qur’an dengan tajwid :

- "Dan bacalah Al-Qur’an dengan tartil” (QS. 73:4) Imam Ali bin Abi Tholib menjelaskan
arti tartil dalam ayat ini, yaitu mentajwidkan huruf-hurufnya dan mengetahui tempat-
tempat waqof.
- "Bacalah Al-Qur’an sesuai dengan cara dan suara orang-orang Arab. Dan jauhilah
olehmu cara baca orang-orang fasik dan berdosa besar. Maka sesungguhnya akan datang
beberapa kaum setelahku melagukan Al-Qur’an seperti nyanyian dan rohbaniah
(membaca tanpa tadabbur) dan nyanyian. Suara mereka tidak dapat melewati
tenggorokan mereka (tidak dapat meresap ke dalam hati). Hati mereka dan orang-orang
yang simpati kepada mereka telah terfitnah (keluar dari jalan yang lurus).
- “ Pendapat Imam Ibn Al-Jazari: "Membaca (Al-Qur’an) dengan tajwid hukumnya wajib,
barangsiapa yang tidak membacanya dengan tajwid ia berdosa, karena dengan tajwidlah
Allah menurunkan Al-Qur’an, dan dengan demikian pula Al-Qur’an sampai kepada kita
dari-Nya."

Fadhilah (Keutamaan) Ilmu Tajwid :

- Mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an merupakan tolok ukur kualitas seorang muslim.
Sabda Rasulullah SAW: “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan
mengajarkannya" (HR. Bukhari).
- Mempelajari Al-Qur’an adalah sebaik-baik kesibukan. Allah Swt berfirman dalam hadits
Qudsi: ”Barang siapa yang disibukkan oleh Al Qur’an dalam rangka berdzikir kepadaKu
dan memohon kepadaKu niscaya Aku akan memberikan sesuatu yang lebih utama
daripada apa yang telah Aku berikan kepada orang-orang yang telah meminta. Dan
keutamaan Kalam Allah daripada seluruh kalam yang selain-Nya seperti keutamaan
Allah atas makhlukNya." (HR. At-Tirmidzi). Tajwid Ilmu Pengantar ‫مبادئ علم التجويد‬
Tahsin Al-Qur’an Fadhilah (Keutamaan) Ilmu Tajwid
- Dengan mempelajari Al-Qur’an, maka akan turun sakinah (ketentraman), rahmat,
malaikat dan Allah menyebut-nyebut orang yang mempelajari Al Qur’an kepada makhluk
yang ada di sisi-Nya. Rasulullah bersabda: "Tidaklah suatu kaum berkumpul di satu
masjid dari masjid-masjid Allah, kemudian mereka membaca Al-Qur’an dan
mempelajarinya, melainkan turun kepada mereka ketentraman, diliputi dengan rahmat,
dinaungi oleh malaikat, dan disebut-sebut oleh Allah di hadapan makhluk-Nya" (HR.
Muslim)
Tujuan mempelajari ilmu tajwid adalah untuk menjaga lidah agar terhindar dari kesalahan
dalam membaca Al-Qur’an. Kesalahan dalam membaca Al-Qur’an disebut dengan istilah
‫❖ اللحن‬
‫ ل الج اللحن‬adalah kesalahan yang terjadi ketika membaca lafazh-lafazh dalam Al-Qur’an, baik
yang dapat mengubah arti ataupun tidak, sehingga menyalahi ‘urf qurro (seperti ‘ain dibaca
hamzah, atau merubah harakat). ‫ ن‬:Seperti ‫ انعمت‬------ ‫ رب األلم ين َ انعمت‬------ ‫رب العالم ي‬
Melakukan kesalahan ini dengan sengaja hukumnya haram.
‫ ن الخف اللحن‬adalah kesalahan yang terjadi ketika membaca lafazh-lafazh dalam Al-Qur’an
yang menyalahi ‘urf qurro, namun tidak sampai mengubah arti. Seperti tidak membaca
ghunnah, kurang panjang dalam membaca mad wajib muttashil, dan Iain-lain. Melakukan
kesalahan ini dengan sengaja hukumnya makruh.

2. Apa manfaat Al-Qur’an untuk seorang muslim ? Jelaskan !


Al-Qur’an adalah pedoman, konsep, serta aturan hidup bagi manusia. Didalam kitab
tersebut mengatur bagaimana hubungan makhluk dengan penciptanya seperti shalat, puasa,
haji dan lainnya.
“Sesungguhnya Al-Qur’an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan
memberi kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan amal saleh bahwa
bagi mereka ada pahala yang besar” QS Al-Israa:9.
Keutamaan membaca Al-Qur’an yaitu :
1. Mendapat pahala yang berlipat
Rasulullah SAW bersabda “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an,
maka ia akan mendapatkan satu kebaikan dan dari satu kebaikan itu berlipat menjadi
sepuluh kebaikan. Aku tidak mengatakan alim lam mim sebagai satu huruf. Akan tetapi alif
satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf.” (HR Bukhari).
2. Obat penyakit hati dan fisik.
Allah SWT berfirman: " Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram
dengan (membaca) petunjuk Allah (Al-Qur-an). Ingatlah, hanya dengan (membaca)
petunjuk Allah (Al-Qur-an) hati menjadi tenteram."  (QS ar-Ra'du: 28)
3. Jauh dari kesesatan
"  Maka jika datang kepadamu petunjuk daripada-Ku (wahai manusia), lalu barang siapa
yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya dia tidak akan sesat dan tidak akan celaka"   (QS.
Thaahaa: 123).
4. Rumah menjadi bercahaya
Dalam riwayat At-Tirmidzi yang berbunyi “Sesungguhnya setan tidak akan masuk ke
rumah yang dibaca di dalamnya surat Al Baqarah.”
5. Dilindungi dari godaan setan
Allah SWT berfirman: " Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagimu,
maka jadikanlah ia musuh(mu), karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak
golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala"  (QS Faathir:
6).
6. Memberikan syafaat di akhirat kelak
Seperti hadits yang menyatakan bahwa: " Bacalah bait Al-Quran karena sesungguhnya
pada hari kiamat nanti akan datang memberikan syafaat yang baik kepada pembacanya,"
(HR. Muslim) Dalam hadist tersebut, nantinya Al-Quran akan datang dan bersaksi pada
Allah SWT untuk umat manusia yang rajin membacanya. Dengan kesaksian inilah Al-Quran
akan membantu seseorang dengan memberikan kemuliaan di akhirat kelak
7. Menambah kecerdasan anak
Waktu terbaik mengenalkan Al-Qur’an adalah pada masa kanak-kanak. Karena
membaca Al-Qur’an secara rutin dapat membantu perkembangan otak anak menjadi lebih
baik dan membantu meningkatkan kecerdasan anak.
8. Memperoleh kemuliaan
Manfaat membaca Al-Quran lainnya adalah memperoleh kemuliaan di dunia maupun di
akhirat kelak. Bahkan hal ini telah tertuang dalam sebuah hadist yang berbunyi: “ Siapa
yang membaca Al-Quran dan beramal dengan isi kandungannya, dianugerahkan kedua ibu
bapaknya mahkota di hari kiamat. Cahayanya (mahkota) lebih baik dari cahaya matahari di
rumah-rumah dunia. Kalau lah demikian itu matahari berada di rumahmu (dipenuhi dengan
sinarnya), maka apa sangkaan kamu terhadap yang beramal dengan ini (Al-Quran).” (HR.
Abu Daud)

Anda mungkin juga menyukai