Anda di halaman 1dari 3

Manajemen Sumber Daya Manusia (EKMA 4214)

Diskusi

Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul semakin dibutuhkan dalam
setiap perusahaan untuk bisa mencapai tujuan yang diinginkan. Untuk mempertahankan
kinerja karyawan tetap dan semakin baik, perusahaan harus turun tangan dalam
meningkatkannya. Manajemen SDM dalam perusahaan juga berbicara tentang bagaimana
memberikan penghargaan (rewards) dan hukuman (punishment) terhadap karyawan agar
kinerja mereka semakin baik hari demi hari.

Karyawan membutuhkan pengakuan (recognition) karena itu adalah salah satu


kebutuhannya. Mereka adalah orang yang bekerja di perusahaan, menghargai karyawan
dengan memberikan mereka reward dan punishment akan memotivasi untuk menjadi lebih
baik pada kemudian hari.

Dalam konteks perusahaan, reward adalah bentuk apresiasi atau penghargaan yang
diberikan kepada karyawan karena sudah mencapai sebuah prestasi. Bentuknya bebas, bisa
berupa materi atau non-materi, asalkan sang penerima merasa bangga mendapatkan
reward tersebut. Pemberian reward tidak hanya untuk mempertahankan karyawan, tetapi
juga untuk memotivasi karyawan untuk bekerja lebih baik lagi. Dengan memberikan reward
kepada karyawan dapat mendorong karyawan untuk memiliki perilaku dan sikap yang lebih
positif dalam bekerja yang dapat meningkatkan produktivitas.

Berikut adalah pengaruh keterkaitan penghargaan atau apresiasi kepada karyawan


terhadap kinerja yang diberikan untuk perusahaan tempat bekerja:

1. Kerja menjadi lebih produktif


Jika karyawan diberikan apresiasi yang lebih terhadap pekerjaannya, tentu saja
mereka akan lebih meningkatkan kinerja dan produktivitas mereka menjadi lebih
baik. Dengan demikian, ketercapaian perusahaan pun lebih meningkat. Selain
itu, jika karyawan diberi apresiasi dan reward atas kerja kerasnya oleh
perusahaan, tentu karyawan yang lainnya pun akan sama berusaha keras untuk
mendapatkan reward tersebut. Sehingga kinerja perusahaan dapat berjalan
dengan sangat baik.

2. Karyawan merasa lebih bahagia


Karyawan yang merasa bahagia dan puas dengan apa yang sudah dicapainya
dapat termotivasi untuk melakukan yang lebih baik karena perasaan positif yang
mereka miliki terhadap perusahaan.

Jika seorang atasan memperlakukan stafnya dengan rasa hormat dan penuh rasa
terima kasih, maka anggota staf itu akan merasa ingin melakukan pekerjaan
yang lebih baik sebagai balasannya.

Perasaan positif ini juga dapat dirasakan dalam perusahaan, yaitu menciptakan
lingkungan kerja yang bahagia dan penuh apresiasi yang membuat orang lain
ingin menjadi bagian dari perusahaan tersebut.

3. Menjadi lebih loyal pada perusahaan


Jika perusahaan dapat menghargai kerja keras karyawan, dampak yang
dirasakan oleh perusahaan adalah karyawan dapat memiliki perasaan setia
terhadap perusahaan dan membantu tim dimana karyawan itu ditempatkan dan
juga perusahaan merasakan ikatan emosional dengan organisasi perusahaan
tempat ia bekerja.

4. Mengurangi angka pengunduran diri

Tingginya angka pengunduran diri pada sebuah perusahaan tentu merupakan


salah satu kerugian perusahaan. Waktu yang diperlukan untuk menemukan dan
melatih staf baru memengaruhi pemanfaatan dan biaya yang akan dikeluarkan
oleh perusahaan akan tinggi, sehingga mempertahankan staf harus menjadi
prioritas. Pemberian imbalan memberi karyawan alasan yang nyata untuk tetap
tinggal.

5. Meningkatkan reputasi perusahaan


Perusahaan yang pelit untuk memberikan apresiasi dan reward kepada
karyawannya tentu saja dapat memberikan kesan buruk pada karyawan
sehingga mereka memutuskan untuk meninggalkan perusahaan tersebut. Hal ini
tentu saja mempengaruhi perusahaan karena karyawan yang mengundurkan diri
dari perusahaan tersebut bisa saja membagikan pengalaman buruknya selama
bekerja disana.

Sumber :

1. https://www.jojonomic.com/blog/reward-appresiasi-karyawan/
2. https://www.sodexo.co.id/memahami-pengaruh-reward-dan-punishment-terhadap-
kinerja-karyawan/
3. https://media.neliti.com/media/publications/470578-none-9580ca4a.pdf

Anda mungkin juga menyukai