1

HAQQUL MUSLIM 'ALAL MUSLIM

Oleh:Ali Tamam Aljufri

. Rasulullah Saw bersabda :

ٌّ ‫ق ْال ُم ْسلِ ِم َعلَى ْال ُم ْسلِ ِم ِس‬
‫ َما هُ َّن يَا َرس ُْو َل هللاِ ؟‬:‫ قِ ْي َل‬.‫ت‬ ُّ ‫َح‬
Hak seorang muslim terhadap sesama muslim itu ada enam.
Beliaupun ditanya, Apa saja Ya Rasulullah ?
َ ‫ك فَا ْن‬
ُ‫صحْ لَه‬ َ ‫ َواِ َذا َد َعا‬،‫ اِ َذا لَقِ ْيتَهُ فَ َسلِّ ْم َعلَ ْي ِه‬:‫قَا َل‬،
َ ‫ َواِ َذا ا ْستَ ْن‬،ُ‫ك فَـا َ ِج ْبه‬
َ ‫ص َح‬
Beliau Bersabda :Jika bertemu dengannya ucapkanlah salam,
Jika ia mengundangmu maka penuhilah undangannya,
Jika ia meminta nasihat kepadamu maka berilah ia nasihat,
ُ‫ات فَا ْتبَ ْعه‬ َ ‫ َو اِ َذا َم ِر‬،ُ‫س فَ َح ِم َد هللاَ فَ َس ِّم ْته‬
َ ‫ َو اِ َذا َم‬،ُ‫ض فَ ُع ْده‬ َ َ‫َو اِ َذا َعط‬
Jika ia bersin dan mengucapkan: Alhamdulillah maka doakanlah( dengan ucapan
Yarhamukallah = mudah-mudahan Allah memberikan rahmat kepadamu),
Jika ia sakit maka jenguklah dan Jika ia meninggal dunia maka iringilah
jenazahnya.(HR.Muslim).

Ulasan Hadis
‫لَقِيتَهُ فَ َسلِّ ْم َعلَ ْي ِه‬ ‫اِ َذا‬
(1).Jika bertemu dengannya ucapkanlah salam.

Akhir-akhir ini mengucapkan salam sudah banyak ditinggalkan,lebih senang dengan

ucapan hallo,hai,dan semacamnya.
Ada juga yang malu mengucapkan salam dan pilih-pilih hanya kepada yang kenal
saja,dan yang lebih aneh mengucapkan salam hanya kepada orang alim
saja,kepada habib,kyai,ustadz dan sering pilih-pilih tempat,mengucapkan salam
hanya ketika di majlis saja misalnya.

Nabi Saw bersabda :

‫؟‬...ٌ‫ اَىُّ اِإْل ْساَل ِم َخ ْير‬، )‫َع ْن َع ْب ِد هللاِ ب ِْن َع ْم ٍر َواَ َّن َر ُجاَل َسَأ َل َرسُو َل هللا (ص‬

ِ ‫ت َو َم ْن لَ ْم تَع‬
ْ ‫ْر‬
‫ف‬ ْ ُ‫ ت‬:‫قَ َل‬
َ ‫ َوتَ ْق َراُ ال َّساَل َم َعلَى َم ْن َع َر ْف‬،‫ط ِع ُم الطَّ َعا َم‬
Dari Abdullah bin ‘Amrin,ia berkata:Seseorang bertanya kepada Rasulullah Saw.
Perbuatan apakah yang sebaik-baiknya dalam Islam...?
Nabi Saw bersabda :Memberi makan dan mengucapakan salam kepada orang
yang dikenal dan belum engkau kenal.( HR Muslim )
 2

Wa taqra-ussalam ‘ala man ‘arafta waman lam ta’rif :

Mengucapakan salam kepada orang yang dikenal dan belum engkau kenal.

Jadi salam tidak boleh pilih-pilih,jika kenal mengucapkan salam jika tidak kenal tidak
mengucapkan salam,selama ia muslim maka kita mesti mengucapkan salam,namun
karena kita tidak terbiasa ketika kita mengucapkan salam kepada orang yang tidak
kenal kadang kita malu,atau takut di kira sok alim,sok sholeh dlsbnya,padahal
mengucapkan salam tidak ada hubungannya dengan sok-sokan.

Jika kita malu mengucapkan salam sesungguhnya kita yang rugi,karena salam itu
adalah berisi doa,artinya jika orang tidak mau mengucapkan salam sama dengan
tidak mau di doakan sementara setiap saat kita butuh doa,karena yang
mengucapkan salam mendoakan keselamatan,mendapatkan rahmat Allah dan
keberkahan.
ُ‫ َعلَ ْي ُك ْم َو َرحْ َمةُ هللاِ َوبَ َر َكاتُه‬ ‫اَل َّساَل ُم‬
:Semoga keselamatan,keberkahan,dan kasih sayang dari Allah Swt
menyertaimu(kalian).

Apalagi yang mengucapkan salam adalah orang sholeh,orang yang dekat kepada
Allah,bisa jadi seharusnya kita mendapatkan musibah,terhindar dari musibah itu
karena “salam” yang di ucapkan orang sholeh tersebut dimana salam itu berisi doa
keselamatan,rahmat Allah dan keberkahan yang menyertai kita.

Mengucapkan salam adalah ciri khas umat Islam,yang seharusnya kita sebagai

umat Islam melakukannya.Karena mengucapkan salam disamping sebagai doa juga
merupakan pesan damai,jaminan keselamatan,rasa hormat dan kasih sayang kita
kepada saudara kita sesama umat Islam.
Nabi Saw Bersabda:
‫ َواَل تُـْؤ ِمنُ ْوا َحتَّى تَ َحاب ُّْوا‬، ‫اَل تَ ْد ُخلُ ْو َن ْال َجنَّةَ َحتَّى تُـْؤ ِمنُ ْو‬،
Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman,dan kalian tidak akan
beriman sampai kalian saling mencintai
‫ اَ ْف ُشوا ال َّساَل َم بَ ْينَ ُك ْم‬،‫اَ َواَل اَ ُدلُّ ُك ْم َعلَى َش ْي ٍء اِ َذا فَ َع ْلتُ ُم ْوهُ تَ َحابَ ْبتُ ْم‬
Maukah kalian aku tunjukkan apa yang bisa membuat kalian saling mencintai...?
Sebarkanlah salam diantara kalian.(HR: Imam Muslim)

Jadi,Nabi Saw memberitahu kita bahwa membiasakan salam akan menumbuhkan

bibit cinta dan kasih sayang,dapat mencairkan suasana,memper erat silaturahmi,

Salam menandakan adanya perhatian,jika kita mengucapkan salam itu artinya kita
 3

memberi perhatian dan apalagi kita sering menitip salam melalui orang lain
ditujukan kepada sahabat,teman,saudara,guru,orang yang kita titipi salam itu pasti
akan senang,merasa di perhatikan akhirnya akan tumbuh kasing saying dan
semakin erat hubungan kekeluargaan dan persahabatan kita.

Rasulullah Saw sangat konsern,sangat perhatian di dalam urusan salam ini,

Seorang sahabat Nabi yang bernama Abdullah bin Salam dahulunya adalah
seorang Yahudi intelektual menceritakan bahwa ketika Nabi Hijrah ke Madinah,ia
ikut menyambutnya dan yang pertama ia dengar adalah :
Afsyussalam :sebarkan salam
Karena salam bernilai pahala yang sangat besar dan dalam makna yang lebih luas
salam berarti pesan damai dan jaminan keselamatan serta doa perlindungan dari
Allah Swt yakni selamat,rahmat dan keberkahan sebagaimana yang saya katakan di
atas.
Bahkan sahabat Nabi Abdullah bin Umar sebegitu perhatiannya dalam persoalan
salam dan ingin melaksanakan perintah Nabi,beliau pergi kepasar bukan untuk
berbelanja tapi karena ingin menyebarkan salam “afsyussalam” kepada orang-orang
yang datang kepasar.
Kenapa pasar karena pasar adalah tempat yang ramai sehingga target Beliau
mengucapkan salam kepada banyak orang menjadi tercapai.
Kalau sekarang mungkin aneh…
Sekali-kali kita coba praktekkan setiap ketemu orang islam,ucapkan salam,masuk
toko,masuk supermarket asal tampak ciri-ciri orang islam,ucapkan salam,saya jamin
kalian akan malu,kalua tohpun tidak malu,kalian yang akan di anggap aneh bahkan
oleh orang islam sendiri,bisa jadi akan dianggap sok alim,direspon sinis tentu tidak
semua akan begitu pasti aka nada yang menjawab dan merespon positif.
Memang Inilah persoalannya,orang islamnya sendiri yang merasa asing,aneh
dengan ajaran agamanya sendiri,dan ternyata ini sesuai dengan sabda Nabi Saw:

‫ فَطُ ْوبَى لِ ْل ُغ َربَا ِء‬، ‫ َو َسيَع ُْو ُد َك َما بَ َداَ َغ ِر ْيبًا‬،‫بَ َداَاِإْل ْساَل ُم َغ ِر ْيبًا‬.
"Islam muncul dalam keadaan asing,dan ia akan kembali dalam keadaan asing,
maka beruntunglah orang-orang yang terasing." (H.R.Imam Muslim)

Padahal kita sering mengaku cinta pada Nabi,menginginkan masuk

surgaBersamaNabi,tapi berat ketika melaksanakan perintah dan
sunnahnya,sedangkan
 4

syarat cinta itu adalah pembuktian,dalam hal ini menghidupkan sunnah Beliau saw

‫ان َم ِعي فِي ال َجنَّ ِة‬

َ ‫ َو َم ْن اَ َحبَّنِي َك‬،‫َم ْن اَحْ يَا ُسنَّتِي فَقَ ْد اَ َحبَّنِي‬
Barangsiapa menghidupkan sunnahku maka dia telah mencintaiku,dan barang
siapa mencintaiku,maka dia akan bersamaku di surga.
(HR. Imam at Tirmidzi )

Namun anehnya,tidak malu ketika meniru artis,penyanyi bahkan bangga,pake

krudung mengidolakan artis korea sampai histeris bahkan dipelukpun mau,padahal
mereka tidak bisa menolong bahkan kenal pun tidak apalagi menolong,mereka
begitu hanya agar popularitasnya bertambah dan duitnya bertambah sedangkan
fansnya hanya di php dan melongo…

‫ض َعلَى ْال َج ْم ِر‬ ‫ب‬ ‫ا‬َ ‫ق‬ ْ

‫ال‬ َ
‫ك‬ ‫ه‬
ِ ِ ‫ن‬ ْ
‫ي‬ ‫د‬
ِ ‫ى‬َ ‫ل‬ ‫ع‬
َ ‫م‬
ْ ‫ه‬
ِ ْ
‫ي‬ ِ ‫ف‬ ‫ر‬
ُ ‫َّاب‬
‫ص‬ ‫ال‬ ٌ
‫ان‬ ‫م‬
َ َ
‫ز‬ ‫اس‬َّ ‫ن‬ ‫ال‬ ‫ى‬َ ‫ل‬ ‫ع‬
َ ْ ‫ـ‬
‫ي‬ ِ ‫ت‬ ‫يَْأ‬
ِ ِ ِ
“Akan datang suatu masa,orang yang bersabar berpegang pada
agamanya,seperti menggenggam bara api”. (HR. Tirmidzi )

Dan memang orang-orang yang ingin melaksanakan perintah Allah dan Rasulnya di
zaman ini perlu banyak bersabar karena seperti menggemgam bara api,berat dan
banyak tantanganya,namun jika bersabar,tidak merespon negatif setiap ada
rintangan maka Insya Allah akan menuai kesuksesan.

Nah…pemirsa…
Hukum mengucapkan salam adalah sunnah dan menjawab salam adalah wajib
namun meskipun mengucapkan salam adalah sunnah jangan di anggap sebagai
perkara kecil karena salam merupakan bagian dari perintah Allah.
Jadi jika kita ikuti,kita termasuk orang yang menjalankan perintah Allah,
Ketika hendak bertamu,jangan masuk rumah yang bukan rumahmu sebelum
meminta ijin dan memberi salam kepada penghuninya.
Jadi bukan kulonuwun,hallo,sampurrasun tapi salam,assalamu ‘alakum.
Tidak masalah kita kulo nuwun,permisi asalkan itu di ucapkan setelah salam.
 5

Allah Swt Berfirman

‫اَل تَ ْد ُخلُ ْوا بُي ُْوتًا َغ ْي َر بُي ُْوتِ ُك ْم‬، ‫ٰۤيـا َ يُّهَا الَّ ِذي َْن ٰا َمنُ ْوا‬
"Wahai orang-orang yang beriman,janganlah kamu memasuki rumah yang bukan
rumahmu
ٰۤ
‫ذ لِك ْم َخ ْي ٌر لـك ْم ل َعلك ْم تَذكر ُْو َن‬،‫ َوتُ َسلِّ ُم ْوا َعلى اهلِهَا‬،‫َح ٰتّى تَ ْستَْأنِس ُْوا‬
َّ َ ُ َّ َ ُ َّ ُ ٰ ْ َ
sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya.Yang demikian
itu lebih baik bagimu, agar kamu (selalu) ingat."
(QS. An-Nur 24: Ayat 27)

Nah,berdasarkan ayat di atas qur’an surat annur ayat 27…

Adab bertamu itu tidak boleh kita main nyelonong saja apalagi bukan mahramnya.
Mengucapkan salam dulu,ketok pintu dan posisi tubuh kita tidak berhadapan
langsung dengan pintu rumah,tapi di posisi sebelah kiri atau kanan agar kita tidak
melihat secara langsung penghuni rumah tersebut,dikhawatirkan sedang
berpakaian yang belum siap menerima tamu,belum menutup auratnya,dlsbnya…
Dan setelah tiga kali tidak di bukakan pintu,maka kita jangan maksa,tapi
kembali/pulang.

Selanjutnya,karena salam adalah bentuk penghormatan,maka oleh karena Islam

adalah agama yang mengedepankan budipekerti luhur maka ketika kita diberi
penghormatan,kita membalasnya dengan lebih baik minimal sama,sebagaimana
difirmankan oleh Allah Swt :

‫فَ َحي ُّْوا بِاَحْ َس َن ِم ْنهَ ۤا اَ ْو ُر ُّد ْوهَا‬، ‫َو اِ َذا ُحيِّ ْيتُ ْم بِتَ ِحيَّ ٍة‬
Dan jika kamu diberi penghormatan(salam) dengan suatu penghormatan,maka
balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik dari padanya atau atau
balaslah (dengan yang serupa).
َ ‫اِ َّن هّٰللا َ َك‬
‫ان َع ٰلى ُك ِّل َش ْي ٍء َح ِس ْيبًا‬
Sungguh,Allah memperhitungkan segala sesuatu. (QS. An-Nisa':86)

Penghormatan dalam konteks pembahasan kita adalah “salam”,jika yang

mengucapkan salam dengan ucapan:“assalamu’alaikum”,maka jawaban kita:
wa’alaikumu salam warahmah,membalas dengan yang lebih baik atau minimal
sama.

Perlu di ingat,jawaban orang memberi salam bukan “enggeeh”,sebagaimana di

beberapa daerah jika kita mengucapkan salam,mereka menjawab “enggeh”
Mengucapkan salam ada adab-adabnya,hukum mengucapkan salam adalah
sunnah yang utama sedangkan menjawab salam hukumnya wajib,namun jika
seseorang mengucapkan salam kepada sekelompok orang maka jika salah satu
 6

atau lebih telah menjawab salam maka telah gugur kewajiban yang lain untuk
menjawab salam,berubah hukumnya menjadi fardhu kifayah.
Di antara adab-adab salam adalah sebagai mana yang di sabdakan oleh Nabi Saw:

‫ َو ْالقَلِ ْي ُل َعلَى ْال َكثِي ِْر‬،‫ َو ْال َمارُّ َعلَى ْالقَا ِع ِد‬،‫ص ِغي ُر َعلَى ْال َكبِي ِْر‬
َّ ‫لِيُ َسلِّ ْم اَل‬ .
“Hendaklah yang muda memberi salam pada yang lebih tua,yang berjalan
memberi salam pada yang sedang duduk,yang sedikit memberi salam pada
yang banyak (.HR. Bukhari )
ِ ‫ َوالرَّا ِكبُ َعلَى ْال َم‬:‫َوفِي ِر َوايَ ٍة لِ ُم ْسلِ ٍم‬
‫اشي‬
Dalam riwayat Muslim disebutkan, “Dan orang yang berkendaraan memberi
”.salam kepada yang berjalan
Kitabul Jaami’ dari Kitab Bulughul Maram karya Ibnu Hajar Al-Asqalani Bab Al-(
)Adab

Namun bukan berarti hadits itu,melarang orang yang berjalan untuk memberikan

salam terlebih dahulu kepada yang berkendaraan atau yang tua kepada yang muda,
tetapi ini adalah bentuk adab-adabnya saja,apalagi mereka tidak mengucapkan
salam,maka kita boleh mengucapkannya lebih dulu.

SELANJUTANYA KE DUA
ُ‫ك فَا َ ِج ْبه‬
َ ‫ َد َعا‬ ‫َواِ َذا‬
:Jika mengundangmu maka penuhilah undangannya.

Memenuhi undangan adalah hak muslim terhadap muslim lainnya yang mesti di

penuhi jika memang tidak ada udzur syar'i.
Dan tidak boleh pilih-pilih siapapun dia,miskin,kaya,orang terkenal,pejabat,rakyat
biasa jika mengundang di penuhi.

Nabi SAW jika yang mengundang orang miskin sangat senang dan sesegara
mungkin memenuhinya sebagaimana diceritakan oleh al habib Ali Bin Muhammad
Alhabsyi di dalam kitab maulid simthud durornya:
‫اِ َذا َد َعاهُ ْال ِم ْس ِكي ُْن اَ َجابَهُ اِ َجابَةً ُم َع َّجلَ ٍة‬
Bila si miskin mengundangnya(Nabi Muhammad) selalu tanggap segera
memenuhinya..
 7

ُ ‫ َويُ ْتـ َر‬،‫ يُ ْد َعى لَهَا اَأْل ْغنِيَا ُء‬،‫طَ َعا ُـم ْال َولِ ْي َم ِة‬،‫ َشرُّ الطَّ َع ِام‬،
‫ك الفُقَ َرا ُء‬
“Seburuk-buruk makanan adalah makanan walimah (acara pernikahan) yang
hanya diundang orang-orang kaya,sementara orang-orang miskin tidak diundang
‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم‬
َ ُ‫صى هللاَ َو َرسُولَه‬
َ ‫ك ال َّد ْع َوةَ فَقَ ْد َع‬
َ ‫َو َم ْن تَ َر‬
Barangsiapa yang tidak memenuhi undangan walimah (pernikahan),maka dia
telah bermaksiat kepada Allāh dan Rasul-Nya.
(HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Menghadiri undangan ada yang wajib dan sunnah.

Undangan yang wajib adalah undangan akad nikah (walimahtul urusy),
dan tidak boleh mengundang hanya orang kaya saja,Nabi bersabda :

Sedangkan yang lain hukumnya sunnah meskipun sunnah jangan menyepelekan

apalagi memakai Allah sebagai tameng dengan ucapan Insya Allah padahal
memang tidak mau hadir atau tidak bisa hadir,kalua memang tidak bisa hadir harus
berterus terang tidak bisa hadir tidak boleh PHP dan memberi angin surga dengan
tameng Insya Allah.
Menghadiri undangan saudara sesama kaum muslimin akan berefek positif
bertambah akrab hubungan kekeluargaan dan makin memperkuat ukhuwah
islamiyah.

Namun jika undangan itu undangan yang sifatnya maksiat,misal undangan

ngerumpi,undangan mabuk,undangan yang ada maksiatnya maka tidak wajib hadir.

YANG KETIGA
َ ‫ك فَا ْن‬
ُ‫صحْ لَه‬ َ ‫ا ْستَ ْن‬ ‫َواِ َذا‬
َ ‫ص َح‬
:Jika ia meminta nasehat kepadamu maka nasehatilah.
ُ‫ص ْي َحة‬
ِ َّ‫ين الن‬
ُ ‫ال ِّد‬
Agama adalah nasehat
Nasihat memiliki arti sebuah arahan yang diberikan lewat tutur kata atau ungkapan
secara jujur,baik,terarah,proporsional,halus serta penuh dengan motivasi pada
orang yang sedang dinasehati.Nasehat bisa bermuatan
melarang,memerintah,mengingatkan dan menganjurkan bergantung pada kadar
.persoalannya/masalahnya

Jangan pelit memberikan nasehat atau saran jika diminta,siapa tahu nasehat dan
saran kita bermanfaat dan menjadi ladang amal kita..
Walaupun tentu saja jangan sok tahu kalau tidak tahu dan tidak paham katakan
sejujurnya dan arahkan ke orang yang lebih tahu.
Dan juga jangan sok bijak dan sok menggurui,nasehat dan saran harus juga
proporsional(terukur)dan jangan berlebih-lebihan,tidak mempermalukanya,dan tentu
 8

saja nasehat dan saran tersebut tidak melanggar syariat agama.

YANG KE EMPAT
ُ‫س فَ َح ِم َد هللاَ فَ َس ِّم ْته‬
َ َ‫ َعط‬ ‫َواِ َذا‬
:Jika ia bersin dan mengucapkan: Alhamdulillah maka doakanlah( dengan ucapan
Yarhamukallah = mudah-mudahan Allah memberikan rahmat kepadamu)‫ز‬

Haqqul muslim 'alal muslim yang ke 4 ini mungkin sering juga kita lupakan,ketika
teman kita bersin biasnya yang keluar ungkapan kaget,mestinya yang bersin
mengucapkan "Alhamdulillah" yang mendengar mengucapkan "Yarhamukallah".

YANG KE LIMA
َ ‫ َم ِر‬ ‫َو اِ َذا‬
ُ‫ض فَ ُع ْده‬
:Jika ia sakit maka jenguklah.

Menjenguk orang sakit adalah perbuatan mulia yang sangat di anjurkan yang juga
hak muslim dengan muslim lainnya.
Menjenguk orang sakit akan berdampak positif bagi si sakit dan juga si penjenguk,si
sakit mendapatkan motivasi dan penjenguk mendapatkan

‫ يَ ْ ْم ِش ْي فِ ْي َم ْخ َرفَ ِة ْال َجنَّ ِةَ َحتَّْى َّيَرْ ِج َّ َع‬،‫ْض‬ِ ‫ي‬ ‫ر‬

ِ ‫م‬
َ ْ ‫َعا ِئ ُد‬
‫ال‬
‫س‬ ِ‫ى يَجْ ل‬
َ Orang yang ‫ َحت‬menjenguk
‫راف ِة ال َجن ِة‬orang ِ‫َشى ف‬maka
َ ‫ ْـي ِخ‬sakit ‫ ُج ُل اَ َخاهُ ال ُم‬berjalan
‫ َم‬،‫ َم‬iaِ‫ ْسل‬se-akan-akan ‫اِ َذا‬
‫َعا َد ال َّر‬di taman
Jika seseorang menjenguk saudara
surga sampai muslimnya
ia kembali.)HR yang
Imam sedang sakit,maka
Muslim)
(seakan-akan) ia berjalan sambil memetik buah-buahan surga sampai ia duduk
ُ‫س َغ َم َر ْتهُ الرَّحْ َمة‬
َ َ‫فَِإ َذا َجل‬،
Jika sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan deras.

‫ك َحتَّىـ يُ ْم ِس َـ‬
‫ي‬ َ ‫صلَّىـ َعلَ ْي ِه َس ْبع ُْو َـن اَ ْل‬
‫ف َملَ ٍـ‬ َ ، ً‫ان ُغ ْد َوة‬
َ ‫فَِإ ْن َك‬،
Apabila menjenguknya di pagi hari maka tujuh puluh ribu malaikat
mendo’akannya agar mendapat rahmat hingga waktu sore tiba
‫ك َحتَّىـ يُصْ بِ َح‬ َ ‫صلَّى َعلَ ْي ِه َس ْبع ُْو َـن اَ ْل‬
‫ف َملَ ٍـ‬ َ ‫َواِ ْن َك‬
َ ،‫ان َم َسا ًء‬
Jika menjenguknya di sore hari,maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya
agar diberi rahmat hingga waktu pagi tiba.
(HR.at-Tirmidzi,Ibnu Majah dan Imam Ahmad

pelajaran dari si sakit sehingga bisa lebih waspada menjaga kesehatannya.

 9

YANG KE-ENAM

ُ‫ات فَا ْتبَ ْعه‬

َ ‫ َم‬ ‫َو اِ َذا‬
:Jika ia meninggal dunia maka antarkan/iringilah jenazahnya‫ز‬

Biasanya di kampung-kampung jika ada yang meninggal berduyun-duyun

saudara,teman dan tetangga yang datang namun ketika jenazah akan di sholatkan
hanya sedikit yang menyolatkannya dan ketika akan di berangkatkan ke
pemakaman hanya sedikit yang mengiringi sampai ke pemakaman.

Rasulullah SAW bersabda:

َ ‫صلِّ َي فَلَهُ قِ ْي َراطٌ َو َم ْن َش ِه َد َحتَّى تُ ْدفَ َن َك‬

ُ‫ان لَه‬ َ ُ‫َم ْن َش ِه َد ْال َجنَا َزةَ َحتَّى ي‬
‫ان قَا َل ِم ْث ُل ْال َجبَلَي ِْن ْال َع ِظي َمي ِْن‬
ِ َ‫ان قِي َل َو َما ْالقِي َراط‬
ِ َ‫قِي َراط‬
“siapa yang menyaksikan jenazah dengan penuh keimanan dan mengharapkan
pahala sampai disalatkan maka ia mendapat pahala satu qirath,dan siapa yang
mengiring jenazah sampai mayit dikuburkan maka baginya dua qirath,
kemudian ditanya “seperti apa dua qirath itu? Yaitu sebesar dua gunung yang
besar” (HR: Bukhari dan Muslim)

Demikian 6 poin haqqul muslim 'alal muslim yang harus kembali di biasakan
sehingga tidak lenyap ditelan zaman,sirna oleh kebiasaan yang tidak islami.