P-ISSN : 2774-289X
1. Survival Rate Penderita Kanker Serviks Stadium IIIB Menurut Jenis Hispatologi Dan
Usia
(Badiah, Sri Ratna Dwiningsih, Ivon Diah Wittiarika)
2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Ketuban Pecah Dini Di Wilayah Kerja
Puskesmas Buranga Kabupaten Buton Utara Tahun 2020
(Wa Ode Indang)
3. Pemahaman Mahasiswi Kebidanan Tentang Upaya Pencegahan Infeksi Covid-19 Selama Praktek
Kebidanan Klinik
(Ika Lestari Salim, Iis Afrianty, Dian Mardiyanti Madylu)
4. Pengaruh Adat Istiadat Budaya Dengan Kesehatan Ibu Hamil
(Lili Farlikhatun, Nur Sitiyaroh, Nofa Anggraini)
5. Pengaruh Komunikasi Terapeutik Terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Di BPM
Husniyati
(Aryanti)
6. Pengaruh Rebusan Daun Sirih Terhadap Keputihan Patologis Pada Remaja Putri Di Pesantren
Izzatuna Palembang Tahun 2019
(Tiara Fatrin)
7. Dampak Pandemi Covid-19 Pada Ibu hamil Terhadap Persiapan Persalinan Di Fasilitas
Kesehatan Masyarakat
(Wa Ode Hasriati, Waode Suiyarti, Gusriani)
8. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Anemia Dalam Kehamilan Di RSUD Kota Baubau
(Zulaeha Wa Ode, Hermawati, Hasmiati hadjirah)
9. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Seks Bebas Pada Remaja Di STIKES Abdi
Nusantara Tahun 2021
(Maimunah, Rani Suryani)
10. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Remaja Tentang Seks Bebas Pada Mahasiswa S1
Keperawatan Kelas A Di STIKES Abdi Nusantara Jakarta
(Budi Ermanto, Fitri Dwi Aryani)
Volume 4 Nomer 4
184 | ISSN : 2656-9167
ABSTRAK
Salah satu kendala utama penerimaan program-program kesehatan adalah kendala budaya pada
masyarakat yang semula hanya mengenal sistem medis tradisional. Masyarakat dalam kesatuan suku-suku
dengan identitas kebudayaannya masingmasing, memiliki dan mengembangkan sistim medisnya sendiri sebagai
bagian dari kebudayaan mereka secara turun temurun. Metode penelitian review studi etnografi dari 9
(Sembilan) kelompok etnis yang tersebar di Indonesia. Studi ini memotret peran sosial ekonomi dan faktor
budaya dalam mempengaruhi pemanfaatan pelayanan kesehatan dari perspektif status reproduktif dan kesehatan
ibu, perilaku sehat dan akses ke fasilitas pelayanan kesehatan ibu. Hasil penelitian menyatakan perawatan
kehamilan merupakan salah satu faktor penting untuk diperhatikan untuk mencegah terjadinya komplikasi dan
kematian ketika persalinan, disamping itu juga untuk menjaga pertumbuhan dan kesehatan janin. Memahami
perilaku perawatan kehamilan (antenatal care) adalah penting untuk mengetahui dampak kesehatan bayi dan si
ibu sendiri. Berdasarkan kesimpulan penelitian budaya memang patut untuk dilestarikan, budaya adalah jati diri
dan ciri khas suatu daerah yang membedakannya dengan daerah yang lain. Namun beberapa kebiasaan di sebuah
masyarakat yang bisa merugikan orang-orang di dalamnya bahkan bisa sampai membahayakan nyawa
pelakunya sebisa mungkin untuk kita hindari. Dengan semakin canggihnya teknologi juga semakin
berkembangnya pendidikan dan ilmu pengetahuan membuat kita bisa memilah dan memilih hal-hal yang baik
ataupun yang buruk untuk dilakukan termasuk kebiasaan / tradisi.
ABSTRACT
One of the main obstacles to the acceptance-of-health program is the cultural constraint on the people
who initially only knew the traditional medical system. Communities in the unity of tribes with their respective
cultural identities, have and develop their own medical system as part of their culture from generation to
generation. The research method reviews ethnographic studies of 9 (nine) ethnic groups spread across
Indonesia. This study captures the role of socio-economic and cultural factors in the utilization of health
services from the perspective of maternal health and reproductive status, health behavior, and access to
maternal health care facilities. The results of the study stated that treatment is one of the important factors to
consider to prevent complications and death during childbirth, as well as to maintain the growth and health of
the fetus. Understanding the behavior of antenatal care is important to know the impact on the health of the
baby and the mother herself. Based on the conclusion of the research, culture deserves to be preserved, culture
is the identity and characteristic of an area that distinguishes it from other regions. But some habits in a society
that can harm the people in it can even endanger the lives of the perpetrators as much as possible to avoid us.
With increasingly sophisticated technology as well as the development of education and science, we can sort
and choose good or bad things to do, including habits/traditions.
pantangan/larangan yang harus diikuti ibu digunakan adalah sebanyak 14.798 ibu.
pada saat hamil, upacara pada masa
kehamilan serta ritual yang dilakukan HASIL PENELITIAN
suami pada saat istrinya sedang hamil. Peran Budaya dalam Pemanfaatan
Layanan Kesehatan
METODE PENELITIAN Pengaruh keluarga terhadap status
Review studi etnografi dari 9 kehamilan ibu secara umum masih kental
(Sembilan) kelompok etnis yang tersebar untuk masyarakat pedesaan di Indonesia.
di Indonesia. Studi ini memotret peran Hasil studi etnografi menunjukkan peran
sosial ekonomi dan faktor budaya dalam keluarga (tidak hanya suami) dalam
mempengaruhi pemanfaatan pelayanan pengambilan keputusan, periksa hamil,
kesehatan dari perspektif status reproduktif dan persalinan masih kuat pada suku Aceh,
dan kesehatan ibu, perilaku sehat dan suku Dayak (Kabupaten Landak) dan suku
akses ke fasilitas pelayanan kesehatan ibu. Rote (Kabupaten Rote Ndao). Namun
Review kebijakan terkait Kesehatan Ibu untuk Suku Rote, arahnya sudah lebih
Hamil yaitu: 1) Peraturan Menteri positif karena adanya kebijakan revolusi
Kesehatan (Permenkes) No. 97/2014 KIA yang diimplementasikan oleh
tentang Pelayanan Kesehatan masa pemerintah lokal sehingga keluarga ikut
sebelum hamil, masa hamil, persalinan dan menentukan pemilihan fasilitas tempat
masa sesudah melahirkan, bersalin yang ada (bukan dukun). Hasil
penyelenggaraan pelayanan kontrasepsi analisis data Riskesdas menunjukkan,
serta pelayanan kesehatan seksual; 2) peran keluarga besar memiliki pengaruh
Permenkes No. 4/2019 tentang Standar positif pada ibu untuk melakukan ANC
teknis pemenuhan mutu pelayanan dasar hingga melakukan persalinan dengan
pada Standar Pelayanan Minimal bidang tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan
Kesehatan. kesehatan,
Data Riskesdas 2010 digunakan Intervensi dalam pelayanan
untuk melihat pengaruh praktek tradisional kesehatan ibu secara terus-menerus
dalam layanan kesehatan ibu hamil yang dikembangkan oleh pemerintah pusat,
berkelanjutan. Riskesdas dilakukan di 33 namun capaian indikator seperti Angka
provinsi dan 440 kab/kota di Indonesia. Kematian Ibu (AKI) masih tetap tinggi.
Sebagai tambahan, data rasio dukun per Hasil analisis data Riskesdas terkait
1000 populasi diambil dari data Potensi outcome pelayanan kesehatan ibu
Desa (Podes) 2008 untuk mengetahui berdasarkan tingkatan utilitas
pemetaan rasio dukun. Unit sampel adalah menunjukkan kondisi yang semakin tidak
ibu dengan usia 15-49 tahun, yang pernah ideal dari pencarian pelayanan antenatal
melahirkan antara bulan Januari 2005 hingga persalinan oleh tenaga kesehatan di
hingga Agustus 2010. Total sampel yang fasilitas seperti terlihat pada Gambar 1.