Anda di halaman 1dari 2

3.3.a.6.

REFLEKSI TERBIMBING

PENGELOLAAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURID

Oleh : Indah Monalistyani, S.Pd.SD


CGP Angkatan 4 Kabupaten Grobogan

1. Apa yang menarik bagi Anda setelah mempelajari pengelolaan program yang


berdampak pada murid? 

Hal yang menarik bagi saya adalah membangun student agency pada kegiatan yang
diprogramkan. Menariknya saat murid memiliki agency, maka murid juga sebenarnya
memiliki suara (voice), pilihan (choice), dan kepemilikan (ownership) dalam proses
pembelajaran. Pada Modul ini mempelajari beberapa situasi yang memberikan inspirasi
bagi saya mengenai kegiatan yang mengandung kepemimpinan murid. Gambaran situasi
ini memberikan inspirasi bagi saya untuk menciptakan kepemimpinan murid dalam
kegiatan intrakurikuler, kokurikuler ataupun ekstrakurikuler. Karakteristik lingkungan
yang dapat menumbuhkembangkan kepemimpinan murid.

2. Apa yang mengejutkan yang Anda temukan dalam proses pembelajaran tentang


pengelolaan program yang berdampak pada murid? 

Banyak hal-hal baru yang saya temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan
program yang berdampak pada murid, antara lain:

a) Kepemimpinan murid merupakan sesuatu yang dapat kita dorong, bukan sesuatu
yang bisa kita berikan atau ambil dari murid.
b) Murid mengambil kepemimpinan dan tanggung jawab atas proses pembelajaran
mereka sendiri. Kepemimpinan murid bukan berarti bebas sepenuhnya bagi
murid, murid tetap membutuhkan bimbingan guru.
c) Murid memiliki suara dan pilihan atas apa yang akan dipelajari, bagaimana
mereka belajar dan mengorganisir pembelajaran mereka. Kepemimpinan murid
bukan berarti tidak ada akuntabilitas murid. Murid tetap harus menunjukan
penguasaan pengetahuan, konsep dan keterampilan. 
d) Murid dapat memilih arah dan cara mencapai tujuan pembelajaran sendiri.
Kepemimpinan murid bukan berarti mengganti peran guru. Murid justru
menumbuhkan umpan balik, negosiasi, beradu argumen, tuntunan, coaching dari
gurunya sepanjang proses pembelajaran.

3. Apa yang berubah yang akan Anda lakukan setelah memahami atau mempelajari materi
ini?
Setelah mempelajari dan memahami materi mengenai pengelolaan program yang
berdampak pada murid, saya akan melakukan beberapa perubahan dalam membuat suatu
program, yaitu:

a) Menganalisis asset apa yang dapat dimanfaatkan dalam penyusunan program.


b) Merencanakan program yang berdampak pada murid dengan tahapan BAGJA.
c) Menerapkan manajemen Risiko dan mengelola risiko menjadi sebuah potensi
yang berorientasi pada pembelajaran murid
d) Melakukan monitoring dan evaluasi dalam pengelolaan program

4. Apa yang menantang  bagi Anda untuk memahami apa yang disampaikan dalam modul
ini?

Menggali mimpi dengan menggunakan BAGJA untuk membuat program yang


berdampak pada murid. Buat pertanyaan kritis yang bisa menggali mimpi untuk membuat
program yang dapat menumbuhkembangkan kepemimpinan murid. Tantangan
selanjutnya adalah membangun kolaborasi dengan banyak pihak. Membangun relasi
membutuhkan usaha yang cukup besar untuk meyakinkan orang lain mengenai program
yang telah direncanakan. Tidak semua orang memiliki pendapat yang sama mengenai
pembelajaran atau pun program yang berpihak pada murid. Perlu memberikan
pemahaman mengenai kepemimpinan murid, lingkungan positif yang
menumbuhkembangkan kepemimpinan murid untuk menyamakan persepsi.

5. Sumber-sumber dukungan yang saya miliki untuk membantu saya menyusun program


yang berdampak pada murid.

Sumber yang dimiliki untuk menyusun program yang berdampak pada murid yaitu tujuh
modal utama sumber daya yang dimiliki sekolah, yaitu modal manusia, sosial, fisik,
finansial politik, lingkungan alam, agaman dan budaya. Ketujuh modal utama tersebut
bisa digunakan secara maksimal untuk mendukung kegiatan yang bermanfaat bagi
sekolah. 

Anda mungkin juga menyukai