Anda di halaman 1dari 33

MODUL AJAR PPKN SMA

 INFORMASI UMUM
A. Identitas Modul
Nama Penyusun : Ernila Hariyani
Institusi :SMA Sains Tahfizh IC
Kelas / Fase : X1
Alokasi Waktu :18 JP ( 18 x 45 menit)

B. Kompetensi Awal
Pada Fase F peserta didik memfokuskan pada pembentukan warga negara dan
mampu melaksanakan hak dan kewajiba untuk menjadi warga negara indonesia
yang cerdas,terampil,dan berkarakter, sebagaimana yang diamanatkan oleh
pamcasila dan UUD 1945. Dan peserta didik manjadi manusia yang memiliki rasa
kebangsaan dancinta tanah air yang dijiwai oleh nilai-nilai pancasila dan UUD
1945 untuk membangun warga negara indonesia yang berkarakter pancasila..

C. Profil Pelajar Pancasila


Profil Pelajar Pancasila dirumuskan dalam satu pernyataan yang komprehensif
yaitu” pelajaran indonesia merupakan pelajaran sepanjang hayatyang memiliki
kopetensi gelobal dan berperilaku sesuai nilai-nilai pancasila.
Perumusan pancasila sebagai dasar negara adalah sebagai berikut:
 Beriman, bertakaqwa kepada Allah dan berakhlak mulia, berkebinekaan
global,gotong royong, mandiri, bernalar kritis,dan kreatif.

D. Sarana dan Prasarana


 Dibutuhkan sarana untuk mencetak LKPD : komputer, printer, mesin fotokopi, kertas,
tinta printer, dan lain-lain.
 Buku cetak. Jika tersedia buku cetak di perpustakaan, peserta dapat meminjam buku
cetak dari perpustakaan sekolah.
 Pembelajaran ditunjang dengan lingkungan belajar yang tidak bising bagi peserta
didik

A. Target Peserta Didik


Perangkat ajar ini dirancang untuk:
Peserta didik regular/ tipikal
Peserta didik dengan kesulitan belajar
Peserta didik berpencapaian tinggi
Peserta didik dengan ketentuan

B. Model Pembelajaran
 Model pembelajaran: inkuiri…
 Motode yang digunakan:

<Mapel> | <Nama Guru>
Diskusi √ Presentasi √
Demonstrasi √ Proyek √
Eksperimen √ Eksplorasi √
Permainan √ Ceramah
Kunjungan Lapangan Simulasi

 KOMPONEN INTI
A. Tujuan Pembelajaran
Fase CP :
Elemen CP :
Tujuan Pembelajaran Domain CP Indikator Pencapaian Tujuan Pembelajaran
Menjadi salah satu Pertemuan ke-1
acuan dalam 1. Ide pendiri bangsa tentang konsitusi
merancang strategi, 2. Sejarah konsitusi indonesia
metode dan model Pertemuan ke-2
pemebelajaran
secara lebih 1. Hubungan antarregulasi
kontekstual dan 2. Hieraki dan hubungan antarregulasi
bermakna, serta Pertemuan ke-3
merancang dan Pemahaman
melaksanakan undang 1. Konsekuensi pelanggaran kesepakatan
penilaian undang dasar 2. Konsekuensi kesepakatan norma sekolah
kompentensi peserta negara Pertemuan ke-4
didik dengan secara republik
meyeluruh, 1. Studi kahsus pelanggaran norma dan regulasi
indonesia
holistik,dan 2. Contoh kahsus pelanggaran norma
tahun 1945
integratif sesuai
dengan perinsip nilai
yang
benar ,objektif,siste
matis dan
berkesinambungan.

B. Pemahaman Bermakna
Peserta didik menjadi manusia yang memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air
yang dijiwai oleh nilai-nilai pancasila, UUS 1945 semangat Bhineka tunggal
ika,dan komitmen negara kesatuaan republik indonesia.
C. Persiapan Pembelajaran
Peserta didik membaca materi pembelajaran yang relevan setelah itu peserta didik
diminta untuk mengidentifikasi dan mengajukan pertanyaan secara dialektis.

<Mapel> | <Nama Guru>
Selanjutnya guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok dan peserta
didik dalam kelompok diminta membuat laporan berkaitan dengan penerapan nilai-
nilai pancasila dalam berbagai aspek kehidupan.
D. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1 (2 × 45 Menit)
Materi: ide pendiri bangsa tentang konstitusi
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Pembukaan
● Guru masuk kelas sambil ● Peserta didik menjawab salam dari 10 menit
mengucapakan salam guru.
● Guru meminta salah satu peserta ● Peserta didik berdoa sebelum
didik untuk memimpin doa sebelum pembelajaran dimulai
pembelajaran dimulai
● Guru menyapa sambil memeriksa  Peserta didik menanggapi pernyataan
kehadiran peserta didik guru

Pendahuluan tentang sejarah konsitusi indonesia


 Guru memulai kelas dengan  Peserta didik menggali jawaban dari
mengajukan pertanyaan umum” apa historis, norma dan dimanikanya 10 menit
yang kalian ketahui tentang konsitusi berdasarkan pengetahuan sebelumnya
Pertanyaan Pematik: dari proses belajar ini apa yang kamu ketahui mengenaik
konsitusi, apa fungsi konsistusi, bagaimana sejarah terbentuknya konsitusi
dindonesia, bagaimana pandangan supomo tentang penyingnya konsistusi dan pesan
moral apa yang dapat kita gali dari sejarah konsitusi diindonesia.

Kegiatan Inti
● Guru membagi peserta didik  Peserta didik membaca artikel yang 30 menit
kedalam beberapa kelompok sesuai ada dibuku
dengan jumblah peserta didik dalam  Peserta didik merancang desain lembar
satu kelas kerja
● Guru meminta masing masing  Peserta didik berkolaborasi dan kerja
kelompok untuk membuat lembar sama dimasing masing kelompok.
kerja.
● Guru menjelaskan isi dari lembar
kerja tersebut Definisi konsistusi,
peroses pengesahan uud sebagai
konsitusi dan pokok pokokpikiran
gagasan dari peroses pengesahan

25 menit

Penutup
● Guru mengajak peserta didik untuk ● Peserta didik menuliskan 3 hal yang 15 menit
mereflrsikan tentang apa saja yang mereka pelajari 2 hal yang ingin

<Mapel> | <Nama Guru>
telah dipelajari serta apa yang perlu ditanyakan
dipelajari untuk menuntaskan ● Peserta didik meyimpulkan materi
pembelajaran pembelajaran
● Guru dapat memberikan penugasan ● Peserta didikmelakukan refleksi
dan informasi lain sebagai tindak ● Peserta didik mengucapkan salam
lanjut proses pembelajaran.
● Guru meminta peserta didik unuk
melakukan refleksi terhadap diri
sendiri .
● Guru mengucapkan salam penutup
dan dan meninggalkan kelas

Pertemuan ke- 2 (2× 45 Menit)


Materi: hubungan antarregulasi
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Pembukaan

● Guru masuk kelas sambil ● Peserta didik menjawab salam dari 10 menit
mengucapakan salam guru.
● Guru meminta salah satu peserta ● Peserta didik berdoa sebelum
didik untuk memimpin doa sebelum pembelajaran dimulai
pembelajaran dimulai ● Peserta didik menanggapi pernyataan
● Guru menyapa sambil memeriksa guru
kehadiran peserta didik

Pendahuluan tentang hieraki dan hubungan anterregulasi


 Guru menayakan tentang  Peserta didik mengamati yang
regulasi yang diketahui peserta disampaikan guru
didik  Peserta didik membaca meteri
 Guru meminta peserta didik
mengkaitkan reguulasi

Pertanyaan Pematik:apa yang dimaksud dengan hierarki dan hubungan antar regulasi,
sebtkan contoh adanya hierarki dan hubungan anerregulasi itu dan megapa perlu
adanya hierarki dan hubungan antarregulasi.
Kegiatan Inti
 Guru menjelaskan tentang  peserta didik membagi kelpmpok
hierarki perundang undangan dan masing masing kelompok
didalam indonesia serta apa terdiri dari 5 peserta didik.
urgensi dan dampak dari adanya  Peserta didik memilih salah satu
hierarki tersebut. pasal dalam UUD NKRI tahun
 Guru meminta masing masing 1945 kemudian mencari regulasis
kelompok untuk membuat poster turunanya
yang berisi satu pasal dalam  Peserta didik berkonteribusi
UUD NKRI tahun 1945 dan  Peserta didik berlefeksi untuk
rugulasi trunanya serta diberi menyikapi tumpang tinggi regulasi
keterangan dan cicta cita
semangatdari pasal dalam UUD

<Mapel> | <Nama Guru>
NKRI tahun 1945
 Guru melakukan observasi
terhadap kegiatan kelompok
 Guru meminta peserta didik
melakukan persentasi
Penutup
 Guru meminta peserta didik  Peseerta didik mencata hal yg telah
secara indevidual utuk menulis dicapai dan belum dicapai
3hal yang mereka pelajari dan  Kemampuan peseta didik
yang ingin ditanyakan kolaborasi, bekerjasama dalam
 Guru meminta peserta didik kegiatan kelompok
melakukan penilain diri sendiri  Peserta didik mengucapkan salam
 guru mengucapkan salam
penutup dan meninggalkan kelas

Pertemuan ke- 3 (2× 45 Menit)


Materi: konsekuensi pelanggarankesepakatan
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Pembukaan
● Guru masuk kelas sambil ● Peserta didik menjawab salam dari guru. 10 menit
mengucapakan salam ● Peserta didik berdoa sebelum
● Guru meminta salah satu peserta pembelajaran dimulai
didik untuk memimpin doa sebelum ● Peserta didik menanggapi pernyataan
pembelajaran dimulai guru
● Guru menyapa sambil memeriksa
kehadiran peserta didik

Pendahuluan tentang konsekuensi kesepakatan norma sekolah

 Guru menanyakan tentang bentuk  Peserta didik dapat mengidentifikasi 15 menit


dan isi kesepakatan yang telah berbagai jenis kesepakatan yang ada
dibuat baik didalam kelas disekolah
maupun dilingkungan sekolah  Peserta didik juga dapat
 Guru bertanya kepada peserta mengevaluasi pelaksanaan
didik mengapa dibuat kesepakatan bersama disekolah
kesepakatan serta apa dampak
dari pelanggaran

Pertanyaan Pematik jelaskan perbedaan antara kesepakatan dan norma, sebutkan


perilaku positif yang menunjukan taat nirma dan kesepakatan dan mengapa norma
harus dilakukan
Kegiatan Inti

<Mapel> | <Nama Guru>
 Guru menjelaskan tentang  Peserta didik membagi beberapa 30 menit
pentingnya kesepakatan baik beberapa kelompok untuk membuat
dalam lingkungan sekolah kesepakatandengan metode bermain
masyarakat maupun lingkungan peran
hidup  Masing masing kelompok membuat
 Guru menjelaskan beberapa kesepakatan hal yang sangat penting
contoh kesepakatan serta apa dengan peran yang dimainkan
konsekuensi jika terjadi
pelanggaran

Penutup
 Guru berefleksi bahwa indonesia  Peserta didik dapat menuliskan di 5 menit
merdeka kolom refleksi atau menyampaikan
 Guru menjelaskan beberapa secara lisan
contoh dan konsekuensi atas  Peserta didik menjawab pertanyaan
pelanggaran terhadap terbuka yang ada pada buku
kesepakatan yang dibuat  Peserta didik melakukan refleksi
 Guru memeriksa pemahaman terhadap diri sendiri dengan
peserta didik menjawab pertanyaan
 guru mengucapkan salam  Peserta didik mengucapkan salam
penutup dan meninggalkan kelas

Pertemuan ke- 4 (2× 45 Menit)


Materi: studi khasus pelanggaran normadan regulasi
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Pembukaan
● Guru masuk kelas sambil ● Peserta didik menjawab salam dari guru. 10 menit
mengucapakan salam ● Peserta didik berdoa sebelum
● Guru meminta salah satu peserta pembelajaran dimulai
didik untuk memimpin doa sebelum ● Peserta didik menanggapi pernyataan
pembelajaran dimulai guru
● Guru menyapa sambil memeriksa
kehadiran peserta didik

Pendahuluan tentang contoh kasus pelanggaran norma
 Guru menanyakan kembali pokok  Peserta didik melakukan gallery 15 menit
bahsan pertemuaan sebelumnya walk

<Mapel> | <Nama Guru>
 Guru menanyakan tentang contoh  Peserta didik mendiskusikan
norma atau regulasi yang sering beberapa kasus pelanggaran norma
dilanggar peserta didik maupun dan regulasi yang sering terjadi
masyarakat dimsyarakat
 Guru menanyakan mengapa  Peserta didik dapat menawarkan
terjadi pelanggaran norma dan solusi penyelesaian atas bebrapa
regulasi kahsus pelanggaran norma dan
regulasi

Pertanyaan Pematik sebutkan contoh pelanggaran norma dan kesepakatan berdasarkan


pengalaman disekolah? Mebgapa kita perlu menaati norma dan kesepakatan, apa
dampak dari pelanggaran norma dan kesepakatan
Kegiatan Inti

 Guru menjelaskan tentang  Peserta didik membagi kelompok 30 menit


sejumblah kasus pelanggaran  Masing masing kelompok diminta
norma dan regulasi yang sering untuk menentukan salah satu kahsus
terjadi di indonesia aktual dan final
 Guru meminta peserta didik untk  Peserta didik mencari tahu sebanyak
bekerja kelompok banyakanya mengenai kahsus
 Guru memepersilahkan peserta tersebut
didik mencari tahubaik melalui  Peserta didik bertanggung jawab
sumber internet,perpustakaan dari masing masing kelompok
 Guru memberikan kerja
kelompok dibuat dalam benuk
poster dan kemudian ditampilkan
pada pertemuaan berikutnya
Penutup
 Guru mengajak peserta didik  Peserta didik melakukan refleksi 5 menit
untuk berefleksi dan bersama tentang dampak
menyimpulkan tentang apa yang pelanggaran terhadap norma dan
telah dipelajari pada hari ini regulasi
 Guru mengajak peserta didik  Peserta didik dapat menyimak
untuk mematuhi peraturan norma penjelasa guru dan temanya saat
regulasi yang berlaku berbicara
 guru mengucapkan salam  Peserta didik mengucapkan salam
penutup dan meninggalkan kelas

E. Asesmen
 Diagnostic

<Mapel> | <Nama Guru>
 Sumatif
 Aspek Pemahaman
Materi Indikator Aktivitas
Pertemuan ke- 1  Peserta didik mampu Terlampir pada LKPD:aktivitas
Materi: ide pendiri bangsa menjelaskan tentang akar sejara belajar 1
tentang konsistusi konsitusi republik indodnesia Terlampir pada LKPD
mulai dari ide para Aktivitas belajar 2
perumusaanya, jenis konsitusi
dan posisi atau setatus
regulasinya dalam
ketatanegaraan indonesia

Pertemuan ke- 2  Peserta didik dapat menjelaskan Terlampir pada LKPD: aktivitas
Materi: hubungan dan menganalisis tentang belajar 1
antaregulasi hirarkiregulasi perundang
undang mulai dari uud 1945
yang menepati posisi paling atas Terlampir pada LKPD aktifitas
 Peserta didik diharapkan mampu belajar 2
menganalisis beberapa kasus
yang emnunjukan ketidak
serasian tumpang tindi dan
kotradiksi antara aturan uud
serta kahsus aturan

 Aspek Pemahaman
Materi Indikator Aktivitas
Pertemuan ke-3  Peserta didik dapat Terlampir pada LKPD:aktivitas
Materi: konsekuensi mengidentifikasi berbagai jenis belajar 1
pelanggaran kesepakatan kesepakatan bersama yang ada
disekolah Terlampir pada LKPD aktivitas
 Peserta didik juga dapat belajar 2
mengevaluasi pelaksanaan
kesepakatan bersama disekolah

<Mapel> | <Nama Guru>
Pertemuan ke- 4  Peserta didik dapat Terlampir pada LKPD: aktivitas
Materi: studi kahsus mendiskudikan kasus kahsus belajar 1
pelanggaran norma dan pelanggaran terhadap norma dan
regulasi aturan secara objektif dengan Terlapir pada LKPD aktivitas 2
berdasarkan kententuan normatif
dan konsistusi
 Memahami berbagai macam
bahaya dan dampak pelanggaran
norma yang ada dimasyarakat
seperti korupsi, tawuran,
ketidakadilan hukum dan seks
bebas

F. Penilaian untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran

No. TujuanPembelajaran Lembar Aktivitas Kriteria Ketercapaian


 mampu menjelaskan tentang Peserta didik diharapkan
akar sejara konsitusi republik mampu mejelaskan tentang
indodnesia mulai dari ide para akar sejarah konsistusi republik
perumusaanya, jenis konsitusi indonesia dan bagaimana para
1
1 dan posisi atau setatus pendiri bangsa merumuskan
regulasinya dalam konsistusi republik indodnesia
ketatanegaraan indonesia

 Peserta didik dapat


menjelaskan dan menganalisis
tentang hirarkiregulasi
perundang undang mulai dari
uud 1945 yang menepati Peserta didik memperentasikan
posisi paling atas contoh khasus hubungan
 Peserta didik diharapkan 1 perundang undang dari yang
2 mampu menganalisis beberapa lebih tinggi ke yang lebih
kahsus yang emnunjukan bawah
ketidak serasian tumpang tindi
dan kotradiksi antara aturn
uudserta kahsus aturan

 Peserta didik dapat Peserta didik Mengidentifikasi


mengidentifikasi berbagai berbagai jenis kesepakataan
3 jenis kesepakatan bersama 1 bersama yang ada desekoah
yang ada disekolah Dan mengevaluasi pelaksanaan
 Peserta didik juga dapat kesepakatan bersama

<Mapel> | <Nama Guru>
mengevaluasi pelaksanaan
kesepakatan bersama
disekolah

 Peserta didik dapat Peserta didik mendiskusikan


mendiskudikan kasus kahsus beberapa kahsus pelanggaran
pelanggaran terhadap norma norma dan regulasi yang sering
dan aturan secara objektif 1 terjadi dimasyarakat
dengan berdasarkan
kententuan normatif dan
4 konsistusi
 Memahami berbagai macam 2
bahaya dan dampak
pelanggaran norma yang ada
dimasyarakat seperti korupsi,
tauwaran, ketidakadilan
hukum dan seks bebas

 Aspek Keterampilan
o Rubrik Penilaian Presentasi

Kriteria Penilaian
No Indikator
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
. Penilaian
(1 poin) (2 poin) (3 poin) (4 poin)
1 Sistematika Materi presentasi Materi presentasi Materi presentasi Materi presentasi
Presentasi diajukan secara diajukan secara diajukan secara diajukan secara
tidak runtut dan kurang runtut dan runtut tetapi runtut dan
tidak sistematis tidak sistematis kurang sistematis
sistematis
2 Penggunaan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
bahasa bahasa yang baik, bahasa yang baik, bahasa yang bahasa yang baik,
kurang baku, dan kurang baku, dan baik, baku, tetapi baku dan
tidak terstruktur terstruktur kurang terstruktur
terstruktur
3 Kejelasan Artikulasi kurang Artikulasi jelas, Artikulasi Artikulasi jelas,
menyampaik jelas, suara tidak suara terdengar, kurang jelas, suara terdengar,
an terdengar, tetapi bertele-tele suara terdengar, tidak bertele-tele
bertele-tele tidak bertele-tele
4 Komunikatif Membaca catatan lebih banyak lebih banyak lebih banyak
sepanjang menatap catatan menatap audiens menatap audiens
menjelaskan saat menjelaskan saat menjelaskan saat menjelaskan
dari pada audiens dari pada dari pada catatan,
catatan, tanpa dan menggunakan

<Mapel> | <Nama Guru>
ada gestur tubuh
gestur yang
membuat audiens
memperhatikan
5 Kebenaran Menjelaskan 1 Menjelaskan 2 Menjelaskan 3 Menjelaskan
Konsep dari 4 konsep dari 4 konsep dari 4 konsep seluruh konsep
esensial dengan esensial dengan esensial dengan esensial dengan
benar benar benar benar

Asesmen sumatif : Tes tulis

Contoh soal
Pertemuan 1
a. Berdasarkan pemahaman kalian apa itu konsistusi
b. Ceritakan bagaimana peroses disahkanya UUD NKRI tahun 1945 sebagai konsitusi
c. Bagaimana tantangan yang dihadapi UUD NKRI tahun 1945 sebagai konsitusi dalam
merepon perubahan dimasa depan

Peretemuan 2
a. Apa yang dibahas dalam undang undang nomoe 12 tahun 2013
b. Carilah 3 contoh peraturan perundang undang dan sebutkan pihak yang membuat
c. Bagaimana pendapat kalian jika ada satu peraturan yang bertentangan dengan
peraturan diatasnya
Pertemuaan 3
a. Mengapa kesepakatan perlu ditaati
b. Apa konsekuensinya jika terjadi pelanggaran terhadap kesepakatan
c. Sebagai negara yang majemuk kesepakatan apa saja yang perlu dibuat untuk
menciptakantatanan kehidupan berbangsa dan bernegara yang aman dan damai
berikan contohnya
Pertemuan 4
a. Apa yang peserta didik ketahai tentang pengertian jenis jenis pelanggaran hukum
korupsi, narkoba, kekerasaan, ketidak adilan hukum, tauwaran dan seks bebas
b. Peseta didik mampu menyebutkan berbagai dampaka akibat pelanggaran tersebut bagi
diri sendiri anggota ,kerluarga, dan masyarakat
c. Guru mampu memastikan peserta didik menyampaiakan dampak dan upaya yang
menurut peserta didik dapat mencegah atau mengurangi dampak pelanggaran hukum
tersebut
f. Pengayaan dan Remedial

1. Pengayaan: kegiatan pembelajaran pengayaan dapat diberikan kepada peserta didik


yang menurut guru telah mencapai capaian pembelajaran. Bentuk pengayaan yang dapat
diberikaan oleh guru adalah:

a. memberikan sumber bacaan lanjutan yang sesuai dengan topik uantuk dipelajari
oleh peserta didik, kemudian disampaikan oleh peserta didik yang bersangkutan pada sesi
pertemuaan berikutnya

<Mapel> | <Nama Guru>
b. membantu peserta didik lain yang belum mencapai capaian pembeljaraan sehingga
sesama peserta didik dapat saling membantu untuk mencapai pembelajaraan.

2. Remedial: kegiataan ramedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai
capaian pembelajaran, hal yang dapat dilakuakan oleh guru untuk kegiatan ramedial
adalah diantaranya:

a. guru dapat melakukan pertemuaan satu per satu dengan peserta didik tersebut
untuk menanyakan hambatan belajarnya, meningkatkan motivasi belajarnya, dan
memberikan umpan baik kepadaanya

b. memberikan aktivitas tambahan diluar jam pelajaran baik dilakukan secara mandiri
maupun bersama temanya , dengan catatan menyesuaikan dengan gaya belajar peserta
didik dan membantumenyelesaikan ha,natan belajarnya.

1. Lampiran
 Lembar Kerja Peserta didik

Pertemuaan 1
 Ide pendiri bangsa tentang konsitusi
 Sejarah konsistusi indonesia
Pertemuaan 2
 Hubungan antar regulasi
 Hirarki dan hubungan antaregulasi
Pertemuaan 3
 Kondekuensi pelanggaran kesepakatan
 Konsekuensi kesepakatan norma sekolah

Pertemuaan 4
 Studi kahsus pelanggaran norma dan regulasi
 Contoh kasus pelanggaran norma

G. Pengayaan dan Remedial


1. Aktivitas Pengayaan

2. Aktivitas Remedial

H. Refleksi Peserta Didik dan Guru
Lembar Refleksi Guru

<Mapel> | <Nama Guru>
No. Refleksi Penjelasan

1) Persentase Persentase keterlaksanaan : .... %


keterlaksanaan Keterangan :
rancangan kegiatan
pembelajaran (%)

2) Kendala yang
dihadapi selama
kegiatan
pembelajaran

3) Catatan perbaikan
untuk mengatasi
kendala pada
kegiatan
pembelajaran
berikutnya

4) Peserta didik yang 1) Nama :


mengalami Uraian Kesulitan :
kesulitan 2) Nama :
Uraian Kesulitan :
3) dst.

5) Catatan positif 1) Nama :


peserta didik Catatan Positif :
2) Nama :
Catatan Positif :
3) dst.

6) Catatan lainnya

I. Asesmen
 Diagnostic
 Sumatif
 Aspek Pemahaman
Materi Indikator Aktivitas
Pertemuan ke- …  Terlampir pada LKPD: …
Materi: … 

Pertemuan ke- …  Terlampir pada LKPD: …
Materi: … 

 Aspek Keterampilan
o Rubrik Penilaian Presentasi

<Mapel> | <Nama Guru>
Kriteria Penilaian
No Indikator
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
. Penilaian
(1 poin) (2 poin) (3 poin) (4 poin)
1 Sistematika Materi presentasi Materi presentasi Materi presentasi Materi presentasi
Presentasi diajukan secara diajukan secara diajukan secara diajukan secara
tidak runtut dan kurang runtut dan runtut tetapi runtut dan
tidak sistematis tidak sistematis kurang sistematis
sistematis
2 Penggunaan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
bahasa bahasa yang baik, bahasa yang baik, bahasa yang bahasa yang baik,
kurang baku, dan kurang baku, dan baik, baku, tetapi baku dan
tidak terstruktur terstruktur kurang terstruktur
terstruktur
3 Kejelasan Artikulasi kurang Artikulasi jelas, Artikulasi Artikulasi jelas,
menyampaik jelas, suara tidak suara terdengar, kurang jelas, suara terdengar,
an terdengar, tetapi bertele-tele suara terdengar, tidak bertele-tele
bertele-tele tidak bertele-tele
4 Komunikatif Membaca catatan lebih banyak lebih banyak lebih banyak
sepanjang menatap catatan menatap audiens menatap audiens
menjelaskan saat menjelaskan saat menjelaskan saat menjelaskan
dari pada audiens dari pada dari pada catatan,
catatan, tanpa dan menggunakan
ada gestur tubuh gestur yang
membuat audiens
memperhatikan
5 Kebenaran Menjelaskan 1 Menjelaskan 2 Menjelaskan 3 Menjelaskan
Konsep dari 4 konsep dari 4 konsep dari 4 konsep seluruh konsep
esensial dengan esensial dengan esensial dengan esensial dengan
benar benar benar benar

<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>
<Mapel> | <Nama Guru>

Anda mungkin juga menyukai