Dalam ujian Statistika, 100 orang mahasiswa mendapat nilai sebagai berikut :
25 orang mendapat nilai A
30 orang mendapat nilai B
17 orang mendapat nilai C
20 orang mendapat nilai D
8 orang mendapat nilai E
Bila pada tahun-tahun sebelumnya, mahasiswa yang mendapat nilai A
sebanyak 30%, B sebanyak 20%, C sebanyak 35%, D sebanyak 7% dan E
sebanyak 8%, apakah nilai mahasiswa tahun ini mempunyai distribusi yang sama
dengan nilai mahasiswa tahun-tahun sebelumnya, dengan menggunakan taraf
signifikansi 5%? (bobot 50)
Jawaban :
Diketahui :
A = 25 orang = 25%
B = 30 Orang = 30%
C = 17 Orang = 17%
D = 20 Orang = 20%
E = 8 Orang = 8%
X2 = (5%, df)
Df = k-1 = 3-1 =2
X2 = (5%, 2) = 5,99
Nilai Jumlah Siswa Tahun ini Jumlah Siswa Tahun Sebelumnya fe fo (fo-fe) (fo-fe)^2 ((fo-fe)^2)/fe
A 25% 30% 25 30 5 25 1,00
B 30% 20% 30 20 -10 100 3,33
C 17% 35% 17 35 18 324 19,06
D 20% 7% 20 7 -13 169 8,45
E 8% 8% 8 8 0 0 0,00
Jumlah 100 31,84
Nilai X2 hitung adalah 31,84 terletak di daerah X2 > 599 , berarti H1 diterima, H0
ditolak, maka ada perbedaan distribusi frekuensi tahun ini dengan tahun
sebelumnya.
2. Berikut adalah data konsumen pengguna maskapai penerbangan XYZ
Jenis Penerbangan
Jenis Tiket
Domestik Internasional
First class 29 22
Business/executive class 95 121
Full fare economy/coach 518 135
Gunakan α = 0.05
Apakah ada perbedaan antara jenis penerbangan dan jenis tiket? (bobot 50)
Jawaban:
Dengan menggunakan α = 0.05, maka
H0 = Tidak ada perbedaan antar jenis penerbangan dan jenis tiket
H1 = Ada perbedaan antar jenis penerbangan dan jenis tiket
Menentukan daerah kritis
X2 = (5%, df)
X2 = (5%, 2) = 5,99
= 7,644
Didapatkan nilai X2 hitung yaitu 7,644 > 5,99 maka H1 diterima dan H0 ditolak.
Artinya dapat disimpulkan bahwa Ada perbedaan antar jenis penerbangan dan
jenis tiket.