Anda di halaman 1dari 3

1.

MEMBACA TASMIYAH

Adab makan dan minum yang pertama adalah dengan mengucapkan tasmiyah. Ibnu Hajar Al Asqolani
mengatakan bahwa yang dimaksud dengan tasmiyah ketika makan adalah bacaan ‘bismillah’. Ibnu ‘Allan
Asy Syafi’i mengatakan, “Jika disebut tasmiyah, maka yang dimaksud adalah ucapan “bismillah”.
Sedangkan jika disebut basmalah, maka yang dimaksud adalah ucapan “bismillahir rahmaanir rahiim”.T
erkait adab makan dan minum ini, dari ‘Aisyah, Rasulullah SAW pernah bersabda yang artinya, “Apabila
salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah Ta’ala. Jika ia lupa
untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan: ‘Bismillaahi awwalahu wa
aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)’.“ (HR. Abu Daud dan Timidzi).

2.MENGGUNAKAN TANGAN KANAN

Adab makan dan minum yang kedua yaitu dengan membiasakan menggunakan tangan kanan saat
makan dan minum. Dalam salah satu hadis disebutkan sebuah riwayat yang artinya, “Jika seseorang di
antara kalian makan, maka hendaknya dia makan dengan tangan kanannya. Jika minum maka
hendaknya juga minum dengan tangan kanannya, karena setan makan dengan tangan kiri dan minum
dengan tangan kirinya pula.” (HR. Muslim).

3. Makan yang Ada di Hadapannya

Adab makan dan minum yang ketiga yaitu dengan makan apa yang tersaji di hadapannya. Jangan makan
apa yang ada di hadapan orang lain ketika kita makan dalam satu nampan. Dari ‘Umar bin Abi Salamah,
Rasulullah SAW bersabda padanya, “Wahai anak, sebutlah nama Allah, dan makanlah dengan tangan
kananmu, serta makanlah yang ada di hadapanmu.” (HR. Bukhari).

4.MAKAN DARI PINGGIR

Ketika makan, mulailah dari pinggir terlebih dulu. Jangan Anda makan dari tengah piring. Hal ini
disampaikan Rasulullah SAW pada hadisnya, yaitu dari Ibnu ‘Abbas, Nabi SAW bersabda, “Barakah itu
turun di tengah-tengah makanan, maka mulailah makan dari pinggirnya dan jangan memulai dari
tengahnya.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
5.TIDAK MAKAN SAMBIL BERSANDAR

Dari hadis Abu Juhaifah, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda yang artinya,“Adapun saya tidak
suka makan sambil bersandar.”(HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban). Al Hafizh Ibnu Hajar menyatakan bahwa
yang dimaksud dengan bersandar dalam hadis ini sifatnya umum, dan tidak dikhususkan bentuk
bersandar dengan sifat tertentu.

6.TIDAK MENJELEK JELEKKAN MAKANAN

Memandang rendah atau menjelek-jelekkan makanan adalah hal yang tidak sepantasnya dilakukan oleh
umat muslim, bahkan pada makanan yang tidak kita sukai. Ibnu Baththol mengatakan bahwa ketika kita
menghina makanan yang tidak disukai, maka seolah-olah ia telah menolak rizki Allah.

Dari Abu Hurairah, ia berkata,

“Tidaklah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mencela suatu makanan sekali pun dan seandainya beliau
menyukainya maka beliau memakannya dan bila tidak menyukainya beliau meninggalkannya (tidak
memakannya).” (HR. Bukhari).

7. Tidak Membiarkan Makanan yang Terjatuh

Adab makan dan minum berikutnya yaitu dengan tidak membiarkan suapan makanan yang telah
terjatuh. Dalam hal ini Jabir bin ‘Abdillah pernah berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Apabila
suapan makanan salah seorang di antara kalian jatuh, ambilah kembali lalu buang bagian yang kotor dan
makanlah bagian yang bersih. Jangan dibiarkan suapan tersebut dimakan setan.” (HR. Muslim).

8.Menjilat Tangan sebelum Mencuci atau Mengusapnya

Mungkin adab yang satu ini sudah jarang kita lihat, karena saat ini banyak orang menggunakan peralatan
makan seperti sendok dan garpu untuk makan. Namun, ketika Anda makan tanpa peralatan makan,
jangan sampai lupa dengan adab yang satu ini. Rasulullah SAW bersabda dengan lanjutan hadis Jabir
pada poin sebelumnya, yang artinya,“Janganlah dia sapu tangannya dengan serbet sebelum dia jilati
jarinya. Karena dia tidak tahu makanan mana yang membawa berkah.” (HR. Muslim).

9.Memuji Allah dan Berdoa Setelah Makan

Dari Mu’adz bin Anas, dari ayahnya ia berkata, Rasulullah SAW bersabda,
“Barang siapa yang makan makanan kemudian mengucapkan: “Alhamdulillaahilladzii ath’amanii
haadzaa wa rozaqoniihi min ghairi haulin minnii wa laa quwwatin” (Segala puji bagi Allah yang telah
memberiku makanan ini, dan merizkikan kepadaku tanpa daya serta kekuatan dariku), maka diampuni
dosanya yang telah lalu.” (HR. Tirmidzi).

10.Mendoakan Orang yang Menyajikan Makanan

Tidak lupa kita juga perlu mendoakan orang yang telah menyajikan makanan pada kita. Bacaan doa yang
bisa dibaca yaitu: Allahumma ath’im man ath’amanii wa asqi man asqoonii Artinya: "Ya Allah,
berilah ganti makanan kepada orang yang memberi makan kepadaku dan berilah minuman kepada
orang yang memberi minuman kepadaku." (HR. Muslim).

11.Mencuci Tangan

Adab makan dan minum yang terakhir yaitu mencuci tangan untuk membersihkan sisa-sisa makanan.
Hal ini sesuai dengan hadis dari Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda, “Jika salah seorang dari kalian
tidur dan di tangannya terdapat minyak samin (sisa makanan) kemudian mengenainya, maka janganlah
mencela kecuali kepada dirinya sendiri.” (HR. Ahmad).

Anda mungkin juga menyukai