Anda di halaman 1dari 14

DOI: 10.5281/zenodo.

4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS MELALUI


METODE RESEPTIF PRODUKTIF BERBANTUAN MEDIA
TEKS BERMUATAN NILAI HUMANISME PADA SISWA
KELAS X SMK NEGERI 1 SUKAWATI

oleh
Yoga Putra Semadi
Universitas Bali Dwipa
yogasemadi5@gmail.com

Abstrak
Penelitian ini disusun dengan menggunakan rancangan deskriptif kualitatif yang bertujuan
untuk mendeskripsikan (1) perencanaan pembelajaran menulis melalui metode reseptif
produktif berbantuan media teks bermuatan nilai humanisme, (2) pelaksanaan
pembelajaran menulis melalui metode reseptif produktif berbantuan media teks bermuatan
nilai humanisme, dan (3) evaluasi pembelajaran menulis melalui metode reseptif produktif
berbantuan media teks bermuatan nilai humanisme pada siswa kelas X SMK Negeri 1
Sukawati. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi dan
dokumentasi. Ada beberapa langkah dalam menganalisis data, yaitu reduksi data, penyajian
data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) perencanaan
pembelajaran yang dibuat oleh guru sudah sesuai dengan pelaksanaan pembelajaran dan
kebutuhan siswa dalam memperoleh pengetahuan saat pembelajaran berlangsung. Hanya
saja dalam tujuan pembelajaran tidak dibedakan waktu pertemuan. (2) Pelaksanaan
pembelajaran menulis sudah dilaksanakan oleh guru dengan baik, baik dalam pendahuluan,
kegiatan inti, maupun penutup, (3) Evaluasi terhadap pembelajaran terdiri atas evaluasi
proses, sikap, dan hasil pembelajaran. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat
disimpulkan bahwa perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi telah dilakukan oleh guru
dengan baik sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.

Kata kunci: Menulis, Metode Reseptif Produktif, Teks Humanisme

LEARNING WRITING SKILLS THROUGH PRODUCTIVE


RECEPTIVE METHODS AIDED BY TEXT MEDIA WITH
HUMANISM VALUE IN CLASS X STUDENTS
OF SMK NEGERI 1 SUKAWATI

Abstract
This research was compiled using a qualitative descriptive design that aims to describe (1)
planning for learning to write through productive receptive methods assisted by text media
with humanistic values, (2) implementing writing learning through productive receptive
methods assisted by text media with humanist values, and (3) evaluation of writing learning
through productive receptive methods assisted by text media with humanistic values in
class X students of SMK Negeri 1 Sukawati. The subjects of this study were Indonesian
language teachers who taught in class X SMK Negeri 1 Sukawati. The data collection
method used is the method of observation and documentation. There are several steps in

192
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

analyzing data, namely data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The
results showed that (1) the lesson planning made by the teacher was in accordance with
the implementation of learning and the students' needs in obtaining knowledge during the
learning process. It's just that the learning objectives do not differentiate between meeting
times. (2) The teacher has implemented writing learning well, both in the introduction, core
activities, and in the closing, (3) Evaluation of learning consists of evaluating the process,
attitudes, and learning outcomes. Based on the results of research and discussion, it can
be concluded that planning, implementation, and evaluation have been carried out by the
teacher so that the learning objectives can be achieved.

Keywords: Writing, Productive Receptive Methods, Humanism Text

1. PENDAHULUAN Pengertian ini menunjuk

P endidikan merupakan
penting dari kehidupan manusia
bagian bahwa pada dasarnya manusia secara
alamiah merupakan mahkluk yang
yang tidak pernah ditinggalkan. belajar dari peristiwa alam dan gejala-
Sebagai sebuah proses, ada dua gejala kehidupan yang ada untuk
asumsi yang berbeda mengenai mengembangkan kehidupannya.
pendidikan dalam kehidupan Kedua, pendidikan dianggap sebagai
manusia. Pertama, bisa dianggap proses yang terjadi secara sengaja,
sebagai sebuah proses yang terjadi disengaja, dan diorganisasi
secara tidak disengaja atau berjalan berdasarkan aturan yang berlaku,
secara alamiah. Pendidikan bukanlah terutama perundang-undangan yang
proses yang diorganisasi secara dibuat atas dasar kesepakatan
teratur, terencana, dan menggunakan masyarakat. Pendidikan sebagai
metode-metode yang dipelajari serta sebuah kegiatan dan proses aktivitas
berdasarkan aturan-aturan yang telah yang disengaja ini merupakan gejala
disepakati mekanisme masyarakat ketika sudah mulai
penyelenggaraannya oleh suatu disadari pentingnya upaya untuk
komunitas masyarakat (negara), membentuk, mengarahkan, dan
melainkan lebih merupakan bagian mengatur manusia. Untuk itu, adanya
dari kehidupan yang memang telah pembelajaran yang harus dilakukan
berjalan sejak manusia itu ada. dalam mencapai tujuan tersebut.

193
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

Pembelajaran adalah proses guru mengarahkan siswa agar dapat


menjadikan anak agar mau belajar menemukan nilai-nilai positif dari
sesuai dengan rencana yang telah karya tulis yang dibaca, kemudian
ditetapkan. Menjadikan anak mau menerapkannya dalam kehidupan
belajar bukanlah hal yang mudah. sehari-hari.
Seorang guru dituntut mampu Leonhardt (dalam Hadi
memotivasi siswa agar mau belajar Susanto, 2013) menyatakan bahwa
dengan tekun. Di samping itu, menumbuhkan minat baca pada siswa
seorang guru sebelum berdiri di sangatlah penting karena membaca
depan kelas maka harus belajar, merupakan salah satu hal pokok yang
artinya guru sebelum mengajar harus bertujuan agar siswa mendapat
belajar. Guru harus merencanakan pengetahuan yang banyak dan
dan mempersiapkan serta menguasai bermanfaat. Untuk mencapai
dengan baik materi pembelajaran di kemampuan minimal siswa dalam
kelas. Salah satu materi yang harus menulis, diperlukan usaha untuk
diajarkan guru kepada anak didiknya menumbuhkan minat dan kegemaran
adalah materi menulis teks. siswa untuk membaca berbagai buku-
Pemanfaatan secara reseptif karya buku yang ada di perpustakaan.
tulis sebagai media pendidikan Melalui minat yang tinggi akan bisa
karakter dilakukan dengan (1) memudahkan siswa dalam
pemilihan bahan ajar, dan (2) mengembangkan pengetahuannya.
pengelolaan proses pembelajaran. Untuk mencapai prestasi yang baik
Sebagai bahan ajar, siswa harus disamping kecerdasan juga minat,
dicarikan teks yang baik konstruksi sebab tanpa adanya minat segala
sturkturnya dan mengandung nilai- kegiatan akan dilakukan kurang
nilai yang dapat membimbing peserta efektif dan efesien.
didik menjadi orang yang baik. Menulis merupakan suatu
Mengenai implementasinya dalam keterampilan berbahasa yang
proses pembelajaran, guru harus produktif dan merupakan proses
mengarahkan siswa dalam proses komunikasi secara tertulis. Selain itu,
membaca karya tulis. Dalam hal ini, menulis bertujuan untuk

194
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

menyampaikan informasi, hubungannya dengan keterampilan


menggugah perasaan, dan gabungan menulis.
antara keduanya. Menulis termasuk Sesuai dengan permasalahan
bagian dari menuangkan pengalaman tersebut, peneliti tertarik meneliti
mereka ke dalam kertas, karena tidak sekaligus ingin mengetahui
semua siswa dapat menceritakan pembelajaran yang dilakukan oleh
dengan jelas untuk dapat guru dalam keterampilan menulis
mengungkapkan ide, perasaan, dan melalui metode reseptif produktif
pengalamannya secara lisan. Dengan berbantuan media teks bermuatan
demikian siswa dapat membiasakan nilai humanisme. Oleh karena itu,
diri untuk menulis. tujuan penelitian ini, yaitu (1) untuk
Antara minat baca dan metode mengetahui perencanaan
reseptif produktif serta teks pembelajaran menulis melalui
bermuatan nilai humanisme dengan metode reseptif produktif berbantuan
kemampuan menulis terdapat suatu media teks bermuatan nilai
keterkaitan. Keterkaitan tersebut humanisme pada siswa kelas X SMK
dapat digambarkan jika seorang siswa Negeri 1 Sukawati, (2) untuk
mempunyai minat baca yang tinggi, mengetahui pelaksanaan
maka siswa tersebut akan memahami pembelajaran menulis melalui
apa yang ada dalam isi teks dan ingin metode reseptif produktif berbantuan
menuangkan atau menulis sebuah media teks bermuatan nilai
karya tulis tanpa mengalami humanisme pada siswa kelas X SMK
hambatan, karena dia memiliki Negeri 1 Sukawati, dan (3) untuk
banyak perbendaharaan kata dan mengetahui evaluasi pembelajaran
memiliki ide-ide kreatif serta menulis melalui metode reseptif
imajinasi yang dapat mereka produktif berbantuan media teks
tuangkan. Sebagai keterampilan bermuatan nilai humanisme pada
berbahasa, membaca merupakan siswa kelas X SMK Negeri 1
suatu aktivitas yang sangat erat sekali Sukawati.

195
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

perencanaan pembelajaran menulis


2. METODE dengan metode reseptif produktif
Rancangan penelitian yang berbantuan media teks bermuatan
digunakan adalah rancangan nilai humanisme, (2) pelaksanaan
deskriptif dengan pendekatan pembelajaran menulis dengan metode
kualitatif. Penelitian deskriptif reseptif produktif berbantuan media
dimaksudkan untuk memperoleh teks bermuatan nilai humanisme, dan
gambaran yang jelas, objektif, (3) evaluasi pembelajaran menulis
sistematis, dan cermat mengenai berbantuan media teks bermuatan
fakta-fakta yang diperoleh. nilai humanisme. Metode
Pendekatan ini menekankan pada pengumpulan data yang digunakan
ketajaman analisis secara objektif adalah metode observasi dan
sehingga diperoleh ketepatan dalam dokumentasi. Alasan peneliti
interpretasi. Rancangan penelitian menggunakan metode tersebut karena
deskriptif ini dipilih oleh peneliti penelitian ini merupakan penelitian
untuk memberikan suatu deskriptif yang hanya
penggambaran yang jelas mengenai menggambarkan dan
pembelajaran menulis melalui menginterpretasikan suatu objek.
metode reseptif produktif berbantuan Pengumpulan data dalam penelitian
media teks bermuatan nilai deskriptif ini hanya untuk menjawab
humanisme pada siswa kelas X SMK pertanyaan peneliti yang berkaitan
Negeri 1 Sukawati. Subjek dalam dengan keadaan yang sesuai dengan
penelitian ini adalah guru Bahasa dan fakta yang terjadi di lapangan.
Sastra Indonesia yang mengajar di Dalam menganalisis data,
kelas X SMK Negeri 1 Sukawati. digunakan beberapa langkah, yaitu
Objek penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan
pembelajaran menulis dengan metode penarikan simpulan. Pada tahap ini,
reseptif produktif berbantuan media kegiatan yang dilakukan adalah
teks bermuatan nilai humanisme. Ada memilih hal-hal pokok yang sesuai
tiga variabel yang berhubungan dengan fokus permasalahan
dengan penelitian ini, yaitu (1) penelitian dan data yang kurang

196
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

penting disisihkan. Data yang kurang Sukawati, pelaksanaan pembelajaran


penting dipertimbangkan lagi bila menulis melalui metode reseptif
diperlukan. Dalam reduksi data ini, produktif berbantuan media teks
peneliti terlebih dahulu bermuatan nilai humanisme pada
mengumpulkan data melalui siswa kelas X SMK Negeri 1
observasi dan dokumentasi. Dalam Sukawati, dan evaluasi pembelajaran
penelitian ini, reduksi data dilakukan menulis melalui metode reseptif
melalui kegiatan yang berupa produktif berbantuan media teks
pengidentifikasian dan bermuatan nilai humanisme pada
pengklasifikasian. Dengan cara itu, siswa kelas X SMK Negeri 1
akan diperoleh data yang Sukawati.
menunjukkan pembelajaran menulis Setelah data digolongkan
melalui metode reseptif produktif sesuai dengan rumusan masalah,
berbantuan media teks bermuatan selanjutnya data tersebut akan
nilai humanisme pada siswa kelas X disajikan untuk memperoleh jawaban
SMK Negeri 1 Sukawati. yang tepat dan sesuai dengan
Setelah diidentifikasi, rumusan masalah sehingga data
selanjutnya data mengenai tersebut dapat menjawab
perencanaan, pelaksanaan, dan permasalahan yang diangkat dalam
evaluasi dalam pembelajaran menulis penelitian ini. Data-data yang telah
ditata dan diklasifikasi. Dalam hal ini, direduksi akan disajikan uraian data
data yang sudah diidentifikasi dan yang nantinya akan digambarkan
direduksi, ditata dan diklasifikasikan secara rinci dan jelas. Dalam
sesuai dengan masalah yang dikaji, penyajian data ini, data yang didapat
yaitu perencanaan pembelajaran akan dihubungkan dengan teori-teori
menulis melalui metode reseptif yang relevan yang nantinya akan
produktif berbantuan media teks dapat menjawab permasalahan yang
bermuatan nilai humanisme pada ingin dipecahkan. Pada tahap ini, data
siswa kelas X SMK Negeri 1 mengenai perencanaan, pelaksanaan,

197
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

dan evaluasi dalam pembelajaran pembelajaran, materi pembelajaran,


menulis akan dikumpulkan serta metode pembelajaran, media, alat,
dipaparkan dengan jenis wacana sumber belajar, kegiatan
deskripsi yang sesuai dengan pembelajaran, dan penilaian. Ditinjau
rancangan penelitian. dari identitas RPP, terlihat guru
Untuk mengetahui keakuratan mencantumkan nama sekolah, mata
penelitian, penyimpulan sangat pelajaran, kelas/semester, tema, dan
penting dilakukan. Penyimpulan yang jumlah pertemuan. Perumusan
dilakukan harus dapat menjawab kompetensi inti juga sesuai dengan
semua masalah yang diangkat dalam pedoman penulisan yang baik. Hal itu
penelitian tersebut sehingga hasil dikarenakan oleh rumusan tersebut
akhirnya nanti akan diperoleh dikutip dari silabus mata pelajaran
informasi mengenai pembelajaran Bahasa Indonesia yang merupakan
menulis melalui metode reseptif penjabaran dari Standar Isi. Begitu
produktif berbantuan media teks juga dengan perumusan indikator dan
bermuatan nilai humanisme pada tujuan pembelajaran di dalam RPP.
siswa kelas X SMK Negeri 1 Perumusan indikator sudah adanya
Sukawati. keterkaitan dengan perumusan
3. HASIL DAN PEMBAHASAN kompetensi dasar. Dalam hal ini,
Sesuai dengan hasil penelitian perumusan indikator disesuaikan
dan pembahasan, guru Bahasa dan dengan kompetensi dasar dan
Sastra Indonesia di kelas X SMK kompetensi inti.
Negeri 1 Sukawati sudah menyusun Selanjutnya, perumusan
perencanaan pembelajaran dengan tujuan pembelajaran terlihat adanya
baik. Guru membuat perencanaan kesesuaian dengan rumusan
pembelajaran menulis berupa silabus indikator. Namun, tujuan
dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang tercantum dalam
pembelajaran (RPP) yang memuat RPP tidak dibedakan menurut waktu
identitas mata pelajaran, kompetensi pertemuan sehingga dalam hal ini
inti, kompetensi dasar, indikator tidak tampak tiap pertemuan dapat
pencapaian kompetensi, tujuan memberikan hasil. Setelah perumusan

198
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

indikator dan tujuan pembelajaran, kembali teks yang dibacanya, tampak


guru juga merumuskan materi dalam penjabaran langkah-langkah
pembelajaran. Cakupan materi yang pembelajaran yang dicantumkan oleh
dikembangkan oleh guru dalam RPP guru dalam RPP. Untuk mencapai
juga sudah relavan dengan satu kompetensi dasar, langkah-
kompetensi dan tujuan pembelajaran. langkah pembelajaran disusun dalam
Materi yang disusun memuat fakta, bentuk seluruh rangkaian kegiatan
konsep, prinsip pembelajaran yang dengan mencantumkan kegiatan
apresiatif, sikap dan nilai, dengan awal, kegiatan inti, dan kegiatan
mencantumkan pokok-pokoknya saja penutup.
sehingga memungkinkan bagi peserta Selain itu, terlihat guru
didik untuk mengembangkan pola mencantumkan sumber
belajar secara mendalam (deeply pembelajaran. Penulisan sumber
learning). pembelajaran juga sudah rinci dan
Di dalam perencanaan, guru jelas. Dalam hal ini, sumber belajar
juga menggunakan metode di dalam dituliskan secara lebih operasional,
proses belajar-mengajar. Adanya seperti judul buku teks yang
variasi metode pembelajaran yang digunakan, nama pengarang, tahun
dirancang dalam RPP yang meliputi terbit, dan penerbit buku tersebut.
reseptif produktif, ceramah, diskusi, Terakhir, yaitu penilaian. Cara yang
penugasan, dan tanya jawab. ditempuh oleh guru untuk
Penggunaan berbagai metode ini memperoleh informasi mengenai
tampak sudah disesuaikan dengan proses dan hasil pembelajaran yang
karakteristik tujuan pembelajaran, dilakukan oleh peserta didik sudah
kompetensi yang akan dicapai, situasi tampak dalam RPP. Penilaian yang
dan kondisi peserta didik. dicantumkan oleh guru meliputi
Pengembangan langkah-langkah penilaian proses dan hasil.
pembelajaran yang memungkinkan Berdasarkan hasil
peserta didik mampu menuliskan pencermatan dokumen RPP, dapat

199
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

dikatakan bahwa RPP yang dibuat perencanaan proses pembelajaran


oleh guru Bahasa Indonesia terkait yang mensyaratkan bagi pendidik
dengan pembelajaran menulis melalui pada satuan pendidikan untuk
metode reseptif produktif berbantuan mengembangkan rencana
media teks bermuatan nilai pelaksanaan pembelajaran (RPP).
humanisme pada siswa kelas X SMK Perencanaan pembelajaran yang
Negeri 1 Sukawati sudah sesuai dibuat oleh guru harus dapat
dengan pelaksanaan pembelajaran diimplementasikan dengan baik
dan kebutuhan siswa dalam dalam pelaksanaan pembelajaran.
memperoleh pengetahuan saat Sesuai dengan hasil penelitian
pembelajaran berlangsung. Sejauh mengenai pelaksanaan pembelajaran
ini, guru sudah melakukan persiapan menulis melalui metode reseptif
yang berupa perencanaan produktif berbantuan media teks
pembelajaran yang baik dan kreatif bermuatan nilai humanisme pada
untuk mencapai tujuan pembelajaran siswa kelas X SMK Negeri 1
yang diinginkan. RPP ini disusun Sukawati diperoleh dengan
dengan tujuan agar pembelajaran menggunakan metode observasi.
berlangsung secara interaktif, Pada tahap pelaksanaan
inspiratif, menyenangkan, menantang, pembelajaran, guru menyuruh siswa
memotivasi peserta didik untuk membaca teks yang berjudul “Belajar
berpartisipasi aktif, serta memberikan di Rumah, Siswa Disabilitas Buat
ruang yang cukup bagi prakarsa, Masker Kain untuk Disumbangkan”
kreativitas, dan kemandirian sesuai yang kemudian dilanjutkan dengan
dengan bakat, minat, dan penulisan sebuah teks. Dalam hal ini,
perkembangan fisik serta psikologis guru telah menerapkan metode
peserta didik (Depdiknas 2008:4). reseptif produktif yang bertujuan
Hal ini sesuai dengan menuntun siswa ke arah pemahaman
Peraturan Menteri Pendidikan isi bacaan, kemudian diarahkan pada
Nasional (Permendiknas) No. tahap penulisan (produktif).
41/2007 tentang standar proses, yang Untuk melihat perkembangan
antara lain mengatur tentang peserta didik sekaligus ketercapaian

200
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

tujuan pembelajaran, tidak dapat produktif berbantuan media teks


dilakukan hanya melalui kegiatan bermuatan nilai humanisme pada
perencanaan dan pelaksanaan siswa kelas X SMK Negeri 1
pembelajaran. Dalam hal ini, kegiatan Sukawati sudah dilakukan oleh guru
evaluasi menjadi kegiatan yang urgen dengan baik. Perencanaan penilaian
dilaksanakan untuk mengetahui telah dilengkapi instrumen yang
ketercapaian tujuan pembelajaran. sesuai dengan indikator pencapaian
Hal ini sesuai dengan pendapat kompetensi, relevan dengan proses
Sudijono (2011: 59), bahwa sebelum pembelajaran dan materi. Bentuk
evaluasi dilaksanakan, terlebih penilaian yang dicantumkan adalah
dahulu guru harus menyusun uji prosedur dan produk. Setiap
perencanaannya secara baik dan instrumen penilaian sudah memenuhi
matang. Perencanaan evaluasi ini persyaratan substansi, konstruksi, dan
mencakup kegiatan: 1) merumuskan bahasa. Masing-masing instrumen
tujuan evaluasi, 2) menetapkan sudah dilengkapi dengan pedoman
aspek-aspek yang akan dievaluasi, 3) pengeskoran.
memilih dan menentukan teknik yang Selain di dalam perencanaan,
akan dipergunakan dalam guru juga mengevaluasi pembelajaran
pelaksanaan evaluasi, 4) menyusun menulis saat proses belajar-mengajar
alat pengukur yang akan digunakan berlangsung. Dalam hal ini, guru
dalam pengukuran dan penilaian hasil menilai kinerja siswa dari segi
belajar peserta didik, dan 5) keaktifan di kelas. Penilaian ini
menentukan tolok ukur, norma atau dilakukan oleh guru sejalan
kriteria yang akan dijadikan pegangan berlangsungnya kegiatan
atau patokan dalam memberikan pembelajaran dengan langsung
interpretasi terhadap data hasil memberikan skor pada daftar nilai
evaluasi. yang dipegang oleh guru untuk siswa
Evaluasi pembelajaran yang aktif menyampaikan jawaban,
menulis melalui metode reseptif komentar, ataupun pendapatnya atas

201
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

permasalahan yang dibahas. Untuk sejauh ini, RPP yang dibuat oleh guru
penilaian hasil belajar, siswa diminta sudah sesuai dengan prinsip-prinsip
oleh guru untuk menuliskan kembali penyusunan RPP, yaitu (1)
teks yang dibaca sesuai dengan apa memperhatikan perbedaan individu
yang tercantum dalam RPP pada peserta didik, (2) mendorong
bagian penilaian. Setelah itu, guru partisipasi aktif peserta didik, (3)
juga terlihat memberikan penjelasan mengembangkan budaya membaca
atas beberapa pertanyaan siswa dan menulis, (4) memberikan umpan
terkait penyelesaian tugas. balik dan tindak lanjut, (5) keterkaitan
dan keterpaduan, dan (6) menerapkan
4. PENUTUP teknologi informasi dan komunikasi.
4.1 Simpulan (2) Dalam pelaksanaan
Ada tiga simpulan yang dapat pembelajaran menulis melalui
peneliti ambil berdasarkan rumusan metode reseptif produktif berbantuan
masalah yang telah ditetapkan. media teks bermuatan nilai
Simpulan tersebut adalah sebagai humanisme pada siswa kelas X SMK
berikut. (1) Perencanaan Negeri 1 Sukawati, guru telah
pembelajaran menulis melalui melakukan kegiatan pembelajaran
metode reseptif produktif berbantuan dengan baik dan sistematis sesuai
media teks bermuatan nilai dengan perencanaan yang telah dibuat
humanisme pada siswa kelas X SMK sebelumnya. Guru menyuruh siswa
Negeri 1 Sukawati sudah sesuai membaca teks yang berjudul “Belajar
dengan pelaksanaan pembelajaran di Rumah, Siswa Disabilitas Buat
dan kebutuhan siswa dalam Masker Kain untuk Disumbangkan”
memperoleh pengetahuan saat yang kemudian dilanjutkan dengan
pembelajaran berlangsung. Hanya penulisan sebuah teks. Dalam hal ini,
saja, tujuan pembelajaran yang guru telah menerapkan metode
tercantum di dalam RPP tidak reseptif produktif berbantuan media
dibedakan menurut waktu pertemuan, teks bermuatan nilai humanism yang
sehingga tidak tampak tiap pertemuan bertujuan menuntun siswa ke arah
dapat memberikan hasil. Namun pemahaman isi bacaan, kemudian

202
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

diarahkan pada tahap penulisan dan kebutuhan siswa dalam


(produktif). memperoleh pengetahuan saat
(3) Evaluasi pembelajaran pembelajaran berlangsung. Oleh
menulis melalui metode reseptif karena itu, disarankan kepada guru
produktif berbantuan media teks Bahasa Indonesia agar lebih
bermuatan nilai humanisme pada memperhatikan pedoman pembuatan
siswa kelas X SMK Negeri 1 RPP yang baik. Perencanaan yang
Sukawati dilakukan dengan baik oleh baik akan memberikan dampak
guru. Guru mengukur dan positif dalam pelaksanaan maupun
memberikan informasi mengenai evaluasinya.
pencapaian kompetensi peserta didik (2) Dalam pelaksanaan
yang diperoleh melalui kegiatan tatap pembelajaran menulis melalui
muka dan penugasan terstruktur. metode reseptif produktif berbantuan
Evaluasi terhadap kompetensi media teks bermuatan nilai
menulis terdiri atas evaluasi proses, humanisme pada siswa kelas X SMK
sikap, dan hasil pembelajaran. Negeri 1 Sukawati, guru telah
melakukan kegiatan pembelajaran
4.2 Saran dengan baik dan sistematis sesuai
Peneliti memberikan saran dengan perencanaan yang telah dibuat
kepada beberapa pihak, yaitu sebagai sebelumnya baik pada kegiatan
berikut. (1) Perencanaan pelaksanaan pendahuluan, kegiatan inti, maupun
pembelajaran yang dibuat oleh guru kegiatan penutup. Oleh karena itu,
Bahasa Indonesia terkait dengan disarankan kepada guru Bahasa
pembelajaran menulis melalui Indonesia agar lebih meningkatkan
metode reseptif produktif berbantuan kreativitasnya dalam pembelajaran,
media teks bermuatan nilai yakni dalam mengimplementasikan
humanisme pada siswa kelas X SMK metode pembelajaran reseptif
Negeri 1 Sukawati sudah sesuai produktif demi kelancaran dan
dengan pelaksanaan pembelajaran keefektifan proses pembelajaran.

203
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

(3) Evaluasi pembelajaran Program Pasca Sarjana


Universitas Ganesha.
menulis melalui metode reseptif
produktif berbantuan media teks Depdiknas. 2006. Permendiknas No
22/2006, Standar Isi Untuk
bermuatan nilai humanisme pada
Satuan Pendidikan Dasar
siswa kelas X SMK Negeri 1 dan Menengah. Jakarta:
BSNP.
Sukawati sudah dilakukan dengan
baik oleh guru untuk mengukur dan Darmono. 2001. Manajemen dan
Tata Kerja Perpustakaan
memberikan informasi mengenai
Sekolah. Jakarta: PT.
pencapaian kompetensi peserta didik. Gramedia Widiasarana.
Sesuai dengan hal tersebut,
DEPDIKNAS. 2005. Materi
disarankan kepada guru Bahasa Pelatihan Terintegrasi
Bahasa dan Sastra
Indonesia agar lebih teliti dalam
Indonesia. Jakarta:
memberikan penilaian kepada siswa Depdiknas.
agar penilaian yang dilakukan bersifat
Erliandani, Angela. 2004.
objektif. Meningkatkan Budaya
Gemar Membaca Sebagai
Upaya Mengoptimalkan
REFERENSI Manfaat Perpustakaan dan
Pembentukan Kepribadian.
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur
Yogyakarta: UPT.
Penelitian. Jakarta: PT Asdi
Universitas Sanata Dharma.
Mahasatya.
Arikunto, Suharsimi. 2002. Dasar-
Hamalik, Oemar. 2004a. Proses
Dasar Evaluasi Pendidikan.
Belajar Mengajar. Jakarta:
Jakarta: Bumi Aksara.
Bumi Aksara.
Chairul, Anwar. 2003. Cara Menulis
Hamalik, Oemar. 2004b.
Kreatif. Yogyakarta: Pustaka
Perencanaan Pengajaran
Pelajar.
Berdasarkan Pendekatan
Sistem. Jakarta: Bumi
Candiasa, I Made. 2011. Pengujian
Aksara.
Instrumen Penelitian disertai
Aplikasi ITEMAN dan
Ibrahim, M. Fida R. Nur, M. dan
BIGSTEPS. Singaraja:
Ismono. 2000. Pembelajaran
Universitas Pendidikan
Kooperatif. Surabaya: Unesa
Singaraja.
Pres.
Dantes, I Nyoman. 2007. Metodelogi
Koyan, I Wayan. 2004. Konsep Dasar
Penelitian. Singaraja:
dan Teknik Evaluasi Hasil

204
DOI: 10.5281/zenodo.4910415

Stilistika Volume 9, Nomor 2, Mei 2021 ISSN P 2089-8460


ISSN E 2621-3338

Belajar. Singaraja: IKIP


Negeri Singaraja.

Leonhardt, Mary. 2004. 99 Cara


Menjadikan Anak Anda
Bergairah Menulis.
Bandung: Kaifa.

Riduwan. 2007. Metode &Teknik


Menyusun Tesis. Bandung:
Alfabeta.

Sudjana, N. 2006. Dasar-Dasar


Proses Belajar Mengajar.
Bandung: Sinar Baru:
Algensido.

Sukardi. 2004. Metodelogi Penelitian


Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara.

Trianto. 2010. Mendesain Model


Pembelajaran Inovatif-
Progresif. Jakarta: Kencana.

205

Anda mungkin juga menyukai