Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM TERBIMBING

PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN PERKEMBANGBIAKAN

MAKHLUK HIDUP

Hafizah Nurdiena
837148444

UPBJJ JAKARTA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
2021
LEMBAR DATA

DATA MAHASISWA

FOTO

Nama : Hafizah Nurdiena________________________________


NIM/ID Lainnya : 837148444______________________________________
Program Studi : PGSD 118
Nama Sekolah : SDIT Permata Bunda______________________________________

DATA TUTOR (PGSD)/INSTRUKTUR (PGSM)

FOTO

Nama(Gelar) : ______________________________________
Nip/Id Lainnya : ______________________________________
Instansi Asal :
Nomor Hp : ______________________________________
Alamat Email : ______________________________________
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama Mahasiswa : Hafizah Nurdiena


NIM : 837148444
Program Studi : PGSD 118

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak
sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima
tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran
akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.

Jakarta, 30 Oktober 2021


Yang membuat pernyataan

Hafizah Nurdiena
A. KEGIATAN PRAKTIKUM 3 : PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN

PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP

B. TUJUAN PERCOBAAN

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan :

Mengamati pertumbuhan dan perkecambahan kacang merah

Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan :

1) Mengamati pertumbuhan dan perkembangan lalat buah (Drosophila sp) dari


Telur sampai imago (dewasa)
2) Mengetahui lamanya siklus hidup lalat buah

C. ALAT DAN BAHAN

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan :

1. Biji Kacang merah 3 buah


2. Botol selai/wadah minuman plastik 3 buah
3. Kapas dan tisu secukupnya
4. Kertas label secukupnya
5. Gunting 1 buah
6. Alat tulis dan penggaris

Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan :

1. Plastik transparan pembungkus ukuran besar 1 buah


2. Botol selai/wadah/gelas kecil 3 buah
3. Pisang ambon secukupnya
4. Tape ketela pohon secukupnya
5. Sendok makan 1 buah
6. Kertas saring secukupnya
7. Lalat buah ± 20 ekor
D. LANDASAN TEORI

Pada dasarnya setiap makhluk hidup melakukan pertumbuhan dan


perkembangan. Pertumbuhan merupakan proses yang ditandai oleh adanya
pertambahan ukuran, volume, dan berat suatu organisme. Sedangkan perkembangan
secara umum merupakan suatu proses menuju keadaan yang lebih sempurna. Pada
proses perkembangan ini terjadi proses-proses diferensiasi sel.

Pertumbuhan merupakan proses pertambahan volume dan jumlah sel yang


mengakibatkan bertambah besarnya organisme. Pertambahan jumlah sel terjadi karena
adanya pembelahan mitosis, dan bersifat irreversiabel artinya organisme yang tumbuh
tidak akan kembali ke bentuk semula. Pertambahan jumlah sel terjadi karena adanya
pembelahan mitosis. Pertumbuhan dan perkembangan merupakan hasil interaksi antara
faktor-faktor yang terdapat dalam tubuh organisme seperti sifat genetika yang ada
dalam gen dan hormone yang merangsang pertumbuhan. Perkembangan adalah suatu
proses kemajuan yang terjadi secara berangsur-angsur dari kompleksitas rendah ke
kompleksitas tinggi dan terjadi diferensiasi. Perkembangan dapat dinyatakan melalui
berbagai cara mulai dari bagian tertentu suatu tanaman sampai jumlah total
perkembangan tanaman. Pada tanaman aktifitas perkembangan yang vital ini banyak
tumpang tindih. Pertumbuhan apical pada ujung akar dan ujung batang mendahului
morfogenesis dan diferensiasi. Tetapi pembesaran batang terjadi oleh karena
pembesaran sel-sel setelah morfogenesis dan diferensiasi berlangsung.

Perkembangan merupakan istilah umum, mengacu pada jumlah dari semua


perubahan yang sel, jaringan, organ, atau organisme menuju kedewasaan.
Perkembangan yang paling tampak dimanifestasikan sebagai perubahan bentuk organ
atau organisme, seperti transisi dari embrio ke bibit, dari primordial daun ke daun
sepenuhnya diperluas, atau dari produksi organ vegetatif untuk produksi struktur bunga.
Perkembangan dapat didefinisikan sebagai suatu perubahan teratur dan berkembang,
seringkali menuju suatu keadaan yang lebih tinggi, lebih teratur, atau lebih kompleks,
atau dapat pula dikatakan sebagai suatu seri perubahan pada organisme yang terjadi
selama daur hidupnya yang meliputi pertumbuhan dan diferensiasi. Perkembangan
dapat terjadi tanpa pertumbuhan dan demikian juga halnya pertumbuhan dapat terjadi
tanpa perkembangan, tetapi kedua proses ini sering bergabung dalam satu proses.
Perkembangan mewujudkan perubahan dan perubahan-perubahan tersebut dapat
berjalan secara bertahap atau berjalan sangat cepat. Pada perkembangan tidak hanya
perubahan kuantitatif tetapi juga menyangkut perubahan kualitatif diantara sel,
jaringan, dan organ yang disebut diferensiasi. Peristiwa perkembangan yang penting
seperti perkecambahan, perbungaan atau penuaan (senescene) menghasilkan perubahan
yang mendadak di dalam kehidupan atau pola pertumbuhan tumbuhan. Proses-proses
perkembangan lainnya berlangsung terus secara lambat atau bertahap selama separuh
atau seluruh hidup tumbuhan. Sedangkan pengertian perkembangan secara umum
adalah proses perubahan menuju kedewasaan melalui proses pertumbuhan dan
diferensiasi.

Drosopilla spa tau lalat buah adalah lalat yang biasanya menghinggapi buah
yang sudah busuk. Lalat buah mempunyai konstruksi modular, yaitu suatu segmen
abdomen. Seperti hewan simetris bilateral lainnya. Drosopilla mempunyai poros
anterior dan posterior (kepala-ekor). Pada drosopilla, determinan sitoplasmik yang
sudah ada didalam telur memberi informasi posisional untuk penempatan kedua poros
bahkan sebelum fertilisasi. Metamorphosis pada drosopilla termasuk metamorphosis
sempurna yaitu: telur-larva instar1-larva instarII-larva instarIII-pupa-imago.

Faktor yang mempengaruhi siklus hidup drosopilla adalah suhu lingkungan,


ketersediaan makanan, tingkat kepadatan botol pemeliharaan, intensitas cahaya.

E. PROSEDUR PERCOBAAN

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan :

1. Merendam biji kacang merah dalam air semalaman.


2. Melipat keras saring sehingga lebarnya setinggi dasar sampai leher botol selai.
Bila perlu potonglah kelebihannya.
3. Menggulung kertas saring tersebut dan masukkan ke dalam botol selai sehingga
menempel pada dinding botol bagian dalam.
Gambar 1. Cara memasang kertas saring dalam botol selai

4. Menyisipkan 4 biji kacang merah pada botol selai. Tambahkan air secukupnya
sehingga tissue dan kapas tetap basah (kira-kira 1/10 nya).
5. Menyimpan sediaan di tempat terang tetapi tidak terkena sinar matahari langsung
selama 2 minggu. Jika air tampak berkurang (tissue mengering) menambahkan air
secukupnya sehingga kertas saring tetap basah tetapi permukaan air tidak merendam
biji.
6. Mengamati perkecambahan dan pertumbuhan biji-biji tumbuhan dari sediaan
tersebut. Mencatat kapan biji kacang merah mulai berkecambah, mengamati
bagaimana akar, batang dan daun tumbuh. Memasukkan hasilnya ke dalam lembar
kerja.

Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan :

1) Membuat medium lalat buah


Untuk setiap botol selai diperlukan ± 2 sendok makan penuh medium. Jadi untuk
percobaan ini diperlukan ± 6 sendok makan penuh medium. Dengan demikian anda
dapat memeperkirakan banyaknya medium yang akan dibuat. Cara membuat
medium lalat buah ikutilah prosedur berikut.

o Sediakan alat penumbuk/blender jika ada, pastikan alat-alat tersebut dalam


keadaan bersih.
o Haluskan pisang ambon yang sudah ranum dan tape ketela pohon dengan
perbandingan 6 pisang : 1 tape menggunakan penumbuk/blender
o Sesudah medium tercampur rata dan halus, masukkan ke dalam botol selai,
masing-masing 2 sendok makan dan ratakanlah
o Masukkan kertas saring steril atau kertas tissue yang sudah anda lipat kedalam
setiap botol selai

2) Menangkap lalat buah


o Persiapkan botol selai dan tutupnya serta kantong plastik besar
o Pergilah ke tempat dimana terdapat tong sampah/tumpukan sampah
o Setelah sampai di tempat sampah, kembangkanlah kantong plastik besar dengan
mulut plastik terbuka lebar dan anda pegang pada pangkalnya kemudian arahkan
mulut tong sampah terbuka dan buatlah kejutan dengan cara memukul atau
mengguncang-guncangkan tong sampah.
o Biasanya lalat buah akan terbang dan akan terperangkap ke dalam kantong plastik
dengna cara sehingga beberapa ekor lalat buah sekarang terperangkap dalam
kantong plastik.

3) Mengkultur lalat buah


o Masukan lalat buah yang terperangkap dalam plastik tadi dengan hati-hati ke
dalam botol kultur, pekerjaan ini agak sulit dan mintalah bantuan teman. Jika anda
kesulitan biuslah lalat buah yang ada dalam plastik tersebut dengan
ether/chloroform yang dimasukkan ke dalam botol kultur lebih kurang ekor lalat
buah. Hati-hati jangan sampai terendam atau terkena medium. Jadi sebaiknya
diletakkan di atas kertas saring. Biasanya dalam waktu kurang 5 menit lalat buah
akan siuman
o Sebelum lalat buah siuman tutuplah botol kultur dengan plastik dan ikatlah
dengan karet gelang.
o Tusuk-tusuklah tutup plastik dengan jarum pentul agar ventilasinya baik.
o Tempatkanlah botol kultur di tempat yang teduh dan aman.
o Amatilah biarkan tiap pagi dan sore hari secara teratur. Misalnya setiap jam 08.00
dan jam 18.00. pengamatan meliputi kapan timbul telur, larva, pupa, pupa
berubah warna, dan keluarnya lalat dewasa (imago). Tuangkanlah hasil
pengamatan anda pada lembar kerja (Tabel 1).
F. HASIL PENGAMATAN

Tabel 1.
Data Hasil Pengamatan Pertumbuhan dan Perkecambahan Biji Kacang Merah

Hari Ke - Gambar Panjang (mm) Jumlah Daun Keterangan


Pertumbuhan Akar Batang
Kecambah
Kacang Merah
0. 0 0 Belum ada Bakal akar
terlihat

0 0 Belum ada Akar terlihat


1. jelas

2. 1-2 22 Belum ada Biji kacang


merah mulai
terangkat

3. 4-9 40 Daun sudah Akar


mulai mekar Bertambah
Tinggi

4. 18 55 Daun sudah Akar


ada sebanyak 1 Bertambah
lembar Tinggi

5. 24 78 Daun masih 2
tetap Akar
bertambah Bertambah
lebar Tinggi

6. 29 86 Daun tetap 2
lembar namun
bertambah Akar
lebar Bertambah
Tinggi

7. 33 95 Daun tetap 2 Akar


dan semakin Bertambah
lebar Tinggi
8. 37 121 Jumlah daun Bertambah
tetap 2 Tinggi

9. 41 150 Jumlah daun Bertambah


tetap 2 Tinggi

10. 45 171 Jumlah daun Bertambah


tetap 2 dan Tinggi
semakin
terpisah antara
daun 1 dan 2
11. 47 189 Jumlah daun Bertambah
tetap 2 dan Tinggi
semakin
terpisah antara
daun 1 dan 2
12. 49 213 Jumlah daun Bertambah
tetap 2 Tinggi dan
mulai melambat
pertumbuhan
tingginya
13. 51 235 Jumlah daun Bertambah
tetap 2 Tinggi dan
mulai melambat
pertumbuhan
tingginya
14. 54 241 Jumlah daun Bertambah
tetap 2 Tinggi dan
mulai melambat
pertumbuhan
tingginya

Tabel 2
Hasil Pengamatan Pertumbuhan dan Perkembangan Lalat Buah

Hari Waktu Perubahan Yang Terjadi


Ke Pengamatan
0 Siang hari Tubuh berwarna kuning agak kecoklatan
1 Siang hari Tubuh berwarna kuning agak kecoklatan
2 Siang hari Beberapa mulai bertelur dan seperti bercak berwarna putih
3 Siang hari Telur menetas menjadi larva instar I (berwarna putih, dan
mirip belatun tetapi sangat kecil sekali)
4 Siang hari Masih berproses seperti hari ke-3. telur menetas menjadi
larva instar I (berwarna putih, bersegmen dan mirip belatun
tetapi sangat kecil sekali)
5 Siang hari Larva mulai bergerak aktif (dengan gerak-gerak) mulut larva
berwarna hitam, dan bergerak aktif (dengan merayap keatas
botol) dan ukurannya semakin besar
6 Siang hari Hampir menyerupai pupa dan tubuhnya memendek.
Berwarna putih dan tubuhnya sudah tidak bergerak lagi
7 Siang hari Menjadi pupa (warnanya putih kecoklatan, tetap diam, dan
segmen/bagian tubuhnya mulai terlihat)
8 Siang hari Tetap menjadi pupa (warnanya putih kecoklatan, tetap diam,
dan tubuhnya mulai terlihat)
9 Siang hari Bentuk sudah menyerupai drosopilla atau induknya dahulu
tetapi tubuhnya masih kecil dan sayapnya belum terlihat jelas
10 Siang hari Bentuk sudah menyerupai drosopilla atau induknya dahulu
tetapi tubuhnya masih kecil dan sayapnya sudah terlihat jelas
11 Siang hari Sudah menjadi drosopilla dewasa dan sudah siap untuk
terbang

G. PERTANYAAN-PERTANYAAN

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan :

1. Pada hari keberapa akar kecambah kacang merah mulai tumbuh?

2. Perhatikan arah pertumbuhan akar setiap kecambah tersebut. Adakah yang


pertumbuhannya ke atas? Mengapa demikian?

Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan :

1) Pada hari ke berapa lalat buah meletakkan telur-telurnya?


2) Pada hari ke berapa pupa dan lalat dewasa terjadi?

H. PEMBAHASAN

Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan :

1. Pada hari ke- 2 yaitu mulai terlihat akar dengan panjang 0,1-0,2 cm dan panjang
batang 2,2cm.

2. Tidak, akar tumbuh ke bawah dan bergerombol pada dasar kapas dalam botol
selai/wadah. Karena pergerakan akar yang cenderung melakukan gerak
geotropisme positif (yaitu kebawah tidak keatas)

;Pertumbuhan dan Perkembangan Hewan :


1. Lalat buah meletakkan telurnya pada hari kedua.

2. Pupa terbentuk pada hari ke-7 s/d 8, namun pada hari ke-6 sudah hampir
menyerupai pupa, Lalat dewasa terbentuk pada hari ke 11.

I. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil praktikum pada pertumbuhan dan perkembangan dapat


disimpulkan bahwa pertumbuhan dan perkembangan organisme merupakan hasil dari
pembelahan sel, pembesaran sel serta diferensiasi sel. Proses pertumbuhan dan
perkembangan kacang merah khususnya dari waktu ke waktu mengalami perubahan
tumbuh tanaman apabila dilihat dari bertambahnya tinggi, jumlah daun, diameter akar
dan batang pada tanaman.
Pada hari ke-0 s/d 1 tubuh lalat tetap berwarna kuning kecoklatan. Dan dihari
kedua mulai ada bercak-bercak putih yang tidak lain itu adalah telur.

J. DAFTAR PUSTAKA

https://sangkualita.blogspot.com/2017/06/laporan-praktikum-biologi-
umum_20.html#:~:text=Dasar%20Teori,yang%20mengakibatkan%20bertambah%20
besarnya%20organisme.&text=Pada%20tumbuhan%20terdapat%20hormon%20horm
on,pertumbuhan%2C%20perkembangan%2C%20dan%20perbungaan.

http://repo.iain-tulungagung.ac.id/13112/5/BAB%202.pdf

https://www.dosenpendidikan.co.id/pertumbuhan-tumbuhan/

http://repository.ut.ac.id/4001/2/PDGK4107-M1.pdf

https://www.ilmiahku.com/

K. KESULITAN YANG DIALAMI

SARAN : Dalam masa percobaan proses berjalan dengan lancar, untuk saran

adalah untuk memancing lalat buah baiknya gunakan buah atau tape

yang sudah hampir busuk agar cepat memancing lalat buah ini.
MASUKAN : Untuk percobaan perkembangan tumbuhan atau perkecambahan

kacang merah harus terus diperhatikan setiap hari apakah kapas

sudah mongering atau belum. Jika sudah mengering segera basahi

kembali kapas karena ini mempengaruhi pertumbuhan kecambah.

L. GALERI FOTO KEGIATAN PRAKTIKUM

FOTO/VIDEO PRAKTIKUM

1. Mempersiapkan alat dan bahan yang


diperlukan untuk melakukan percobaan.
2. Kemudian berikan label pada wadah
yang digunakan untuk kegiatan
praktikum.
3. Nampak pada gambar alat dan bahan
yang diperlukan seperti. Pisang ambon,
tape, kacang merah, wadah plastik,
kapas dan tisu.
4. Untuk kacang merah, lakukan
perendaman semalam sebelum diletakan
pada wadah berisi kapas dan tisu
Tahap Awal / Pembukaan
Deskripsi foto/video
1. Mendokumentasikan
(memfoto/memvideokan) proses-proses
perkecambahan kacang merah dan
perkembang biakan lalat buah di wadah
2. Mencatat dari hasil dari proses yang
terjadi

Proses Kegiatan Deskripsi foto/video


1. Membuat laporan berupa hasil
pengamatan dan foto dokumentasi
kegiatan.
2. Nampak tumbuhan/kecambah kacang
merah pada hari ke 14
3. Sudah nampak perkembangbiakan lalat
buah (drosopilla) . drosopilla bertelur
Tahap Akhir
hingga menjadi drosopilla dewasa

Deskripsi foto/video

Anda mungkin juga menyukai