Anda di halaman 1dari 10

Terbit online pada laman web jurnal: https://ejurnalunsam.id/index.

php/jicom/

Vol. 03 No. 01 (2022) 01 - 10 E-ISSN: 2774-7115 P-ISSN :2775-2089

Pembuatan Video Animasi 3D Etika Mengemudi Mobil dengan Baik dan Benar
di Jalan Raya Sambas Kota
Ringga Harezki1, Narti Prihartini2, Lang Jagat3
1, 2, 3
Teknik Multimedia, Jurusan Manajemen Informatika, Politeknik Negeri Sambas
1)
ringgaharezki@gmail.com, 2) narti.prihartini@gmail.com, 3) jagatlang@gmail.com

Abstract
Animation is a form of moving visuals that is arranged sequential through the movement path that is determined at each increasing
in time, an example of implementation from 3-dimensional animation whose application can be used as an educational or
entertainment media. The purpose of this research is to make a 3-dimensional animated video about the ethics and morals of driving
a car exactly on the highway which can make a 3-dimensional animated video as an educational media for car drivers, especially
around Sambas District. Making this 3-dimensional animation video, begins with the data collection stage, determining ideas and
concepts, making storyboards. After that, the process of modeling, texturing, rigging, lighting to the rendering stage is done, using
the Blender application which then produces several part of 3-dimensional animation video. After the rendering process is complete,
the next stage is final editing, which all the 3D animated videos in the Blender and Makehuman will be combined and given text,
images, transition effects, and audio using Adobe Premiere. The last stage is to produce a 3-dimensional animation video in the MP4
file format.
Keywords - 3D Animation, Driving Ethics, Cars, Sambas Roads, Blender.

Abstrak
Animasi adalah salah satu bentuk visual bergerak yang disusun beraturan mengikuti alur pergerakan yang ditentukan pada setiap
pertambahan waktu contoh salah satunya adalah animasi 3 dimensi yang penerapanya bisa menjadi media edukasi maupun hiburan.
Tujuan dari penelitian ini adalah membuat video animasi 3 dimensi tentang etika dan moral mengemudi mobil yang benar tepatnya di
jalan raya yang bisa menjadikan video animasi 3 dimensi sebagai media edukasi bagi pengendara mobil khususnya yang berada di
sekitar Kecamatan Sambas. Pembuatan video animasi 3 dimensi ini, dimulai dengan tahap pengumpulan data, penentuan ide dan
konsep, pembuatan storyboard. setelah itu dilakukan proses modelling, texturing, rigging, lighting hingga tahap rendering, dengan
menggunakan aplikasi Blender yang kemudian menghasilkan beberapa potongan-potongan video animasi 3 dimensi. Setelah proses
rendering selesai, tahap selanjutnya adalah final editing, dimana semua hasil video animasi 3 dimensi yang telah selesai dibuat
sebelumnya pada aplikasi Blender dan Makehuman, akan disatukan dan diberikan teks, gambar, efek transisi, serta audio dengan
menggunakan aplikasi Adobe Premiere. Tahap terakhir adalah yang menghasilkan video animasi 3 dimensi secara keseluruhan
dengan format file MP4.
Kata Kunci - Animasi 3D, Etika Mengemudi, Mobil, Jalan Raya Sambas, Blender.

1. Pendahuluan perangkat lunak animasi atau pun memiliki biaya namun


Kemajuan ilmu teknologi animasi bisa dijadikan sebagai tidak mampu mengunakan perangkat lunak tersebut,
alat bantu dalam menyediakan informasi secara mudah Pemanfaatan perangkat lunak atau software animasi
dan efesien, namun dibalik perkembangan teknologi yang secara baik bisa sebagai salah satu alternatif dalam
ada saat ini dengan banyaknya alat bantu di negara kita pembuatan [1]. Dalam keselamatan berkendara di jalan
sendiri masih banyak individu atau industri yang memiliki raya, etika mengemudi sangat diperlukan untuk
keterbatasan biaya dan kemampuan dalam penggunaan keselamatan antar pengguna jalan raya yaitu pengendara

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
mobil maupun sepeda motor seperti penggunaan lampu
sein, penggunaan klakson sebagai tanda komunikasi
dengan pengguna jalan yang lain, dan kepatuhan 2. Metode Penelitian
pengemudi terhadap rambu yang ada di jalan raya. Adapun metode penelitian yang digunakan oleh penulis
Dari hasil observasi penulis dengan pihak Satlantas Polres dalam pembuatan animasi 3D Etika Mengemudi Mobil
Sambas, berdasarkan data kejadian laka yang tercatat di dengan Baik dan Benar di Jalan Raya sebagai berikut.
Satuan Lalu Lintas Polres Sambas pada tahun 2020 total
keseluruhan kecelakaan terdapat 43 kasus, dengan korban
2.1 Animasi
meninggal dunia 31 orang, luka berat 19 orang, luka
ringan 37 orang dan kerugian materil Rp. 110.050.000 Kata animasi berasal dari kata to animate yang
artinya menggerakan, menghidupkan. Misalnya
menurut Laporan Tahunan Laka Lantas Polres Sambas
sebuah objek yang tidak bergerak, untuk
pada tahun 2020. Sedangkan pada tahun 2021 total memberikan visual tampak hidup pada objek
keseluruhan kecelakaan terdapat 58 kasus, dengan korban tersebut maka objek tersebut digerakan melalui
meninggal dunia 46 orang, luka berat 20 orang, luka perubahan sedikit demi sedikit. Animasi juga
ringan 45 orang dan kerugian materil Rp. 199.350.000 dapat diartikan proses menciptakan efek gerak
berdasarkan Laporan Tahunan Laka Lantas Polres atau efek perubahan bentuk yang terjadi dalam
Sambas tahun 2021. Dari data tersebut terjadi peningkatan beberapa satuan waktu. Dan animasi ialah suatu
teknik atau cara untuk menampilkan gambar
kasus kecelakaan dan oleh karena itu pentingnya
secara sistematis sehingga adanya ilustrasi
sosialisasi tentang etika mengemudi sangat diperlukan seolah gerakan atau motion dari gambar yang
untuk memberikan informasi kepada masyarakat yaitu ditampilkan. Dari pengertian tersebut dapat
pentingnya etika ketika sedang berkendara di jalan raya disimpulkan bahwa objek mati dapat dihidupkan
baik menjelaskan tentang perilaku pengemudi yang benar [2].
dengan sesama pengguna jalan, perilaku mematuhi
rambu, dan perilaku pengemudi yang dilarang ketika 2.2 Animasi 3 Dimensi
sedang berkendara yang bertujuan untuk menjaga Animasi 3 D adalah suatu proses menghidupkan
keselamatan antar pengguna kendaraan di jalan raya. Pada (animate) atau memberikan gambaran bergerak
saat ini masih belum diadakannya sosialisasi tentang etika kepada sesuatu yang statik agar kelihatan hidup.
mengemudi yang dilakukan oleh pihak Satlantas Polres Animasi secara ringkas merujuk kepada proses
Sambas. menambahkan pergerakan kepada gambar statik
Pada penelitian kali ini penulis mengangkat pembuatan dengan menggunakan berbagai kaedah. Animasi
juga dapat merujuk kepada set grafik yang
animasi 3D dengan judul Pembuatan Video Animasi 3D dipaparkan dengan pantas dalam bentuk bingkai
Etika Mengemudi Dengan Baik Dan Benar Di Jalan Raya (frame) atau objek [2].
yang diharapkan hasil dari video animasi 3D tersebut
dapat menjadi sarana edukasi tentang sosialisai etika
2.3 Polygonal Modeling
mengemudi di jalan raya dan memperkenalkan animasi
3D kepada masyarakat dan pihak Polres Sambas dalam Polygon adalah bentuk sisi luar (bidang),
ditentukan oleh titik tiga dimensi (garis) dan
melaksanakan sosialisasi tentang tentang etika
garis lurus yang menghubungkan mereka (titik).
mengemudi dalam penggunaan jalan yang baik yang Area interior polygon disebut faces. Vertices
berfokus penggunaan jalan raya oleh pengemudi mobil di edges dan faces adalah komponen dasar dari
jalan raya Sambas kota agar memudahkan masyarakat polygon. Jika kalian memilih dan memodifikasi
dalam memahami etika berkendara di jalan raya seperti polygon yaitu menggunakan komponen dasar
menghargai pengendara lain, aturan berbelok, dan juga [3]. Penulis menggunakan teknik polygonal
penggunaan marka jalan yang berhubungan dengan etika untuk membentuk objek 3D rumit seperti mobil,
rumah, pohon, dan sebagainya.
berkendara masyarakat yang ada di jalan raya Sambas
Kota seperti di persimpangan Tugu Tabrani,
persimpangan Jalan Gusti Hamzah, Jalan Pendidikan, dan 2.4 Primitive Modeling
penggunaan jalan jalur dua di Jalan Tabrani Desa Saing Pemodelan primitive, secara sederhana
Rambi Kecamatan Sambas. mengkombinasikan beberapa bentuk geometris
primitive seperti kotak, bola, cakram, dan
sebagainya. Dan memodifikasi bentuk objek-
objek untuk membentuk objek akhir yang
diinginkan [3]. Penggunaan Primitive Modelling
oleh penulis yaitu adalah pembentukan objek 3D

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
sederhana seperti bentuk tiang rambu jalan, jalan
raya, ban mobil, dan sebagainya.

2.5 Video
Pengertian video dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia yaitu: 1) bagian yang memancarkan
gambar pada pesawat televisi, 2) rekaman
gambar hidup untuk ditayangkan pada pesawat
televisi. Media video merupakan suatu media
audio-visual, yaitu dapat menyajikan gambar dan
suara secara bersamaan. Dan ada juga yang
memberi definisi bahwa media video adalah
segala sesuatu yang memungkinkan signal audio
dapat dikombinasikan dengan gambar bergerak Gambar 1 Skema Metode MDLC[6]
secara sekuensial [4].
2.6 Etika Berkendara
Adapun penjelasan dari skema metode
Etika berkendara seperti sikap juga tata cara
MDLC tersebut sebagai berikut:
bagaimana harus berhenti dan berangkat, cara
jalan beriringan, bagaimana penempatan
a) Concept
posisi di jalan yang baim dan benar,
Konsep ialah merupakan tahapan awal, peneliti
bagaimana cara harus mendahului dan
menentukan suatu konsep dasar untuk perancangan objek
memotong, memutar arah dan membelok,
video animasi 3D, ukuran objek, luas wilayah yang akan
bagaimana jalur satu dan dua arah, dan
dibuat dan penempatan objek-objek animasi. Objek
penggunaan lampu lalu lintas & rambu-rambu
animasi 3D yang baik juga menarik memiliki nilai
lalu lintas sangat penting untuk para calon
tersendiri bagi pengguna animasi, jadi nilai objek-objek
pengemudi bahkan harus ditanamkan kepada
animasi tergantung pada konsep dasar animasi yang akan
calon pengemudi pada saat masih belajar
dibuat dan dirancang [7].
mengemudi, karena semakin etika berkendara
b) Design
yang telah dijelaskan diatas tertanam dengan
Desain merupakan proses pembuatan objek karakter dan
baik kepada masing-masing para calon
objek-objek animasi yang dibuat dengan sketsa untuk
pengemudi, semakin berkompeten dalam
gambaran objek yang akan dirancang nantinya. Mulai dari
mengemudikan kendaraan dan dari sini bisa
modeling objek, penambahan tekstur, hingga
menciptakan keamanan dan kenyamanan
penganimasian [7].
berkendara di jalan raya [5].
c) Material Collecting
Tahapan pengumpulan material yaitu proses dalam
2.7 Multimedia Development Life Cycle mengumpulkan bahan keperluan animasi meliputi objek
animasi, image, audio, dan objek animasi 3D lain yang
Metodologi yang digunakan dalam
bersifat pendukung yang diperlukan dalam proses
pengembangan Video animasi 3 Dimensi ini
pembuatan animasi 3D. Bahan-bahan tersebut bisa
adalah Multimedia Development Life Cycle
diperoleh dari beberapa sumber seperti di internet dan
(MDLC) yang bersumber dari Luther dan sudah
media lainnya. Bahan yang telah terkumpul kemudian
dimodifikasi oleh Sutopo pada artikel tulisannya.
digunakan sesuai fungsinya pada pembuatan animasi [7].
Metodologi pengembangan multimedia tersebut
d) Assembly
terdiri dari enam tahap, yaitu konsep (concept),
Pada tahap assembly peneliti melakukan perancangan
desain (design), pengumpulan materi (material
objek animasi yang telah direncanakan pada tahap design
collecting), pembuatan (assembly), pengujian
sebelumnya. Pada tahap ini peneliti melakukan proses
(testing), dan distribusi (distribution). Keenam
modelling, texturing, placing, lighting, animating, dan
tahap ini tidak harus berurutan dalam
rendering [7].
prakteknya, tahap-tahap tersebut dapat saling
e) Testing
bertukar posisi. Metodologi pengembangan
Pada tahap testing, hasil video animasi yang telah dibuat
multimedia Luther yang telah dimodifikasi oleh
sebelumnya akan diperiksa untuk memastikan apakah
Sutopo ini dapat dilihat pada gambar dibawah ini
terdapat suatu kesalahan pada video animasi 3D tersebut
[6].
atau tidak. Apabila sudah dipastikan tidak terdapat suatu
kesalahan, maka dalam video animasi 3D tersebut, dapat
dilanjutkan ke tahapan berikutnya yaitu distribution [7].
f) Distribution

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
Tahapan terakhir adalah distribution, hasil video animasi Adobe Premiere Pro merupakan aplikasi editing
3D siap untuk diserahkan, dipublikasikan, dan disebarkan video pilihan bagi editor profesional. Aplikasi
melalui berbagai media yang ada [7]. atau perangkat lunak ini banyak digunakan oleh
perusahaan pembuatan film/sinetron,
broadcasting, dan pertelevisian. Adobe Premiere
2.8 Blender Pro memiliki berbagai efek video yang bisa
Blender adalah aplikasi atau perangkat untuk mengubah visual gambar video dan
lunak 3D yang bersifat gratis dan open source. menganimasikan video dan suara. Selain itu
Blender juga medukung seluruh alur kerja 3D Adobe Premiere Pro juga memiliki berbagai fitur
seperi modeling, rigging, animasi, simulasi, utama seperti capture, monitor, trim, dan titler
rendering, compositing dan motion tracking, [10].
bahkan pengeditan video dan pembuatan video
games. Blender sangat cocok digunakan oleh
individu maupun oleh studio kecil atau besar
dalam proyek 3D [8].

Gambar 4 Premiere Pro logo[10]

3. Hasil dan Pembahasan


Video animasi etika mengemudi mobil dengan baik dan
benar di jalan raya Sambas Kota menggunakan objek
Gambar 2 Blender logo[8] mobil dan karakter manusia sebagai peraga etika
mengemudi mobil dalam video animasi 3D yang dibuat.
Pembuatan video animasi menggunakan metode MDLC
2.9 Makehuman yang terdiri dari beberapa tahap yang pertama adalah
tahap praproduksi yaitu concept, tahap produksi yaitu
Makehuman adalah aplikasi atau software
design, material collecting, dan tahap pasca produksi
membuat model bentuk tubuh manusia secara
yaitu testing dan distributing yaitu sebgai berikut:
utuh dan detail. Dapat digunakan pada sistem
3.1 Concept
operasi atau OS Linux, Windows, dan juga MAC
Adapun konsep video animasi 3D Etika Mengemudi
OS. Proses pembuatan postur tubuh manusia
Mobil Dengan Baik Dan Benar Di Jalan Raya yaitu
dimulai dengan pemilihan beberapa kategori
tentang perilaku pengemudi ketika sedang mengemudi
seperti etnis, gender, usia, bentuk bones atau
mobil di jalan yang ada di Sambas Kota dan juga tentang
bones, bentuk objek tubuh tertentu [9].
etika ketika bertemu beberapa rambu lalu lintas dan
aturan seperti etika sedang berada di traffic light atau
lampu merah di dekat jalan raya Tugu Pahlawan Tabrani,
etika di Jalan Tabrani dengan lajur dua Desa Rambi, dan
persimpangan Jembatan Batu dekat pasar pagi yang ada di
Desa Jagur. Adapun konsep yang dibuat yang dijelaskan
dalam tabel stotryboard sebagai berikut.

Gambar 3 Makehuman Logo[9]

2.10 Adobe Premiere

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
Tabel 2 Daftar Modelling

Daftar Modelling Objek 3D

Tabel 1 Contoh Storyboard

No. Scene Gambar

Desain tanah menggunakan plane

1 Intro

Desain jalan raya

Karakter masuk
2
mobil.

Desain bangunan ruko


Karakter
mengemudi
3
memasuki jalan
raya.

3.2 Design
Adapun tahap desain dalam pembuatan animasi 3D Etika
Mengemudi Mobil dengan Baik dan Benar di Jalan Raya Desain Rumah
yaitu sebagai berikut.
3.2.1. Modelling
Proses modeling menggunakan file terpisah menggunakan
aplikasi Blender 2.93 yang bertujuan meringankan proses
pengeditan objek yang dibuat dalam file project yang
dikerjakan. Berikut pembuatan objek yang digunakan
dalam animasi 3D Etika Mengemudi Mobil Baik Dan
Benar Di Jalan Raya sebagai berikut.

Desain karakter dengan Makehuman

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
Daftar Modelling Objek 3D Daftar Modelling Objek 3D

Desain Pembuatan Mobil

Desain Tugu Tabrani

Desain Pembuatan Pohon

Desain Pembuatan Tiang Listrik

3.3 Material Collecting

Proses pengumpulan objek yang dibuat untuk


Desain Pembuatan Traffic Light mempermudah penyortiran objek yang dibuat untuk
proses penganimasian pada video animasi 3D Etika
.
Mengemudi Mobil dengan Baik dan Benar di Jalan Raya.

Tabel 3 Material Collecting

Detail Objek Tampilan Objek

Objek karakter
dibuat 3 jenis yaitu
Desain Pembuatan Air
karakter pria
memakai jas hitam,
wanita memakai jas
hitam, dan karater
wanita memakai
baju putih biru.

Desain Pembuatan Jembatan

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
Detail Objek Tampilan Objek Detail Objek Tampilan Objek
Mobil pribadi tipe Bangunan pagar
jenis sedan dibuat Gabsis Jalan
yaitu model warna Tabrani dibuat
merah dan model menggunakan
warna hitam objek cube yang
menggunakan dibentuk dengan
sports style. loop cut.
Mobil truk dibuat Tugu Tabrani
dua jenis yaitu dibuat dengan
dengan bentuk beberapa objek
mobil box dan mesh yang
mobil truk dikombinasikan
pengangkut. dan juga objek
patung manusia
Motor dibuat
memegang
dengan jenis motor
bendera.
matic dengan
warna merah. 3.4 Assembly
3.4.1 Texturing
Bangunan ruko Adapun tahapan pemberian tekstur yaitu pemberian
bentuk material dan tekstur objek yang bisa menggunakan
dibuat dengan gambar format JPG atau PNG kedalam objek 3D yang
bentuk dua tingkat dibuat atau dari bawaan tekstur di aplikasi Blender.
Proses pemberian material menggunakan menu shading
dengan bentuk
editor di aplikasi Blender dengan menggunakan addons
versi perbedaan bawaan dari Blender yaitu node wrangler (CTRL + T)
pada menu shading editor untuk mempermudahkan
warna lis cat
pemberian tekstur.
bangunan.

Bangunan rumah
dibuat dengan 7
jenis bangunan
yang memiliki
beberapa macam Gambar 4 Texturing

warna bangunan. 3.4.2 Rigging


Pembuatan rigging menggunakan karakter yang dibuat
dari aplikasi Makehuman yang diimpor ke aplikasi
Blender untuk dianimasikan dengan masuk ke pose mode
pada aplikasi Blender dan dianimasikan menggunakan
timeline yang dibuat titik gerak bone/tulang pada gerak
awal dan akhir yaitu dengan cara insert keyframe location

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
and rotation pada tulang yang diseleksi dan telah Penganimasian karakter menggunakan insert keyframe
diposisikan untuk menghasilkan objek bergerak. yaitu location and rotation pada tulang/bone yang telah
dipasang untuk digerakan. Objek karakter diberi parent
dengan objek mobil bertujuan untuk objek karakter tidak
terpisah ketika objek mobil sedang bergerak.

Gambar 5 Rigging

Gambar 8 Animating 2
3.4.3 Lighting
Adapun pemberian cahaya atau lighting pada world
properties dengan menu shading editor menggunakan sky 3.4.5 3D Rendering
texture, hosek/wilkie, turbidy 1.0, dan ground albe 0.3. Proses pembuatan file objek 3D Blender menjadi file
Adapun penggunaan sun lighting dengan seting default, video animasi. Proses render menggunakan aplikasi 3D
strenght 1.380, dan angle sun 19.8. blender dengan resolusi 1920x1080 pixel 30 FPS dengan
engine eevee format video AVI. Berikut gambar seting
render animasi 3D.

Gambar 6 Lighting

3.4.4 Animating
Proses penggerakan objek atau penganimasian agar objek
bergerak yaitu objek mobil dan karakter manusia. Dalam
proses animasi mobil yaitu menggunakan add object Gambar 9 3D Rendering
constraint pada bagian objek ban mobil yaitu transform
dengan seting extrapolate, local space target owner, map 3.4.6 Compositing
from location, dan map to rotation yang berfungsi untuk Proses penyatuan beberapa video hasil render dari
menggerakan objek mobil serta membuat ban mobil aplikasi Blender yang disatukan menggunakan aplikasi
berputar ketika digerakan. Objek mobil digerakan editor video yaitu Adobe Premiere. Hasil penggabungan
berdasarkan alur gerak yang dibuat menggunakan insert video diberi backsound dan beberapa keterangan teks
keyframe yaitu location and rotation untuk membuat untuk mempermudah pemahaman video 3D Etika
mobil bergerak mengikuti titik awal dan titik akhir Mengemudi Mobil Dengan Baik Dan Benar Di Jalan
pergerakan objek mobil. Raya yang telah dibuat.

Gambar 7 Animating Gambar 10 Compositing

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
animasi karena terbagi menjadi beberapa tahapan, yaitu
Concept (pengonsepan), Design (perancangan), Material
3.4.7 Video Rendering Collecting (pengumpulan bahan). Assembly (pembuatan
Proses pembentukan file project editing video menjadi file dan penggabungan), Testing (pengujian) dan Distribution
video animasi 3D Etika Mengemudi Mobil Dengan Baik (pendistribusian). Hasil video animasi 3D yaitu video
Dan Benar Di Jalan Raya dengan format H.264 atau MP4 animasi 3D Etika Mengemudi Mobil dengan Baik dan
dengan seting 30 FPS resolusi 1920x1080 pixel.
Benar di Jalan Raya yaitu video animasi 3D dengan
resolusi 1920x1080 30 FPS dengan durasi 5 menit 30
detik dengan format file MP4.
2. Video animasi 3D dapat menjadi media sosialisasi atau
edukasi tentang etika mengemudi dalam berbentuk video
animasi 3 dimensi melalui visualisasi dari video animasi
yang dibuat khususnya tentang etika mengemudi mobil di
jalanan raya Sambas Kota yang bisa digunakan untuk
kegiatan sosialisasi dari pihak Satlantas Polres Sambas.
Gambar 11 Video Rendering

3.5 Testing Daftar Rujukan


Pengujian menggunakan kusioner dengan pihak satu
orang ahli media yaitu orang yang ahli di bidang animasi [1] Paramitha, Apriliana Indah. "Animasi 3D Kisah
3D dan satu orang dari ahli materi yaitu pihak Satlantas Ayu Intan Permani." Jurnal Skripsi Sistem
Polres Sambas. Pada pengujian ahli media menggunakan Informasi STMIK AMIKOM Purwokerto 8, 2014.
lima pertanyaan (P) kepada satu orang responden ahli [2] N. Y. S. M. R. Muhammad Maulana Sumantri,
dibidang animasi 3D, sedangkan pengujian ahli materi “ANIMASI 3 DIMENSI PROSES MIMIKRI
menggunakan lima pertanyaan (p) kepada dua orang BUNGLON,” SASAK : DESAIN VISUAL DAN
responden dari pihak Satlantas Polres Sambas. Hasil KOMUNIKASI , vol. 02 No. 1 , pp. 43-50, 2020.
pengujian dari video animasi etika mengemudi yaitu [3] Setiawan, Dimas, M. Suyanto, and Hanif Al Fatta.
sebagai berikut. “Analisa Dan Perancangan 3D Candi Cetho
Tabel 4 Pengujian Menggunakan Metode Polygonal Modeling.” Jurnal
Ekonomi dan Teknik Informatika 4.2 : 22-32, 2017.
Skor Jawaban (1-5) [4] S. Rochimah, “Pengembangan Media Pembelajaran
Pengujia (P=Pertanyaan) Total Skor Berbentuk Video Animasi pada Pokok Bahasan
n P1 P2 P P4 P5 Jawaban (%)
3 Keliling dan Luas Segitiga untuk Meningkatkan
Ahli 5 4 4 5 5 92% Minat Belajar Siswa di Kelas IV Sekolah Dasar
Media Negeri Sumberagung Peterongan Jombang,” pp. 1-
Ahli 3 4 4 4 3 100, 2019.
Materi1 84%
Ahli 5 5 5 5 4 [5] Rachmadiani, Adelia. “Implementasi Undang-
Materi 2 Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas
dan Angkutan Jalan Terhadap Pengawasan kepada
Calon Pengemudi Saat Belajar Mengemudi.” Al-
3.6 Distributing Balad: Journal of Constitutional Law 3.1 , 2021.
Adapun tahap distribusi dimana masih menunggu kajian [6] A. S. Dian Nurdiana, “PERANCANGAN GAME
dari pihak Satlantas Polres Sambas. Penyerahan karya BUDAYAKU INDONESIAKU MENGGUNAKAN
animasi 3D Etika Mengemudi Mobil dengan Baik dan METODE MDLC,” Jurnal PETIK , Vol. %1 dari
Benar di Jalan Raya berupa file video format MP4 yang %23, Nomor 2,, pp. 39-44, 2017.
diserahkan kepada pihak Satlantas Polres Sambas. Video [7] Japit, Susi. "Perancangan Animasi 3D Taman Kota
tersebut diharapkan menjadi media edukasi tentang etika Menggunakan Software 3DS Max Menggunakan
mengemudi oleh pihak Satlantas Polres Sambas. Metode MDLC." Jurnal Ilmiah Core IT: Community
Research Information Technology 6.1, 2018.
4. Kesimpulan [8] Suratinoyo, H.S. “Cerita Rakyat Daerah Minahasa :
Berdasarkan dari hasil analisis dan pembuatan video Implementasi Short Film Animasi 3D”. E-jurnal
animasi 3D Etika Mengemudi Mobil dengan Baik dan Teknik Informatika Universitas Sam Ratulangi
Benar di Jalan Raya dapat disimpulkan bahwa: Universitas Sam Ratulangi, vol 2, no. 2, 2013.
1. Pembuatan video animasi 3D telah berhasil dibuat [9] T.K. Handayani, Pembuatan Animasi 3D Oragan
menggunakan metode MDLC (Multimedia Development Reproduksi Manusia Untuk Meningkatkan
Life Cycle) lebih memudahkan proses pembuatan video Pemahaman Remaja Dalam Penyuluhan Kesehatan
Reproduksi Remaja. Skripsi Program Studi

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1
Informatika Fakultas Sains Dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Jakarta, 2011.

[10] S. Adnan, Analisa Faktor-Faktor Penyebab


Kecelakan Lalu Lintas Di jalan Tol Jakarta-
Cikampek. Skripsi Program S1Kesehatan
Masyarakat Universitas islam Negri Syarif
hidayatullah. Jakarta, 2010.

Diterima Redaksi: xx-08-2022 | Selesai Revisi: 15-08-2022 | Diterbitkan Online: xx-10-2022


1

Anda mungkin juga menyukai