Anda di halaman 1dari 2

1. Untuk meningkatkan proses pembelajaran di kelas guru perlu melakukan PTK.

Silahkan Anda jelaskan

a. Definisi  PTK
PTK merupakan siasat guru dalam mengaplikasikan pembelajaran dengan berkaca
pada npengalamnya sendiri atau dengan perbandingan dari guru lain. Menurut Suyanto
(1997) secara singkat PTK dapat didefinisikan sebagai suatu bentuk penelitian yang
bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu, untuk memperbaiki dan atau
meningkatkan praktek-praktek pembelajaran di kelas secara lebih profesional. Oleh karena
itu PTK terkait erat dengan persoalan praktek pembelajaran sehari-hari yang dialami guru.

b. Karakteristik PTK?
1. PTK hanya dilakukan oleh guru yang memahami bahwa proses pembelajaran perlu
diperbaiki dan ia terpanggil jiwanya untuk memberikan tindakan-tindakan tertentu
untuk membenahi masalah dalam proses pembelajaran dengan cara melakukan
kolaborasi. Menurut Usman (dalam Daryanto,2011:2) guru dengan kompetensi tinggi
merupakan seorang yang memiliki kemampuan dan keahlian serta keterampilan
dalam bidangnya. Sehingga Ia dapat melakukan fungsi dan tugasnya sebagai
pengajar dan pendidik dengan maksimal.
2. Refleksi diri, refleksi merupakan salah satu ciri khas PTK yang paling esensial. Dan
ini sekaligus sebagai pembeda PTK dengan penelitian lainnya yang menggunakan
responden dalam mengumpulkan data, sementara dalam PTK pengumpulan data
dilakukan dengan refleksi diri. (Tahir,2012:80)
2. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan di dalam “kelas” sehingga interaksi antara
siswa dengan guru dapat terfokuskan secara maksimal. “Kelas” yang dimaksud di
sini bukan hanya ruang yang berupa gedung, melainkan “tempat” berlangsungnya
proses pembelajaran antara guru dan murid. (Suyadi,2012:6)
3. PTK bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran secara terus menerus. PTK
dilaksakan secara berkesinambungan di mana setiap siklus mencerminkan
peningkatan atau perbaikan. Siklus sebelumnya merupakan patokan untuk siklus
selanjutnya. Sehingga diperoleh model pembelajaran yang paling baik.
(Daryanto,2011:6)
4. PTK merupakan salah satu indikator dalam peningkatan profesionalisme guru,
karena PTK memberi motivasi kepada guru untuk berfikir Kritis dan sistematis,
membiasakan guru untuk menulis, dan membuat catatan yang dapat. Di mana
semua itu dapat menunjang kemampuan guru dalam pembelajaran.
(Daryanto,2011:6)
5. PTK bersifat fleksibel sehingga mudah diadaptasikan dengan keadaan kelas.
Dengan demikian proses pembelajaran tidak monoton oleh satu model saja.
(Tahir,2012:81)
6. PTK menggunakaan metode kontekstual. Artinya variable-variable yang akan
dipahami selalu berkaitan dengan kondisi kelas itu sendiri. Sehingga data yang
diperoleh hanya berlaku untuk kelas itu saja dan tidak dapat digeneralisasikan
dengan kelas lain. (Tahir,2012:81)
7. PTK dalam pelaksanaannya terbagi dalam beberapa pembagian waktu atau siklus.
(Sukardi,2011:212)
8. PTK tidak diatur secara khusus untuk memenuhi kepentingan penelitian semata.
Melainkan harus disesuaikan dengan program pembelajaran yang sedang berjalan
di kelas tersebut. (Sanjaya,2010:34)
9. Menurut Ibnu (dalam Aqib, 2009:16) memaparkan bahwa PTK memiliki karakteristik
dasar yaitu:
a. Dalam pelaksanaan tindakan berdasarkan pada masalah yang dihadapi guru;
b. Adanya perpaduan dalam pelaksanaanya;
c. Peneeliti sebagai media yang melakukan refleksi;
d. Bertujuan memperbaiki dan atau meningkatkan kualitas praktik instruksional;
e. Dalam pelaksanaannya terbagi beberapa siklus atau periode.

2. Paradigma yang berkembang dalam dunia pendidikan saat ini adalah guru seyogyanya
melakukan PTK sebagai upaya pemecahan masalah dalam proses pembelajaran. Coba
Saudara jelaskan:

a. Alasan guru melakukan PTK

menurut Hopkins (1993) berkaitan dengan isu-isu seputar profesionalisme, praktik di


kelas, kontrol sosial terhadap guru, serta kemanfaatan penelitian pendidikan. Dari
segi profesionalisme, penelitian kelas yang dilakukan oleh guru dipandang sebagai
satu unjuk kerja seorang guru yang profesional karena studi sistematik yang
dilakukan terhadap diri sendiri dianggap sebagai tanda (hallmark) dari pekerjaan
guru yang profesional.
b. Gambar siklus PTK dengan cara Anda sendiri;

Pelaksanaan

Perencanaa SIKLUS I Pengamatan


n

refleksi

Perencanaa
n

refleksi SIKLUS II Pelaksanaan

Pengamatan

c. Jelaskan kapan siklus tersebut dapat dikatakan berakhir?


Kalau si peneliti sudah merasa puas terhadap hasil yang dicapai dalam suatu
kegiatan PTK yang lakukan, maka akan mengakhiri siklus-siklus tersebut.
Selanjutnya, peneliti akan melakukan satu identifikasi masalah lain dan kemudian
diikuti oleh tahapan-tahapan PTK baru guna mencari solusi dari masalah tersebut.

3. Ibu X adalah guru kelas IV SD Y, menemukan gejala masalah di kelas yang


dibimbingnya yaitu kesulitan memotivasi siswa-siswinya untuk mengerjakan tugas yang
diberikan.
a. Menurut Anda kegiatan yang dilakukan oleh dosen LPTK dan ibu X apakah
termasuk PTK?
b. Jelaskan alasan Anda

4. Jika ibu X menemukan masalah dan segera mancoba mencari jalan untuk mengatasi
masalah tersebut.
a. Menurut Anda langkah-langkah yang dilakukan oleh ibu X tersebut dapat
dikategorikan sebagai Kegiatan PTK? Berikan alasannya
b. Menurut Anda apa saja yang harus dilakukan oleh ibu X untuk menganalisis
masalah tersebut sehingga dapat dikumpulkan data sebagai dasar identifikasi
masalah?
5. Dalam melaksanakan pembelajaran di kelas sering kali menghadapi permasalahan
yang dapat menghambat tercapainya tujuan.
a. Berikan contoh kasus yang pernah Anda temukan dalam mengajar sehari-hari,
b. Jelaskan hasil identifikasi masalah terhadap kasus itu; c. Jelaskan hasil Analisisnya
c. Berikan alternatif pemecahan masalah tersebut; e. Berikan alasan pemecahan
masalah tersebut

Anda mungkin juga menyukai