Disusun oleh :
Nama : Yuli Yulianti
NIM : 857519812
Program studi : SI PGSD Masukan Sarjana
Pokjar / Kelas : Majalengka / B
Masa Registrasi : 2023.1
Puji syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Tugas Tutorial 1 ini pada waktunya.
Adapun tujuan dari penulisan ini adalah untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Penelitian Tindakan
Kelas, selain itu bertujuan untuk menambahkan wawasan tentang Penelitian Tindakan Kelas bagi
para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terimakasih bagi semua pihak yang telah membagi Sebagian pengetahuannya
sehingga saya dapat menyelesaikan laporan tugas tutorial ini.
Saya menyadari, tugas yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan laporan ini.
Yuli Yulianti
1. Adanya masalah dalam PTK dipicu oleh munculnya kesadaran pada diri guru bahwa
praktik yang dilakukannya selama ini dikelas mempunyai masalah yang perlu
diselesaikan. Dengan perkatan lain, guru merasa bahwa ada sesuatu yang harus
diperbaiki dalam praktik pembelajaran yang dilakukannya selama ini, dan perbaikan
tersebut diprakarsai dari dalam diri guru sendiri ( an inquiry of practice from within ),
bukan oleh orang luar, tegasnya kepedulian guru terhadap kualitas pembelajaran yang
dikelolanya merupakan awal dari munclnya masalah yang perlu dicari jawabannya.
Dalam PTK guru mengumpulakn data dalam praktiknya sendiri melalui refleksi diri,
ini berarti guru mecoba mengingat Kembali apa yang dikerjakannya di dalam kelas apa
dampak Tindakan tersebut bagi siswa dan kemudian yang terpenting guru mencoba
memikirkan mengapa dampaknya seperti itu.
Untuk melakukan refleksi guru berusaha bertanya kepada diri sendiri , misalnya
mengajukan pertanyaan berikut ?
4. a. Pada dasarnya, penelitian tindakan kelas dilakukan melalui beberapa siklus atau
pegulangan siklus. Setiap siklusnya mengacu pada metode PTK yaitu terdiri dari empat
tahap berikut. :
1. Tahap perencanaan
Pada tahap ini, peneliti harus mempersiapkan dengan matang konsep penelitian yang akan
dijalankan, misalnya rencana pembelajaran beserta instrumennya.
2. Tahap pelaksanaan
Tahap pelaksanaan adalah tahap penting penentu keberhasilan penelitian. Pada tahap inilah
Bapak/Ibu akan mengeksekusi rencana yang telah dibuat. Pada tahap ini, Bapak/Ibu harus
bisa mengajar dengan baik dan apa adanya. Artinya, jangan terlihat tegang dan seolah-olah
terpaksa.
3. Tahap pengamatan
Pada tahap pengamatan, ada dua hal yang harus Bapak/Ibu amati, yaitu kegiatan belajar
siswa dan kegiatan mengajar Bapak/Ibu. Kegiatan belajar siswa bisa Bapak/Ibu pantau
selama proses pembelajaran berlangsung. Sementara itu, kegiatan mengajar Bapak/Ibu bisa
dipantau oleh orang lain (kolaborator) misal teman sesama guru.
4. Tahap refleksi
Tahap refleksi bisa berupa diskusi antara Bapak/Ibu dan kolaborator. Diskusi bertujuan
untuk membagikan hasil pengamatan kolaborator terhadap kinerja Bapak/Ibu di kelas.
b. Sikulus PTK dianggap berakhir apabila perbaikan sudah berhasil. Perlu di catat bahwa
satu siklus PTK dapat terjadi pada minimal 3 pertemuan. Lebih- lebih untuk tujuan
perbaikan yang membutuhkan waktu cukup lama, seperti meningkatkan kemapuan
menulis, maka satu siklus PTK dapat terdiri dari beberapa pertemuan.
c. – RPP siklus I dan II menggunakan materi yang sama akibatnya hasil belajar anak pada
siklus II tentu meningkat tapi bukan mencerminkan hasil dari Tindakan kelas melainkan
karena pembelajaran yang di ulang atau remedial.
1. PTK dapat dimanfaatkan oleh guru untuk memperbaiki pembelajaran. Karena memang
sasaran akhir PTK adalah perbaikan pembelajaran, perbaikan ini akan menimbulkan rasa
puas bagi guru karena ia sudah melakukan sesuatu untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran yang dikelolanya.
2. PTK membuat guru lebih percaya diri. Guru yang mampu melakukan analisis terhadap
kinerjanya sendiri di dalam kelas sehingga menemukan kekuatan dan kelemahan dan
kemudian mengembangkan alternatif untuk mengatasi kelemahannya jelas merupakan
guru yang percaya diri.
b. Manfaat PTK bagi Siswa
1. PTK bermanfaat untuk meningkatkan proses/hasil belajar siswa, PTK dapat menjadi
model bagi para siswa dalam bersikap kritis terhadap hasil belajarnya.
1.PTK memberikan sumbangan yang positif terhadap kemajuan sekolah, yang tercemin
dari peningkatan kemampuan professional para guru.
2. perbaikan proses dan hasil belajar siswa, serta kondusifnya iklim Pendidikan di sekolah
tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Wihardit Kuswaya dan Wardani I G.A.K. (2022). Penelitian Tindakan Kelas. Tangerang Selatan
: Universitas Terbuka
https://www.amongguru.com/perbedaan-penelitian-tindakan-kelas-ptk-dengan-non-ptk/
https://www.studocu.com/id/document/universitas-negeri-semarang/penelitian-tindakan-
kelas/perbedaan-ptk-dan-non-ptk-siklus-ptk-pelaksanaan-ptk-dan-data-dalam-ptk-penelitian-
tindakan-kelas/45067142
https://www.quihttps://www.researchgate.net/figure/Gambar-1-Skema-Penelitian-Tindakan-
Kelas-7_fig1_322337433 pper.com/id/blog/info-guru/penelitian-tindakan-kelas-ptk/