Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH ALQUR’AN HADIST

ILMU PENGETAHUAN (SAINS) DAN TEKNOLOGI

Guru Mapel: Drs. H. A. Farid


OLEH KELOMPOK VI
 Rikhadatul Aisyah
 Mujahidin Arif
 Desi Anggriani
 Arif Rahman
 Amarul Kholis
 Tari Wulansari

MA NEGERI 1 KOTA BIMA


TAHUN PELAJARAN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas berkat dan
rahmatnya, kami dapat menyeselaikan tugas menyusun makalah tentang ILMU
PENGETAHUAN (SAINS) DAN TEKNOLOGI sesuai jadwal yang ditentukan.
Dalam penyusunan makalah, kami telah berusaha semaksimal mungkin demi
kesempurnaan penyusunan makalah ini baik dari hasil kegiatan belajar
mengajar di sekolah, maupun dalam melakukan diskusi.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih pak haji al farid sebagai
guru mata pelajaran al qur‟an hadits.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan kesalahan
serta masih jauh dari sempurna, oleh karena kami mengharapkan kritik dan
saran yang membangun.
Akhir kata kami berharap semoga tugas menyusun makalah tentang ibadah
dan muamalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Kota Bima, 15 november 2022


Penyusun

Kelompok 6
DAFTAR ISI

Sampul………………………………………………………………………………………………i
Kata pengantar…………………………………………………………………………………ii
Daftar
isi…………………………………………………………………………………………..iii
ILMU PENGETAHUAN (SAINS) DAN TEKNOLOGI
Pengertian
Dasar-dasar ilmu pengetahuan (sains) dan teknologi
Kesimpulan
PENGERTIAN ILMU PENGETAHUAN (SAINS) DAN TEKNOLOGI
Dalam islam, ilmu pengetahuan dan teknologi adalah suatu keharusan dan
harus sesuai dengan pandangan islam. Ilmu pengetahuan dan teknologi tanpa
pandangan islam, maka akan terjadi kekacauan baik secara fisik maupun secara
nonfisik.

DASAR-DASAR ILMU PENGETAHUAN (SAINS) DAN TEKNOLOGI


Al-Qur’an menekankan bahwa penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
adalah hal yang sangat penting dalam meningkatkan peradaban manusia.
Sebagai kalamullah, al-Qur’an banyak mengandung ayat-ayat yang memuat
pengetahuan dan teknologi. Karenanya Al-Qur’an adalah kitab suci yang ilmiah.
Pengetahuan dan teknologi yang tersirat dalam kandungan al-Qur’an dapat
dikembangkan guna kemaslahatan dan kesejahteraan hidup manusia.
Hal itu diisyaratkan pada saat ayat Al-Qur’an untuk pertama kalinya diturunkan
kepada Nabi Muhammad Saw. yaitu QS. al-‘Alaq: 1-5 :

‫ر أ ِ ب ك اِ ِسم اِق ِ ذ ر ي ب ال ق ٰ ق خل ن س خل ا ن ق ا ِم ن ِل ٰ ع ل ر‬
‫ل َكرم ٰ ا ِذ ي ال م عل ِم ق ل اِل ٰ ب م ن س ا ن‬ ‫أ ك اِق ب و ر‬
‫عل ِل م م ا ا م ل ' ٰ ي ع ل‬

Artinya:
“Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah
menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang
Mahamulia. Yang mengajar (manusia) dengan pena. Dia mengajarkan manusia
apa yang tidak diketahuinya.” (QS. al-‘Alaq [96]: 1-5)
Membaca adalah satu faktor terpenting dalam proses belajar untuk menguasai
suatu ilmu pengetahuan. Ayat yang pertama kali diturunkan tersebut diawali
dengan perintah untuk membaca. Ini mengindikasikan bahwa Al-Qur’an
menekankan betapa pentingnya membaca dalam upaya mencari dan
menguasai ilmu pengetahuan.
Ayat lain yang berisi dorongan untuk menguasai ilmu pengetahuan juga
dijelaskan dalam QS. al-Mujadilah ayat 11.

ِ ‫ه ال ل ِ ف سح ف س ح وا ي ِٰل ِس ف ا مج ل و ٰا اِ ذا‬
‫ق ي ل ل كم تف س‬
ٰ ‫ف‬ِ ‫ح وا‬
ِ ‫ا ٰ من ِ ذ ي ن ا ها ال ٰ اَٰي ي ٰ ل ك م واِ ذا‬
‫ق ي ل ا ن ش ز وا فا ن ش ز و ا ِ ٰه ِ ذ ي‬
‫ن ي ر فع‬
ٰ ‫اِل ل و ا ٰ ٰن ِم ن ك م م ال ا ِ ذ ي ن وال وت وا ا ِم عل ال ٰ ال ل‬
‫رج ت ٰ و د ب و‬
‫نِ مها ت ير‬
‫عمل خب‬

Artinya:
“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah
kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan
memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,”
maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang
beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan
Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” (QS. al-Mujadilah [58]: 11).
Al-Qur’an banyak mendorong umat manusia untuk menggali, meneliti dan
mengembangkan isyarat-isyarat ilmu pengetahuan dan teknologi untuk
kepentingan dan kesejahteraan hidupnya. Isyarat-isyarat ilmu pengetahuan
dan teknologi tersebut diantara berkenaan dengan ilmu kedokteran, farmasi,
pertanian, matematika, fisika, kimia, biologi, ilmu anatomi tubuh, teknologi
perkepalan, teknologi pesawat terbang, dan lain sebagainya.
Di mana dalam sejarah perkembangan peradabannya, umat Islam telah
melahirkan banyak cendekiawan muslim yang telah berhasil membuahkan
penemuan-penemuan bersejarah dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan
dan teknologi. Di antara cendekiawan-cendekiawan muslim tersebut ialah:
Ibnu Rusyd, Al-Farabi, Ibnu Sina, Ibnu Maskawaih, Al-Khawarizmi, dan lain-lain.
Penemuan-penemuan ini kemudian dikembangkan lagi oleh para ilmuwan
barat ketika peradaban mereka kemudian meningkat.
JADI KESIMPULANYA
Al-Quran bukanlah kitab sains murni, namun demikian Al-Quran tetap
berfungsi sebagai kitab ilmu pengetahuan.
Al-Quran mengajarkan kepada manusia untuk senantiasa menuntut ilmu,
mengamalkannya, serta menularkannya kepada orang lain. Barangsiapa telah
menunaikan hal tersebut, maka orang tersebut telah mendapatkan kebaikan
yang banyak.
Adapun beberapa ayat dalam Al-Quran yang mengisyaratkan tentang hal-hal
ilmiah di alam semesta, hal tersebut merupakan mukjizat bayani bagi Al-Quran
serta untuk menambah keimanan bagi orang yang beriman.

KODE RAHASIA

Anda mungkin juga menyukai