Judul Asli Efficacy and Safety of a Stimulator Using Low-Intensity Pulsed

Ultrasound Combined with Transcutaneous Electrical Nerve

Stimulation in Patients with Painful Knee Osteoarthritis
Judul Terjemahan Khasiat dan Keamanan Stimulator Menggunakan Denyut
Intensitas Rendah
US Dikombinasikan dengan Transcutaneous Electrical Nerve
Stimulation pada Penderita dengan nyeri Osteoartritis Lutut
Nama Jurnal Hindawi Pain Research and Management
https://doi.org/10.1155/2019/7964897
Volume dan Halaman Volume 2019
Halaman : halaman 1-10
Dimuat di, edisi, volume, Di muat di https://doi.org/10.1155/2019/7964897
issue, dan halaman Edisi 1155
Volume 2019
Issue 10
Halaman : halaman 1-10
Tahun 2019
Penulis Eu-Deum Kim ,Yu Hui Won ,Sung-Hee Park,Jeon-Hwan Seo,Da-
Sol Kim ,Myoung-Hwan Ko ,and Gi-Wook Kim
Koresponden Myoung-Hwan Ko; mhko@jbnu.ac.kr and Gi-Wook Kim;
rehabk26@mdctc.or.kr
Reviewer Muhammad Hikmawan Sholihin SST.Ft
Tanggal 17 November 2022
Tujuan Penelitian Untuk menjelaskan efektifitas dan keamanan stimulator
menggunakan US berdenyut intensitas rendah (LIPUS) yang
dikombinasikan dengan TENS pada pasien dengan
osteoartritis lutut (OA) yang nyeri. Kami mengevaluasi
keefektifan terapi ini terhadap rasa sakit, fungsi fisik,
dan regenerasi tulang rawan. Selain itu, untuk membuktikan
keunggulan efek LIPUS yang dikombinasikan dengan terapi
TENS dibandingkan dengan terapi TENS saja
Subject Penelitian 40 pasien (32 wanita dan 8 pria) berusia antara 45-85 tahun.
20 pasien dialokasikan secara acak ke masing-masing
kelompok. Dua pasien keluar karena riwayat injeksi steroid
pada lutut yang terkena atau inisiasi NSAID selama percobaan.
Oleh karena itu, 19 pasien dari masing-masing kelompok
menyelesaikan pengobatan dan evaluasi
Metode Penelitian Dari 40 pasien berusia 45-85 tahun dengan OA lutut yang
nyeri, 20 pasien hanya menerima terapi TENS dan 20 pasien
menerima LIPUS dikombinasikan dengan terapi TENS selama 8
minggu (total lebih dari 80 sesi pengobatan). Kami
mengevaluasi visual analogue scale (VAS), Western Ontario
dan McMaster Universities (WOMAC) indeks osteoarthritis,
MOS 36-Item Short-Form Health Survey (SF-36), dan
ketebalan kartilago artikular femoralis (FAC). Evaluasi
dilakukan pada tiga kunjungan: kunjungan 1 (V1, pra-
perawatan, dalam 28 hari setelah skrining), kunjungan 2 (V2,
 periode pasca-perawatan 1, ±3 hari setelah perawatan), dan
kunjungan 3 (V3, periode pasca-perawatan 2, 21 ± 3 hari
setelah perawatan)
Hasil Penelitian Tidak ada perbedaan yang signifikan antara kedua terapi
tersebut. Dalam perbandingan kelompok, kedua perawatan
(hanya terapi TENS dan LIPUS dengan terapi TENS)
menunjukkan perbedaan statistik dari nilai awal untuk nyeri
dan hasil fungsi fisik. Ketebalan FAC tidak menunjukkan
perbedaan yang signifikan setelah perlakuan pada kedua
kelompok.
Kesimpulan Efek stimulator menggunakan LIPUS dengan TENS pada
pereda nyeri dan peningkatan fungsional tidak lebih unggul
dari satu-satunya terapi TENS. Regenerasi tulang rawan, yang
diharapkan sebagai manfaat tambahan dari LIPUS, juga tidak
terbukti secara signifikan
Kekuatan Penelitian 1. Waktu penelitian cukup lama (8 minggu, lebih dari 80 sesi terapi)
sehingga hasil yang diharapkan bisa dimaksimalkan

Kelemahan Penelitian 1. Jumlah sampel kurang banyak

2. Jumlah sampel antar kelompok tidak seimbang