Anda di halaman 1dari 4

PENGANTAR ILMU PENYULUHAN PETERNAKAN 08

PROPOSAL KEGIATAN PENYULUHAN

“ PENGARUH KEBERSIHAN KANDANG DAN FAKTOR LINGKUNGAN YANG


MENYEBABKAN PENYAKIT NGOROK PADA AYAM BROILER “

DISUSUN OLEH :

NURAINI
2110612038

DOSEN PENGAMPU :

Dr. Ir. FUAD MADARIS, MSc.

FAKULTAS PETERNAKAN

UNIVERSITAS ANDALAS

2022
A. Judul Kegiatan Penyuluhan

Hasil wawancara saya dari salah satu peternak yang ada di daerah Koto Baru Limau Manis,
Padang masalah yang dapat saya simpulkan dalam bentuk judul yaitu “ PENGARUH
KEBERSIHAN KANDANG DAN FAKTOR LINGKUNGAN YANG MENYEBABKAN
PENYAKIT NGOROK PADA AYAM BROILER “

B. Latar Belakang

Ayam broiler secara genetik mempunyai kemampuan tumbuh lebih cepat dibanding ayam
type lain. Pertumbuhan badan yang cepat tidak sebanding dengan perkembangan organ vital
dalam ayam yaitu jantung dan paru-parunya. Sehingga kedua organ ini sangat rentan terhadap
gangguan baik dari dalam maupun luar. Untuk menunjang pertumbuhan badan ayam, paru-paru
dipaksa bekeja keras menyuplai oksigen untuk metabolisme tubuh, dan jantung juga dipacu
untuk mengalirkan darah yang akan membawa oksigen tersebut ke seluruh tubuh.

Oksigen merupakan komponen penting dalam metabolisme tubuh ayam. Zat ini didapat
dari udara bebas lewat saluran pernafasan ayam. Udara masuk tubuh ayam melalui hidung
kemudian masuk ke trakea dan selanjutnya akan menuju ke bronki dan bronkioli di paru-paru.
Dari sini oksigen akan dihembuskan ke dalam kantong udara yang ada di rongga tubuh ayam,
dan di tubuh ayam terdapat 8 buah kantong udara. Kemudian udara akan dikeluarkan dengan
jalan didorong dari kantong udara tersebut ke bronkioli, bronki dan trakea. Saluran pernafasan
ayam secara alami dilengkapi dengan pertahanan mekanik. Permukaannya dilapisi oleh mukosa
dan terdapat silia (bulu-bulu getar) serta mukus yang berfungsi menyaring udara yang masuk. Di
saluran pernafasan atas ini partikel yang besarnya lebih dari 4 mikron akan didorong keluar oleh
silia dan mukus yang ada. Disaluran pernafasan atas selain mengalami penyaringan udara juga
mengalami penghangatan. Dan berikutnya di saluran pernafasan bawah terjadi lagi penyortiran
partikel yang lebih kecil.

Kandang ayam sistem postal yang memakai sekam atau serutan kayu sebagai litternya,
tingkat kepadatan ayam, kelembaban dan temperatur kandang, ventilasi kandang akan
mempengaruhi kualitas udara di dalam kandang. Banyaknya partikel debu di udara akan
memberatkan kerja saluran pernafasan. Temperatur yang tinggi akan meningkatkan intake air
minum ayam dan menyebabkan kotoran menjadi lebih encer (wet dropping). Dan di Indonesia
ini kelembaban udara cukup tinggi sehingga litter menjadi basah dan kadar amonia di dalam
kandang menjadi tinggi. Amonia yang terhirup akan mengiritasi saluran pernafasan ayam, dan
menyapu silia di mukosanya. Sel-sel yang ada di permukaan saluran pernafasan menjadi rusak,
sehingga mekanisme awal pertahanan tubuh menjadi terganggu. Agen penyakit baik bakteri
ataupun virus yang terbawa udara akan mudah sekali menempel di saluran pernafasan karena
sistem pertahanan mekanik tidak berfungsi optimal. Di tempat ini agen tersebut akan
berkembang biak, dan pada akhirnya akan menimbulkan kerusakan lebih parah.
C. Tujuan dan Manfaat

Penyakit ngorok pada ayam tersebut, dapat diatasi dengan menjaga kandang agar tetap
bersih, pemberian vaksin. Untuk itu beberapa tujuan dari pembersihan kandang dan pemberian
vaksin yaitu untuk manjadikan kandang tetap bersih dan suhu kandang tetap terjaga.

Sedangkan manfaat yang didapatkan yaitu peternak dapat mengurangi penyakit ngorok
dengan menjaga kebersihan kandang agar tidak terinfeksi virus.

D. Lokasi dan Waktu


 Lokasi :
Koto Baru, Limau Manis Selatan, Padang, Provinsi Sumatera Barat.

 Waktu
Hari/ tanggal : Jum’at/ 28 Oktober 2022
Pukul : 15.00

E. Ukuran Sukses

Ukuran sukses dari pembersihan kandang tersebut yaitu ayam bebas dari penyakit dan kuman
yang bersarang di area kingkungan kandang. maka dari itu, kotoran dalam kandangnya perlu
dibersihkan setiap hari.

F. Alat/ Bahan

Untuk memastikan kebersihan kandang, maka diperlukan alat dan bahan sebagai berikut:

No Alat/ Bahan Jumlah Ukuran Harga


1. Disenfektan (Virukil) 5 Botol/ Liter Rp 300.000 X 5
= Rp 1.500.000
2. Sikat 3 Buah Rp 15.000 X 3
= Rp 45.000
3. Masker 1 Kotak Rp 30.000 X 1
= Rp 30.000
4. Sarung Tangan Plastik 1 Kotak Rp 45.000

5. Sekop 2 Buah Rp 30.000 X 2


= Rp 60.000
6. Mesin Steam 1 Buah Rp 1.800.000

7. Air 2000 Liter -


Total Rp 3.420.000
G. Cara Kerja

 Tindakan desinfeksi terhadap seluruh kendaraan yang keluar masuk lokasi kandang
 Tempat untuk cairan desinfektan dan cuci tangan disediakan di dekat pintu masuk lokasi
kandang dan dilakukan pergantian setiap hari
 Dilakukan pembatasan yang ketat terhadap keluar masuknya material, unggas lain,
produk unggas, pakan, kotoran unggas dan hal lain yang memiliki kemungkinan
membawa penyakit
 Semua material yag masuk maupun keluar dilakukan desinfektan terlebih dahulu.
 Dilakukan pembatasan secara ketat terhadap orang dan kendaraan yang keluar masuk ke
lokasi peternakan
 Orang yang menderita sakit dan dapat menularkannya kepada ternak tidak diijinkan
memasuki area kandang
 Setiap orang yang akan masuk dan keluar area kandang harus mencuci tangan dengan
sabun/desinfektan dan mencelupkan kaki ke dalam bak yang berisi desinfektan
 Setiap orang yang berada di lokasi kandang haraus memakai pelindung diri, seperti,
masker, sepatu boat, penutup kepala, sarung tangan, dan pakaian kandang
 Mencegah keluar masuknya binatang yang bisa menjadi vector penyakit kelokasi
kandang seperti tikus, itik, serangga dan burung liar
 Kangdang dan peralatan serta litter dilakukan pemberisan secara berkala sesuai dengan
prosedur
 Tidak diperbolehkan makan, minum, merokok dan maeludah selama di lokasi kandang
 Tidak membawa ayam yang sakit atau mati keluar dari area Peternakan
 Ayam yang mati dari peternakan harus dibakar dan dikubur sesuai dengan ketentuan
yanag berlaku
 Kotoran ayam/limbah sebaiknya dioleh terlebih dahulu sebelum dikeluarkan dari area
kandang misalnya dibuat kompos - Air hasil pencucian kandang dll harus dialirkan ke
tempat penampungan sehingga tidak menggenang di sekitar kandang

H. Pelaksanaan dan Penanggung jawab

Bapak Alwis Zunir bekerja sama dengan PT. Pokphand Padang. Pelaksanaan dan
penanggung jawab dari keberhasilan kandang ayam broiler ini yaitu bapak Alwis Zinur.
Kegiatan setiap hari pak Alwis adalah memberi pakan dan minum ayam broiler serta
membersihkan kandang.

Anda mungkin juga menyukai