LAPORAN
PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR
(PKM) – PGSD
Disusun oleh :
................................
NIM .......................
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN
PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR
(PKM) – PGSD
Nama : ........................
NIM : ........................
Program : S.1 PGSD
Kelompok Belajar : Sidomulyo
Sidomulyo, ..................................2
Pembimbing 012
Mahasiswa
MUNADI, S.Pd.,MM
NIP 19690510 199903 1 008
...............................
NIM .....................
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan rasa syukur kehaadirat Ilahi Rabbi, penulis merasa gembira dan
bahagia atas tersusunnya laporan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) PGSD ini.
Betapa maha besar Allah, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, yang selalu
memberikan perlindungan, kasih sayang, dan berbagai ilmu pengetahuan sehingga penulis
mampu berkarya guna menopang kepentingan hidup bersama dalam dunia pendidikan.
Di tengah era globalisasi ini, ternyata masih banyak kegelisahan di dalam dunia
pendidikan. Perkembangan jaman yang ditandai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi selalu membawa dampak bagi kehidupan manusia, baik dampak positif seperti
perbaikan kualitas hidup manusia maupun dampak negatif, seperti : krisis moral, turunnya
nilai-nilai kemanusiaan.
Profesi yang paling berperan dalam dunia pendidikan adalah guru, dengan kata lain guru
mempunyai posisi vital dalam perkembangan kehidupan manusia yang dinamis ini.
Dengan demikian mengajar merupakan kegiatan manajerial yang harus dapat dilakukan
secara professional. Mengajar menentukan masa depan peserta belajar sebab apa yang
mereka terima dalam pembelajaran dapat mempengaruhi perkembangan dan perilaku mereka
dalam kehidupan selanjutnya.
Sidomulyo, ...........................2012
Penulis
.......................................
DAFTAR ISI
Hal
Halaman Judul i
Halaman Pengesahan …………………………………………………. ii
BAB I
PENDAHULUAN
Program pengajaran adalah suatu rencana pelaksanan proses belajar mengajar yang
didasarkan atas pertimbangan tujuan yang ingin dicapai, bahan, metode, alat, alokasi waktu
dan evaluasi agar siswa menguasai proses belajar dan hasil belajar yang optimal. Peningkatan
kualifikasi pendidikan guru diharapkan mampu meningkatkan kemampuan professional
mengajar. Guru dalam hal ini sangat penting dilakukan mengingat profesi mengajar
merupakan pekerjaan yang tidak mudah dilakukan. Dalam mengajar terkandung kemampuan
menganalisis kebutuhan siswa, mengambil keputusan yang harus dilakukan, merancang
pembelajaran yang efektif dan efisien mengaktifkan siswa melalui motivasi, mengevaluasi
hasil belajar, merevisi pembelajaran agar lebih efektif. Mengajar merupakan kegiatan
manajerial yang harus dilakukan secara professional. Sebab yang siswa terima dalm
pembelajaran dapat mempengaruhi perkembangan dan perilaku mereka dalam kehidupan
selanjutnya (TIM FKIP, 2009:1.3).
Dick dan Carey (1985) mengatakan bahwa suatu strategi pembelajaran, yaitu
menjelaskan komponen-komponen umum suatu set bahan pembelajaran dan prosedur-
prosedur yang akan digunakan secara bersama-sama untuk menghasilkan hasil belajar pada
peserta didik (Robinson Situmorang, dkk, 2006:6.3).
Peningkatan kemampuan mengajar merupakan suatu proses pembentukan keterampilan
yang dilandasi oleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang mantap yang diharapkan telah
terbentuk menempuh berbagai mata kuliah, proses pembentukan keterampilan terutama
keterampilan mengajar haruslah dilakukan secara bertahap dan sistematis, sehingga
penguasaan keterampilan dapat dipantau secara bertahap dan sistematis pula.
1.3 Manfaat
Proses pembelajaran PKM ini telah banyak memberikan manfaat bagi guru, siswa dan
lembaga.
Manfaat bagi guru adalah :
BAB II
TEMUAN-TEMUAN DALAM PEMBELAJARAN
2.1 Kelemahan-kelemahan
Masih banyak kelemahan-kelemahan yang saya dapati saat melaksanakan pembelajaran,
diantaranya :
- Siswa kurang mampu menguasai kemampuan dengan baik.
- Siswa kurang memahami penjelasan dari guru.
- Siswa kurang mencapai tujuan pembelajaran.
- Siswa kurang mampu melaksanakan tugas secara optimal.
Metode yang saya gunakan kurang bervariasi, media pembelajaran kurang lengkap,
pengelolaan kelas kurang optimal, dan kurang mampu memotivasi siswa untuk belajar secara
efektif. Adanya siswa yang kurang atau lamban dalam belajar serta latar belakang yang
berbeda.
2.3 Kelebihan-Kelebihan
Sebagian besar siswa dapat mencapai tujuan pembelajaran yang saya harapkan.
2.4 Penyebab Kelebihan
Meskipun metode, media pembelajaran dan pengelolaan kelas yang saya gunakan
kurang tepat namun saya mencoba untuk mengembangkan kemampuan secara optimal dan
menjelaskan pelajaran sejelas mungkin kepada siswa. Selain itu siswa didukung adanya
sumber belajar yang lebih lengkap di luar sekolah untuk memperoleh ilmu pengetahuan dan
pengalaman, seperti : majalah, program televise, internet, dan sebagainya.
- Menggunakan metode yang lebih tepat dan memotivasi siswa dalam belajar;
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Secara garis besar hasil perbaikan pembelajaran yang telah dilaksanakan sebaiknya :
1. Guru lebih memperhatikan kegiatan pembelajaran agar pencapaian penguasaan materi
pelajaran lebih baik lagi.
2. Penerapan metode yang digunakan harus bervariasi, sehingga akan memotivasi siswa lebih
aktif lagi dalam pembelajaran di kelas.
3. Siswa yang kurang atau lamban dalam belajar, harus banyak berlatih dan diberi bimbingan
khusus sehingga dapat mengejar kekurangan-kekurangannya.
DAFTAR PUSTAKA
Jakarta. IG.A.K. Wardani, dkk, 2009, Perspektif Pendidikan SD, Universitas Terbuka,
Jakarta.
Situmorang, Robinson, dkk, 2006, Desain Pembelajaran, Universitas Terbuka, Jakarta.
TIM FKIP, 2009, Pemantapan Kemampuan Mengajar PKM PGSD, Universitas Terbuka, Jakarta.
dikumpulkan
mahasiswa
1. RP 12 12
2. Lembar Refleksi 12 12
3. Instrumen penilaian APKG 1 12 12
4. Instrumen Penilaian APKG 2 12 12
Sidomulyo, ........................2012
Mengetahui
Kepala SDN ......................
................................................
NIP ........................................ ................................
NIM .......................