Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN

LAPORANPRAKTIK KERJA LAPANGAN

"PROSES LAPORAN PEMBONGKARAN REM CAKRAM "


SMK ISLAMIYAH ADIWERNA TEGAL
Disusun guna menyelesaikan pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan
Tahun Pelajaran 2021/2022

Disusun Oleh :

Nama : M.AFDAL BBAROS

Nis : 20 8815

Kelas : XII TKRO 5

Program Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan Otomotif

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN SMK ISLAMIYAH ADIWERNA
Jl.SINGKIL 234 ADIWERNA Tlp(0283) 4445295 Kab.Tegal 52194 1

1
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Prakerin ini telah disetujui dan disahkan oleh pembimbing laporan

SMK ISLAMIYAH ADIWERNA

Hari :

Tanggal :

Adiwerna,..................... 2021

Disetujui oleh :

Pembimbing Penguji

AHMAD MUFTADI S.Pd RHISKIANTO S.Pd

Mengetahui:

Kepala sekolah

Drs.JONI ISKANDAR

1
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi Rabbil ‘Alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat
Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga
penulis dapat menyelesaikan PKL ini dengan baik. SMK Islamiyah Adiwerna, merupakan
sebuahSekolah Menengah Kejuruan yang menerapkan program PKL, sebagai sebuah
wujud pelaksanaan Pendidikan Sistem Ganda, sesuai dengan Kurikulum SMK yang telah
ditetapkan oleh Departemen Pendidikan Nasional.Dalam penyusunan Laporan PKL ini
banyak pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuan kepada penulis. Oleh
karena itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Drs.Joni Iskandar selaku kepala sekolah SMK Islamiyah Adiwerna


2. Bapak HARSOYO SASONTO S.P.D Kepala Program Keahlian Teknik kendaraan
ringan otomotif di SMK Isalmiyah Adiwerna
3. Bapak AHMAD MUFTADI S.Pd selaku pembimbing Laporan PrakerinTKRO SMK
Islamiyah Adiwerna
4. Bapak RHISKIANTO S.Pd selaku penguji laporan praktik SMK Isalmiyah adiwerna
5. BENGKEL KEMBAR MOTOR sebagai tempat bimbingan industri.
6. Rekan-rekan tingkat XII TKRO SMK Islamiyah Adiwerna.
7. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah membantu
penulis dalam pembuatan dan penyusunan Laporan Prakerin.

Penulis menyadari bahwa pembuatan dan penyusunan Laporan Prakerin ini


masih terdapat kekurangan-kekurangan dan belum sempurna, oleh karena itu segala
kritik dan saran penulis harapkan demi kesempurnaan Laporan Prakerin ini.

Akhir kata, besar harapan penulis agar Laporan Prakerin ini dapat memberikan manfaat
kepada penulis serta bagi para pembaca sekalian.

Adiwerna,............................2021.

Penulis: M.AFDAL BAROS 3

1
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .. 1

HALAMAN PENGESAHAN .. ii

KATA PENGANTAR .. iv

DAFTAR ISI .. v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang PKL .......................................................................................


B. Landasan Hukum ............................................................................................
C. Tujuan PKL ....................................................................................................
D. tujuan Pembuatan Laporan PKL ...................................................................
BAB IWaktu dan Tempat Pelaksanaan

PKL...................................................... .. 4
BAB III LANDASAN TEORI

A. Pengertian .............................. 5

B. Komponen .............................. 8

C. Gambar Kerja ............................. 10

D. Prinsip Kerja ............................. 11

E. Keselamatan Kerja ............................. 11

F. Laporan Kegiatan PKL ............................. 11

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan ..19
B. Saran ..19
LAMPIRAN 4

1
BAB l

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

PKL merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib bagi siswa jurusan TKRO
(Teknik Kendaraaan Ringan otomotif). Hal ini sesuai dengan kurikulum pendidikan di
SMK Isamiyah Adiwerna, dan merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk
memperoleh nilai praktik kerja industri.

PKL merupakan pengamatan terhadap suatu proyek di ndustri, sehingga siswa diharapkan
dapat mengetahui kegiatan di ndustry secara langsung dan mampu mengaitkannya
dengan teori dan praktik yang diajarkan di sekolah. Selama mengikuti Praktik Kerja
Industri, di samping melakukan pengamatan langsung, sehingga diharapkan dapat
membantu menyelesaikan permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan proyek
tersebut. Diharapkan dari keikutsertaan dalam kegiatan secara langsung, dapat
meningkatkan skill dan kemampuan serta profesionalisme kinerja. Dengan demikian
akan menumbuhkan sikap mandiri dan kritis dalam diri manusia tersebut serta
diharapkan siswa dapat mengembangkan kreatifitasnya di industri.

B. Landasan Hukum PKL

1. Undang- undang no 20 tahun 2003, tentang sistem pendidikan nasional :


Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasan
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,
pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan
yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

2. Kepmen pendidikan dan kebudayaan no 323/u/1997, tentang penyelenggaraan


prakerin SMK. 5

1
3. Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah.

4. Penyelenggaraan sekolah menengah dapat bekerja sama dengan masyarakat


terutama dunia usaha / industri dan para dermawan untuk memperoleh
sumber daya dalam rangka menunjang penyelenggaraan dan pengembangan
pendidikan.

5. Pada sekolah menengah dapat dilakukan uji coba gagasan baru yang
diperlukan dalam rangka pengembangan pendidikan menengah.

6. Kepmendikbud No. 080/V/1993 tentang kurikulum sekolah menengah kejuruan


yangmenyatakan

7. Menggunakan unit produksi sekolah beroperasi secara professional sebagai


wahana pelatihan kejuruan.

8. Melaksanakan sebagai kelompok mata pelajaran kejuruan di sekolah dan


sebagailainnya di dunia usaha dan industri.

9. Melaksanakan kelompok mata pelajaran keahlian kejuruan sepenuhnya di


masyarakat dunia usaha dan industri.

C. Tujuan PKL

Adapun tujuan diadakan pelaksanakan PKL antara lain:

1. Untuk memperkenalkan siswa pada dunia usaha

2. Menumbuhkan & meningkatkan sikap profesional yang diperlukan siswa untuk


memasuki dunia usaha

3. Meningkatkan daya kreasi dan produktivitas tehadap siswa sebagai persiapan


dalam menghadapi atau memasuki dunia usaha yang sesungguhnya

4. Meluaskan wawasan dan Pandangan Siswa terhadap jenis-jenis pekerjaan pada


tempat dimana Siswa melaksanakan PKL 6

1
Tujuan dari penulisan laporan ini adalah sebagai berikut :

1. Sebagai persyaratan untuk dapat mengikuti Ujian Laporan Prakerin.


2. Sebagai bukti tertulis atas kegiatan Prakerin yang telah dilaksanakan oleh
penulis di Dunia Usaha / Dunia Industri.
3. tif SMK Islamiyah Adiwerna
4. Memberikan gambaran tentang Pemeriksaan REM CAKRAM pada mobil

Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan PKL dilaksanakan mulai tanggal 1 Juli – 30


September 2021, sesuai dengan tempat yang ditentukan.Dalam melaksanakan
PKL di BENGKELl KEMBAR MOTOR, JETIS ADIWERNA TEGAL

A. Prinsip Kerja
semua sistem bisa dipastikan bekerja dengan baik. Jika kendaraan selalu dalam
kondisi yang baik maka pengendara akan terhindar dari perasaan was-was.
Berkendara pun menjadi lebih tenang dan nyaman.

B. Keselamatan Kerja

Alat-alat Keselamatan Bekerja Di Bengkel Mobil Kalinyamat kulon Dianataranya


yaitu

1.BAJU KERJA (Werpack)

2.Safety Shoes

3.Sarung Tangan

4.Masker

1
D.Laporan Kegiatan PKL

1. Peralatan Yang Digunakan

a. Kunci pas g.palu

b. kunci roda h.obeng min

c. dongkrak dan jackstand

f. pengganjal roda

1) Sistem Rem

Sistem Rem berfungsi untuk mengurangi laju kendaraan (memperlambat) dan


menghentikan kendaraan serta berfungsi sebagai penghindar dari kecelakaan karena
dengan adanya rem, pengemudi dapat mengerem kendaraanya dengan sempurna tanpa
menabrak pengguna jalan didepannya.

a) Dasar Pengereman

Rem bekerja dengan metode jepitan pada sebuah piringan. Pengereman pada roda
dilakukan saat kita menginjak rem maka cairan hidrolik akan mengalir dan menekan
piston didalam caliper rem piston yang tertekan ini akan bergerak menekan dua buah
kampas rem dengan arah yang saling mendekati secara segaris. Ditengah dua kampas
terdapat sebuah piringan rem yang terhubung dengan roda sehingga gerakan kampas
rem yang saling menekan akan penjepit piringan rem. Inilah yang mengakibatkan
kendaraan berhenti.

b) Rem Cakram (Disc Brake)

Rem cakram paling banyak digunakan pada mobil-mobil penumpang pick up dan carry.
Mekanisme kerja dan bagian-bagian dari rem cakram ini ditunjukan pada gambar

1
dibawah ini :

Rem Cakram Mobil

1. Master Cilinder

Berfungsi sebagai penerus tekanan dari pada menjadi tekanan hidrolik

Master Silinder

Cara kerja dari master silinder

Apabila pedal rem ditekan batang piston akan mengantam tekananpegas membalik dari
piston digerakan kedepan pada waktu piston cup berada diujung torak comperesating
post akan ditutup bila piston maju lebih jauh lagi tekanan minyakrem akan bertambah.

2. Rem model Cakram

1
Pada rem model cakram kekuatan pengereman tertitik di dua buah kampas rem dengan
arah saling mendekati yang berputar.

Rem Model Cakram

Gambar 3.3 Rem Model Cakram

Bagian-Bagian Rem Cakram

Piringan Rem Disc Brake atau piringan rem terbuat dari solid sehinggakuat digunakan untuk
berh=gesekan dengan kampas rem

Kampas rem berfungsi sebagai media gesek yang akan menghentikan putaran piringan

Caliper rem adalah komponen yang berfungsi menggerakan kampas rem untuk menjepit
atau melepas dari piringan

Bagian-bagian Rem Cakram

Gambar 3.4 Bagian-bagian Rem Cakram

3. Boster Rem

Termasuk alat tambahan pada system rem yang berfungsi melipat gandakan tenaga
penekan pedal rem yang dilengkapi booster rem disebut servo (servo brake). Boster rem
yang dipasang menjadi satu dengan master silinder tetapi ada juga yang dipasang
terpisah

Boster Rem

Gambar 3.5 Boster Rem

Cara kerja boster rem

Bila pedal rem ditekan maka tekanan silinder hidrolik membuka sebuah katup sehingga

1
bagian dalam piston mengarah keluar adanya perbedaan tekanan antara bagian depan
dan belakang piston. Mengakibatkan torak terdorong kedepan.

Cara Kerja Boster Rem

Gambar 3.6 Cara Kerja Boster Rem

2) Cara Kerja

a) Saat Pedal Rem Di injak

Ketika kita menginjak pedal rem maka akan tekanan hidrolis dan master silinder. Tekanan
hidrolis tersebut akan disalurkan ke akuator rem dalam hal ini caliper rem pada pada
tekanan hidrolis akan digunakan untuk menggerakan piston, didalam caliper gerakan
piston di dalam caliper ini akan mendorong dua buah kampas rem untuk bergerak
menjepit roton yang sedang berputar, hasilnya roton akan berhentiberputar karena
putaranya terhambat oleh kampas rem yang menjepit roton tersebut.

b) Saat Pedal rem dilepas

Ketika kita melepas pedal rem maka tekanan hidrolis yang sebelumnya ada didalam system
rem menjadi hilang ini akan menyebabkan kampas rem kehilangan daya dorong karena
adanya dorongan pada kampas rem ini sejatinya bersal dari kekuatan injakan dan bisa
kembali berputar.

3) Kerusakan dan Perbaikan Rem Cakram

a) Muncul Suara Berdecit

Salah satu kerusakan yang sering terjadi dalam rem cakram adalah muncul suara berdecit
ketika proses pengereman. Biasanya hal ini terjadi pada rem-rem yang sudah berusia

1
diatas 30.000 km. Ada beberapa hal yang menjadi penyebab kerusakan pada rem
cakram tersebut, antara lain adalah:

Kondisi kampas rem dan cakram yang mungkin terlalu halus. Hal ini biasanya dikarenakan
kualitas dari bahan tersebut. Untuk mengatasi hal ini bisa dilakukan dengan mengganti
piringan cakram dengan komponen yang asli.

Piringan cakram sudah tidak rata sehingga menimbulkan bunyi saat terjadi gesekan. Hal ini
biasanya dikarekan umur cakram yang sudah tua dan jarang dirawat. Untuk itu
pentingnya merawat rem mobil, apalagi cara merawat mobil tua. Jika mencapai
30.000km , akan lebih baik untuk memeriksa secara berkala.

Terdapat benda asing, seperti pasir dan debu.

Pen Calliper Rem seret karena kekurangan pelumas. Untuk mengatasi hal ini bersihkan
calliper dan lumasi secara rutin.

Penyebab lainnya dapat dikarenakan piston rem yang amcet. Hal ini akrena penumpukan
karat-karat pada dinding piston. Cara membersihkan karat yang tepat bisa dilakukan
dengan menggunakan cairan khusus penghilang karat.

b) Rem Bergetar

Kerusakan lainnya yang sering terjadi pada rem cakram adalah rem yang bergetar. Kondisi
rem yang bergetar naik turun ini juga menjadi salah satu penyebab setir mobil bergetar.
Gangguan ini seringkali dikarenakan piringan rem cakram yang mungkin sudah tidak
rata dan tipis. Umumnya ketebalan cakram rem yang baik adalah 22mm tergantung dari
pabrikan. Jika hal ini terjadi pada mobil ini maka cara untuk memperbaikinya adalah
dengan mengecek terelbih dahulu ketebalan pada cakram rem. Jika anda masih merasa
ketebalannya normal, maka anda bisa melakukan pembubutan yang ditujukan untuk
meratakan kembali cakram. Namun jika kondisinya sudah tipis, maka segera ganti
dengan komponen piringan yang baru.

c) Rem Keras Saat Diinjak

1
Kerusakan pada rem cakram lainnya dapat terjadi saat rem keras ketika diinjak. Kerusakan
ini biasanya disebabkan karena minyak rem yang berkurang. Booster rem merupakan
komponen yang bekerja untuk menyuplai minyak rem. Sehingga jika booster rem
mengalami kerusakan, maka penting untuk mengetahui cara memperbaiki booster rem
mobil. Kerusakan yang terjadi pada booster rem akan mempengaruhi minyak rem
sehingga tekanan saat proses pengereman akan menjadi keras dan membahayakan.
Untuk memperbaiki hal ini, maka akan lebuk baik untuk mengkonsultasikan dengan
teknisi yang sudah ahli dan terpercaya. Jika komponennya harus diganti, maka segera
ganti dengan komponen yang baru.

d) Rem Tidak Pakem dan Mengganjal

Kerusakan yang terjadi pada rem cakram dapat mempengaruhi kekuatan pada rem ketika
melakukan pengereman. Hal yang paling sering terjadi adalah rem menjadi tidak pakem
dan terasa mengganjal. Sehingga menyebabkan pengereman menjadi semakin jauh dan
lama untuk bisa berhenti. Untuk mengetahui kondisi ini maka lakukan pengecekan.
Biasanya penyebab utamanya berasal dari kampas rem yang sudah habis. Sehingga
bagi pemilik mobil penting untuk mengetahui ciri kampas rem mobil habis. Kampas rem
memiliki masa pakai yang berbeda sesuai dengan spesifikasi dari pabrikan. Sehingga
jika kampas rem memang sudah mau habis, segera ganti dengan yang baru.

Selain itu penyebab lainnya bisa jadi dikarenakan kerusakan master rem mobil. Kerusakan
ini juga menyebabkan suplai minyak rem menjadi kurang optimal yang mana
mempengaruhi kecepatan dari daya cengkram rem terhadap ban mobil sehingga
membuat rem menjadi tidak pakem.

e) Rem Menjadi Lebih Dalam

Kondisi ini biasanya disebabkan karena kerusakan pada master rem dan sistem
pengereman. Biasanya yang akan terjaid adalah rem terasa terlalu dalam dan ringan

1
saat diinjak. Untuk mengatasi hal ini maka perbaikan secara keseluruhan merupakan
solusi yang tepat. Jika anda hanya mengganti komponen sil master rem ataupun
memperbaiki dinding master rem tidak membuat kondisi bertahan lama malah
menyebabkan kerusakan yang lebih parah. Kerusakan ini cukup membahayakan karena
kedalaman saat mengerem yang terlalu dalam menyebabkan proses pengereman
menjadi melambat. Hal ini yang membuat kecelakaan menjadi tidak dapat dihindari.

Nah itu tadi beberapa kerusakan oada rem cakram yang sering terjadi dan cara
mengatasinya. Untuk menghindari kerusakan-kerusakan ini, maka sebagai pemilik mobil
penting untuk melakukan perawatan secara berkala, terutama pada bagian sistem
pengereman mobil. Sehingga kondisi rem mobil tetap terjaga dengan baik dan dapat
bekerja dengan optimal. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah dilaksanakan praktik kerja lapangan selama kurang lebih 3 bulan


banyak sekali hal yang telah penulis dapatkan. Program praktik kerja  Industri
dilaksanakan  sekolah adalah merupakan salah satu bentuk kerja sama
antara   sekolah dengan dunia usaha / lapangan dalam rangka pelaksanaan
pendidikan sestem ganda yang harus dilaksanakan setiap tahunnya. Setelah
beberapa bulan  melakukan  Praktik kerja Industri dapat penulis simpulkan hal
-hal sebagai berikut :

1
1. Praktik kerja lapangan memberikan tambahan pengalaman yang
sangat berarti bagi para siswa

2. Praktik kerja lapangan dapat meningkatkan kemampuan kerja, inovasi


kerja, inisiatif kerja, keativitas, produktifitas yang berkualitas dalam
kerajinan maupun dalam bekerja

3. Pendidikan  kejuruan memegang peran yang sangat penting sekali dalam


proses peningkatan kualitas

4. Setiap pelaksanaan  praktik di dunia usaha kita harus  melaksanakan tata


tertib dan ketentuan-ketentuan yang berlaku pada perusahaan tersebut.

5. Dalam bekerja kita harus mementingkan keselamatan kerja baik itu


keselamatan atau  alat maupun keselamatan dalam bekerja yang
dilakukan.

2. Usahakan setiap pemasangan harus dalam keadaan bersih dan rapi.

B. SARAN

Semoga bisa bermaanfaat bagi semua pihak yang  berkaitan dalam


praktik kerja Industri ini  yaitu :

 1. Siswa

a. siswa sebaiknya selalu rajin dan disiplin kerja pada praktik kerjaa
Industri

b. .siswa sebaiknya selalu mentaati  peraturan  dan tata tertib yang  telah

b. dibuat/ditentukan oleh perusahaan

c. siswa hendaknya dapat menguasai salah satu bidang  keahlian agar


supaya dapat bersaing dengan yang lain  

d. biasakan bersifat jujur dan hati-hati dalam  bekerja

1
utamakan  keselamtan kerja

2. Sekolah

a. Praktik kerja Industri mohon tetap dilaksanakan  tiap tahun untuk


menunjang pendidkan sistem ganda

b. Guru pembimbing usahakan lebih sering megunjungi siswa  yang PKL


agar

b. siswa dapat konsultasi  atas berbagai masalah  yang telah


ditemukannya

c. Praktik di sekolahan agar diupayakan lebih banyak dari  pada teori


supaya pada saat praktik di dunia usaha/industri tidak kesulitan.

1. Dunia industri

a. industri sebaiknya dapat menerima siswa magang

b. industri sebaiknya dapat memberikan yang terbaik kepada siswa


magang.

1
Daftar pusaka

https://jinzcaluthax.blogspot.com/2013/10/laporan-pkl-perbaikan-sistem-rem-
cakram.html?m=1

https://www.materitugastugas.com/2020/10/Laporan-PKL-Perawatan--Perbaikan-
Rem-Cakram-Mobil.html?m=1

1
LAMPIRAN

1
1

Anda mungkin juga menyukai