1. Return ekspektasian pasar adalah sebesar 0,05. Saham ini mempunyai beta sebesar 4,05.

Jika
return bebas risiko sebesar 5% setahun, berapa return ekspektasian bulanan saham Bank BCA
(BBCA) ini menurut CAPM?
Jawaban :

RUMUS E(R) = RBR + β [E(Rm) – RBR]

Diketahui bahwa :
- Return ekspektasian pasar, E(Rm) = 0,05
- Beta, β = 4,05
5%
- Return bebas risiko, (RBR) = 5% setahun = = 0,4167% atau 0,004167 sebulan
12
E(R) = RBR + β [E(Rm) – RBR]
E(R) = 0,004167 + 4,05 [0,05-0,004167]
E(R) = 0,004167 + 4,05 x 0,045833
E(R) = 0,004167 + 0,18562365
E(R) = 0,18979065
Jadi, return ekspektasian bulanan menurut CAPM untuk saham Bank BCA (BBCA) yaitu
0,18979065

2. Menurut Jones (2014), APT mempunyai asumsi-asumsi yang lebih longgar dibandingkan dengan
yang digunakan di CAPM. Sebutkan empat asumsi yang digunakan di CAPM namun tidak
digunakan di APT!
Jawaban :
Beberapa asumsi – asumsi yang digunakan di CAPM namun tidak digunakan di APT, yaitu :
a. Investasi mempunyai horison satu periode.
b. Tidak ada pajak – pajak.
c. Pinjaman (borrowing) dan meminjam (lending) nilainya sama yaitu pada tingkat return bebas
resiko.
d. Investor – investor memilih portofolio berdasarkan return ekspektasian dan risiko portofolio.

3. Investor dapat membuka rekening di satu atau lebih pialang yang terdaftar di BEI dan OJK
tersebut. Jelaskan minimal lima faktor penting yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan
pialang!
Jawaban :
Beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan pialang sebagai berikut :
a. Pialang tercatat di BEI
b. Reputasi dari Pialang
c. Komisi yang Dipungut
d. Kemudahan Menggunakan dan Keamanan Perangkat Lunak
e. Kecepatan Akses ke Server Pialang
f. Pelayanan yang Disediakan
 g. Dukungan Pelayanan Purna Jual

4. Dalam jual beli saham secara online, kita mengenal istilah fraksi saham. Apa yang dimaksud
dengan fraksi saham dan seperti apa penerapannya?
Jawaban :
Berdasarkan dari Bursa Efek Indonesia (BEI), fraksi saham adalah sebuah sistem yang berperan
sebagai pedoman negosiasi perdagangan saham yang sesuai dengan harga sahamnya serta
maksimal perubahan harganya. Biasanya fraksi saham sudah ditetapkan untuk menciptakan
sebuah transaksi perdagangan yang efisien, teratur, dan transparan. Dengan begitu akan
memudahkan dan menyederhanakan sistem transaksi harga saham. Dapat diambil kesimpulan
bahwa fraksi saham adalah kelipatan harga yang diizinkan sewaktu menetapkan harga beli atau
jual di perdagangan saham. Sejak tanggal 6 Januari 2014, BEI mengubah fraksi saham dari 5
kelompok menjadi 3 kelompok sebagai berikut.

Harga Saham Fraksi Harga

>= Rp 5.000,- Rp 25,-
>= Rp 500 sampai Rp 5.000,- Rp 5,-
< Rp 500,- Rp 1,-

Kelipatan Rp1 untuk saham dengan harga kurang dari Rp500, kelipatan Rp5 untuk saham dengan
harga kurang dari Rp5.000 dan diatas 500, dan kelipatan Rp25 untuk saham dengan harga lebih
besar dari Rp5.000.

5. Suatu reksadana mempunyai kinerja rata-rata total return setahunnya (TRp) adalah sebesar
15,25% dengan total risikonya (σP) sebesar 12,55%. Rata-rata return bebas risiko (RBR) setahun
adalah 5,00%. Berapa kinerja reksadana ini yang diukur dengan reward to variability (VAR)?
Jawaban :
Diketahui bahwa
- (TRp) = 15,25%
- (σP) = 12,55%
- (RBR) = 50%

RUMUS

15,25%−5,00%
RVAR =
12,55%

10,25%
RVAR =
12,55%

RVAR = 0,81673