Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP 1)

Satuan Pendidikan : SMP Swasta Bina Bersaudara Medan


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Semester : VII (Tujuh)/I (Satu)
Materi Pokok : Aritmetika Sosial
Pertemuan ke- : 1 (Satu)
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit pelajaran

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri,
peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai
dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah,
masyarakat, dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan
regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam
ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian


3.9 Mengenal dan menganalisis  Mengidentifikasi hubungan antara
berbagai situasi terkait harga penjualan, harga pembelian,
aritmetika sosial (penjualan, keuntungan dan kerugian.
pembelian, potongan,  Menentukan besar keuntungan dan
keuntungan, kerugian, bunga besar kerugian, serta persentasenya.
tunggal, persentase, bruto,
neto, tara).
 Menyelesaikan permasalahan yang
4.9 Menyelesaikan masalah
berkaitan dengan keuntungan dan
berkaitan dengan aritmetika
kerugian.
sosial (penjualan, pembelian,
potongan, keuntungan,
kerugian, bunga tunggal,
persentase, bruto, neto, tara).

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui diskusi kelompok peserta
didik dapat:

1. Siswa dapat mengetahui hubungan antara harga penjualan, harga


pembelian, keuntungan dan kerugian.
2. Siswa dapat menentukan besar keuntungan dan besar kerugian, serta
persentasenya.
3. Siswa dapat menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
keuntungan dan kerugian.

 Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline )


Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )
D. Materi Pembelajaran
Memahami Keuntungan dan Kerugian
A. Harga Penjualan, Harga Pembelian, Keuntungan dan Kerugian
Dalam perdagangan, sering kita mendengar atau menggunakan istilah-istilah
seperti harga beli, harga jual, keuntungan dan kerugian. Seorang pedagang bisa
mengalami untung, rugi, ataupun impas. Kriteria penentuan untung, rugi, atau
impas ditinjau dari harga beli dan harga jual adalah sebagai berikut:
1. Jika harga beli < harga jual maka, pedagang memperoleh keuntungan
2. Jika harga beli = harga jual maka, pedangan memperoleh impas
3. Jika harga beli > harga jual maka, pedangan memperoleh kerugian.
Penentuan besar keuntungan ataupun besar kerugian dalam perdagangan
dapat ditentukan dengan rumus berikut:

Besar keuntungan=Harga Jual−Harga Beli


Besar kerugian=Harga Beli−Harga Jual

Secara matematis dari ketentuan diatas dapat dijelaskan, misalkan harga beli
(HB), harga jual (HJ), besar keuntungan (U), dan besar kerugian (R), maka dapat
dirumuskan sebagai berikut:

U =HJ−HB dengan HJ > HB


R=HB−HJ dengan HJ < HB

Berdasarkan rumus U =HJ−HB dan R=HB−HJ , maka dapat ditentukan rumus:

U =HJ−HB R=HB−HJ
HJ =U + HB HB=HJ + R
HB=HJ +U HJ=HB−R

B. Persentase Keuntungan dan Persentase Kerugian


1. Persentase Keuntungan
Persentase keuntungan digunakan untuk mengetahui persentase
keuntungan dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Misal : PU = Persentase keuntungan
HB = Harga beli (modal)
HJ = Harga jual (total pemasukan)
Persentase keuntungan dapat ditentukan dengan rumus:

HJ−HB
PU = ×100 %
HB

2. Persentase Kerugian
Persentase kerugian digunakan untuk mengetahui persentase kerugian
dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Misal : PR = Persentase kerugian
HB = Harga beli (modal)
HJ = Harga jual (total pemasukan)
Persentase kerugian dapat ditentukan dengan rumus:

HB−HJ
PR= × 100 %
HB

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Pendekatan Matematika Realistik
Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Pemberian Tugas.

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran


Media : Materi pelajaran dalam bentuk PowerPoint, dan LKS.
Alat : Laptop, dan LCD Proyektor.
Sumber : Buku Matematika Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2016,
halaman 67-74.

G. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran


Pertemuan 1 : 2 x 40 menit.
Langkah Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar Ket Alokasi
Pembelajaran (Aktivitas Guru) (Aktivitas Siswa) waktu

10
Pendahuluan
Menit
 Komunikasi 1. Guru masuk ke kelas, 1. Siswa menjawab 3 menit
menyapa siswa-siswa salam, dan dapat
dengan salam dan berdo’a bersama-sama.
dilanjutkan dengan do’a.
 Apersepsi 2. Guru mengecek 2. Siswa menjawab S1
kehadiran siswa. panggilan guru.
3. Guru mengkondisikan 3. Siswa bersiap-siap
siswa siap belajar. untuk belajar.
4. Guru menyampaikan 4. Siswa peduli dan K4 4 menit
aplikasi aritmetika sosial perhatian pada guru
dalam kehidupan sehari- dengan mendengarkan
hari. apa yang disampaikan
guru.
 Motivasi 5. Mendorong rasa ingin 5. Siswa ingin tahu K4
tahu dan berpikir kritis, terhadap materi
siswa diajak pelajaran yang akan
memecahkan masalah dipelajari, dengan
mengenai pengetahuan berusaha
awalnya tentang konsep mengeluarkan 3 menit
yang akan dibahas. pendapat atau argumen
6. Guru menyampaikan dari masing-masing
tujuan pembelajaran siswa.
yang ingin dicapai. 6. Siswa mendengarkan
tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai.

60
Kegiatan inti
Menit
Langkah I: Mengamati Mengamati 10 menit
Memahami  Guru memberikan  Siswa menerima LKS
Masalah ilustrasi masalah kepada yang telah diberikan K1
Kontekstual siswa yang telah guru. K3
disusun dalam Lembar  Siswa mencermati K4
Kerja Siswa 1 (LKS 1). dan melihat ilustrasi
(masalah) yang ada K3
pada LKS 1. K4
Menanya Menanya P2
 Guru memberikan  Siswa menanyakan
kesempatan kepada hal-hal yang kurang
siswa untuk dipahami dari
menanyakan hal-hal masalah yang P1
yang kurang dimengerti diberikan. K4
atau kurang dipahami.
 Guru mengarahkan  Siswa menjawab
siswa dalam memahami pertanyaan penuntun K2
masalah dengan dari guru. K3
memberikan pertanyaan P1
penuntun seperti: P3
1. Apa yang kamu  Siswa menentukan
ketahui dari masalah apa yang diketahui. P1
tersebut? P2
2. Apa yang akan  Siswa menentukan P3
ditanya dari masalah apa yang ditanya. K2
tersebut? K3
K5
Langkah II: Mencoba Mencoba 15 menit
S3
Merencanakan  Guru mengarahkan  Siswa menuliskan apa
Masalah siswa untuk yang diketahui dan
merencakan pemecahan ditanya.
masalah, dengan  Siswa menganalisis
membuat variabel untuk kaitan antara yang
hal-hal yang diketahui diketahui dengan
dan ditanya kemudian yang ditanya. P2
menganalisis kaitan  Siswa mencoba P3
antara yang diketahui menyusun rencana K2
dan ditanya, dan pemecahan masalah. K3
selanjutnya menentukan K4
prosedur K5
penyelesaiannya. S1
S3
Langkah III: Menalar Menalar 15 menit
Melaksanakan  Guru meminta siswa  Siswa menyelesaikan
Pemecahan secara individu masalah dalam LKS 1
Masalah menyelesaikan masalah dengan rencana P2
dengan cara mereka pemecahan masalah. K3
sendiri sesuai dengan  Siswa K4
rencana pemecahan menghubungkan
masalah yang telah pemecahan masalah P2
disusun siswa, dan yang telah diperoleh K4
mengisinya pada LKS 1 dengan materi yang
yang disediakan. dipelajari.
 Guru berjalan keliling  Siswa mendengarkan P2
kelas melihat pekerjaan dan memperhatikan, P3
siswa yang menemukan saran/petunjuk guru K2
kesulitan dalam dan menjawab K4
menjawab maka guru pertanyaan guru.
memotivasi siswa untuk
menyelesaikan dengan
cara mereka dan
memberikan P2
pertanyaan, saran, dan K2
petunjuk. K4
 Guru mengarahkan  Siswa memeriksa
siswa untuk memeriksa kembali hasil P3
kembali hasil pemecahan masalah K2
pemecahan masalah yang sudah K3
yang sudah dilakukan. dikerjakan. K4

Langkah IV:  Guru membagi siswa  Siswa mendengarkan 20 menit


Memeriksa menjadi beberapa arahan dari guru dan
Kembali kelompok secara melaksanakan
heterogen sehingga di arahannya. Siswa
setiap kelompok duduk berkelompok. P1
diharapkan terjadi P2
proses kerjasama P3
diantara siswa. K2
 Guru mengarahkan  Siswa berdiskusi K3
siswa untuk dalam kelompok K4
bekerjasama untuk menentukan P1
mendiskusikan satu penyelesaian P2
penyelesaian masalah masalah yang K2
yang telah diselesaikan menurut mereka K3
secara individu paling benar diantara K4
(negosiasi, jawaban yang telah
K4
membandingkan, dan mereka kerjakan.
berdiskusi) untuk
mengambil pemecahan
masalah yang menurut
mereka paling benar
diantara jawaban yang
telah dikerjakan
masing-masing siswa.
 Setelah selesai, guru  Kelompok yang
meminta salah satu terpilih menyajikan
kelompok untuk hasil kerjanya di
mempresentasikan hasil depan kelas dan
diskusinya sedangkan kelompok lain duduk
kelompok yang lain dan mendengarkan
menyimaknya. kelompok penyaji.
 Guru memberi  Kelompok lain
kesempatan pada mengecek kembali
kelompok lain untuk hasil kerjanya dan
menanggapi hasil kerja mengajukan masukan
kelompok penyaji dan atau pertanyaan atas
mengekspresikan ide- beda pemecahan
ide lain mereka. masalah dan
mendiskusikan untuk
memadu hasil
pemikiran beberapa
kelompok.
 Siswa sebagai
penyaji, memberikan
tanggapan terhadap
argumen atau
pertanyaan yang
diajukan oleh
kelompok lain.
 Guru mengarahkan  Siswa menarik
siswa untuk kesimpulan dari hasil
menunjukkan kebenaran konsep
kebenaran konsep yang yang telah ditemukan
telah ditemukan siswa siswa.
dan memberi
penguatan.
 Guru melakukan tanya  Siswa menjawab
jawab untuk pertanyaan guru untuk
menunjukkan menunjukkan
kebenaran konsep yang kebenaran konsep
telah ditemukan siswa yang sudah
dan memberikan disimpulkan.
penguatan.  Siswa mengingat
kembali materi yang
sudah diajarkan
sehingga ditemukan
pemecahan masalah
untuk yang
berikutnya.

Kegiatan Penutup 10 Menit

Di akhir  Guru memberikan  Siswa bertanya pada K4


pembelajaran kesmpatan kepada guru mengenai hal-hal S2
diharapkan: siswa untuk yang kurang
menanyakan kembali dimengerti.
hal-hal yang kurang
dimengerti dari materi
yang baru dipelajari.
 Guru meminta kepada  Siswa K3
siswa untuk mengembangkan
menyimpulkan materi kemampuan
yang baru dipelajari. pengetahuan dan
 Guru memberikan tugas keterampilan untuk
sebagai latihan untuk menyimpulkan
dikerjakan dirumah. materi.
 Guru menyampaikan  Siswa menandai tugas
arahan untuk pertemuan rumah yang diberikan
selanjutnya. guru.
 Guru mengakhiri  Siswa mendengakan K4

kegiatan belajar dengan arahan dari guru.


 Siswa mengucapkan
terimakasih kepada
memberikan pesan
guru untuk pelajaran
untuk tetap belajar dan
yang sudah
meningkatkan sikap
berlangsung, dan
yang baik di rumah.
bersama
mengakhirinya.
This Total time for 2 x 40 minutes 80 Menit

H. Penilaian Hasil Belajar


1. Jenis/Teknik Penilaian : Pengamatan, Tes tertulis
2. Bentuk instrument : Uraian
3. Prosedur penilaian :
Teknik
No Aspek yang dinilai Waktu Penilaian
Penilaian
1. Sikap Pengamatan Selama pembelajaran
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran dan saat diskusi
aritmetika sosial.
b. Disiplin dalam kegiatan
pembelajaran aritmetika sosial.
c. Bertanggung jawab dalam kegiatan
kelompok

2. Pengetahuan
a. Dapat menyelesaikan soal cerita Tes Tertulis Penyelesaian tugas
pemecahan masalah. individu dan kelompok
3. Keterampilan Penyelesaian tugas (baik
Terampil menyelesaikan masalah yang Pengamatan individu maupun
berkaitan dengan aritmetika sosial. kelompok) dan saat
diskusi
Instrumen
Tes Tertulis
Soal !
1. Arif membeli 5 papan telur ayam
dengan harga telur ayam Rp.
30.000,00 tiap papan. Tiap papan
berisi 30 butir telur ayam. Kemudian
Arif menjual kembali dan setiap satu
butir telur ayam mendapatkan
keuntungan Rp. 250,00. Berapakah
harga jual telur ayam seluruhnya?

2. Andi membeli 100 buah durian dari


seorang pedagang durian dengan harga
seluruhnya Rp. 1.000.000,00.
Kemudian 40 buah durian itu dijual
dengan harga Rp. 20.000,00 setiap
buah. 52 buah dijual dengan harga Rp.
18.000,00 dan sisanya busuk. Untung
atau rugikah Andi? Dan berapa besar
keuntungan/kerugiannya?

3. Ibu membeli 2 lusin buku tulis dengan


harga Rp. 36.000,00 tiap lusin. Jika Ibu
menghendaki untung sebesar Rp.
24.000,00 pada saat menjualnya
kembali. Tentukan harga penjualan
buku per buah?

Kunci Jawaban :
Soal 1
 Memahami Masalah
Diketahui : Harga 1 papan telur ayam = Rp. 30.000,00
Total papan telur ayam yang dibeli = 5 papan
Jumlah telur ayam dalam 1 papan = 30 butir
Keuntungan 1 butir telur ayam = Rp. 250,00
Ditanya : Harga jual telur ayam seluruhnya?
Penyelesaian :

 Merencanakan Masalah
Misalkan: B1 = Harga beli 1 papan telur ayam
TP = Total papan telur ayam
JT1 = Jumlah telur ayam dalam 1 papan
U1 = Untung 1 butir telur ayam
HJ1 = Harga jual telur ayam seluruhnya
Prosedur penyelesaian :
 Menentukan harga pembelian 1 butir telur ayam (HB1), dengan rumus:
B1
HB 1=
JT 1
 Menentukan harga penjualan 1 butir telur ayam (HJ1), dengan rumus :
HJ 1=HB 1 +U 1
 Menentukan total telur ayam keseluruhan (Tt), dengan rumus :
T t=JT 1 ×TP
 Menentukan harga jual telur ayam seluruhnya (HJ1), dengan rumus :
HJ 1=T t × HJ 1
 Melaksanakan Pemecahan Masalah
B1
 HB 1=
JT 1
30.000
HB 1=
30
HB 1=Rp .1.000,00
 HJ 1=HB 1 +U 1
HJ 1=1.000+250
HJ 1=Rp .1.250,00
 T t=JT 1 ×TP
T t=30 × 5
T t=150 butir
 HJ 1=T t × HJ 1
HJ 1=150 ×1.250
HJ 1=Rp .187.500,00
 Memeriksa kembali
Setelah memeriksa kembali langkah pengerjaan secara keseluruhan, diperoleh
harga jual telur ayam seluruhnya adalah Rp .187.500,00 .

Soal 2
 Memahami Masalah
Diketahui : Jumlah buah durian = 100 buah
Harga pembelian = Rp. 1.000.000,00
Banyak penjualan (I) = 40 buah durian
Harga jual/buah (I) = Rp. 20.000,00
Banyak penjualan (II) = 52 buah durian
Harga jual/buah (II) = Rp. 18.000,00
Ditanya : Untung atau Rugi? Dan berapa besar keuntungan dan kerugian?
Penyelesaian :
 Merencanakan Masalah
Misalkan: n = Jumlah buah
Hb = Harga pembelian
nx = Banyak penjualan (I)
Hj (x) = Harga jual/buah (I)
ny = Banyak penjualan (II)
Hj (y) = Harga jual/buah (II)
Rg = Rugi
Prosedur penyelesaian :
 Menentukan total harga penjualan pertama (Hj (I)), model matematikanya :
H j(I )=n x × H j (x )

 Menentukan total harga penjualan kedua (Hj (II)), model matematikanya :


H j(II )=n y × H j ( y )
 Menentukan total harga penjualan (Hj), model matematikanya :
H j=H j ( I )+ H j ( II )
 Membandingkan harga penjualan keseluruhannya dengan harga pembelian
keseluruhannya untuk mengetahui Andi mengalami untung atau rugi.
Model matematikanya jika Hj > Hb maka Andi mengalami untung (U- Hj-
Hb) dan jika Hj < Hb, maka Andi mengalami (R- Hb- Hj).
 Melaksanakan Pemecahan Masalah
 H j(I )=n x × H j (x )
H j ( I )=40 × Rp . 20.000,00
H j ( I )=Rp .800.000,00
 H j(II )=n y × H j ( y )
H j ( II )=52 × Rp .18.000,00
H j ( II )=Rp . 936.000,00
 H j=H j ( I )+ H j ( II )
H j=Rp. 800.000,00+ Rp . 936.000,00
H j=Rp. 1.736 .000,00
 Karena H j=Rp. 1.736 .000,00 > H b =Rp . 1.000 .000,00, maka Andi
mendapat keuntungan:
U =H j−H b
U =Rp . 1.736 .000,00−Rp .1.000 .000,00
U =Rp . 736.000,00
 Memeriksa kembali
Setelah memeriksa kembali langkah pengerjaan secara keseluruhan, diperoleh
keuntungan sebesar Rp .736.000,00 .
Soal 3
 Memahami Masalah
Diketahui : Banyak 1 lusin buku tulis = 12 buah
Banyak buku tulis yang dibeli = 2 lusin
Harga beli 1 lusin buku tulis = Rp. 36.000,00
Untung = Rp. 24.000,00
Ditanya : Harga penjualan buku per buah?
Penyelesaian :
 Merencanakan Masalah
Misalkan: b = Banyak 1 lusin buku tulis
b1 = Banyak buku tulis yang dibeli
b2 = Banyak 2 lusin buku tulis
HB = Harga beli 1 lusin buku tulis
HB1 = Harga beli 2 lusin buku tulis
HJ = Harga jual buku tulis seluruhnya
HJ1 = Harga jual buku tulis per buah
Prosedur penyelesaian :
 Menentukan harga beli 2 lusin buku tulis (HB1), model matematikanya :
HB 1=b1 × HB
 Menentukan harga jual keseluruhan (HJ), model matematikanya :
HJ=HB 1 +U
 Menentukan banyak 2 lusin buku tulis (b 2), model matematikanya :
b 2=b1 ×b
 Menentukan harga jual buku tulis per buah (HJ1), model matematikanya :
HJ
HJ 1=
b2
 Melaksanakan Pemecahan Masalah
 HB 1=b1 × HB
HB 1=2 × Rp .36.000,00
HB 1=Rp .72.000,00
 HJ=HB 1 +U
HJ=Rp . 72.000,00+ Rp. 24.000,00
HJ=Rp . 96.000,00
 b 2=b1 ×b
b 2=2× 12
b 2=24 buku tulis
HJ
 HJ 1= b
2
Rp. 96.000,00
HJ 1=
24
HJ 1=Rp . 4.000,00
 Memeriksa kembali
Setelah memeriksa kembali langkah pengerjaan secara keseluruhan, diperoleh
harga jual buku per buah adalah Rp . 4.000,00.

Keterangan:
Karakteristik Pendekatan Matematika Realistik
1. Menggunakan masalah kontekstual (K1).
2. Membangun model secara mandiri (K2).
3. Memanfaatkan sumbangan pikiran siswa (K3).
4. Memanfaatkan interaksi dalam pembelajaran matematika (K4).
5. Memadukan konsep dalam matematika ataupun di luar matematika (K5).

Prinsip Pendekatan Matematika Realistik


1. Penemuan terbimbing dan bermatematika secara progresif (P1).
2. Fenomena pembelajaran (P2).
3. Pengembangan model sendiri (P3).

S1 = Penguasaan konsep prasyarat.


S2 = Kemampuan siswa menemukan contoh dan non contoh.
S3 = Kemampuan siswa menerapkan konsep dan pemecahan masalah.

Medan, 11 Juli 2022


Guru Mapel,

Sheilla Zakia Nst

Anda mungkin juga menyukai