SUARDI M, S.Pd.I.,M.Pd.I.
Disusun Oleh:
Farid Jawhari
TI-C
NPM:2022020048
1
ARTIKEL PANCASILA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gotong royong merupakan suatu bentuk saling tolong menolong yang berlaku di daerah
pedesaan Indonesia. Gotong royong sebagai bentuk kerjasama antarindividu dan
antarkelompok membentuk status norma saling percaya untuk melakukan kerjasama dalam
menangani permasalahan yang menjadi kepentingan bersama. Bentuk kerjasama gotong royong
ini merupakan salah satu bentuk solidaritas sosial. Guna memelihara nilai-nilai solidaritas sosial
dan partisipasi masyarakat secara sukarela dalam pembangunan di era sekarang ini, maka perlu
ditumbuhkan dari interaksi sosial yang berlangsung karena ikatan kultural Sehingga
memunculkan kebersamaan komunitas yang unsurunsurnya meliputi: seperasaan,
sepenanggungan, dan saling butuh. Pada akhirnya menumbuhkan kembali solidaritas sosial.
Dalam kehidupan, wawasan hidup seseorang, yakni gagasan, sikap, dan cita-cita hidupnya akan
terwujud apabila memiliki ketahanan hidup yakni kemampuan, ketangguhan, dan keuletan
untuk menjamin kelangsungan hidupnya yang jaya, sejahtera dan bahagia di dalam suatu usaha
pengelolaan hidup yang serasi.
B. RUMUSAN MASALAH
2
ARTIKEL PANCASILA
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka menghasilkan rumusan
masalah sebagai berikut:
C. TUJUAN
Bersumber pada rumusan permasalahan yang disusun di atas, hingga tujuan dalam
penyusunan makalah ini ialah ingin mengetahui pengaruh dan pentingnya gotong royong
yang di lakukan oleh masyarakat RW004/RT002 Kec.Rappocini
BAB II
PEMBAHASAN
Gotong royong adalah salah satu karakteristik orang Indonesia khususnya di Masyarakat
RW004/RT002 Kec.Rappocini . Sesuai dengan yang tertuang dalam Pancasila sila ke 3, yaitu
persatuan Indonesia. Perilaku gotong royong atau saling membantu sudah ada dan dimiliki
oleh bangsa Indonesia sejak zaman dahulu. Gotong royong adalah suatu kepribadian
bangsa serta budaya yang sudah melekat dan berakar di dalam kehidupan masyarakat.
Sikap gotong royong tersebut seharusnya dimiliki oleh semua elemen dan lapisan
masyarakat yang ada di Indonesia. Sebab, dengan memiliki kesadaran itu, semua lapisan
masyarakat akan lebih mudah dalam melakukan semua kegiatan dengan cara gotong
royong. Dengan begitu, semua hal yang akan dikerjakan akan lebih mudah dan juga cepat
diselesaikan serta lebih lancar dan maju. Tak hanya itu saja, dengan adanya kesadaran
semua lapisan masyarakat dalam menerapkan sikap gotong royong, maka akan tercipta
hubungan persaudaran yang semakin erat. Seiring berkembangnya zaman, banyak nilai
budaya yang masuk dan menjadi satu bagian di dalam kehidupan masyarakat Indonesia.
Selain itu, kehidupan masyarakat sedikit demi sedikit mulai berubah. Dari ekonomi agraris
menuju ke ekonomi industri. Sekarang ini, ekonomi industri sudah lebih berkembang dan
maju. Oleh karena itu, banyak tatanan kehidupan yang didasarkan pada pertimbangan
3
ARTIKEL PANCASILA
ekonomi. Sehingga banyak orang yang memiliki sifat materialistis dan nilai gotong royong
yang dulu sangat melekat kini sudah mulai pudar.
Berikut ini adalah beberapa manfaat yang dirasakan dalam kehidupan masyarakat
RW004/RT002 Kec.Rappocini:
1. Supaya lingkungan disekitar kita bisa terlihat lebih bersih, nyaman, serta indah
3. Agar hidup kita di masyarakat menjadi lebih baik dengan adanya gotong royong
4. Kegiatan atau aktivitas umum jadi lebih cepat selesai tanpa perlu mengeluarkan banyak
dana dan kas RT/RW. Apabila berupa pembangunan fisik, tentu dengan adanya gotong
royong akan sangat menghemat anggaran. Sebab, biaya yang tadinya untuk tenaga kerja
akan berkurang karena kegiatan tersebut dilakukan secara gotong royong.
5. Dengan adanya gotong royong, persaudaraan dan kebersamaan antar warga akan
semakin erat. Semua tetangga jadi mengenal tetangga yang lain, pejabat kenal dengan
buruh, pedagang kenal dengan supir, yang kaya kenal dengan tetangga yang kurang
mampu, dan lainnya.
6. Keamanan lingkungan sekitar rumah menjadi lebih aman, sebab semua warga sudah
saling mengenal. Jadi jika nantinya ada orang yang mencurigakan masuk ke wilayah
perumahan, maka para warga akan lebih mudah mendeteksi.
7. Kedamaian serta ketentraman hidup bermasyarakat akan lebih terasa, sebab semua
warga sudah mengenal satu sama lain.
8. Sikap gotong royong tidak mengenal perbedaan. Sehingga saat akan dilakukan,
semuanya terasa sama.
C. gotong royong di masa sekarang masih penting dilakukan di dalam masyarakat masyarakat
RW004/RT002 Kec.Rappocini
4
ARTIKEL PANCASILA
penting untuk dilakukan di karenakan Gotong royong sangat menjunjung tinggi nilai
kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesame”. Di dalam kegiatan gotong royong,
semua kegiatan dan pekerjaan akan dilakukan secara bersama. Tanpa membeda-
bedakan atau memandang kedudukan serta derajat seseorang. Gotong royong juga
mempunyai makna yaitu saling membantu untuk mencapai sebuah kerukunan dan
juga kebahagiaan dalam menjalani kehidupan di dalam masyarakat. dari adanya
gotong royong adalah nilainya. Dimana akan ada semangat yang dapat diwujudkan dalam
bentuk tindakan ataupun perilaku secara individu. Mereka akan bersatu untuk melakukan
sebuah kegiatan secara bersama-sama demi kepentingan bersama tanpa mengharapkan
imbalan atau balasan.
BAB III
KESIMPULAN
DOKUMENTASI
5
ARTIKEL PANCASILA