UNIVERSITAS NEGERI PADANG

FAKULTAS EKONOMI
Jl. Prof. Dr. Hamka Kampus UNP Air Tawar Padang Telp. 445089, 51260 Pes. 318
e-mail ekonomi_@feunp@telkom.net, Fax (0751) 445089

UJIAN TENGAH SEMESTER JUL-DES 2022

Mata kuliah : Ekonomi Regional
Hari /Tanggal / Seksi : Selasa 11 Oktober 2022 / Seksi Jam 9.41 WIB
Waktu : Senen – Rabu 2022
Dosen : Dr. Zul Azhar, M.Si
Sifat Ujian : Take Home
Dikumpulkan Paling Lambat : Kamis, Jam 22.00 WIB

Petunjuk: Jawaban diketik dengan huruf roman 12 dengan jarak baris 1 serta ukuran kuarto. Tidak
boleh salah huruf dan atau lambang matematikanya serta kurva harus jelas dan rapi. File disimpan
dengan windows office 2007. Untuk menghindari kesalahan dibuat 2 file dalam bentuk word dan bentuk
PDF. Jawaban Sementara ke WA Grup. Dan lengkap ke Pada Ketua kelas masing-masing.
Soal ada 2 (dua) Type A dan B. Type A menguji kemampuan pemahaman saudara dari konsep, teori
dalam bentuk Teori, Kurva dan Matematika. Type B menguji kemmpuan saudara dari data dan fakta
dalam mengolah dan mempergunakan keterampilan bermacam software dan aplikasi untuk bukti
empirik.

A. SOAL TYPE A TEORI:

1. Jelaskan apa beda wilayah (region) dengan ruang (space), sebutkan pengertian 4 bentuk wilayah (region);
Homogeneous Region, Nodal Region dan Adminstration Region serta Planning Region ?
Jawab:

2. Jelaskanlah perbedaan antara ekonomi regional dengan ekonomi tradisional gunakan 3 penjelasan ;
a) Pendekatan penjelasan saudara dengan contoh (alam takambang jadi guru)
b) Pendekatan kurva ZA dan kurva AT
c) Pendekatan Teori matematika

3. Teori pertumbuhan ekonomi regional merupakan bagian penting dalam analisa ekonomi regional.
Sehubungan dengan hal tersebut saudara diminta untuk :
Jawab:
a) Jelaskan apa tujuan dan manfaat teori pertumbuhan tersebut ?
Tujuan ekonomi regional adalah menganalisa dengan berbagai pertimbangan, mencari dan
menentukan suatu wilayah yang sesuai untuk melakukan kegiatan ekonomi.
Peranan teori ilmu ekonomi regional ini adalah dapat menentukan kebijakan ekonomi,
menentukan sektor usaha yang sesuai, persaingan dan hasil dari kegiatan ekonomi.

Landasan teori pertumbuhan ekonomi regional

Untuk melihat laju pertumbuhan ekonomi dapat dihitung menggunakan rumus sebagai
berikut: Pertumbuhan Ekonomi Daerah = = PDRBt−PDRBt−1 PDRBt−1 ×
 Pada pertumbuhan dan pembangunan ekonomi regional, terdapat beberapa teori pendukung
yang terkait dengan penelitian ini, yaitu; 1 Teori Pertumbuhan Jalur Cepat; 2 Teori Basis Ekspor
Richardson; 3 
Pertumbuhan ekonomi yang baik pada suatu negara akan berdampak pada meningkatnya rata-
rata pendapatan perkapita masyarakat. Maka secara otomatis masyarakat akan bisa menikmati
atau mengonsumsi lebih banyak barang dan jasa dan memiliki standar hidup yang lebih baik.
Pertumbuhan ekonomi di banyak negara

b) Jelaskan model pertumbuhan ekonomi regional dengan pendekatan Export-Base Model,

Interregional Income Model dan Neo Classic Model?
Jawab:

c) Jelaskan 5 faktor penyebab ketimpangan pembangunan dan jelaskan kebijakan dalam

menganggulangi masalah ketimbangan pembangunan tersebut?
Jawab:
1. Perbedaan kandungan sumber daya alam
Perbedaan kandungan sumber daya alam akan mempengaruhi kegiatan produksi pada daerah
bersangkutan. Daerah dengan kandungan sumber daya alam cukup tinggi akan dapat memproduksi
barang-barang tertentu dengan biaya relatif murah dibandingkan dengan daerah lain yang mempunyai
kandungan sumber daya alam lebih rendah. Kondisi ini mendorong pertumbuhan ekonomi daerah
bersangkutan menjadi lebih cepat. Sedangkan daerah lain yang mempunyai kandungan sumber daya
alam lebih kecil hanya akan dapat memproduksi barang-barang dengan biaya produksi lebih tinggi
sehingga daya saingnya menjadi lemah. Kondisi tersebut menyebabkan daerah bersangkutan
cenderung mempunyai pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat.

2. Perbedaan kondisi demografis

Perbedaan kondisi demografis meliputi perbedaan tingkat pertumbuhan dan struktur kependudukan,
perbedaan tingkat pendidikan dan kesehatan, perbedaan kondisi ketenagakerjaan dan perbedaan
dalam tingkah laku dan kebiasaan serta etos kerja yang dimiliki masyarakat daerah bersangkutan.
Kondisi demografis akan berpengaruh terhadap produktivitas kerja masyarakat setempat. Daerah
dengan kondisi demografis yang baik akan cenderung mempunyai produktivitas kerja yang lebih
tinggi sehingga hal ini akan mendorong peningkatan investasi yang selanjutnya akan meningkatkan
penyediaan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi daerah tersebut.

3. Kurang lancarnya mobilitas barang dan jasa

Mobilitas barang dan jasa meliputi kegiatan perdagangan antar daerah dan migrasi baik yang
disponsori pemerintah (transmigrasi) atau migrasi spontan. Alasannya adalah apabila mobilitas kurang
lancar maka kelebihan produksi suatu daerah tidak dapat di jual ke daerah lain yang membutuhkan.
Akibatnya adalah ketimpangan pembangunan antar wilayah akan cenderung tinggi, sehingga daerah
terbelakang sulit mendorong proses pembangunannya.

4. Konsentrasi kegiatan ekonomi wilayah

Pertumbuhan ekonomi akan cenderung lebih cepat pada suatu daerah dimana konsentrasi kegiatan
ekonominya cukup besar. Kondisi inilah yang selanjutnya akan mendorong proses pembangunan
daerah melalui peningkatan penyediaan lapangan kerja dan tingkat pendapatan masyarakat.
 5. Alokasi dana pembangunan antar wilayah
Alokasi dana ini bisa berasal dari pemerintah maupun swasta. Pada sistem pemerintahan otonomi
maka dana pemerintah akan lebih banyak dialokasikan ke daerah sehingga ketimpangan
pembangunan antar wilayah akan cenderung lebih rendah. Untuk investasi swasta lebih banyak
ditentukan oleh kekuatan pasar. Dimana keuntungan lokasi yang dimiliki oleh suatu daerah
merupakan kekuatan yang berperan banyak dalam menark investasi swasta. Keuntungan lokasi
ditentukan oleh biaya transpor baik bahan baku dan hasil produksi yang harus dikeluarkan pengusaha,
perbedaan upah buruh, konsentrasi pasar, tingkat persaingan usaha dan sewa tanah. Oleh karena itu
investai akan cenderung lebih banyak di daerah perkotaan dibandingkan dengan daerah pedesaan.

B. SOAL TYPE B PRAKTEK:

1. LQ; Sheef Share (SS); MRP; Overlay;

Hitunglah LQ Masing-masing 33 (tiga puluh tiga) Propisi di Indonesia dan gunakan format jawaban file
Excell yang saya kirimkan denga menggunakan rumus ? Gunakan data PDRB Provinsi Harga Konstan 2010
tahun 2015, 2016, 2017, 2018 di Indonesia menurtut sektoyang ada Lk 17 sektor dan di Format 9 sektor
(sesuaikan dengan 17 sektor) ?

2. Untuk melihat kemampuan dan keterampilan saudara bisa mengunakan secara empiris metode yang
digunakan untuk mengolah dan mencari data serta menggunakan software atau aplikasi matematika secara
empirik; Untuk itu saudara diminta untuk ;
(a) Mencari artikel (PDF dan Link URL) yang menggunkan metodel VW (Velue Williamson Index); dan
setelah itu saudara mampu menggolah data di jurnal tersebut dengan excell ?
Jawab:

(b) Mencari artikel terindek SINTA berupa file (PDF dan Link URL) yang menggunakan metodel GR
(Gini Rasio); dan setelah itu saudara mampu menggolah data di jurnal tersebut dengan excell ?
(c) Mencari artikel (PDF dan Link URL) yang menggunkan metodel Thail Index); dan setelah itu saudara
mampu menggolah data di jurnal tersebut dengan excell ?

***Selamat Ujian***