Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ilham Akbar Hekmatiar

Kela : C2.1 Pendidikan Teknik Otomotif 2020


Mata kuliah : Pancasila
Semangat Nilai-nilai Pancasila

1. Latar Belakang :

Pancasila merupakan cerminan bangsa Indonesia dalam kehidupan


bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Nilai-nilai Pancasila yang terkandung di
dalam Pancasila menjadi tolak ukur bagi bangsa Indonesia dalam penyelenggaraan
bernegara. Karenanya dari hal itu bahwa penyelenggaraan bernegara tidak boleh
menyimpang dari nilai ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai
kerakyatan, dan nilai keadilan.
Namun sebagian besar warga negara Indonesia hanya menganggap pancasila
sebagai dasar negara/ideologi semata tanpa memperdulikan makna dan manfaatnya
dalam kehidupan. Tanpa manusia sedari nilai-nilai makna yang terkandung dalam
pancasila sangat berguna dan bermanfaat. Indonesia adalah negara yang
mempunyai banyak suku, budaya dan agama. Sehingga diperlukan persatuan dan
kesatuan yang utuh dibawah naungan Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal
Ika.
Semangat nilai-nilai pancasila sekarang ini banyak mengalami kemunduran hal ini
tidak lepas dari pengaruh globalisasi dan perkembangan IPTEK, penanaman
nilai-nilai pancasila melalui pendidikan pancasila sejak sekolah dasar merupakan
bentuk usaha untuk menyiapkan peserta didik dalam mengembangkan kecintaan,
kesetiaan, keberanian membela bangsa serta membentuk karakter dan kepribadian
yang kuat, nilai dasar dan masa depan bangsa yang sesuai dengan nilai-nilai
pancasila.

2. Makna Poster

Pancasila hadir sebagai ideologi negara Indonesia melalui proses musyawarah


dari berbagai golongan masyarakat, pancasila sendiri disebut sebagai ideologi
terbuka dimana pancasila bisa menyesuaikan diri dengan berbagai zaman tanpa
harus mengubah nilai-nilai Pancasila.
Keberagaman budaya, suku, ras dan agama menjadikan Indonesia negara yang
majemuk, sehingga para pejuang bangsa menggagas sebuah ideologi yaitu
pancasila sebagai dasar bernegara. Dan Bhineka tunggal Ika yang terpampang di
cengkraman kaki Garuda yang mana persatuan dan kesatuan masih dipegang
meskipun Indonesia mempunyai banyak suku, ras, budaya, agama dan bahasa.
Adapun contoh arti nilai-nilai pancasila berikut, sikap saling menghargai dan
bertoleransi antar umat, saling membantu antar sesama tanpa memandang suku
dan ras masing-masing, cinta terhadap tanah air dan tidak merendahkan suku yang
lain, bermusyawarah dan berdemokrasi, menghargai pendapat orang lain,
mementingkan kepentingan bersama, tidak melakukan korupsi dan
mensejahterakan kepentingan bersama.
Nilai-nilai Pancasila tidak hanya untuk dihafalkan saja namun bisa untuk
diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari, dan sekarang perkembangan globalisasi
dan IPTEK juga semakin luas dan maju sehingga pancasila diperlukan untuk
memfilter perkembangan globalisasi yang masuk sehingga tidak menjadikan budaya
di Indonesia semakin berkurang dan dilupakan, perkembangan IPTEK juga harus
dibarengi dengan penggunaan yang tepat dan tidak untuk memecah-belah
persatuan dan kesatuan bangsa.

3. Makna Warna background poster


1) Warna Krem
Melambangkan bahwa negara Indonesia adalah negara yang baik
dan anggun, serta melambangkan warga Indonesia yang ramah dan
sopan kepada orang lain dan kenetralan Indonesia dalam dunia
dengan tidak memihak blok barat dan timur.
2) Warna Merah
Melambangkan keberanian bangsa Indonesia, semangat, mudah
bergaul dan gigih meraih tujuannya.
3) Warna hitam
Melambangkan kekuatan, kepercayaan diri bangsa, dan kenetralan.
4) Warna putih
Melambangkan keterbukaan, kebebasan, kesucian dan kedamaian.

4. Makna Gambar dalam poster


1) Gambar burung Garuda Pancasila
Melambangkan kekuatan dan kebesaran bangsa Indonesia,
pendidikan pancasila yang mana kita belajar mengenai pancasila serta
persatuan dan kesatuan, warna emas burung Garuda melambangkan
kejayaan Indonesia dan kekayaan sumber daya Indonesia yang sangat
besar.
2) Gambar bendera Merah putih
Melambangkan persatuan dan kesatuan bangsa.
3) Gambar Burung hantu
Melambangkan fokus dalam meraih tujuan dan cita-cita namun tetap
peduli dengan sesama, selalu mendengar, membaca dan melihat
sebelum bertindak, berilmu pengetahuan dan bijaksana, dan
memanfaatkan keahlian untuk kepentingan bersama.
4) Gambar sekumpulan orang sedang berdiskusi
Menggambar sebuah demokrasi, musyawarah mufakat untuk
kepentingan bersama, saling menghargai pendapat orang lain,
bertanggung jawab dan berani.
5) Gambar orang bersalaman dan tangan kecil bersandar di atas tangan
yang besar
Bersalaman memberi arti saling menghargai dan menghormati,
menjunjung tinggi toleransi antar sesama walaupun berbeda suku, ras
dan agama. Tangan kecil bersandar di atas tangan yang besar berarti
adil terhadap yang lemah, menolong kepada orang yang
membutuhkan walaupun berbeda suku, ras dan agama, berasas
kekeluargaan, gotong royong.
6) Gambar pensil warna
Bermakna perbedaan yang indah di antara satu sama lain yang
mana di Indonesia merupakan negara majemuk yang terdiri berbagai
macam budaya, bahasa, suku, ras dan agama apabila semua saling
menghargai dan menghormati akan terlihat lebih nyaman dan indah
sehingga tidak ada keresahan, semua saling melengkapi satu sama
lain tanpa memandang suku dan ras. Sesuai dengan semboyan kita
yaitu "Bhineka Tunggal Ika" yang berarti berbeda beda namun tetap
satu jua.
7) Gambar Timbang yang seimbang
Bermakna keadilan tanpa memandang status sosial, tidak pandang
bulu terhadap suatu keburukan dan tidak korupsi artinya tidak
mengambil sesuatu yang bukan milik kita untuk keuntungan semata.
8) Laptop dan orang yang sedang berkomunikasi dengan smartphone
Bermakna kemajuan IPTEK yang berkembang membuat kita harus
terus belajar dan ikuti, dan pancasila yang merupakan ideologi terbuka
yang mana bisa menyesuaikan dengan zaman kita sebagai
masyarakat Indonesia harus bisa memfilter mengenai teknologi dan
budaya luar yang masuk ke Indonesia agar sesuai dengan nilai-nilai
luhur yang ada dan agar budaya Indonesia tidak dikesampingkan. Dan
memanfaatkan teknologi tidak untuk kepentingan sendiri semisal untuk
mencuri data informasi pribadi orang lain untuk dijual, mencuri uang
dari bank dengan mengambil nomor rekening orang lain, atau untuk
merendahkan orang lain dengan cyber bullying dan mengejek suatu
budaya, kebiasaan suatu suku atau keagamaan melalui media sosial.

Anda mungkin juga menyukai