1. Suatu kerjasama antara dua orang atau lebih untuk secara bersama menjalankan
usaha dengan tujuan memperoleh laba merupakan pengertian dari...
a. Firma
b. Persekutuan
c. Perusahaan
d. Perseoran Terbatas
e. Persekutuan Komanditer
4. Opal, Hana, dan Faizah sepakat untuk memulai kegiatan usaha Bersama, dan
membentuk persekutuan. Masing-masing menyetorkan modal sebesar
Rp100.000.000. Opal menyetorkan Bangunan dengan nilai wajar sebesar
Rp150.000.000, Tanah Rp100.000.000 kemudian Hana menyetorkan Peralatan
dengan nilai wajar sebesar Rp123.000.000, dan Bangunan Rp75.000.000. Lalu
Faizah menyetorkan Tanah Rp100.000.000, dan Peralatan dengan nilai wajar
Rp80.000.000.
Dibawah ini, manakah jurnal yang paling tepat untuk mencerminkan transaksi
di atas?
a.
Kas Rp300.000.000
Bangunan Rp225.000.000
Tanah Rp200.000.000
Peralatan Rp203.000.000
Modal Opal Rp350.000.000
Modal Hana Rp298.000.000
Modal Faizah Rp280.000.000
b.
Bangunan Rp225.000.000
Tanah Rp200.000.000
Peralatan Rp203.000.000
Modal Opal Rp250.000.000
Modal Hana Rp198.000.000
Modal Faizah Rp180.000.000
c.
Kas Rp100.000.000
Bangunan Rp225.000.000
Tanah Rp200.000.000
Peralatan Rp203.000.000
Modal Opal Rp350.000.000
Modal Hana Rp298.000.000
Modal Faizah Rp280.000.000
d.
Kas Rp300.000.000
Bangunan Rp225.000.000
Tanah Rp200.000.000
Peralatan Rp203.000.000
Modal Opal Rp550.000.000
Modal Hana Rp198.000.000
Modal Faizah Rp180.000.000
e.
Kas Rp100.000.000
Bangunan Rp225.000.000
Tanah Rp200.000.000
Peralatan Rp203.000.000
Modal Opal Rp350.000.000
Modal Hana Rp298.000.000
Modal Faizah Rp280.000.000
Pembahasan :
Opal Hana Faizah Total
Kas Rp100.000.000 Rp100.000.000 Rp100.000.000 Rp300.000.000
Bangunan Rp150.000.000 Rp75.000.000 Rp225.000.000
Tanah Rp100.000.000 Rp100.000.000 Rp200.000.000
Peralatan Rp123.000.000 Rp80.000.000 Rp203.000.000
Total Rp350.000.000 Rp298.000.000 Rp280.000.000 Rp928.000.000
5. Dari soal diatas siapakah yang memiliki aset tidak teridentifikasi, berapakah
nilai aset tidak teridentifikasinya?
a. Opal Rp52.000.000, dan Hana Rp18.000.000
b. Hana Rp42.000.000 dan Faizah Rp60.000.000
c. Faizah Rp70.000.000 dan Hana Rp52.000.000
d. Faizah Rp70.000.000 dan Opal Rp52.000.000
e. Opal Rp52.000.000 dan Hana Rp70.000.000
Pembahasan :
Persentase Total Keseluruhan Aset = 100% : 3 = 33,33%
Total Keseluruhan Aset = Rp350.000.000 : 33,33% ≈ Rp1.050.000.000
Modal yang dimiliki setiap Sekutu = Rp350.000.000
Sebelum dan Setelah (Opal) = Rp350.000.000 – 350.000.000 = 0
Sebelum dan Setelah (Hana) = Rp298.000.000 – Rp350.000.000 = -Rp52.000.000
Sebelum dan Setelah (Faizah) = Rp280.000.000 – Rp350.000.000 = -Rp70.000.000
Aset Tidak teridentifikasi Hana Rp52.000.000 dan Faizah Rp70.000.000
6. Pembagian laba rugi dapat dilakukan dalam firma dengan berbagai cara sebagai
berikut kecuali..
a. Dibagi secara merata sesuai kesepakatan
b. Dibagi berdasarkan rasio yang disepakati
c. Dibagi berdasarkan kontribusi modal awal
d. Gaji atau bonus diberikan untuk jasa para sekutu, saldonya dibagikan
dengan dasar arbitrary yang disetujui
e. Dibagi berdasarkan keanggotaan sekutu (aktif/pasif)
7. Hana dan Opal mendirikan sebuah firma yang bergerak dalam bidang jasa.
Dikarenakan pengalaman, kemampuan serta reputasi Hana lebih unggul
sehingga menjadi faktor penting bagi keberhasilan usaha, maka Hana dan Opal
setuju untuk memberikan gaji tiap bulan masing-masing Rp6.000.000 dan
Rp3.000.000. Sementara saldo laba harus dibagi sama rata. Diketahui untuk
tahun 2022, laba yang diperoleh sebesar Rp200.000.000. Berapakah total uang
yang diterima oleh masing-masing sekutu tersebut?
a. Hana menerima Rp72.000.000 dan Opal menerima Rp36.000.000
b. Hana menerima Rp108.000.000 dan Opal menerima Rp92.000.000
c. Hana menerima Rp118.000.000 dan Opal menerima Rp82.000.000
d. Hana menerima Rp101.500.000 dan Opal menerima Rp98.500.000
e. Hana menerima Rp108.500.000 dan Opal menerima Rp91.500.000
Pembahasan:
Gaji Hana setahun = Rp6.000.000 x 12 = Rp72.000.000
Gaji Opal setahun = Rp3.000.000 x 12 = Rp36.000.000
Alokasi laba firma Hana dan Opal untuk tahun 2022 (dalam ribuan) dapat dilihat
dalam tabel berikut.
Hana Opal Total
Laba bersih 200.000
Gaji (108.000) 72.000 36.000 108.000
Sisa untuk dibagi 92.000
Pembagian secara merata (92.000) 46.000 46.000 92.000
Sisa untuk dibagi 0
Alokasi laba bersih 118.000 82.000 200.000
8. Ayat jurnal untuk mencatat pembagian laba untuk soal diatas adalah?
a. Dr. Ikhtisar Laba Rugi
Cr. Prive Hana
Cr. Prive Opal
b. Dr. Ikhtisar Laba Rugi
Cr. Pengambilan Hana
Cr. Pengambilan Opal
c. Dr. Ikhtisar Laba Rugi
Dr. Modal Hana
Cr. Modal Opal
d. Dr. Ikhtisar Laba Rugi
Cr. Modal Hana
Cr. Modal Opal
e. Dr. Ikhtisar Laba Rugi
Dr. Modal Opal
Cr. Modal Hana
Rp. 60.000.000
Rp. 40.000.000
SOAL POSTEST
2. Penghentian legal yang telah menghentikan persekutuan yang lama maka seluruh aset
dipindahkan ke persekutuan baru seharusnya di revaluasi kembali merupakan pendapat
mengenai ….
a. Bonus Approach
b. Equity Approach
c. Goodwill Approach
d. Dividend Approach
e. Interest Approach
Rp 40.000.000
=
40%
= Rp 100.000.000
Jawaban:
Disosiasi
5. Diasumsikan bahwa Jean dan Hartigan memiliki saldo modal masing-masing
Rp50.000.000 dan membagi keuntungan secara merata, mereka sepakat untuk menerima
Samuel sebagai sekutu baru. Samuel mendapat sepertiga kepemilikan modal dan
keuntungan dari persekutuan baru dengan menyetorkan investasi kas sebesar
Rp60.000.000. Berapakah goodwill dari aset persekutuan yang direvaluasi:
a. Rp30.000.000
b. Rp50.000.000
c. Rp20.000.000
d. Rp40.000.000
e. Rp10.000.000
Jawab:
Aset = Rp50.000.000 + Rp50.000.000 + Rp60.000.000 = Rp160.000.000
Nilai aset persekutuan baru karena Samuel memiliki kepemilikan modal sebesar 1/3 =
Rp60.000.000 : 1/3 = Rp180.000.000
Goodwill = Rp180.000.000-Rp160.000.000 = Rp20.000.000
6. Indah dan Willy setuju untuk mengakui Afky ke dalam kemitraan untuk 50% bunga
modal dan keuntungan dengan investasi Rp 150.000.000. Sehingga total asset dalam
Kemitraan sebanyak 350.000.000 (Indah : 100.000.000, Willy : 100.000.000, dan Afky :
150.000.000) dan presentase rasio bunga modal & keuntungan 50% (mitra lama) dan
50% (untuk mitra baru). Kepemilikan Afky di dalam persekutuan menjadi
Rp175.000.000.Nilai kepemilikan Afky melebihi aset yang disetorkannya kepada
persekutuan. Hal ini mungkin disebabkan karena Afky diyakini mampu memberikan
manfaat lebih ke dalam persekutuan. Bila persekutuan memutuskan untuk tidak
melakukan revaluasi aset maka akan ada bonus yang diberikan kepada Afky sebagai
sekutu baru. Jurnal untuk mencatat transaksi ini adalah…
A Kas 150.000.000
. Modal Indah 12.500.000
Modal Willy 12.500.000
Modal Afky 175.000.000
B Kas 150.000.000
. Modal Indah 17.500.000
Modal Willy 17.500.000
Modal Afky 175.000.000
C Kas 175.000.000
. Modal Indah 17.500.000
Modal Afky 17.500.000
Modal Willy 150.000.000
E. Kas 150.000.000
Modal Indah 12.500.000
Modal Afky 12.500.000
Modal Willy 175.000.000
Pembahasan:
Kas 150.000.000
Modal Indah 12.500.000
Modal Willy 12.500.000
Modal Afky 175.000.000
7. Pensiun atau kematian mitra dari bisnis kemitraan yang berkelanjutan mengakibatkan
disosiasi dan memerlukan penyelesaian dengan mitra yang pension atau dengan harta dari
mitra yang meninggal. Penilaian dilakukan pada tanggal pembubaran, sehingga buku
persekutuan ditutup pada tanggal kematian atau pensiun. Ketika ada jeda waktu antara
kematian atau pensiun dan penyelesaian akhir, saldo modal mitra yang meninggal atau
pensiun direklasifikasi sebagai…
a. Modal
b. Aset
c. Pendapatan
d. Kewajiban
e. Piutang
Penjelasan:
Ketika ada jeda waktu antara kematian atau 5ension dan penyelesaian akhir, saldo modal
mitra yang meninggal atau 5ension direklasifikasi sebagai kewajiban. Setiap bunga (atau
pengembalian lainnya) yang timbul atas kewajiban sampai dengan tanggal penyelesaian
akhir dianggap sebagai beban entitas kemitraan yang berkelanjutan.
Sebutkan apa saja yang merupakan metode kelebihan pembayaran kepada mitra
a. 1),2) dan 4)
b. 2),3) dan 5)
c. 1),2) dan 3)
d. 3),4) dan 5)
e. 2),3) dan 4)
9. Tuan X memutuskan untuk pensiun dari kemitraan, dan para mitra setuju bahwa bisnis
tersebut dinilai terlalu rendah sehingga akan dibayar sebesar 100.000, dan keterangan
saldo modal sebagai berikut;
Hitunglah berapa modal tuan Y dan Z dengan metode Bonus to retiring partner
a. 12.000 dan 8.000
b. 13.333,3 dan 6.666,7
c. 3.333,3 dan 6.666,7
d. 16.666,7 dan 3.333,3
e. 3.333,3 dan 16,666,7
Pembahasan:
Modal Tuan Y : (20%/60%)x 10.000 = 3.333,3
Modal Tuan Z : (40%/60%)x 10.000 = 6.666,7
10. Bagaimana Penjurnalan atas pencatatan Tuan X dengan metode Goodwill equal to excess
payment is recorded dari data yang ada di Nomor 2?
a. Modal Tuan X 100.000
Goodwill 20.000
Kas 120.000
b. Modal Tuan X 80.000
Goodwill 20.000
Kas 100.000
c. Modal Tuan X 90.000
Goodwill 10.000
Kas 100.000
d. Modal Tuan X 20.000
Goodwill 80.000
Kas 100.000
e. Modal Tuan X 10.000
Goodwill 90.000
Kas 100.000
1. Likuidasi Persekutuan sederhana adalah...
a. Distribusi kewajiban yang tersedia secara teratur sampai diubah menjadi uang tunai
b. Metode efektif yang digunakan untuk menghitung jumlah pembayaran yang aman dan
mencegah terjadinya kelebihan pembayaran kepada Sekutu
c. Konversi semua aset Persekutuan menjadi uang tunai dengan satu pembagian uang
tunai kepada Sekutu dalam penyelesaian akhir urusan Persekutuan.
d. Aktivitas yang dilakukan saat perusahaan sedang dalam kondisi melakukan pelanggaran-
pelanggaran dan aset milik perusahaan terancam
2. Apa saja yang dilibatkan dalam likuidasi Persekutuan...
1) Mengubah aset non tunai menjadi uang tunai
2) Mendistribusikan uang tunai kepada non-Sekutu
3) Menyelesaikan semua kewajiban
4) Mengakui keuntungan dan kerugian dan biaya yang timbul selama proses likuidasi
5) Mengubah utang menjadi uang tunai
6) Mendistribusikan uang tunai kepada Sekutu sesuai dengan saldo akhir di rekening modal
mereka
a. 1, 2, 5, 6
b. 2, 3, 4, 5
c. 1, 3, 4, 6
d. 1, 3, 4, 5
3. Bila salah satu sekutu yaitu Dian memiliki saldo modal di debit dan dia dalam keadaan tidak
solven, siapa yang harus menanggung kerugian atas saldo modal di debit tersebut?
a. Sekutu lain yang memiliki saldo modal di debit
b. Sekutu lain yang memiliki saldo modal di kredit
c. Sekutu tersebut dengan mengambil dari aset pribadinya
d. Sekutu lain dari aset pribadinya
4. Persekutuan Cenita, Dian dan Hadi sedang dalam proses likuidasi. Rekening persekutuan
memiliki saldo berikut setelah semua aset diubah menjadi uang tunai dan semua kewajiban
telah dibayar:
Debit Kredit
Kas Rp 20.000.000
Modal Dian 20% 6.000.000
Modal Cenita 30% Rp 14.000.000
Modal Hadi 50% 12.000.000
TOTAL Rp 26.000.000 Rp 26.000.000
Jika sekutu Dian tidak solven, berapa kerugian dari saldo debit modal yang harus dibayarkan?
a. Sekutu Dian menanggung kerugian sebesar Rp 6.000.000 dibayar dari aset pribadinya
b. Sekutu Cenita menanggung kerugian sebesar Rp 2.250.000 dan sekutu Hadi
menanggung kerugian sebesar Rp 3.750.000
c. Sekutu Cenita menanggung kerugian sebesar Rp 6.000.000
d. Sekutu Cenita menanggung kerugian sebesar Rp 3.750.000 dan sekutu Hadi
menanggung kerugian sebesar Rp 2.250.000
Penyelesaian:
Karena sekutu Dian tidak solven maka kerugian harus ditanggung sekutu lain sebesar:
Sekutu Cenita = 6.000.000 x (30%/80%) = 2.250.000
Sekutu Hadi = 6.000.000 x (50%/80%) = 3.750.000
5. Asumsi yang harus diperhitungkan sebelum melakukan pendistribusian kas dengan cara safe
payment, kecuali?
a. Semua sekutu secara pribadi bangkrut.
b. Semua aset non tunai tidak terjual, sehingga kerugian ditanggung sekutu.
c. Menahan sejumlah uang tunai untuk membayar biaya likuidasi, kewajiban yang tidak
tercatat, dan kontijensi umum.
d. Memprioritaskan pembayaran liabilitas kepada selain sekutu.
6. Asumsikan bahwa persekutuan Cenita dan Dian adalah sekutu yang berbagi untung dan rugi
berdasarkan rasio pembagian keuntungan dan kerugian dan bahwa persekutuan sedang dalam
proses likuidasi dan saldo akunnya adalah sebagai berikut:
Debit Kredit
Selain itu, diketahui persekutuan memiliki pinjaman dari Deb sebesar Rp 25.000 dan
pinjaman dari Ken sebesar Rp 10.000 yang belum dibayarkan. Jurnal yang sesuai adalah…
A. Modal Ren 55.000
Pinjaman dari Deb 25.000
Modal Deb 50.000
Pinjaman dari Ken 10.000
Modal Ken 20.000
Kas 160.000
B. Modal Ren 55.000
Modal Deb 75.000
Modal Ken 30.000
Kas 160.000
C. Modal Ren 55.000
Modal Deb 75.000
Modal Ken 30.000
Pinjaman dari Deb 25.000
Pinjaman dari Ken 10.000
Kas 125.000
D. Kas 160.000
Modal Ren 55.000
Modal Deb 75.000
Modal Ken 30.000
8. Diketahui sebuah persekutuan RENDEK sedang dalam periode likuidasi yang beranggotakan
Ren, Deb, dan Ken dengan rasio pembagian keuntungan/kerugian yaitu 50:30:20 secara
berurutan. Pada bulan ini, persekutuan menjual peralatan yang mempunyai nilai buku Rp
100.000 seharga Rp 100.000. Jurnal yang tepat untuk merekam transaksi tersebut adalah
A. Kas 80.000
Modal Ren 10.000
Modal Deb 6.000
Modal Ken 4.000
Peralatan 100.000
B. Kas 100.000
Modal Ren 10.000
Modal Deb 6.000
Modal Ken 4.000
Peralatan 80.000
C. Kas 100.000
Peralatan 100.000
D. Peralatan 100.000
Modal Ren 10.000
Modal Deb 6.000
Modal Ken 4.000
Kas 80.000
9. “Catatan berlanjut yang merangkum semua transaksi dan peristiwa selama periode likudasi
dan tidak akan selesai sampai likuidasi diselesaikan” merupakan pengertian dari
A. Catatan Likuidasi
B. Laporan Likuidasi
C. Catatan Sementara
D. Catatan Final
10. Pada awal proses likuidasi, modal awal Lala, Lili, dan Lulu adalah sebesar Rp500.000, Rp.
540.000, dan Rp. 510.000 dengan rasio bagi hasil 20%:30%:50%. Berdasarkan informasi
tersebut tentukan peringkat kerentanan pada Sekutu yang paling rentan dan berapa jumlah
potensi penyerapan kerugiannya...
a. Lulu, Rp. 1.530.000
b. Lili, Rp. 1.800.000
c. Lala, Rp. 2.500.000
d. Lulu, Rp. 1.020.000
1. Berikut ini yang merupakan pengertian Joint Venture berdasarkan PSAK No.12 adalah?
a. Bentuk badan usaha yang dimiliki, dioperasikan, dan dikendalikan bersama oleh
kelompok kecil investor yang disebut sebagai venturer dalam rangka mengoperasikan
usaha bisnis tertentu yang memberikan keuntungan bersama bagi masing-masing
venturer.
b. Perjanjian kontraktual dimana dua atau lebih pihak menjalankan aktivitas ekonomi
yang tunduk pada pengendalian bersama. Pihak dalam joint venture yang ikut
melakukan pengendalian bersama terhadap joint venture disebut venturer.
c. Suatu kontrak antara dua perusahaan untuk membentuk suatu perusahaan baru.
Perusahaan baru inilah yang kemudian disebut sebagai perusahaan joint venture.
d. Kerjasama dua atau lebih para pihak dalam rangka melaksanakan suatu bisnis atau
proyek tertentu
3. Berikut ini yang bukan merupakan perbedaan antara joint venture dengan kemitraan
a. Bisnis yang dilakukan pada joint venture adalah Co-venture sedangkan pada
kemitraan adalah mitra
b. Tidak ada nama umum pada joint venture sedangkan kemitraan dijalankan dengan
gaya nama perusahaan
c. Tanggung jawab pada joint venture tergantung pada kontrak/surat perjanjian
sedangkan kemitraan ditanggung bersama-sama
d. Pada joint venture menggunakan accrual system sedangkan kemitraan menggunakan
cash system
4. Ketika dua atau lebih venturer menggabungkan kegiatan operasi, sumber daya, dan
keahliannya untuk menciptakan pasar dan menyalurkan produk tertentu secara bersama,
seperti seperti pesawat terbang. Merupakan contoh dari pengendalian bersama
a. Entitas
b. Asset
c. Operasi
d. Modal
5. Pada pencatatan rekening yang dilakukan oleh managing partner, apa yang dimaksud dengan
rekening joint venture?
a. Merupakan gabungan dari rekening pendapatan dan biaya
b. Rekening yang menunjukan semua aktiva joint venture yang dipegang managing
partner
c. Rekening yang menunjukan semua pendapatan joint venture
d. Rekening yang menunjukan semua biaya joint venture
Pembahasan :
Rekening ini merupakan gabungan dari rekening pendapatan dan biaya. Jadi rekening ini
didebit dengan biaya dan dikredit dengan pendapatan. Jadi saldo debit akan menunjukkan
rugi dan sebaliknya jika saldo kredit menunjukkan laba.
6. Perusahaan X, Y dan Z yang mengadakan kerja sama dalam pembangunan gedung. Setoran
modal awal masing-masing sekutu adalah Rp 20.000.000, Rp 25.000.000 dan Rp 35.000.000.
Berdasarkan hasil kesepatan bahwa X sebagai managing partner mendapatkan bonus 20%
dan sisanya akan dibagikan dengan rasio 30:30:40. Lalu perusahaan X membayar biaya sewa
tempat sebesar Rp 5.000.000. Jurnal sekutu yang sesuai menggunakan metode buku terpisah
adalah…
a.
Buku X Buku Y Buku Z
Beban Sewa Rp 5.000.000 - - - -
Kas Rp 5.000.000 - - - -
b.
Buku X Buku Y Buku Z
- - - - - -
- - - - - -
c.
Buku X Buku Y Buku Z
- - Beban Sewa Rp 5.000.000 Beban Sewa Rp 5.000.000
- - Kas Rp 5.000.000 Kas Rp 5.000.000
d.
Buku X Buku Y Buku Z
Beban Sewa Rp 5.000.000 Beban Sewa Rp 5.000.000 Beban Sewa Rp 5.000.000
Kas - JV Rp 5.000.000 X Rp 5.000.000 X Rp 5.000.000
Pembahasan :
Joint Venture Buku X Buku Y Buku Z
Beban Sewa Rp 5.000.000 - - - - - -
Kas Rp 5.000.000 - - - - - -
Jawaban yang benar adalah pilihan B, karena disoal dimintanya yaitu “Jurnal sekutu”nya
saja namun dalam pembukuan terpisah. Jadi jika kita menjabarkan jawabannya seperti
diatas dan jika hanya jurnal sekutunya saja akan seperti pilihan B yaitu tidak ada jurnal
sama sekali.
7. Perusahaan X, Y dan Z yang mengadakan kerja sama dalam pembangunan gedung. Setoran
modal awal masing-masing sekutu adalah Rp 20.000.000, Rp 25.000.000 dan Rp 35.000.000.
Berdasarkan hasil kesepatan bahwa X sebagai managing partner mendapatkan bonus 20%
dan sisanya akan dibagikan dengan rasio 30:30:40. Pada bulan pertama mereka melakukan
penjualan barang dagang dengan total harga Rp 80.000.000 dan setengahnya akan
dibayarkan melalui wesel tagih. Wesel tagih tersebut kemudian dijual dengan diskon 10%
tanpa jaminan. Jurnal yang sesuai dengan menggunakan pembukuan tidak terpisah adalah…
a.
Buku X Buku Y Buku Z
Laba Penjualan Rp 36.000.000 Kas - JV Rp 4.000.000 Kas - JV Rp 4.000.000
Kas - JV Rp 4.000.000 X Rp 4.000.000 X Rp 4.000.000
Wesel Tagih - JV Rp 40.000.000
b.
Buku X Buku Y Buku Z
Kas - JV Rp 36.000.000 Joint Venture Rp 4.000.000 Joint Venture Rp 4.000.000
Joint Venture Rp 4.000.000 X Rp 4.000.000 X Rp 4.000.000
Wesel Tagih - JV Rp 40.000.000
c.
Buku X Buku Y Buku Z
Joint Venture Rp 40.000.000 Kas - JV Rp 4.000.000 Kas - JV Rp 4.000.000
Wesel Tagih - JV Rp 40.000.000 Wesel Tagih - JV Rp 40.000.000 Wesel Tagih - JV Rp 40.000.000
d.
Buku X Buku Y Buku Z
Kas - JV Rp 36.000.000 Laba Penjualan Rp 4.000.000 Laba Penjualan Rp 4.000.000
Laba Penjualan Rp 4.000.000 X Rp 4.000.000 X Rp 4.000.000
Wesel Tagih - JV Rp 40.000.000
Perhitungan :
Penjualan = Rp 80.000.000
8. Berikut yang tidak termasuk dalam isi ketentuan APB Opinion No.18 terkait akuntansi Joint
Venture adalah..
a. Perusahaan joint venture biasanya juga memiliki peraturan di tiap venture boleh
berpartisipasi langsung atau tidak langsung dalam pengelolaan keseluruhan joint venture.
b. Kepemilikan perusahaan joint venture jarang mengalami perubahan dan sahamnya
biasanya tidak diperjualbelikan kepada public.
c. Entitas yang menjadi perusahaan anak dari venture bukanlah perusahaan joint venture.
d. Venturer tidak memiliki kepentingan atau hubungan lebih dari sekadar investor pasif.
Pembahasan:
Isi dari Opinion No.18 adalah:
“Perusahaan joint venture” adalah sebuah perusahan yang dimiliki dan dioperasikan, dan
dikendalikan secara Bersama-sama oleh sekelompok kecil usaha (joint venture) sebagai
bisnis atau proyek yang terpisah dan spesifik untuk menjalankan suatu bidang usaha tertentu
yang saling menguntungkan tiap anggota kelompok tersebut. Pemerintah dimungkinkan
untuk menjadi anggota kelompok. Tujuan perusahaan patungan usaha joint venture biasanya
adalah berbagai risiko dan hasil dalam pengembangan pasar, produk, atau teknologi, untuk
menggabungkan pengetahuan teknologi komplementer, atau untuk menyatukan sumber daya
dalam pengembangan produksi atau fasilitas lainnya. Perusahaan joint venture biasanya
juga memiliki peraturan di tiap venture boleh berpartisipasi langsung atau tidak
langsung dalam pengelolaan keseluruhan joint venture. Maka, venturer memiliki
kepentingan atau hubungan lebih dari sekadar investor pasif. Entitas yang menjadi
perusahaan anak dari venture bukanlah perusahaan joint venture. Kepemilikan
perusahaan joint venture jarang mengalami perubahan dan sahamnya biasanya tidak
diperjualbelikan kepada public. Kepemilikan minoritas oleh publik bagaimanapun juga,
tidaklah mencegah sebuah perusahaan untuk menjadi perusahaan joint venture.
9. Pernyataan berikut adalah mengenai akuntansi joint venture tidak berbadan hokum
a. ketentuan untuk akuntansi Joint Venture perusahaan tidak dapat diterapkan dalam
akuntansi joint venture tidak berbadan hukum
b. Entitas joint venture tidak berbadan hukum direkomendasikan untuk tidak melakukan
konsolidasi proporsional untuk kepentingan yang tidak terbagi dalam usaha real estat
yang mematuhi pengendalian bersama oleh investor.
c. AICPA merekomendasikan bahwa joint venture yang tidak di bawah kendali bersama
karena kewajibannya bukan kewajiban bersama harus menggunakan metode konsolidasi
proporsional.
d. Peraturan dalam GAAP mengenai kemitraan dapat diberlakukan untuk kepentingan yang
tidak terbagi dalam entitas joint venture
Pembahasan:
10. Vision Corporation memiliki 50% kepentingan tidak terbagi pada Dream Company. Laporan
laba rugi komparatif berdasarkan metode ekuitas dan konsolidasi proporsional adalah sebagai
berikut:
Konsolidasi
Metode Ekuitas – Dream Company
Proporsional –
Vision Corporation (Non-Perusahaan)
Vision & Dream
(Dalam ribuan)
Beban
$ $
Harga Pokok Penjualan $ 1,400 100 1,450
$
Beban Lainnya $ 800 $ (b) 900
$ $
Total beban $ 2,200 300 2,350
$ $
Laba bersih $ 1,100 700 1,150
Poin a dan b diisi dengan jumlah..
a. $1,127,000 dan $127,000
b. $3,500,000 dan $200,000
c. $1,270,000 dan $127,000
d. $2,000,000 dan $350,000
Pembahasan:
Beban
Harga Pokok Penjualan $ 1,400 $ 100 $ 1,450
Beban Lainnya $ 800 $ 200 $ 900
$ $
Total beban 2,200 $ 300 2,350
$ $
Laba bersih 1,100 700 $ 1,150
Perhitungan:
Penjualan Konsolidasi Proporsional = $3,000 + ($1,000 x 50%) = $3,500
Beban Lainnya Konsolidasi Proporsional = $800 + ($2,000 x 50%) = $900
1. Jumlah nominal yang didapatkan dari perkalian antara presentase laba kotor dengan
jumlah kas yang diterima disebut…
a. Laba Bersih
b. Laba kotor Belum Direalisasi
c. Laba Kotor yang Direalisasi
d. Laba Bersih Belum direalisasi
2 Dengan menggunakan metode laba diakui proporsionil dengan penerimaan kas dari
pelunasan angsuran. Pada bulan januari tahun 2022 PT Racha menjual 2 buah motor
yang mempunyai harga pokok @ Rp. 12.000.000 dan dijual dengan harga @
Rp.15.000.000. Pembayaran pertama dilakukan secara tunai dengan uang muka
pembayaran Rp.3.000.000 dan sisanya diangsur sebanyak 4 kali angsuran.
Pembayaran dilakukan setiap 6 bulan sekali dan angsuran pertama dilakukan 6 bulan
sekali setelah transaksi penjualan dilakukan dimana jumlah pelunasan angsuran tidak
termasuk pendapatan bunga. Berapa angsuran pertama yang diterima perusahaan?
Jawab : Harga Jual x 2= 15.000.000 x 2 = 30.000.000
Dibayar tunai sebesar Rp. 3.000.0000 maka, sisa pembayaran 30.000.000-3.000.000=
27.000.000. Sehingga angsuran pertama yang dibayarkan sebesar :
27.000.000/4 kali angsuran = 6.750.000
a. 7.500.000
b. 6.750.000
c. 6.000.000
d. 3.000.000
3. Dari soal no 2 diatas berapa secara berturut-turut kas yang diterima dari penjualan
angsuran selama tahun 2022 dan jumlah laba kotor yang direalisasi (LKD)
Jawab :
● % laba kotor = (Harga Jual-Harga Pokok)/Harga Jual x 100%
% laba kotor = (30.000.000-24.000.000)/30.000.000 x 100%= 20%
● Kas yang diterima dari penjualan angsuran selama tahun 2022
Uang muka 3.000.000
Angsuran Ke-1 6.750.000
Kas yang diterima 9.750.000
● LKD = 20% x 9.750.000 = 1.950.000
Option :
a. 9.750.000 dan 1.950.000
b. 6.750.000 dan 1.950.000
c. 3.000.000 dan 1.850.000
d. 6.000.000 dan 1.850.000
4. Bagaimana pengakuan adanya laba dan rugi jika adanya kegagalan pelunasan
angsuran?
a. Jika metode laba diaku pada saat penjualan dilakukan, maka laba rugi dihitung
dengan cara membandingkan nilai aktiva tetap yang dimiliki dengan jumlah piutang
angsuran yang belum dilunasi
b. Jika metode laba diakui pada saat penjualan, maka laba rugi dihitung dengan cara
membandingkan nilai aktiva tetap yang dimiliki dengan jumlah angsuran yang telah
dilunasi.
c. Jika metode laba diakui proporsionil dengan penerimaan kas, maka laba rugi
dihitung dengan cara membandingkan nilai aktiva tetap yang dimiliki dengan jumlah
angsuran yang belum dilunasi
d. Jika metode laba diakui proporsional dengan penerimaan kas, maka laba rugi
dihitung dengan cara jumlah nilai aktiva tetap yang dimiliki ditambah pengurangan
laba kotor yang direalisasi.
6. Pada awal tahun 2021, PT PARARAM menjual 20 unit apartemen pada Januari 2018
dengan harga pokok per apartemen Rp1.000.000.000,00 dan dijual per apartemen sebesar
Rp1.300.000.000,00 dengan uang muka sebesar Rp100.000.000 per apartemen.
Pembayaran angsuran dilakukan 4 bulan sekali ditambah bunga 12% dengan bunga
menurun.Jangka waktu 4 tahun (12 kali angsuran). PT PARARAM mengakui laba kotor
pada tahun terjadinya transaksi. Pembayaran pertama dilakukan 1 Mei 2018.
Jurnal di bawah ini yang benar adalah
a.
1 Mei 2018 Kas 2.000.000.000
Piutang angsuran 24.000.000.000
Apartemen 20.000.000.000
Laba Penjualan 6.000.000.000
b.
1 September Kas 2.880.000.000
2018 Piutang angsuran 2.000.000.000
Pendapatan bunga 880.000.000
c.
1 Januari 2018 Kas 2.960.000.000
Piutang angsuran 2.000.000.000
Pendapatan bunga 960.000.000
d.
1 September Kas 2.960.000.000
2018 Piutang angsuran 2.000.000.000
Pendapatan bunga 960.000.000
7. Dalam permasalahan tukar tambah (trade-in) dalam penjualan angsuran, akun
“Cadangan Selisih Harga Pertukaran” dapat diperoleh dengan cara…
a. Harga pokok yang diperkirakan (estimated cost) dikurangi harga jual barang bekas
yang diterima (harga pertukaran)
b. Harga jual barang bekas yang diterima (harga pertukaran) dikurangi harga pokok
yang diperkirakan (estimated cost)
c. Harga jual barang bekas yang diterima dikurangi harga perkiraan perbaikan
d. Harga perkiraan perbaikan dikurangi harga pokok yang diperkirakan
Jawab :
● Cadangan Selisih Harga Pertukaran = Harga Pertukaran - Estimated Cost
= Rp. 50.000.000 - Rp. 40.000.000 = Rp. 10.000.000
● Piutang Angsuran (apabila tidak ada pembayaran sejumlah uang tunai) = Penjualan
Angsuran - Estimated Cost - Cadangan Selisih Harga Pertukaran
= 150.000.000 - 40.000.000 - 10.000.000 = 100.000.000
● Piutang Angsuran (dengan adanya pembayaran sejumlah uang tunai) = Piutang
Angsuran (apabila tidak ada pembayaran sejumlah uang tunai) - Kas
= 100.000.000 - 17.250.000 = Rp. 82.750.000
9. Hal yang perlu diperhatikan dalam pemilikan kembali barang dagangan adalah…
a. Tidak adanya penilaian kembali harga barang yang bersangkutan
b. Menghapuskan saldo penjualan angsuran atas barang yang bersangkutan
c. Penambahan Laba Kotor yang belum diakui
d. Penilaian kembali harga barang yang bersangkutan
b. Active Partner
c. Walking Partner
d. Sleeping Partner
e. Silent Partner
2. Persekutuan Ansal, Ghina, dan Rio memiliki perjanjian pembagian laba-rugi sebesar
40%, 20%, dan 40%. Pembagian laba dilakukan setelah Ghina menerima bonus sebagai
manajer persekutuan sebesar 10% dari laba bersih. Laba bersih persekutuan pada saat
itu adalah sebesar Rp10.000.000. Berapakah jumlah bonus yang akan diterima Ghina?
a. Rp 1.000.000
b. Rp 2.000.000
c. Rp 3.000.000
d. Rp 4.000.000
3. Tidak seperti karyawan persekutuan yang menerima gaji, para pelaku sekutu justru
menerima suatu imbalan bisnis yang disebut…
a. Modal Persekutuan
b. Laba Persekutuan
c. Imbalan Persekutuan
d. Bagi Hasil Persekutuan
4. Perhatikan daftar di bawah ini:
1) Bakat individu
2) Kas
3) Koneksi/jaringan klien
4) Tanah/bangunan
Yang merupakan golongan aktiva yang tidak dapat diidentifikasi adalah
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 2 dan 4
d. Semua benar
5. Piko dan Tuktuk sepakat untuk membuat persekutuan dengan membagi rata modal awal
persekutuan. Piko menyumbang sebesar $50,000 sebagai investasi awal persekutuan,
sedangkan Tuktuk menyumbang $42,000. Maka jurnal untuk menyesuaikan akun modal agar
dapat memenuhi persyaratan perjanjian dengan pendekatan bonus adalah…
1) Laba Rugi
2) Neraca
3) Perubahan Modal
4) Laporan modal persekutuan
5) Arus kas
Manakah yang merupakan laporan keuangan operasi persekutuan
a. 1,2,3,4
b. 1,2,4,5
c. 1,2,3,5
d. 2,3,4,5
7. Perhatikan pilihan dibawah ini:
1. Jenis produk dan jasa yang akan disediakan dan detail tentang
operasi bisnis lainnya.
2. Hak dan tanggung jawab setiap sekutu dalam melaksanakan bisnis
3. Investasi awal setiap sekutu, termasuk nilai yang dibebankan ke
investasi aktiva non kas
4. Kondisi investasi tambahan
5. Provisi penarikan aktiva
6. Rumus pembagian investasi awal
7. Prosedur untuk mendirikan persekutuan
Manakah dari pernyataan di atas yang benar terdapat dalam akta pendiran persekutuan?
a. 3, 4, dan 6
b. 2, 3, dan 7
c. 5, 6, dan 7
d. 1, 3, dan 5
8. Rio dan Eka mendirikan bisnis berupa pesekutuan. Rio menyetor modal awal sebesar
$30.000 dan Eka menyetor modal awal sebesar $25.000, maka pencatatan jurnal untuk
investasi awal tersebut adalah?
a. Rio’s capital $30.000 (D), Eka’s capital $25.000 (D), Cash $55.000 (C)
b. Rio’s capital $25.000 (D), Eka’s capital $30.000 (D), Cash $55.000 (C)
c. Cash $55.000 (D), Rio’s capital $30.000 (C), Eka’s capital $25.000 (C)
d. Cash $55.000 (D), Rio’s capital $30.000 (D), Eka’s capital $25.000 (C)
9. Pat dan Kal merupakan sekutu yang membagi laba dalam rasio 70:30. Laba bersih
persekutuan sebesar Rp. 75.000. Bagaimanakah ayat jurnal penutup untuk Pat dan Kal?
a. Income Summary 75.000 (D), Pat Capital 22.500 (C), Kal Capital 52.500 (C)
b. Income Summary 75.000 (D), Pat Capital 52.500 (D), Kal Capital 22.500 (C)
c. Income Summary 75.000 (D), Pat Capital 52.500 (C), Kal Capital 22.500 (C)
d. Income Summary 75.000 (D), Pat Capital 22.500 (C), Kal Capital 52.500 (C)
10. Pada persekutuan firma, hal sekutu dan hak anggota dibatasi oleh perjanjian sisa modal
terakhir. Hal ini menandakan bahwa pesekutuan memiliki karakteristik…
a. Mutual Agency
b. Limited Life
c. Ownership of Interest in Partnership
d. Unlimited Liabilities
PERTANYAAN POST TEST KELOMPOK 2
Persekutuan Firma - Pembubaran karena perubahan kepemilikan
1. Disosiasi (Dissociation) adalah perubahan hubungan yang disebabkan karena sekutu berhenti
berasosiasi dalam bisnis. Hal ini dapat disebabkan peristiwa berikut, kecuali...
a. Sekutu dengan sukarela mengundurkan diri dari persekuutuan
b. Sekutu terlibat dalam perilaku salah yang merugikan bisnis dan melanggar perjanjian
persekutuan
d. Seluruh sekutu dalam persetujuan menyetujui untuk mengeluarkan salah satu sekutunya
menurut syarat-syarat perjanjian persekutuan
2. Berikut ini yang dapat diinvestasikan oleh sekutu baru dalam persekutuan yang ada, kecuali...
a. Kas
b. Liabilitas
c. Peralatan
d. Kemampuan
3. Berikut merupakan pernyataan yang benar terkait pengalihan kepentingan kepada pihak ketiga
yaitu...
a. Penerima hak (assignee) akan menjadi sekutu dan memperoleh hak untuk terlibat dalam
manajemen persekutuan
b. Perubahan yang dibutuhkan dalam pembukuan persekutuan adalah mentransfer
kepentingan modal dari penerima hak (assignee)
c. Pengalihan hanya memberikan hak kepada penerima hak (assignee) untuk menerima
pengalihan kepentingan sekutu atas laba persekutuan di masa depan danaktiva persekutuan
jika terjadi likuidasi
d. Persekutuan akan bubar apabila satu sekutu mengalihkan kepentingannya dalam
persekutuan ke pihak ketiga, karena pengalihan tersebut mengubah hubungan para sekutu
4. Andre dan Boni memiliki saldo modal masing-masing sebesar $40.000 dan membagi rata laba.
Mereka sepakat menerima Cintya yang menginvestasikan kas sebesar $40.000 sehingga
memiliki sepertiga kepentingan atas modal dan laba persekutuan baru yang terdiri dari Andre,
Boni, dan Cintya. Jurnal untuk mencatat investasi kas Cintya yaitu...
a. Kas pada debit, modal Cintya pada kredit
b. Modal Cintya pada debit, kas pada kredit
5. Apabila aktiva yang dapat diidentifikasi persekutuan akan direvaluasi, maka revaluasi harus
didasarkan pada ….
a. penaksiran atau bukti lain yang berhubungan dengan modal tertentu
6. Shan dan Rif adalah sekutu dengan saldo modal masing-masing sebesar $100.000, dan mereka
membagi rata laba serta rugi. Hae memutuskan untuk bergabung dalam persekutuan dengan
membeli 50% kepemilikan Shan sebesar $50.000 dan terbentuklah persekutuan baru yang
terdiri atas Shan, Rif, dan Hae dimana Shan dan Hae masing-masing memiliki kepentingan
25% atas laba dan modal persekutuan baru tersebut, sedangkan kepemilikan Rif tetap 50%,
tidak berubah. Jurnal yang dibutuhkan untuk mencatat transfer Shan ke Hae adalah...
a. Hae Capital (D) sebesar $25.000 pada Shan Capital (K) sebesar $25.000
b. Shan Capital (D) sebesar $25.000 pada Hae Capital (K) sebesar $25.000
c. Hae Capital (D) sebesar $50.000 pada Shan Capital (K) sebesar $50.000
d. Shan Capital (D) sebesar $50.000 pada Hae Capital (K) sebesar $50.000
7. Shan dan Rif adalah sekutu. Apabila modal Shan sebesar Rp 45.000.000,- dan Rif sebesar Rp
24.000.000,- dimana persentase laba yang dibagikan adalah 2:1. Buatlah jurnal masuknya Hae
dengan membeli hak anggota lama (Shan) sebesar 25%?
a. Shan Capital (D) Rp 11.250.000,- pada Hae Capital (K) Rp 11.250.000,-
b. Hae Capital (D) $70.000; Shan Capital (D) $5.000; Rif Capital (D)
$10.000 ;padaCash $85.000
c. Cash (D) $85.000; pada Hae Capital (C) $70.000; Shan Capital (C) $5.000; Rif
Capital(C) $10.000
d. Cash (D) $85.000; pada Hae Capital (C) $65.000; Shan Capital (C) $7.500; Rif
Capital(C) $12.500
d. Persekutuan yang memiliki tanggung jawab yang terbatas atas hutang persekutuan
10. Asumsikan bahwa Hae dan Shan, yang memiliki saldo modal masing-masing sebesar
$50.000 dan membagi rata laba, sepakat menerima Cry yang menginvestasikan kas
sebesar $65.000 serta memiliki sepertiga kepentingan atas modal dan persekutuan baru.
Jadi berapa total goodwill untuk sekutu lama?
a. $15.000
b. $30.000
c. $100.000
d. $115.000
PERTANYAAN POST TEST KELOMPOK 3
Persekutuan Firma - Likuidasi
8. Distribusi uang tunai kepada mitra yang tersedia selama periode likuidasi dan
sebelum semua keuntungan dan kerugian likuidasi direalisasikan merupakan
pengertian dari.....
a. The Liquidation Process
b. Installment Liquidation
c. Safe Payments to Partners
d. Partnership Liquidation
(4) Mengakui keuntungan dan kerugian dan biaya yang timbul selama proses likuidasi
(6) Mendistribusikan uang tunai kepada mitra sesuai dengan saldo akhir di rekening
modal mereka
a. 1,2,5,6
b. 2,3,4,5
c. 1,3,4,6
d. 2,3,5,6
PERTANYAAN POST TEST KELOMPOK 4
(Joint Venture)
1. Pada Joint Venture, umumnya semua partner ikut mengelola jalannya perusahaan dan salah satu di
antara para sekutu tersebut bertindak sebagai manajernya, yang disebut dengan...
a. Venturer
b. Corporate
c. Managing partner
d. Managing director
b. Umur/Waktunya
c. Jenis usahanya
d. Tujuannya
a. 1,3,6
b. 2,3,6
c. 2,4,5
d. 3,4,6
5. Perusahaan Didi memiliki 50% hak pengendalian atas Perusahaan Cici, Pendapatan perusahaan Didi
dan Cici tahun 2020 masing-masing sebesar Rp 60.000.000 dan Rp 30.000.000. Berapa total
pendapatan yang dimiliki perusahaan Didi dibawah metode konsolidasi proporsional?
a. Rp 60.000.000
b. Rp 45.000.000
c. Rp 75.000.000
d. Rp 90.000.000
6. Tuan Y memiliki laba sebesar 7.250 dalam ventura bersama dengan Tuan X. Berikut pencatatan yang
benar ketika pembagian kas dalam penyelesaian joint venture untuk tuan Y menggunakan pembukuan
tidak terpisah
a. Kas 7.250 (D) , Joint Venture 7.250 (K)
b. Kas 7.250 (D) , Tuan X 7.250 (K)
c. Kas 7.250 (D) , JV Kas 7.250 (K)
d. Kas 7.250 (D) , Laba JV 7.250 7.250 (K)
7. Metode ini memungkinkan setiap perusahaan untuk melihat efektivitas operasional dari
berbagai langkah dalam proses Joint Venture termasuk biaya produksi dan margin
keuntungan. Uraian tersebut merupakan penjelasan dari …
a. Metode Konsolidasi Proporsional
b. Metode Ekuitas
c. Metode pembagian laba
d. Metode Goodwill
9. Tuan X, Tuan Y, dan Tuan Z membuat usaha patungan dalam kapling tanah. Tuan X ditunjuk
sebagai managing partner dan untuk itu dia diberikan kompensasi $5.000. Pada akhir proyek
mereka membagi laba dengan perbandingan 10 : 6 : 4. Bagaimana jurnal joint venture
menggunakan buku terpisah untuk pembagian kas dalam penyelesaian joint venture.
10. Tuan X, Tuan Y, dan Tuan Z membuat usaha patungan dalam kapling tanah. Tuan X ditunjuk
sebagai managing partner dan untuk itu dia diberikan kompensasi $5.000. Pada akhir proyek
mereka membagi laba dengan perbandingan 10 : 6 : 4. Bagaimana jurnal pada buku Y
menggunakan buku tidak terpisah untuk pembagian kas dalam penyelesaian joint venture
(Penjualan Angsuran)
1. Berikut ini pernyataan yang benar mengenai ketentuan akuntansi penjualan angsuran
barang dagang, kecuali:
a. Metode Laba yang digunakan adalah metode proporsional dengan penerimaan
Kas
b. Pencatatan persediaan barang dagangan dapat menggunakan metode fisik atau
metode perpetual
c. Laba Kotor belum direalisasi harus diberi tanda tahun terjadinya
d. Piutang angsuran dalam neraca tidak perlu diberi tanda tahun terjadinya
2. Penghapusan piutang PT ABC untuk tahun 2021 sejumlah Rp300.000 yangterdiri dari:
Penghapusan piutang reguler Rp200.000, Penghapusan piutang angsuran 2020
Rp100.000 dengan presentasi LKBD tahun 2020 adalah 25%. Bagaimana pencatatan
untuk transaksi PT ABC tersebut ?
a. Penghapusan piutang (D) LKBD 2020 (D) Piutang Reguler (K) Piutang
Angsuran 2020 (K)
b. Penghapusan piutang (D) LKBD 2020 (K) Piutang Reguler (K) Piutang
Angsuran 2020 (K)
c. Penghapusan piutang (D) LKBD 2020 (D) Piutang Reguler (D) Piutang
Angsuran 2020 (K)
d. Penghapusan piutang (K) LKBD 2020 (K) Piutang Reguler (D) Piutang
Angsuran 2020 (D)
3. Pelanggan Toko Jaya Elektronik tidak dapat melunasi angsuran atas pembelian
komputer seharga Rp 400.000 dengan sisa piutang cicilan yang belum dilunasi Rp
160.000 dan laba kotor yang belum di realisasi sebesar Rp 48.000. Pada saat penarikan,
nilai komputer tersebut ditaksir sebesar Rp.140.000,00. Berapa Laba pemilikan kembali
yang didapatkan Toko JayaElektronik?
a. Rp 68.000
b. Rp 48.000
c. Rp 28.000
d. Rp 38.000
4. Pada tanggal 1 Februari 2015 PT Property Serbamurah menjual rumah sebanyak 10
Kapling dengan harga jual per Kapling Rp 500.000.000 denganharga pokok per kapling
Rp 350.000.000. Pembayaran akan berlangsung selama 5 tahun dan dilakukan setiap 1
semester (6 bulan). Bunga 12% per tahun, uang muka 15% dan bunga dihitung dari sisa
pinjaman. Berapakah pokok angsuran yang dibayarkan pada angsuran ke - 5?
a. Rp 425.000.000
b. Rp 225.000.000
c. Rp 220.000.000
d. Rp 340.000.000
5. Pada tanggal 1 Februari 2015 PT Property Serbamurah menjual rumah sebanyak 10
Kapling dengan harga jual per Kapling Rp 500.000.000 denganharga pokok per kapling
Rp 350.000.000. Pembayaran akan berlangsung selama 5 tahun dan dilakukan setiap 1
semester (6 bulan). Bunga 12% per tahun, uang muka 15% dan bunga dihitung dari sisa
pinjaman. Berapakah bunga yang dibayarkan pada angsuran pertama?
a. Rp 260.000.000
b. Rp 255.000.000
c. Rp 275.000.000
d. Rp 300.000.000
6. Pada tanggal 1 Februari 2015 PT Property Serbamurah menjual rumah sebanyak 10
Kapling dengan harga jual per Kapling Rp 500.000.000 denganharga pokok per kapling
Rp 350.000.000. Pembayaran akan berlangsung selama 5 tahun san dilakukan setiap 1
semester (6 bulan). Bunga 12% per tahun, uang muka 15% dan bunga dihitung dari sisa
pinjaman. Pada tanggal berapakah angsuran ke - 3 dibayarkan?
a. 31 Juli 2016
b. 1 Agustus 2016
c. 1 Februari 2016
d. 31 Agustus 2016
7. Berikut ini yang benar tentang penjualan angsuran
a. suatu jenis penjualan yang pembayarannya dapat dilakukan secara sekaligus
dalam jumlah tertentu selama jangka waktu tertentu.
b. adalah suatu jenis penjualan yang pembayarannya dapat dilakukan secara
bertahap dalam jumlah tertentu selama jangka waktu tertentu.
c. adalah suatu jenis penjualan yang pembayarannya dapat dilakukan secara
bertahap dalam jumlah tertentu dalam satu waktu.
d. adalah suatu jenis penjualan yang pembayarannya dapat dilakukan secara
sekaligus dalam jumlah tertentu dalam satu waktu
8. Berikut tabel penjualan angsuran suatu transaksi. Jurnal yang tepat untuktransaksi 2
maret dilakukan penjual adalah..
a. (D) Pembelian 13.000.000 (K) Utg. Pemb. Ang. 8.000.000 (K) Kas 5.000.000
b. (D) Kas 2.320.000 (K) Piutang. Penj. Ang 2.000.000 (K) Pendpt. Bunga
320.000
c. (D) Kas 5.000.000 (D) Piutang Penj. Ang 8.000.000 (K) Penj. Ang. 13.000.000
d. (D) Utg. Pemb. Ang 2.000.00 (D) Biaya Bunga 320.000 (K) Kas
9. Dalam kasus tukar tambah, barang bekas pakai yang diterima harus dicatat sebesar
harga penilaian yang dapat dianggap sebagai..
a. Estimated Cost
b. Variable Cost
c. Fix Cost
d. Marginal Cost
10. Berikut tabel penjualan angsuran suatu transaksi. Jurnal yang tepat untuk transaksi 2
maret dilakukan pembeli adalah..
a. (D) Pembelian 13.000.000 (K) Utg. Pemb. Ang. 8.000.000 (K) Kas 5.000.000
b. (D) Kas 2.320.000 (K) Piutang. Penj. Ang 2.000.000 (K) Pendpt. Bunga 320.000
c. (D) Kas 5.000.000 (D) Piutang Penj. Ang 8.000.000 (K) Penj. Ang. 13.000.000
d. (D) Utg. Pemb. Ang 2.000.00 (D) Biaya Bunga 320.000 (K) Kas