DOSEN PEMBIMBING
Rini Susantri, S. SiT.,M.Kes
DI SUSUN OLEH
KELOMPOK 4 :
Agil Ayu Sabila (152221098)
Nisfia Lika Rahayu (152221099)
Nur Fatimah (152221100)
Melly Kurnia Sari (152221102)
Arifatun Efendi (152221103)
Mutia Rahmadani (152221104)
Windy Fitriyani (152221106)
Azelia Dewianti (152221107)
Putri Rahmawati (152221108)
Nurlia Erika (152221109)
Wiwik Sapitri (152221110)
Dewi Sapitri (152221111)
b. Diit Pada Pasien Dengan Penyakit Pada Usus Halus dan Usus Besar
Penyakit usus adalah peradangan. terutama pada ileum dan usus besar dengan gejala
diare, disertai darah, lender, nyeri abdomen, berat badan berkurang, nafsu makan
berkurang, demam, dan kemungkinan terjadi steatorea (adanya lemak dalam feses).
Bahan Makanan Yang Dianjurkan
-
Bubur saring, roti bakar, pure kentang, mi, bihun direbus, krakers, tepung2an
dipuding/dibubur
-
Daging empuk, hati ayam, ikan digiling halus, telur rebus/ceplok air.
-
Tahu ditim dan direbus, susu kedelai
-
Sari sayuran
-
Sari buah
-
Teh, sirup
-
Garam, gula
3.1 Kesimpulan
Nutrisi adalah substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal
dari sistem tubuh, pertumbuhan dan pemeliharaan kesehatan (Wikipedia, 2008).
Jenis Nutrisi : Karbohidrat, Lemak, Protein, Vitamin, Air dan Mineral
Diit Pada Pasien Penyakit Lambung bertujuan untuk memberikan makan dan
cairan secukupnya yang tidak memberatkan lambung serta mencegah dan
menetralkan sekresi asam lambung yang berlebihan.
Diit Pada Pasien Dengan Penyakit Pada Usus Halus dan Usus Besar bertujuan
untuk Memperbaiki ketidakseimbangan cairan dan elektrolit, Mengganti
kehilangan zat gizi dan memperbaiki status gizi kurang.
Diit pada kandung empedu bertujuan memberikan istirahat pada kandung empedu
dan mengurangi rasa sakit serta memberi makanan dan minuman secukupnya
untuk memelihara berat badan normal dan keseimbangan carian tubuh.
3.2 Saran
Dari makalah ini kami bisa menyarankan bahwa khususnya pada pembaca untuk
menjaga keseimbangan nutrisi dan cairan dalam tubuh. Sehingga supaya tidak
menimbulkan penyakit.