Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Panduan Asuhan Keperawatan Pneuminia

    Diunggah oleh

    ICU Covid
    20 tayangan2 halaman

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    20 tayangan2 halaman

    Panduan Asuhan Keperawatan Pneuminia

    Diunggah oleh

    ICU Covid

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 2

    PANDUAN ASUHAN KEPERAWATAN (PAK)

    RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO


    RSU Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO 2022 - 2023
    Jl. Kapten Piere Tendean No. 3 Bondowoso
    Telp. (0332) 421974

    PNEUMONIA
    NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN
    /PAK/XII/2022 0/0 1/1
    TANGGAL TERBIT Ditetapkan :
    1 Desember 2022 RUMAH SAKIT UMUM
    Dr. H. KOESNADI BONDOWOSO

    Dr. YUS PRIYATNA, Sp. P.


    Pembina
    NIP. 19771002 200604 1 006
    1. Pengertian ( Definisi ) Asushan keperawatan pada pasien dengan pneumonia ( pneumonia adalah
    peradangan yang mengenai parenkim paru distal dari bronkiolus
    respiratorius dan alveoli, serta menimbulkan konsolidasi jaringan paru dan
    gangguan pertukaran gas)
    2. Asesmen keperawatan 1. Aktivitas istirahat :kelemahan, insomnia, penurunan toleransi
    terhadap aktivitas.
    2. Sirkulasi : riwayat adanya gangguan jantung kronik.
    3. Pernafasan : riwayat merokok berat
    4. Nutrisi dan cairan : kehilangan nafsu makan, mual dan muntah.
    5. Nyeri/kenyamanan : sakit kepala, nyeri dada (pleuritic)
    6. Aktivitas : kelemahan, tingkat kesadaran.
    7. Bio, psiko, social dan budaya.
    3. Diagnosis keperawatan 1. Bersihan jalan nafas.
    2. Gagguan pertukaran gas.
    3. Hipertermia.
    4. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit.
    5. Intoleransi aktivitas.
    6. Resiko tinggi penyebaran infeksi.
    4. Luaran keperawatan 1. Jalan nafas paten dengan bunyi nafas bersih, irama nafas dalam
    batas normal, tidak adanya sianosis dan secret.
    2. Perbaikan ventilasi dan oksigenasi jaringan dengan BGA dalam
    rentang normal dan tiak ada gejala distress pernafasan.
    3. Intake cairan adekuat.
    4. Suhu tubuh dalam batas normal 36,5 – 37,5.
    5. Status dehidrasi : turgor kulit baik, mukosa lembab.
    6. Waktu perbaikan infeksi berulang tanpa konflikasi.
    7. Menunjukan peningkatan toleransi terhadap aktivitas denga tidak
    adanya kelemahan.
    5. Intervensi keperawatan 1. Respiratory monitoring, airways suction, dan airways
    management
    2. Oxygen therapy
    3. Vital signs monitoring.
    4. Temperature regulation.
    5. Fever treatment.
    6. Fluid management.
    7. Fluid monitoring
    8. Activity therapy
    9. Kolaborasi pemberian terapi
    6. Informasi dan edukasi 1. Batasi jumlah pengunjung
    2. Menjaga keseimbangan nutrisi
    3. Etika batuk yang benar
    7. Evaluasi Mengevaluasi respon subjektif dan obyektif setelah dilakukan intervensi
    dan dibandingkan dengan luaran yang sudah di tetapkan.
    8. Penelaan kritis Komite keperawatan
    9. Kepustakaan SDKI
    SLKI
    SIKI

    Anda mungkin juga menyukai