Anda di halaman 1dari 7

OUTLINE PENGAJUAN JUDUL SKRIPSI

A. Data Mahasiswa
Nama : Endi Sugandi
NIM : C1AA18038
Program studi : Sarjana Keperawatan

B. Data Rencana Penelitian


Judul ke-1
Judul : Pengaruh Massage Punggung Terhadap Nyeri Sendi
Pada Lansia Dengan Rematik Di Wisma Asisi Kota
Sukabumi
Latar : Usia Harapan Hidup (UHH) merupakan salah
belakang satu indikator pencapaian pembangunan di Indonesia.
masalah Angka usia harapan hidup pada tahun 2014 di Indonesia
adalah 72,6 tahun pada wanita dan 68,7 tahun pada pria.
Menurut World Health Organization (WHO) jumlah
lansia meningkat dari tahun ke tahun. Kementerian
kesehatan republik Indonesia juga memperkirakan
Indonesia akan mengalami peningkatan lansia sebesar
41,4% dari total jumlah penduduk di seluruh wilayah
Indonesia pada tahun 2025.
Lanjut usia (lansia) adalah seseorang yang sudah
mencapai usia lebih dari 60 tahun. Adapun akibat
seseorang memasuki usia tua, ia akan mengalami
penurunan fungsi kognitif dan psikomotorik. Penurunan
fungsi kognitif melibatkan berperilaku lebih lambat.
Sedangkan fungsi psikomotorik (konatif) meliputi
dorongan kehendak seperti gerakan, yang membuat
lansia menjadi kurang gesit.
Peningkatan jumlah lansia, menandakan
terjadinya peningkatan masalah kesehatan akibat
terjadinya perubahan fisiologi pada lansia. Masalah-
masalah kesehatan yang sering terjadi pada lansia yaitu
nyeri persendian, hipertensi dan lain-lain. Nyeri
persendian merupakan penyakit inflamasi non-bakteri
yang bersifat sistemik, progresif, cenderung kronis serta
mengenai sendi dan jaringan ikat sendi secara simetris.
Rematik adalah penyakit degeneratif sendi yang
terjadi akibat berbagai faktor seperti : Reaksi alergi,
infeksi, genetik dan juga karena proses penuaan
seseorang. Semakin bertambahnya usia seseorang
semakin tinggi pula resiko terhadap penyakit rematik,
hal ini terjadi karena tulang mulai kehilangan kartilago
(jaringan tulang rawan) yang berfungsi sebagai bantalan
antara tulang dan sendi, yang kemudian menipis dan
menyebabkan nyeri sendi akibat adanya peradangan
ringan yang timbul karena gesekan ujung-ujung tulang
yang membentuk persendian. Di antara tulang tersebut
terdapat suatu lapisan cairan yaitu cairan sinovial yang
berfungsi sebagai bahan pelumas untuk mencegah
ujung-ujung tulang saling bergesekan yang dapat
mengikis satu sama lain, hal ini akan membuat lapisan
tersebut semakin tipis dan menimbulkan rasa nyeri.
Untuk metode pengobatannya yaitu ada yang
secara farmakologi dan nonfarmakologi. Untuk yang
farmakologi menggunakan obat-obatan analgesic.
Sedangkan terapi non farmakologi terdiri atas beberapa
strategi pelaksanaan nyeri secara fisik dan kognitif
prilaku. Perencanaan fisik meliputi stimulasi kutaneus,
imobilisasi, akupuntur, massage punggung, dan
relaksasi.
Diantara beberapa terapi non-farmakologi yang
digunakan untuk menangani masalah nyeri sendi yaitu
terapi massage pungung. Massase punggung adalah
intervensi non farmakologis dengan menggunakan
pendekatan fisik. Penggunaan massage punggung tidak
mempunyai efek samping yang berarti dan mudah
dalam mengaplikasikannya. Hal tersebut tentu menjadi
pilihan terbaik dalam mengatasi gangguan nyeri sendi,
karena massage punggung ini dapat dilakukan secara
mandiri dan dapat diajarkan dengan mudah kepada
keluarga.
Mengusap secara perlahan adalah salah satu
teknik memberikan masase pada punggung. Usapan
menggunakan lotion/balsem akan memberikan sensasi
hangat yang mengakibatkan dilatasi pada pembuluh
darah lokal. Ketika area diusap maka akan
mengakibatkan vasodilatasi pembuluh darah sehingga
akan meningkatkan peredaran darah dan menyebabkan
aktivitas sel meningkat dan mengurangi rasa sakit serta
mendukung proses penyembuhan luka
Tempat : Akan dilaksanakan di Wisma Asisi Kota Sukabumi
penelitian
Rumusan : Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah
masalah ada Pengaruh Massage Punggung Terhadap Nyeri Sendi
Pada Lansia Dengan Reumatik di Wisma Asisi Kota
Sukabumi”.
Tujuan : 1. Tujuan Umum
penelitian Secara umum penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Pengaruh Massage Punggung Terhadap
Nyeri Sendi Pada Lansia Dengan Reumatik di
Wisma Asisi Kota Sukabumi
2. Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah
a. Mengetahui Gambaran Intensitas Nyeri Sebelum
Terapi Massage Punggung Terhadap Nyeri
Sendi Pada Lansia Dengan Reumatik di Wisma
Asisi Kota Sukabumi.
b. Mengetahui Gambaran Intensitas Nyeri Sesudah
Terapi Massage Punggung Terhadap Nyeri
Sendi Pada Lansia Dengan Reumatik di Wisma
Asisi Kota Sukabumi
c. Mengetahui Pengaruh Massage Punggung
Terhadap Nyeri Sendi Pada Lansia Dengan
Reumatik di Wisma Asisi Kota Sukabumi
Daftar : Andri, J., Padila, Sartika, A., Putri, S. E., & J, H. (2020).
pustaka Tingkat Pengetahuan Terhadap Penanganan Penyakit
Rheumatoid Arthritis Pada Lansia . Jurnal Kesmas
Asclepius.

Ginting, C. N., Waruwu, A., Mendrofa, C. K., Maria, N. T.,


& Syafira , S. (2020). Pengaruh Back Massage
Terhadap Intensitas Nyeri Pada Lansia Penderita
Rematik . Jurnal Penelitian Perawat Profesional .

Royani, E. (2021). Penatalaksanaan Back Massage Di Panti


Tresna Werdha Teratai Km.5 Palembang Tahun
2020. Jurnal Kesehatan Dan Pembangunan.

Pujastuti et al (2018). Perbedaan Kompres Hangat Jahe


dan Back Massage Terhadap Penurunan Skala
Nyeri Ekstermitas Bawah Pada Lansia Dengan
Rheumatoid Arthritis. Universitas Udayana.
https://ojs.unud.ac.id. Diakses pada Maret 2020.
Sya’diyah, H (2018). Keperawatan Lanjut Usia Teori
dan Aplikasi. Sidoarjo: Indomedia Pustaka.
Putri, R. M., Lutfi, A., & Alinii. (2020). Pengaruh
Terapi Back Massage terhadap Penurunan Nyeri
Rheumatoid Arthritis pada lansia. Jurnal Ners
Universitas Pahlawan, 4(23), 40–46.
Wijaya, E., & Nurhidayati, T. (2020). Penerapan Terapi
Relaksasi Otot Progresif Dalam Menurunkan
Skala Nyeri Sendi Lansia. Ners Muda, 1(2), 88.
https://doi.org/10.26714/nm.v1i2.5643
Kristanto. (2017). Pengaruh Terapi Back Massage
Terhadap Intensitas Nyeri Reumatik Pada
Lansia Di Wilayah Puskemas Pembantu Karang
Asem.
Infodatin. (2020). Situasi Dan Analisis Lanjut Usia.
Pusdatin.Kemkes.Go.Id

Sumber : - Jurnal (Google Scholar, Proquest, dll)


peneliti - Buku tentang massage punggung
- Buku tentang lansia

Judul ke-2
Judul : Hubungan pengetahuan dan sikap tentang hipertensi
dengan pengendalian hipertensi pada lansia
Latar : Lanjut usia adalah seseorang yang mencapai usia
belakang 60 tahun ka atas, berdasarkan Undang-Undang No. 13
masalah tahun 1998 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. Secara
global populasi lansia di prediksi terus mengalami
peningkatan, UN, World Population Properties, The
2012 Revolution menyebutkan bahwa proporsi lansia di
tahun 2013 mencapai 13,4% penduduk dunia,
sedangkan untuk Indonesia proporsi lansia di tahun
2013 mencapai 8,9% dan prediksi terus mengalami
peningkatan hingga tahun 2100. Adapun terdapat
peningkatan jumlah lansia menandakan terjadinya
peningkatan masalah kesehatan, masalah kesehatan
yang sering terjadi yaitu hipertensi.
Hipertensi menurut World Health Organization
(WHO) adalah suatu kondisi dimana pembuluh darah
memiliki tekanan darah tinggi (tekanan darah sistolik
≥140 mmHg atau tekanan darah diastolik ≥90 mmHg)
yang menetap.
Peningkatan tekanan darah yang berlangsung
dalam jangka waktu lama (persisten) dapat
menimbulkan kerusakan pada ginjal (gagal ginjal),
jantung (penyakit jantung koroner) dan otak
(menyebabkan stroke) bila tidak dideteksi secara dini
dan mendapat pengobatan yang memadai. Penyakit
hipertensi dapat menyebabkan berbagai komplikasi.
Hipertensi mencetuskan timbulnya plak aterosklerotik
di arteri serebral dan arteriol, yang dapat menyebabkan
oklusi arteri, cedera iskemik dan stroke sebagai
komplikasi jangka panjang
Memiliki pengetahuan kesehatan yang baik
dapat mendukung seseorang untuk mengetahui
kehidupan yang sehat dengan cara mengetahui dan
memahami cara-cara memelihara kesehatan, seperti
pengetahuan tentang penyakit, pengetahuan yang
mempengaruhi kesehatan, pengetahuan tentang fasilitas
pelayanan kesehatan, dan pengetahuan untuk
menghindari kecelakaan
Dalam upaya mencegah terjadinya hipertensi
dengan mengendalikan faktor determinan yaitu
melakukan olahraga teratur, menurunkan asupan
lemak,menurunkan asupan natrium, meningkatkan
asupan serat minimal, meningkatkanasupan kalium,
serta melakukan pemeriksaan tekanan darah secara
rutin.

Tempat : Akan dilaksanakan di Desa Pasir Halang Kecamatan


penelitian Sukaraja Kabupaten Sukabumi
Rumusan : Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah
masalah terdapat Hubungan pengetahuan dan sikap tentang
hipertensi dengan pengendalian hipertensi pada lansia
Tujuan : 1. Tujuan Umum
penelitian Secara umum penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Hubungan pengetahuan dan sikap
tentang hipertensi dengan pengendalian hipertensi
pada lansia
2. Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari penelitian ini adalah
a. Mengetahui gambaran pengetahuan tentang
hipertensi dengan pengendalian hipertensi pada
lansia
b. Mengetahui gambaran sikap tentang hipertensi
dengan pengendalian hipertensi pada lansia
c. Mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap
tentang hipertensi dengan pengendalian
hipertensi pada lansia
Daftar : Anggreani , N., & Nasution, J. D. (2020). Hubungan
pustaka Pengetahuan Dan Sikap Lansia Dengan Riwayat
Hipertensi Dalam Pengendalian Tekanan Darah
Pada Lansia Di Puskesmas Sibolangit Kabupaten
Deli Serdang Tahun 2019.

Priyadarsani, A. M., Sutresna, I. N., & Wirajaya , I. G.


(2021). The Relationship between Knowledge
Level of Hypertension and Prevention of
Hypertension Recurrence in the Elderly . Jurnal
Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan
Makassar .

Wandira, Hidayat, U. R., & Purnomo, A. (2020).


Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang
Pengendalian Hipertensi Dan Tingkat
Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan Dengan
Terjadinya Hipertensi Di Wilayah Kerja
Puskesmas Sungai Kakap . khatulistiwa
nursingjournal.

Zaenurrohmah, D. H., & Rachmayanti, R. D. (2017).


Hubungan Pengetahuan Dan Riwayat Hipertensi
Dengan Tindakan Pengendalian Tekanan Darah
Pada Lansia . Jurnal Berkala Epidemiologi, 174-
184.

Ashari, Y., & Maria, I. (2021). Hubungan Tingkat


Pengetahuan, Sikap, dan Dukungan Keluarga
Terhadap Perilaku Pengendalian Hipertensi di
Puskesmas Kebun Handil Kota Jambi. Journal
of Medical Studies, 1(2), 58-67

Sumber : - Jurnal (Google Scholar, Proquest, dll)


peneliti - Buku tentang hipertensi
- Buku tentang lansia

Sukabumi, 28 februari 2022

Menyetujui,

Dosen Pembimbing Utama Dosen Pembimbing Pendamping

Johan Budhiana, M.Stat Dedi Wahyudin, S.Kep, Ners., M.Kep

Anda mungkin juga menyukai