Anda di halaman 1dari 12

INDIKATOR TUGAS REVIEW PUBLIKASI ILMIAH

BERUPA ARTIKEL JURNAL ILMIAH

 Nama Lengkap :
 NIM :
 Matakuliah :
 Judul artikel :
 Nama jurnal :
 Alamat jurnal : (website) dan doi…….
 Terindeks : (apa saja)

No Indikator Substansi yang ada di Artikel Kutip kalimat-kalimat pentingnya


Jurnal tentang apa secara singkat saja di artikelnya
1. Pendahuluan Jika ada permasalahan tentang apa? Permasalahan yang muncul adalah
seberapa mampu masyarakat mengakses
informasi yang telah disediakan oleh
pemerintah, dengan keterbatasan
pendidikan dan kegagapan teknologi.

Puguh Prasetya which revealed that the


central and local governments are still
using their official websites as
bulletin boards (Mandatory
Journal, 2013).

Jika ada keunikan/prestasi tentang Kajian tentang e-government setidaknya


apa? bisa menjawab tiga hal: pertama, e-
government memberikan analisis
penyelenggaraan pemerintahan
yang sesuai dengan cita-cita legislasi
pelayanan publik dan otonomi daerah.
Kedua, e-government merupakan
jawaban positif terhadap globalisasi.
Ketiga, e-government memberikan
penguatan demokrasi dengan berbasis
IT, sehingga tercipta prinsip good
governance terutama dalam hal
akuntabilitas.

Here, accountability is not only


meant to give access to the
information given by the government
but also gives people the knowledge
to be able to access that information.
Accountability is not just a matter of
accountability and access reports.
Accountability is about the protection of
the public from abuse of power (Fadhila
Son, 2012).
Apa tujuan penelitianya? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
memberikan gambaran tentang sistem
pemerintahan berbasis elektronik atau e-
government
di Indonesia.

The purpose of this study is to provide an


overview of the system of electronic-based
government or e-government
in Indonesia

Kenapa penulis tertarik meneliti atau Perkembangan sistem e-government di


menulis hal tersebut? Indonesia sangat penting untuk menjawab
tuntutan globalisasi dan modernisasi yang
berkembang pesat. Sistem e-government
dimaksudkan agar penyelenggaraan
pemerintahanlebih mudah, cepat, transparan,
dan efektif. Namun dalam
perkembangannya, implementasi e-
government di Indonesia masih
membutuhkan berbagai perbaikan

The results of the study, among others,


show that for technology resources,
should the current government to allocate
funds sufficient to meet the various devices
related to the development of
e-government. As for human resources,
starting now, the government should
have a commitment to provide informal
education in the field of ICT in the state
apparatus and society. To synchronize both
strategies, it is necessary to build
digital communities (digital society)
throughout the region in Indonesia. The
existence of digital society is considered
not only able to develop better e-
government system but also has an impact
on economic acceleration. Other than those
two things, the most important thing also
requires commitment and strong leadership
in developing e-government

Konsep dan atau teori apa yang di


kutip?
2. Tinjauan pustaka Konsep dan atau Teori apa saja yang  Secara teori, e-government dapat
di kutip diklasifikasikan menjadi
empat tingkatan. Tingkat pertama adalah
mempublikasikan
informasi pemerintah melalui website.
Tampaknya,
kehadiran website resmi pemerintah
merupakan suatu keharusan,
terutama dalam upaya penerapan e-
government
(Baum, 2000: 35).

In theory, e-government can be


classified into four levels. The first level
is to publish government information
through the website. Apparently, the
presence of official government website
is a must, especially in efforts to
implement e-government
(Baum, 2000: 35)

3. Metode Metode apa yang dipakai? Penelitian ini merupakan studi deskriptif
penelitian dengan studi kepustakaan (library
research), yang menggambarkan
implementasi e-government di Indonesia
dengan berbagai permasalahannya.
Penelitian kepustakaan adalah penelitian
yang didasarkan pada informasi dari
publikasi ilmiahtertulis lainnya
sumberpendukung.

This is a descriptive study with


literature study (library research),
which describes the
implementation of e-government in
Indonesia with its numerous
problems. Library research is
research that is based on information
from scientific publications, previous
research, or other written ources of
support.

Sebutkan pengumpulan datanya? Sumber informasi utama dalam


penelitian ini diperoleh dari
analisispublikasi penelitian sebelumnya
dan dokumen lain yang terkait dengan
tujuan penelitian..

The main information sources in this


study are obtained from the analysis of
previous research publications and other
documents related to the study
objectives.

Dimana lokasi penelitiannya ? Lokasi penelitian adalah pemerintahan


Indonesia.

The development of e-government system


in Indonesia is very important to answer
the demands of globalization and
modernization that are growing rapidly. E-
government system is intended so that the
governance is easier, faster, transparent, and
effective

Cara penentuan informan atau Penentuan informasi berdasarkan studi


responden (pengambilan sampel) kepustakaan

Library research is research that is


based on information from scientific
publications, previous research, or
other written sources of support.

Informan atau respondennya siapa Tidak ada responden yang terlibat karena
dan berapa jumlahnya? merupakan penelitian deskriptif dengan
studi kepustakaan

This is a descriptive study with


literature study (library research),
which describes the
implementation of e-government in
Indonesia with its numerous
problems.

Analisis datanya apa? Dalam penelitian ini, proses


analisis data yang digunakan adalah
analisis data kualitatif.
Analisis dan interpretasi ini dilakukan
dengan
mengacu pada landasan teoritis dari
masalah yang terkait dengan penelitian.

In this study, the process


of data analysis used is qualitative
data analysis.
Analysis and interpretation of this are
done with
reference to the theoretical foundation of
research related problem.

4. Hasil dan Apa hasil yang di dapatkan Hasil kajian antara lain menunjukkan bahwa
pembahasan untuk sumber daya teknologi, sebaiknya
pemerintah saat ini mengalokasikan dana
yang cukup untuk memenuhi berbagai
perangkat yang terkait dengan
pengembangane-government. Sedangkan
untuk sumber daya manusia, mulai saat ini
pemerintah harus memiliki komitmen untuk
memberikan  pendidikan informal bidang
TIK pada aparatur negara dan masyarakat.
Untuk menyinkronkan kedua strategi
tersebut, maka perlu dibangunkomunitas
digital (digital society) di seluruh wilayah di
Indonesia. Keberadaan masyarakat digital
dinilaitidak hanya mampu mengembangkan
sistem e-government yang lebih baik tetapi
juga berdampak pada akselerasi ekonomi.
Selain kedua hal tersebut, hal terpenting
juga membutuhkan komitmen dan
kepemimpinan yang kuat dalam
mengembangkan e-government.

The results of the study, among others,


show that for technology resources,
should the current government to allocate
funds sufficient to meet the various devices
related to the development of e-government.
As for human resources, starting now,
the government should have a
commitment to provide informal
education in the field of ICT in the state
apparatus and society. To synchronize both
strategies, it is necessary to build
digital communities (digital society)
throughout the region in Indonesia. The
existence of digital society is considered
not only able to develop better e-
government system but also has an impact
on economic acceleration. Other than those
two things, the most important thing also
requires commitment and strong leadership
in developing e-government
Pembahasanya yang dijelaskan Perkembangan e-government sebagai
implikasi dari pesatnya perkembangan
teknologi dan arus informasi mau tidak
mau mempengaruhi pola dan mekanisme
tata kelola berbasis IT di Indonesia.
Perkembangan e-government di
Indonesia nampaknya telah sampai pada
suatu proses dimana
pemerintah telah menetapkan landasan
hukum bagi pengembangan program
tersebut dalam rangka transformasi
menuju good governance dan reformasi
birokrasi.

The development of e-government


as the implication of the rapid
development of technology and
information flows inevitably affects
the patterns and mechanisms of IT-
based governance in Indonesia.

5. Kesimpulan dan Apa yang menjadi inti kesimpulan Perkembangan dunia semakin
saran modern. Globalisasi menuntut semua
negara di belahan bumi ini untuk
bergerak cepat mengikuti perkembangan
di dalamnya. Termasuk isu modernisasi
yang menjadi bagian tak terpisahkan dari
globalisasi, salah satunya modernisasi
politikdan berbagai instrumen di
dalamnya.Untuk mengejarperkembangan
dunia yang berkembang pesat dari hari
ke hari, dibutuhkan suatu perencanaan
strategisalam setiap pengembangan
produk dan perangkatmodernisasi
politik   pemerintahan, dalam hal ini
e-government.

The development of the world is


increasingly
modern. Globalization requires all
countries in this
hemisphere to move quickly to follow
developments
in it. Including modernization issues
that are part
and parcel of globalization, one of which
is political modernization and various
instruments in it. To pursue the
development of the world, which
grew rapidly from day to day, it takes a
strategic planning in any development
of political modernization products
and instruments of government, in this
case,
the e-government.
Apakah kesimpulanmenjawab tujuan Kesimpulan menjawab tujuan riset di
riset/di artikel artikel.
Secara umum, tujuan e- government
adalah dalah agar sistem pemerintahan
menjadi lebih efisien, transparan, dan
efektif. Dengan demikian, proses
pelayanan publik, seperti perizinan,
pembayaran, hingga penganggaran, tidak
harus tatap muka. Prosesnya lebih cepat,
transparan, dan dapat dilacak jika terjadi
keterlambatan atau penyalahgunaan
wewenang. Perkembangan e-government
di Indonesia masih perlu ditingkatkan.
International Academy of  CIO bekerja
sama dengan Waseda University,
Jepang,
mengukur dan kemudian memeringkat e-
government. Pengukuran  dilakukan
setiap tahun sejak tahun 2005. Pada
tahun
2014, Indonesia menempati peringkat
ke-32 dari 62 negara yang  diukur. AS,
Singapura, Korea, Inggris, dan Jepang
masing-masing berada di lima besar.

The objectives of e-government, in


general, is so that the system of
government be more efficient,
transparent, and effective. Thus,
the process of public services, such
as licensing,
payments, up to budgeting, does not
have to be face to face. The process is
faster, transparent, and can be
tracked if there is a delay or abuse of
authority. The development of e-
government in Indonesia is still
in need of improvement. International
Academy of CIO in collaboration with
Waseda University, Japan, measured
and then ranked the e-government.
The measurement takes place every year
since 2005. In
2014, Indonesia ranked 32nd out of
62 countries measured. USA,
Singapore, Korea, UK and Japan
respectively in the top five.
Apa inti saran kongkrit yang di Maka diperlukan beberapa strategi
tuliskan pengembangan.
Pertama, diperlukan kebijakan yang
lebih konkrit daripada
blueprint dan roadmap yang hanya
memuat ekspektasi tinggi saja tanpa ada
tindak lanjut.
Kedua, dalam aspek sumber daya
teknologi, mulai saat ini pemerintah
harus mengalokasikan   anggaran yang
cukup dalam struktur keuangan negara
untuk memenuhi berbagai perangkat
teknologi dan informasiyang dibutuhkan
dalam pengembangan e-government.
Anggaran tersebut digunakan untuk
membangun akses   jaringan
telekomunikasi, internet dan media
komunikasi lainnya yang dapat
digunakan oleh warga  untuk mengakses
situs layanan publik secara luas. Jika
akses  jaringan telekomunikasi dan
jaringan internet   sudah tersedia dengan
baik, maka diperlukan sinergi antara
pemerintah, masyarakat dan  swasta
dalam membangun komunitas digital
(digital society).
Ketiga, dalam aspek sumber daya
manusia, mulai saat ini pemerintah harus
berkomitmen untuk memberikan
pembinaan dan pendidikan informal di
bidang teknologi, informasi, dan
komunikasi bagi aparatur negara dan
masyarakat. Sumber   daya manusia
untuk pengembangan e-government
ke depan perlu dipersiapkan secara
matang. Keberadaan  komunitas digital
(digital society) kemudian menjadi
kebutuhan guna mewujudkan
masyarakat
yang melek terhadap penggunaan
teknologi, informasi,dan komunikasi,
khususnya untuk mengembangkan
e-government di Indonesia menjadi lebih
baik. Apalagi,komunitas digital (digital
society) mampu  menjadi salah satu
instrumen  akselerasi ekonomi skala
lokal dan nasional.
Selain kedua hal tersebut, yang
terpentingadalah komitmen yang kuat
dan karakter kepemimpinan yang
dibutuhkan dalam mengembangkan e-
government.

It would require some development


strategies.

First, needed more concrete policies


than the blueprint and roadmap which
contains only the
high expectations alone without any
follow-up
Second, in the aspect of technology
resources, starting today the
government should allocate
sufficient budget in of state financial
structure to meet a variety of
technological tools and information
needed in the development of
e-government.
Third, in the aspect of human
resources, from
this moment the government must be
committed to
providing guidance and informal
education in the
field of technology, information, and
communication
for the state apparatus and
society.
6. Referensi/Daftar Berapa jumlah buku yang dikutip 13 buku
pusataka
Berapa jumlah jurnal yang di kutip 6 jurnal
Menggunakan gaya sitasi apa? APA (American Psychological
Association) Style.
Azizy, A. (2007). Change Management
dalam Reformasi Birokrasi. Jakarta:
Gramedia Pustaka Uta

7. Review Sebutkan keunggulan artikel ini? Peneliti ini memberikan gambaran tentang
penerapan e- government di Indonesia
dengan memuat banyak sumber literasi
Sebutkan kelemahan artikel ini? Peneliti tidak menjelaskan kekurang dang
kelebihan penggunaan e government di
bebrapa wilayah Indonesia.
Silahkan berikan masukan/kritik Kurangnya pejabaran lebih rinci tentang
untuk artikel ini ini penerapan e govermement dari wilayah
daerah mana saja
Jurnal yang harus di review

No Nama, NIM & Rencana Alamat akses artikel Alamat akses jurnal
Tesis Nasional internasional
1 Himawan F2C022003 : https://journals.usm.ac.id/ https://j.ideasspread.org/
Strategi Bumdes Penggarit index.php/the- index.php/ier/article/
dalam pengembangan messenger/article/view/ view/324
kolaborasi Desa Wisata dan 423
UMKM lokal di Benowo
Park Penggarit
2 IIN STRIANY F2C022004: https:// https://www.mdpi.com/
Strategi Managemen journal.interstudi.edu/ 2071-1050/12/14/5547
Reputasi Internal dan index.php/
Eksternal Perusahaan dalam InterKomunika/article/
Membangun Reputasi Positif view/184
(studi di Pabrik Kelapa Sawit
Bangun Tenera Riau (BTR)
Desa Pantai Raja Kecamatan
Perhentian Raja Kabupaten
Kampar)
3 Luciana Devi Suryani ngsih http://jurnalaspikom.org/ https://
(FC022023) Peran index.php/aspikom/ www.frontiersin.org/
Komunikasi Budaya Jemaat article/view/84 articles/10.3389/
Klenteng Hok Tik Bio dalam fcomm.2020.00061/full
perubahan sosial
4 Riyang H/F2C022011 : https:// https://www.atlantis-
Analisis Implementasi journal.moestopo.ac.id/ press.com/proceedings/
Digital Public Relations Pada index.php/pustakom/ imc-21/125976098
Konten Instagram article/view/941/0
@dinkominfopbg
5 Tiara M.P./F2C022016 : https:// https://
Analisis Bias Gender di jurnal.kominfo.go.id/ www.tandfonline.com/
Media Online Amerika index.php/observasi/ doi/full/
Serikat dalam Pemberitaan article/view/76 10.1080/14680777.2020.1
Defamation Trial antara 838596?src=recsys
Johnny Depp vs Amber
Heard
6 Tresha pebri romadoni https:// https://www.atlantis-
(F2C022014) pengaruh journal.unindra.ac.id/ press.com/proceedings/
kinerja dan komunikasi antar index.php/teraputik/ icaess-19/125925923
pribadi karyawan toko article/view/136
trhadap kepuasan customer
7 Gilang Akbar Noviansah https://e- http://
F2C022020 Perspektif journal.metrouniv.ac.id/ ejournal.radenintan.ac.id/
LGBT Pada Penari Lengger index.php/nizham/ index.php/adalah/article/
Lanang Banyumas article/view/906 view/3912/0
8 Kurnia Adinda Ayundra https:// https://
Putri (F2C022023) : Analisis ejournal.unisba.ac.id/ www.ejournal.aibpm.org/
Pengelolaan Digital Public index.php/mediator/ index.php/JCDA/article/
Relations Yang article/view/9485 view/885
Memanfaatkan Teknologi
Internet Sebagai Media
Informasi di Rumah Sakit
JIH Purwokerto
9 Muhamad Irfan - F2C022025 https://journal.untar.ac.id/ https://online-
/ Analisis Gaya Public index.php/baktimas/ journal.unja.ac.id/
Speaking Anies Baswedan article/view/4335 IJoLTE/article/view/7144
Dalam Forum Dialog
Bersama S ekjen PBB dan
Pimpinan C40 Cities Secara
Daring
10 Harsono-F2C022024: https://journal.uii.ac.id/ https://
Analisis terhadap media jurnal-komunikasi/ www.sciencedirect.com/
cetak di era digitalisasi article/view/11588 science/article/pii/
S0148296322001321
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25

Anda mungkin juga menyukai