RANCANGAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

ANGKATAN XLIII TAHUN 2022

NILAI NILAI DASAR DAN HABITUASI BerAKHLAK PEMBUATAN E-

BOOK PANDUAN APLIKASI MONSAKTI PADA TELAAH LAPORAN
KEUANGAN SATUAN KERJA DI SEKRETARIAT DIREKTORAT
JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Disusun oleh :
Nama : Alvira Dinda Pratiwi
NIP : 200003032022022003
Jabatan : Pengelola Keuangan
Instansi : Sekretariat Direktorat Jenderal
Perhubungan Udara
No. Presensi : 17

PUSBANG SDM APARATUR PERHUBUNGAN

BADAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERHUBUNGAN
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
2022
 LEMBAR PERSETUJUAN RANCANGAN AKTUALISASI

JUDUL : Pembuatan E-Book Panduan Aplikasi MonSakti Pada Telaah

Laporan Keuangan Satuan Kerja Di Sekretariat Direktorat
Jenderal Perhubungan Udara
DISUSUN OLEH : Alvira Dinda Pratiwi
NO. PRESENSI :
INSTANSI : Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
JABATAN : Pengelola Keuangan

Jakarta, Agustus 2022

Disetujui sebagai bahan Ujian/Seminar Rancangan Aktualisasi.

Mengetahui, Menyetujui,
COACH MENTOR

Bandiah . Spd. M.Si Arif Priyo Utomo, SE

NIP. 196701131993032001 NIP. 198107112006041001

i
 BERITA ACARA

SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI

Pada Hari : .........................

Tanggal : ........................ 2022

Pukul : ............-............ WIB

Tempat : …………………

Telah Diseminarkan Rancangan Aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Angkatan...Tahun…

JUDUL : Pembuatan E-Book Panduan Aplikasi MonSakti Pada Telaah
Laporan Keuangan Satuan Kerja Di Sekretariat Direktorat
Jenderal Perhubungan Udara
DISUSUN OLEH : Alvira Dinda Pratiwi
NO. PRESENSI :
INSTANSI : Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
JABATAN : Pengelola Keuangan

Dan telah mendapat pengujian/komentar/masukan/saran dari Penguji, Mentor dan

Coach/Moderator.

COACH PESERTA

Bandiah, SPd. M.Si Alvira Dinda Pratiwi, A.Md.Ak.

NIP. 196701131993032001 NIP. 200003032022022003

PENGUJI MENTOR

(Nama Lengkap dan Gelar) Arif Priyo Utomo, SE

NIP. ................ NIP. 198107112006041001

ii
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT atas rahmat, hidayah dan
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan rancangan aktualisasi dengan baik,
sebagai salah satu syarat kelulusan dalam melaksanakan pelatihan dasar CPNS tahun 2022.
Dalam pelatihan dasar tersebut penulis telah diberikan pengetahuan nilai-nilai dasar ASN
yang terdiri dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, loyal, Adaptif,
Kolaboratif (BerAkhlak).
Dalam membuat rancangan aktualisasi ini penulis banyak mendapatkan bimbingan,
bantuan dan dukungan dari banyak pihak sehingga rancangan ini dapat terselesaikan dengan
baik. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Kedua orangtua penulis yang selalu memberikan dukungan moril dan curahan doa agar
penulis selalu diberikan kelancaran dalam segala urusan.
2. Bapak Arif Priyo Utomo, selaku Kepala Subbagian Akuntansi dan Perbendaharaan
Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara bagian keuangan.
3. Ibu Bandiah, SPd. M.Si. selaku Coach yang telah memberikan bimbingan, saran, dan
masukan untuk penyusunan laporan.
4. Widyaiswara agenda satu sampai dengan empat yang telah memberikan ilmu dan
pengalaman kepada penulis selama proses distance learning.
5. Para pegawai Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara yang telah
memberikan bantuan dan arahan kepada penulis.

Penulis menyadari bahwa dalam laporan rancangan aktualisasi ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, penulis menharapkan kritik dan saran dari semua pihak agar
laporan rancangan aktualisasi ini lebih baik. Penulis berharap semoga rancangan aktualisasi
ini dapat memberikan manfaat bagi beberapa pihak.

Jakarta, Agustus 2022

Alvira Dinda Pratiwi

iii
 DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN RANCANGAN AKTUALISASI ..................................................................................i

BERITA ACARA SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI ............................................................................. ii

KATA PENGANTAR ................................................................................................................................................... iii

DAFTAR ISI ................................................................................................................................................................... iv

DAFTAR TABEL ........................................................................................................................................................... v

DAFTAR GAMBAR...................................................................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................................................................. 1

A. Latar Belakang ............................................................................................................................................... 1

B. Tujuan ............................................................................................................................................................... 2

C. Ruang Lingkup............................................................................................................................................... 2

BAB II PROFIL INSTANSI DAN PESERTA .......................................................................................................... 4

A. Profil Instansi ................................................................................................................................................. 4

B. Profil Peserta .................................................................................................................................................. 5

BAB III RANCANGAN AKTUALISASI ................................................................................................................... 6

A. Deskripsi Isu ................................................................................................................................................... 6

B. Penetapan Core Isu ...................................................................................................................................... 8

C. Analisis Core Isu ............................................................................................................................................ 9

D. Gagasan Kreatif Penyelesaian Core Isu............................................................................................. 10

E. Matrik Rancangan Aktualisasi ............................................................................................................. 12

F. Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS (BerAKHLAK) ................ 23

BAB IV RENCANA JADWAL KEGIATAN AKTUALISASI ............................................................................. 24

REFERENSI ................................................................................................................................................................. 25

iv
 DAFTAR TABEL
Hal.

Table 1 Penetapan Core Isu dengan Analisis USG ........................................................................................ 8

Table 2 Deskripsi Kriteria URGENCY ................................................................................................................ 8
Table 3 Deskripsi Kriteria SERIOUSNESS........................................................................................................ 8
Table 4 Deskripsi Kriteria GROWTH ................................................................................................................. 9
Table 5 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi ............................................................................................ 24

v
 DAFTAR GAMBAR
Hal.

Gambar 1 Teknik Analisis Fishbone ............................................................................................ 10

vi
 BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja pada instansi
pemerintah yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam
suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas lainnya dan digaji berdasarkan
peraturan perundang-undangan. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014
tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) bahwa tugas dan fungsi ASN adalah melaksanakan
kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan publik yang
profesional dan berkualitas, dan mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Peran Aparatur Sipil Negara sangat penting dalam rangka
menciptakan masyarakat yang taat hukum, demokratis, makmur, adil, dan bermoral
tinggi.
Berbagai tantangan yang dihadapi oleh ASN dalam mencapai tujuan tersebut
semakin berat, baik berasal dari luar maupun dalam negeri yang menuntut ASN untuk
meningkatkan kompetensi dan profesionalitasnya dalam menjalankan tugas dan
fungsinya serta bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Untuk mewujudkan birokrasi
yang profesional dalam menghadapi tantangan tersebut, pemerintah bertekad untuk
mengelola ASN menjadi semakin profesional.
Berdasarkan Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2011
Tentang Pelatihan Dasar CPNS, setiap Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan
diangkat menjadi PNS wajib melalui Masa Prajabatan atau masa percobaan selama 1
(satu) tahun melalui proses pendidikan dan pelatihan. Melalui Pelantikan Dasar CPNS,
peserta diharapkan memiliki wawasan kebangsaan dan nilai-nilai bela negara, mampu
menganalisis isu kontemporer, dan memiliki kesiapsiagaan dalam bela negara. Pelatihan
Dasar CPNS berfungsi untuk membentuk nilai-nilai dasar ASN yaitu BerAKHLAK yang
merupakan kependekan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis,
Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Selain itu, peserta pelatihan dasar CPNS juga diajarkan
mengenai Manajemen ASN dan Smart ASN. Dengan adanya pelatihan dasar CPNS
diharapkan dapat menerapkan dan mengaktualisasikan nilai-nilai yang ditanamkan
melalui sebuah pembiasaan diri yang disebut dengan habituasi.

1
 Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara merupakan unit kerja dari
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan
Nomor 122 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan,
Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara mempunyai tugas melaksanakan
koordinasi pelaksanaan tugas dan pemberian pelayanan dukungan teknis dan
administratif kepada seluruh satuan organisasi dalam lingkungan Direktorat Jenderal
Perhubungan Udara. Bagian keuangan merupakan salah satu bagian yang ada di
Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Bagian keuangan terdiri dari
subbagian akuntansi dan perbendaharaan, barang milik negara, dan penerimaan negara
bukan pajak. Sejalan dengan salah satu fungsi bagian keuangan yaitu akuntansi dan
perbendaharaan yang menjadi tanggung jawab subbagian akuntasi dan perbendaharaan,
penulis melihat bahwa di lingkungan bagian keuangan Sekretariat Direktorat Jenderal
Perhubungan Udara subbagian akuntansi dan perbendaharaan belum terdapat panduan
aplikasi MonSakti pada telaah laporan keuangan satuan kerja. Oleh karena itu, penulis
membuat sebuah gagasan berupa “Pembuatan E-Book Panduan Aplikasi MonSakti Pada
Telaah Laporan Keuangan Satuan Kerja Di Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan
Udara”. Dengan adanya gagasan ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan dalam
penelaahan laporan keuangan satuan kerja di bagian keuangan Sekretariat Direktorat
Jenderal Perhubungan Udara.
B. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penyusunan Rancangan Aktualisasi
“Pembuatan E-Book Panduan Aplikasi MonSakti Pada Telaah Laporan Keuangan Satuan Kerja
Di Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara”, antara lain:
1. Mengimplementasikan konsep pembelajaran aktualisasi dan habituasi dalam
kegiatan di lingkungan unit kerja.
2. Menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN BerAKHLAK yaitu Berorentasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
3. Menyediakan e-book panduan aplikasi untuk memudahkan pegawai dalam
menjalankan aplikasi MonSakti.
4. Optimalisasi Smart ASN yaitu dengan menggunakan teknologi digital untuk
meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam telaah laporan keuangan.

C. Ruang Lingkup
Adapun ruang lingkup dalam rancangan aktualisasi ini meliputi:
1. Isu yang diangkat merupakan isu yang terjadi di Subbagian Akuntansi dan
Perbendaharaan, Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

2
2. Gagasan berupa pembuatan e-book panduan aplikasi MonSakti mengenai telaah
laporan keuangan satuan kerja.
3. Pelaksanaan kegiatan aktualisasi di unit kerja yaitu Subbagian Akuntansi dan
Perbendaharaan, Bagian Keuangan, Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan
Udara.

3
 BAB II

PROFIL INSTANSI DAN PESERTA

A. Profil Instansi
1. Tugas Pokok Sekretariat Jenderal Perhubungan Udara
Sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 122 Tahun 2018 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan, tugas pokok Sekretariat
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara adalah melaksanakan koordinasi
pelaksanaan tugas dan pemberian pelayanan dukungan teknis dan administratif
kepada seluruh satuan organisasi dalam lingkungan Direktorat Jenderal
Perhubungan Udara.
2. Fungsi Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
Fungsi Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara adalah sebagai berikut:
a. Penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan di
bidang rencana, program, monitoring, dan evaluasi;
b. Penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan di
bidang akuntansi dan perbendaharaan, barang milik negara, serta
penerimaan negara bukan pajak;
c. Penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan di
bidang peraturan perundang-undangan, advokasi, dan penegakan sanksi
administratif;
d. Penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan di
bidang perencanaan dan mutasi, pengembangan dan evaluasi serta organisasi
dan tata laksana; dan
e. Penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan di
bidang kerja sama internasional, hubungan masyarakat dan umum.
3. Bagian Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
a. Bagian Perencanaan adalah bagian yang mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan di
bidang rencana, program, monitoring, dan evaluasi.
b. Bagian Keuangan adalah bagian yang mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan
dibidang akuntansi dan perebendaharaan, barang milik negara, serta
penerimaan negara bukan pajak.
c. Bagian Hukum adalah bagian yang mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan di

4
 bidang peraturan perundang-undangan, advokasi, dan penegakan sanksi
administratif.
d. Bagian Kepegawaian dan Organisasi adalah bagian yang mempunyai tugas
melaksanakan penyiapan koordinasi, pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan
pembinaan di bidang perencanaan dan mutasi, pengembangan dan evaluasi
serta organisasi dan tata laksana.
e. Bagian Kerja Sama Internasional, Hubungan Masyarakat dan Umum adalah
bagian yang mempunyai tugas melaksanakan penyiapan koordinasi,
pelaksanaan kegiatan, evaluasi dan pembinaan dibidang kerja sama
internasional, hubungan masyarakat dan umum.

B. Profil Peserta
Tugas pokok dan fungsi ASN sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Pasal 11
tentang ASN sebagai berikut:
a. Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
b. Memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas.
c. Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Penulis ditempatkan pada Subbagian Akuntansi dan Perbendaharaan, Biro
Keuangan, Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara yang memiliki tugas:
1. Melaksanakan monitoring dan evaluasi secara langsung terhadap daya serap sesuai
dengan hasil e-monitoring.
2. Melaksanakan kegiatan sosialisasi terkait dengan daya serap sesuai dengan
peraturan.
3. Melaksanakan proses penyusunan laporan keuangan dengan baik.
4. Mendokumentasikan revisi anggaran dengan baik dan tepat.
5. Mendokumentasikan administratif pengelola anggaran dengan baik, cepat, dan tepat.

5
 BAB III

RANCANGAN AKTUALISASI
A. Deskripsi Isu
1) Belum tersedianya panduan aplikasi MonSakti
a) Deskripsi isu
Dalam lingkungan Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara baru
menggunakan aplikasi MonSakti pada semester I di bulan Juli tahun 2022. Oleh
karena itu, masih perlu penyesuaian antara pegawai dengan aplikasi MonSakti
tersebut. Banyak bimbingan teknis untuk pegawai terkait penggunaan aplikasi
MonSakti di lingkungan eselon I. Namun, perubahan penggunaan aplikasi belum
diimbangi dengan adanya buku panduan tentang tata cara menggunakan
MonSakti terutama pada eselon I melakukan telaah laporan keuangan satker. Hal
tersebut membuat pegawai sering kebingungan atau lupa tahapan saat
penginputan data.
b) Dampak dan parapihak yang terkena dampak tersebut jika ISU tidak diselesaikan
• Kurangnya pemahaman pegawai terkait aplikasi MonSakti.
• Kesalahan atau human error masih sering terjadi.
• Kegiatan menjadi kurang efektif dan efisien karena terganggu oleh kendala
kurang memahami aplikasi tersebut.
Dampak dari isu tersebut berakibat kepada para pegawai PNS sebagai operator
user MonSakti.
c) Keterkaitan ISU dengan substansi Mata Pelatihan pada Agenda III
Isu terkait belum tersedianya panduan aplikasi SAKTI tersebut berkaitan dengan
Smart ASN. Smart ASN adalah ASN yang memiliki kemampuan dan karakter
meliputi: integritas, profesional, hospitality, networking, enterprenership,
berwawasan global, dan penguasaan IT dan bahasa asing. Dengan belum
tersedianya buku panduan untuk aplikasi SAKTI membuat para pemula pengguna
aplikasi SAKTI tidak paham. Hal tersebut berkaitan dengan kurangnya
penguasaan pengguna aplikasi pada penguasaan IT.
2) Belum optimalnya perekapan data dari satker
a) Deskripsi isu
Kondisi seperti ini biasa terjadi karena kurangnya pemanfaatan teknologi yang
dilakukan oleh para pegawai. Dalam melakukan perekapan data masih
menggunakan excel sehingga data-data sakter yang banyak bisa saja terlewat
tidak terekap jadi satu. Hal lain, ketika ada perubahan data tidak langsung up to

6
 date sehingga bisa terjadi kesalahan data. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi
yang ada perlu dikembangkan seperti penggunaan google spreadsheet untuk
meminta data ke satker. Dengan menggunakan google spreadsheet akan
menghasilkan data yang up to date dan tentunya akan lebih efektif dan efisien.
b) Dampak dan parapihak yang terkena dampak tersebut jika ISU tidak diselesaikan
• Ada data yang tidak terekap secara utuh.
• Memakan waktu banyak untuk mengumpulkan data sampai selesai.
• Tidak menghasilkan data yang update
Dampak dari isu tersebut berakibat kepada pegawai karena harus
mengeluarkan banyak tenaga untuk mengumpulkan satu-satu data dari satker
yang kemudian baru di rekap jadi satu.
c) Keterkaitan ISU dengan substansi Mata Pelatihan pada Agenda III
Isu terkait dengan belum optimalnya perekapan data satker yang masih manual
berkaitan dengan materi Smart ASN. Smart ASN adalah yang memiliki
kemampuan literasi digital yaitu gesit dan responsif dalam mengikuti perubahan
teknologi. Dengan melakukan perekapan data yang masih menggunakan basis
excel belum mencerminkan Smart ASN yaitu dengan tidak memanfaatkan
teknologi yang sudah tersedia dengan sebaik mungkin.
3) Belum adanya dokumentasi peraturan terkait akuntansi yang terintegrasi
a) Deskripsi isu
Kondisi tersebut terjadi karena memang belum adanya dokumentasi peraturan
terkait akuntansi yang terintegrasi. Hal tersebut terjadi karena kurangnya
inisiatif pegawai untuk membuat dokumentasi peraturan-peraturan terkait
akuntansi. Dokumentasi peraturan memiliki tujuan untuk memberikan informasi
kepada pegawai baru ataupun pegawai lama untuk mengetahui peraturan-
peraturan apa saja yang digunakan dan dijadikan acuan.
b) Dampak dan parapihak yang terkena dampak tersebut jika ISU tidak diselesaikan
• Memperlambat kerja ketika membutuhkan peraturan harus mencari terlebih
dahulu.
• Sebagai pemula akan merasa kesulitan karena tidak mengetahui peraturan
yang digunakan.
• Tidak efektif dan efisien.
Dampak dari isu tersebut berakibat pada kepada pegawai baru maupun pegawai
lama karena tidak mengetahui peraturan yang digunakan dan yang masih
berlaku.

7
 c) Keterkaitan ISU dengan substansi Mata Pelatihan pada Agenda III
Isu terkait dengan belum adanya dokumentasi peraturan terkait akuntansi yang
terintegrasi berkaitan dengan materi Smart ASN. Dengan tidak adanya
dokumentasi peraturan belum mencerminkan Smart ASN dengan teknologi yang
tersedia.

B. Penetapan Core Isu

Dari identifikasi isu yang telah dijabarkan di atas, digunakan teknik tapisan isu
untuk menetapkan isu prioritas yang akan dipilih untuk diselesaikan terlebih dahulu.
Teknik tapisan isu yang digunakan adalah model USG (urgency, seriousness, dan
growth). Urgency menilai seberapa gawat/mendesaknya suatu isu. Seriousness menilai
dampak yang diakibatkan isu tersebut seberapa serius. Growth menilai seberapa besar
isu tersebut mudah berkembang dan menambah buruk suatu keadaan apabila tidak
diselesaikan.
Table 1 Penetapan Core Isu dengan Analisis USG

Kriteria Jumlah Peringkat

No Isu
U S G Nilai Kualitas
1 Belum tersedianya panduan 4 4 4 12 1
aplikasi MonSakti
2 Belum optimalnya perekapan data 4 4 3 11 2
dari satker
3 Belum adanya dokumentasi 4 3 3 10 3
peraturan terkait akuntansi yang
terintegrasi

Table 2 Deskripsi Kriteria URGENCY

Nilai Indikator Deskripsi Indikator

5 Sangat Mendesak Isu sangat mendesak untuk ditindaklanjuti

4 Mendesak Isu mendesak untuk ditindaklanjuti
3 Cukup Mendesak Isu cukup mendesak untuk ditindaklanjuti
2 Kurang Mendesak Isu kurang mendesak untuk ditindaklanjuti
1 Tidak Mendesak Isu tidak mendesak untuk ditindaklanjuti

Table 3 Deskripsi Kriteria SERIOUSNESS

Nilai Indikator Deskripsi Indikator

5 Sangat Serius Isu sangat serius untuk ditindaklanjuti

8
 4 Serius Isu serius untuk ditindaklanjuti
3 Cukup Serius Isu cukup serius untuk ditindaklanjuti
2 Kurang Serius Isu kurang serius untuk ditindaklanjuti
1 Tidak Serius Isu tidak serius untuk ditindaklanjuti

Table 4 Deskripsi Kriteria GROWTH

Nilai Indikator Deskripsi Indikator

5 Sangat Cepat Memburuk
4 Cepat Memburuk
3 Cukup Cepat Memburuk
2 Kurang Cepat Memburuk
1 Tidak Cepat Memburuk
Isu sangat cepat memburuk jika tidak ditangani
Isu cepat memburuk jika tidak ditangani
Isu cukup cepat memburuk jika tidak ditangani
Isu kurang cepat memburuk jika tidak ditangani
Isu tidak cepat memburuk jika tidak ditangani

Berdasarkan Analisis USG di atas, maka isu yang dipilih adalah sebagai berikut
belum tersedianya e-book panduan aplikasi MonSakti pada telaah laporan , dengan
kalimat rumusan isu : Belum tersedianya e-book panduan aplikasi MonSakti pada eselon
1 untuk melakukan telaah laporan keuangan satuan kerja.

C. Analisis Core Isu

Pada bagian ini penulis menguraikan core isu dengan teknik analisis fishbone. Di
bawah ini merupakan gambar yang menjabarkan penyebab terjadinya isu “Belum
Tersedianya E-Book Panduan Aplikasi MonSakti pada telaah laporan keuangan satuan
kerja.”

9
 Surrounding System

Perbedaan tingkat
Aplikasi MonSakti yang baru Akibat:
pemahaman antar pegawai
digunakan, belum tersedia
tentang alur penalaahan Kurang efektifnya
manual book yang lengkap.
laporan keuangan. dalam melakukan
telaah laporan
keuangan satker di
lingkungan Sekretariat
Direktorat Jenderal
Perhubungan Udara.
Pegawai yang masih belum
menguasai aplikasi MonSakti.

Skill

Gambar 1 Teknik Analisis Fishbone

Berdasarkan analisis teknik fishbone di atas, diketahui bahwa akar penyebab dari
terjadinya isu “Belum tersedianya e-book panduan aplikasi MonSakti pada telaah
laporan keuangan satker” yaitu Surrounding, System, dan Skill. Ketiga kategori penyebab
utama itu lalu dirinci menjadi beberapa sebab. Pada kategori surrounding, penyebab isu
adalah adanya perbedaan tingkat pemahaman antar pegawai tentang alur penelaahan
laporan keuangan. Pada kategori system, penyebab isu adalah aplikasi MonSakti yang
baru digunakan dan belum tersedia manual book yang lengkap. Pada kategori skill,
penyebab isu adalah pegawai yang masih belum menguasai aplikasi MonSakti. di tahun
2022 ini sehingga belum tersedia manual book yang lengkap serta kurangnya
pemahaman pegawai terkait aplikasi tersebut.
D. Gagasan Kreatif Penyelesaian Core Isu
Dengan merujuk pada akar penyebab dengan menggunakan teknik fishbone, maka
gagasan kreatif yang akan dilakukan untuk menyelesaikan core isu diatas adalah dengan
membuat e-book yang berisi panduan penggunaan aplikasi MonSakti pada eselon 1
untuk melakukan telaah laporan keuangan satker. Gagasan tersebut terkait dengan mata
pelatihan Smart ASN yang mempunyai penjelasan bahwa Smart ASN adalah yang
memiliki kemampuan literasi digital yaitu gesit dan responsif dalam mengikuti
perubahan teknologi.
Untuk mewujudkan gagasan kreatif tersebut, kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
selama masa habituasi adalah sebagai berikut:

10
1. Melaksanakan persiapan kegiatan habituasi
2. Mengumpulkan informasi serta menentukan konten e-book panduan aplikasi
MonSakti
3. Membuat rancangan dan penulisan konten e-book panduan aplikasi monsakti
4. Mendesain kreatif tampilan dan isi e-book panduan aplikasi monsakti
5. Melakukan tinjauan ulang e-book panduan aplikasi monsakti
6. Menyebarluaskan e-book panduan aplikasi monsakti
7. Penyusunan laporan hasil aktualisasi dan mendokumentasikan kegiatan

11
 E. Matrik Rancangan Aktualisasi
Unit Kerja : Pengelola Keuangan, Subbagian Akuntansi dan Perbendaharaan, Bagian Keuangan, Sekretariat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian
Perhubungan.
Identifikasi Isu : 1. Belum adanya panduan aplikasi MonSakti pada telaah laporan keuangan satuan kerja
2. Belum optimalnya perekapan data dari satuan kerja
3. Belum adanya dokumentasi peraturan terkait akuntansi yang terintegrasi
Isu yang Diangkat : Belum adanya panduan aplikasi MonSakti pada telaah laporan keuangan satuan kerja di Sekretariat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.

Gagasan Pemecahan Isu : Pembuatan digital book panduan aplikasi MonSakti tentang cara melakukan telaah laporan keuangan satuan kerja di lingkungan Sekretariat
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Gagasan tersebut terkait dengan MP. Manajemen ASN dan Smart ASN.

Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
1. Melaksanakan a. Menghadap a. Mendapatkan Ber-Orientasi: Mendukung serta Kegiatan
persiapan kegiatan mentor; isu-isu strategis Pelayanan memberikan kontribusi pelaksanaan
habituasi b. Menyampaikan di unit kerja; Dalam pemilihan isu sangat gagasan baru dalam persiapan habituasi
rancangan b. Mendapatkan memperhatikan dan memahami meningkatkan pelaksanaan mencerminkan nilai
aktualisasi; persetujuan apa yang diperlukan di unit keja. administrasi dan 5 Citra Manusia
c. Berdiskusi tentang Akuntabel pemberian media Perhubungan, yaitu
mengenai rancangan Selalu cermat dan konsisten dalam pembelajaran bagi “Terampil dan
rancangan aktualisasi; menyusun dan melaksanakan penelaah akuntansi di berperilaku gesit,
aktualisasi. c. Mendapatkan rangkaian aktualisasi. Sekretariat Direktorat ramah, sopan, serta
arahan Kompeten Jenderal Perhubungan lugas” dalam
mengenai Berusaha mengumpulkan data dari Udara. menyampaikan
kegiatan berbagai sumber agar suatu gagasan ide.

12
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
aktualisasi. informasinya valid untuk hasil
yang baik.
Harmonis
Menghormati dan menghargai
setiap keputusan hasil dari
berkonsultasi dengan atasan dan
berkoordinasi dengan rekan kerja
melalui media online.
Loyal
Mengumpulkan data-data terkait
dengan tahapan telaah laporan
keuangan satuan kerja sesuai
dengan aplikasi monsakti.
Adaptif
Di era digital seperti ini saya
berusaha untuk menyesuaikan diri
dan mengimplementasikan di
dalam kegiatan yang dilakukan.
Kolaboratif
Menjalin kerja sama dan bersikap
disiplin dalam melaksanakan

13
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
koordinasi dan konsultasi dengan
mentor dan teman kerja.
2. Mengumpulkan a. Berkonsultasi a. Catatan hasil Ber-Orientasi: Kegiatan ini membantu Kegiatan ini
informasi serta dengan konsultasi Pelayanan kelengkapan informasi dan mengumpulkan
menentukan pimpinan atau mengenai bahan Mengumpulkan data dan informasi bahan acuan yang informasi serta
konten e-book staf terkait acuan konten e- dengan tepat dan bersikap digunakan untuk menentukan konten
panduan aplikasi bahan acuan book panduan cekatan. kelancaran pelaksanaan e-book panduan
MonSakti konten. aplikasi Akuntabel pekerjaan sehingga dapat aplikasi monsakti
b. Mengumpulkan monsakti. Bertanggung jawab dalam mendukung fungsi mencerminkan nilai
informasi b. Informasi terkait menyusun dan melaksanakan Direktorat Jenderal 5 Citra Manusia
terkait bahan bahan acuan, rangkaian aktualisasi. Perhubungan Udara, yaitu Perhubungan, yaitu
acuan dan tata peraturan dan Kompeten pelaksanaan kebijakan "Tangguh
cara atau kebijakan Melakukan pencarian data dan pemanfaatan wilayah menghadapi
langkah-langkah sebagai dasar informasi dengan sungguh- udara, pesawat udara, tantangan." Dalam
serta fungsi konten e-book sungguh dan mengusahakan yang penyelenggaraan angkutan mengumpulkan
mengenai panduan terbaik. udara dan navigasi informasi dan
aplikasi aplikasi Harmonis penerbangan, peningkatan menentukan konten.
monsakti pada monsakti. Berkomunikasi dengan baik keselamatan, keamanan,
telaah laporan c. Rancangan bersama atasan dan teman kerja dan kualitas lingkungan
keuangan outline konten e- dalam rancangan aktualisasi. hidup penerbangan, serta
satuan kerja book panduan pemanfaatan fasilitas

14
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
yang akan aplikasi Loyal penunjang dan fasilitas
dijadikan monsakti. Selalu menghormati dan menerima umum penerbangan.
konten e-book. arahan ataupun masukan dari
c. Konsultasi semua pihak yang terlibat.
outline dari Adaptif
konten yang Bersikap proaktif dalam
akan ditulis melaksanakan aktivitas.
dalam e-book Kolaboratif
panduan Menggerakkan pemanfaatan SDM
aplikasi untuk mencapai tujuan bersama
monsakti. atas kesepakatan yang telah
disetujui.
3. Membuat a. Membuat a. Konsep Ber-Orientasi: Kegiatan ini bertujuan Kegiatan membuat
rancangan dan konsep rancangan Pelayanan untuk menyajikan rancangan dan
penulisan konten rancangan konten e-book Bersikap solutif atas isu yang rancangan konten e-book penulisan konten e-
e-book panduan konten e-book mengenai belum ada penyelesaiannya. panduan aplikasi monsakti book membantu
aplikasi monsakti mengenai aplikasi Akuntabel yang dapat mendukung menguatkan nilai
panduan monsakti. Bekerja keras dalam membuat fungsi Direktorat Jenderal tanggap terhadap
aplikasi b. Konten e-book konsep dan melakukan penulisan Perhubungan Udara yaitu kebutuhan organisai
monsakti. sesuai dengan konten e-book sehingga meningkatkan pelaksanaan dan melaksanakan
b. Penulisan bahan acuan. administrasi dan tugas dengan
15
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
konten e-book c. Catatan hasil mendapatkan hasil yang maksimal. menyajikannya sesuai tanggung jawab
mengenai konsultasi. Kompeten dengan kebijakan yang yanng tinggi.
aplikasi Meningkatkan kompetensi diri telah ditetapkan.
monsakti sesuai dengan mencoba berinovasi
dengan bahan membuat digital book.
acuan. Harmonis
c. Melakukan Mengupayakan untuk meringankan
konsultasi pekerjaan orang lain dengan
dengan mentor. menyajikan informasi yang dapat
diterima dengan baik oleh pihak
lain.
Loyal
Memegang teguh ideologi pancasila
dengan mengutamakan
kepentingan bersama di atas
kepentingan pribadi.
Adaptif
Berinovasi dengan menyesuaikan
pada semua hal yang serba digital.
Kolaboratif
Terbuka dalam melakukan
16
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
koordinasi bersama atasan dengan
teman kerja.
4. Mendesain kreatif a. Mendesain cover Draft final e-book Ber-Orientasi: Kegiatan ini berkontribusi Kegiatan mendesain
tampilan dan isi e- e-book yang telah didesain Pelayanan untuk menyajikan media kreatif tampilan dan
book panduan b. Mendesain isi e- dan disesuaikan Melakukan desain kreatif dari hasil pembelajaran bagi isi e-book aplikasi
aplikasi monsakti book semenarik mungkin. yang sudah diciptakan. penelaah laporan keuangan monsakti
c. Mengubah isi Akuntabel yang menarik dan mencerminkan 6
menjadi sebuah Selalu disiplin dalam menjalankan mendukung fungsi Citra Manusia
konten kreatif aktivitas. Sekretariat Direktorat Perhubungan, yaitu
dan menarik Kompeten Jenderal Perhubungan “Terampil dan gesit,
Meningkatkan diri dengan terus Udara yang mempunyai ramah, sopan, serta
belajar. tugas melaksanakan lugas” dalam
Harmonis koodinasi pelaksanaan menyampaikan suatu

Meminta bantuan kepada teman tugas dan pemberian gagasan ide.

kerja untuk memberikan pendapat pelayanan dukungan teknis

dengan komunikasi yang baik dan dan administratif kepada

sopan. seluruh satuan organisasi

Loyal dalam lingkungan

Selalu menjaga komunikasi dengan Direktorat Jenderal

baik antar pegawai. Perhubungan Udara.

17
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Adaptif
Mengembangkan kreativitas
setelah mendesain e-book agar
hasil akhir yang optimal.
Kolaboratif
Terbuka menerima saran dan
masukan untuk perbaikan.
5. Melakukan tinjauan a. Menyampaikan a. Evaluasi hasil Ber-Orientasi: Kegiatan melakukan Kegiatan peninjauan
ulang e-book hasil draft e- draft e-book. Pelayanan tinjauan ulang dan ulang dan perbaikan
panduan aplikasi book telaah b. Catatan Meninjau ulang e-book dengan perbaikan draft atau draft atau e-book
monsakti laporan konsultasi cekatan dan cermat sehingga isu rancangan e-book panduan panduan aplikasi
keuangan lanjutan dapat terselesaikan dan hasil aplikasi monsakti monsakti
satuan kerja mengenai draft aktualisasi dapat bermanfaat. berkontribusi untuk mencerminkan 5
pada aplikasi e-book sebagai Akuntabel membandingkan dengan Citra Manusia
monsakti. acuan proses Mengambil dan mengumpulkan tujuan yang ingin dicapai, Perhubungan, yaitu
b. Melakukan penyempurnaan. data terkait sumber dan menyusun sehingga dapat dijadikan “Terampil dan
konsultasi kembali sedetail mungkin agar acuan dalam pekerjaan. Hal berperilaku gesit,
lanjutan mudah dipahami oleh pembaca. tersebut sesuai dengan ramag, sopan, serta
mengenai draft Kompeten fungsi Sekretariat lugas” dalam
e-book dan Membuat e-book dengan sungguh- Direktorat Jenderal menyampaikan
apabila ada hal- sungguh supaya hasilnya Perhubungan Udara yaitu suatu gagasan ide.

18
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
hal yang perlu informatif dan bermanfaat. evaluasi dan pembinaan di
ditambahkan. Harmonis bidang akuntansi dan
Meminta saran kepada pegawai perbendaharaan.
terkait isi buku panduan apa yang
perlu ditambahkan atau dikurangi.
Loyal
Meningkatkan kualitas kinerja
bagian akuntansi dengan e-book
yang sudah dibuat.
Adaptif
Berinovasi membuat e-book dan
melakukan penataan ulang e-book
apabila ada yang perlu
ditambahkan.
Kolaboratif
Bertanya kepada atasan atau
teman kerja terhadap hasil e-book
yang telah dibuat.
6. Menyebarluaskan a. Mensosialisasik a. Rekan kerja Ber-Orientasi: Kegiatan ini bertujuan Kegiatan
e-book panduan an hasil mengetahui e- Pelayanan untuk meningkatkan penyebarluasan e-
aplikasi monsakti aktualisasi book panduan Mempersiapkan diri dan seluruh koordinasi dan book panduan

19
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
dan meminta kepada rekan aplikasi kelengkapan yang dibutuhkan menciptakan lingkungan aplikasi monsakti
tanggapan. kerja. monsakti. sebelum melakukan sosialisasi. kerja yang efektif dan dan meminta
b. Meminta b. Mendapatkan Akuntabel efisien sehingga tanggapan
tanggapan dan tanggapan dan Bertanggung jawab menyampaikan mendukung tugas pokok membantu
masukan untuk masukan agar e- informasi yang benar dan tidak Sekretariat Direktorat menguatkan nilai
hasil aktualisasi book panduan menyesatkan pada saat sosialisasi. Jenderal Perhubungan terampil dalam
yang lebih aplikasi Kompeten Udara yaitu melaksanakan mengatasi masalah.
optimal. monsakti lebih Memberikan informasi dan koordinasi pelaksanaan
optimal. penjelasan terkait tata cara atau tugas dan pemberian
panduan telaah laporan keuangan pelayanan dukungan teknis
satuan kerja. dan administratif kepada
Harmonis seluruh satuan organisasi
Mengajak pegawai akuntansi dan dalam lingkungan
perbendaharaan untuk bersama- Direktorat Jenderal
sama melakukan perbaikan melalui Perhubungan Udara.
sosialisasi yang dilakukan penulis.
Loyal
Mendengarkan pendapat dari
pegawai dan menjadikannya
sebagai dasar perbaikan untuk
menghasilkan e-book sesuai

20
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
kesepakatan bersama.
Adaptif
Membuat bahan paparan sosialisasi
yang menarik, tidak membosankan,
dan lugas.

Kolaboratif
Terbuka menerima tanggapan,
kritik, dan saran dari pegawai lain
yang menjadi peserta sosialisasi.
7. Penyusunan a. Berkonsultasi a. Hasil konsultasi Ber-Orientasi: Kegiatan ini berkontribusi Kegiatan penyusunan
laporan hasil dengan mentor dengan mentor Pelayanan untuk mengoptimalkan laporan hasil
aktualisasi dan dan coach dan coach Bersikap ramah terhadap mentor, koordinasi, pelaksanaan aktualisasi dan
mendokumentasik b. Mengumpulkan b. Laporan cekatan ketika ada perbaikan, dan kegiatan, evaluasi dan pendokumentasian
an kegiatan dna menyusun kegiatan segara melakukan perbaikan. pembinaan di bidang kegiatan membantu
bahan terkait c. Dokumentasi Akuntabel akuntansi dan menguatkan nilai
kegiatan yang kegiatan Menyelesaikan tugas sesuai dengan perbendaharaan. tanggung jawab dan
telah dilakukan arahan dan bertanggung jawab tepat waktu dalam
untuk membuat penuh dalam pelaksanaannya. menyelesaikan tugas
laporan. Kompeten yang menjadi
c. Melaksanakan Terus belajar untuk meningkatkan kewajibannya.

21
 Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil
Pelatihan Tusi/Tujuan Organisasi Organisasi
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
pendokumentas kompetensi diri.
ian kegiatan Harmonis
aktualisasi Menghargai dan menghormati atas
keputusan serta arahan dari
mentor.
Loyal
Tetap melakukan aktivitas dengan
tidak melanggar nilai-nilai
Pancasila, UUD 1945, dan
peraturan lainnya.
Adaptif
Segera menyesuaikan diri ketika
ada perbaikan yang diusulkan oleh
mentor.
Kolaboratif
Terbuka ketika menerima arahan
dan masukan dari mentor.

22
 F. Matrik Rekapitulasi Rencana Habituasi Nilai-Nilai Dasar PNS (BerAKHLAK)
Kegiatan Jumlah
No Mata Pelatihan Aktualisasi per
Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4 Ke-5 Ke-6 Ke-7
MP
1. Berorientasi Pelayanan 1 1 1 1 1 1 1 7
2. Akuntabel 1 1 1 1 1 1 1 7
3. Kompeten 1 1 1 1 1 1 1 7
4. Harmonis 1 1 1 1 1 1 1 7
5. Loyal 1 1 1 1 1 1 1 7
6. Adaptif 1 1 1 1 1 1 1 7
7. Kolaboratif 1 1 1 1 1 1 1 7
Jumlah MP yang
Diaktualisasikan 7 7 7 7 7 7 7 49
per Kegiatan

23
 BAB IV

RENCANA JADWAL KEGIATAN AKTUALISASI

Table 5 Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi

AGUSTUS SEPTEMBER
No Kegiatan
I II III IV I II III IV
1. Melaksanakan
persiapan kegiatan
habituasi
2. Mengumpulkan
informasi serta
menentukan konten e-
book panduan aplikasi
monsakti
3. Membuat rancangan
dan penulisan konten e-
book panduan aplikasi
monsakti
4. Mendesain kreatif
tampilan dan isi e-book
panduan aplikasi
monsakti
5. Melakukan tinjauan
ulang e-book panduan
aplikasi monsakti
6. Menyebarluaskan e-
book panduan aplikasi
monsakti dan meminta
tanggapan
7. Penyusunan laporan
hasil aktualisasi dan
mendokumentasikan
kegiatan

24
 REFERENSI

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN)

Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 122 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Perhubungan
Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 1 Tahun 2011 Tentang Pelatihan Dasar
CPNS

25