Email: aspizain.ygmu@gmail.com
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh Kepercayaan
terhadap Kepuasan Pelanggan, pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan
Pelanggan, pengaruh Kepercayaan dan Kualitas Pelayanan secara simultan terhadap
Kepuasan Pelanggan Bimbel SCI Jakarta. Penelitian ini dilakukan dari Januari - Juni 2022,
dengan jenis penelitian eksplanatori yang juga bersifat korelasional, dengan metode survey
menggunakan kuesioner dimana yang menjadi responden adalah siswa Bimbel SCI
Jakarta. populasi dari penelitian ini adalah sebanyak 50 Siswa, kemudian melalui rumus
Slovin ditetapkan sampel sebesar 44 responden. Analisis data dilakukan secara deskriptif
dan uji hipotesis, dimana hasil penelitian secara deskriptif variabel Kepercayaan, Kualitas
Pelayanan maupun Kepuasan Pelanggan berada dalam kategori mendekati setuju, artinya
bahwa siswa Bimbel SCI Jakarta setuju bahwa Bimbel SCI Jakarta memenuhi indikator-
indikator masing-masing variabel. Pada Uji Hipotesis melalui hasil SPSS terhadap tabel
Anova dimana hipotesis (1) Kepercayaan berpengaruh terhadap Kepuasan Pelanggan,
hipotesis (2) Kualitas pelayanan berpengaruh terhadap Kepuasan Pelanggan, Kemudian
pada hipotesis (3) Kepercayaan dan Kualitas Pelayanan secara simultan berpengaruh
terhadap Kepuasan Pelanggan.
219
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
keistimewaan produk atau jasa, atau berubahnya cara pandang dan tindakan
produk itu sendiri, yang menyediakan pelanggan yang lebih berorientasi pada
tingkat kesenangan konsumen berkaitan tingkat pemenuhan pada tuntutan kualitas
dengan pemenuhan kebutuhan konsumsi pelayanan yang tentu harus sesuai dengan
konsumen. yang dijanjikan dan ekspektasi pelanggan.
Kepercayaan dianggap salah satu Institusi Pendidikan dalam upayanya
variabel penting dalam mempertahankan untuk memenangkan tingkat persaingan
pelanggan, sebagaimana penelitian mesti mampu mencapai tingkat kualitas
sebelumnya bahwa tingginya kepercayaan yang diharapkan, selain kualitas produk
dari pelanggan pada perusahaan tentu begitu juga kualitas dari aspek lain
akan memberikan dampak rasa puas untuk terutama efisiensi Sumber Daya Manusia,
menggunakan jasa atau produk dari suatu agar mampu memberikan daya saing pada
perusahaan. Dalam penelitian produk lalu mempunyai kemampuan
Sahanggamu et.al (2015) menyampaikan memberikan layanan terbaik. Parasuraman
adanya hubungan kepercayaan dengan dalam Tjiptono (2011) menyatakan bahwa
secara signifikan positif pada kepuasan pelayanan bermutu tercapai jika pelayanan
pelanggan, lalu Widiyanto mengatakan itu sesuai dan lebih baik dari harapan
bahwa kepercayaan pelanggan menjadi pelanggan sehingga harapan pelanggan
modal dasar bisnis atau usaha yang akan semakin meningkat, kemudian akan
mempertahankan pelanggan (Laely, memberikan dampak yang baik kepada
2016). Pada penelitian Gul (2014) para pelanggan. Pelanggan yang
membuktikan variabel kepercayaan merasakan puas saat bertransaksi pada
memberikan pengaruh yang signifikan institusi pendidikan tentu akan melakukan
pada kepuasan, begitu juga Leninkumar proses berulang menjadi loyal, begitu juga
(2017) memperkuat dimana terdapat para pelanggan yang merasa tidak puas
pengaruh positif dan signifikan variabel tentu meninggalkan dan pindah ke
kepuasan pelanggan akibat kepercayaan, institusi pendidikan pesaing, dampaknya
kemudian Diza, Moniharapon, dan Ogi akan mempengaruhi kinerja dan kemajuan
(2016) memperkuat bahwa kepercayaan institusi tersebut.
memiliki hubungan yang positif juga Lembaga Pendidikan merupakan
signifikan pada kepuasan pelanggan. institusi utama dalam mencetak generasi
Pelanggan jika semakin tidak puas akan bangsa terbaik yang tentu sangat dituntut
menunjukan atau memiliki kepercayaan memberikan hasil yang kompeten. Untuk
rendah kepada perusahaan atau institusi. mencapai hasil terbaik tentu melalui
Selain Kepercayaan Kualitas institusi yang memang mempunyai
Pelayanan merupakan variabel penting komitmen dalam menjaga kepercayaan
yang mempengaruhi kepuasan pelanggan masyarakat dan kualitas pelayanan yang
sebagaimana disampaikan Mokhtar et al diberikan sesuai janji yang disampaikan
(2011) dalam penelitiannya menyatakan begitu juga harapan masyarakat yang
mutu pelayanan secara signifikan harus ditunaikan. Lembaga Bimbingan
mempengaruhi kepuasan pelanggan, Belajar dan Kursus singkat termasuk
begitu juga Jahanshashi et al (2011) juga dalam kategori yang dituntut professional
mendukung bahwa kepuasan pelanggan menunaikan janji atau penawaran yang
dipengaruhi oleh kualitas pelayanan. disampaikan ke masyarakat dapat
Dalam mengembangkan untuk dibuktikan dengan hasil belajar siswa
pengukuran variabel kualitas pelayanan bimbingan belajar. Bimbingan Belajar
pada literatur adanya pengaruh pemasaran Surya Cendikia Indonesia (SCI) yang
terhadap konsep kepuasan begitu juga beralamat di jalan Asem Baris Tebet -
dengan ketidakpuasan pada pelayanan. Jakarta sebagai pusat bimbingan belajar
Penelitian terdahulu menjelaskan tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Lanjutan
220
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
Tingkat Pertama (SMP sederajat) dan hubungan seseorang dengan orang lain
Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SMA yang akan melakukan transaksi tertentu
Sederajat), dengan mengikuti bimbingan sesuai dengan harapan dalam sebuah
belajar dan atau kursus tentu diharapkan lingkungan yang penuh dengan
akan meningkatkan prestasi belajar ketidakpastian (Pavlo dalam Donni
siswanya di kelas maupun peningkatan (2017).
kompetensi dengan pelatihan yang lebih Maharani, 2010, menyatakan bahwa
banyak diluar sekolah resmi. Untuk kepercayaan merupakan keyakinan suatu
mengukur ketercapaian itu tentu pihak terhadap reliabilitas, durabilitas,
diperlukan persepsi para siswa sebagai dan integritas pihak lain dalam
pengguna pada Bimbingan Belajar Surya relationship dan keyakinan bahwa
Cendikia (SCI) Jakarta. tindakannya merupakan kepentingan yang
Berdasarkan uraian tersebut diatas, paling baik dan akan menghasilkan hasil
maka analisis permasalahan adalah positif bagi pihak yang dipercaya. Dari
bagaimana pengaruh kepercayaan dan penjelasan tersebut para ahli di atas dapat
kualitas pelayanan terhadap kepuasan disimpulkan bahwa kepercayaan adalah
pelanggan. Dari analisis hubungan suatu harapan yang dipegang oleh seorang
diharapkan akan menjawab individu atau sebuah kelompok ketika
permasalahan, Apakah kepercayaan perkataan, janji, pernyataan lisan atau
berpengaruh terhadap kepuasan tulisan dari seseorang individu atau
pelanggan ? Apakah kualitas pelayanan kelompok lainnya dapat diwujudkan.
berpengaruh terhadap kepuasan Menurut Donni (2017), menyatakan
pelanggan ? dan apakah kepercayaan dan bahwa kepercayaan dibangun atas
kualitas pelayanan berpengaruh secara sejumlah karakteristik. Karakteristik yang
silmultan terhadap kepuasan pelanggan.? berkenaan dengan kepercayaan yaitu: 1).
Sehingga dicapai tujuan dalam Menjaga hubungan konsumen, 2).
mengidentifikasi indikator - indikator Menerima pengaruh konsumen, 3).
kepercayaan terhadap kepuasan pelanggan, Terbuka dalam komunikasi konsumen, 4).
kualitas pelayanan terhadap kepuasan Mengurangi pengawasan konsumen, 5).
pelanggan, kepercayaan dan kualitas Kesabaran konsumen, 6). Memberikan
pelayanan secara simultan terhadap pembelaan konsumen, 7). Memberi
kepuasan pelanggan. informasi yang positif konsumen, 8).
Menerima risiko konsumen,
9).Kenyamanan konsumen, 10). Kepuasan
LITERATUR REVIEW konsumen.
Mowen dan Minor dalam Donni
Kepercayaan (Trust) (2017) Menyatakan bahwa terdapat tiga
Menurut Rousseau et al dalam jenis kepercayaan konsumen, meliputi: 1).
Donni Juni (2017), kepercayaan adalah Kepercayaan atribut objek, meliputi
wilayah psikologis yang merupakan pengetahuan tentang sebuah objek
perhatian untuk menerima apa adanya memiliki atribut khusus yang disebut
berdasarkan harapan terhadap perilaku kepercayaan objek. Kepercayaan atribut
yang baik dari orang lain. Dalam objek, menghubungkan sebuah atribut
penelitian lain menyatakan bahwa dengan objek, seperti seseorang, barang
kepercayaan adalah semua pengetahuan atau jasa. 2). Kepercayaan manfaat
yang dimiliki oleh konsumen dan semua produk, dimana seseorang mencari produk
kesimpulan yang dibuat oleh konsumen dan jasa yang akan menyelesaikan
tentang objek, atribut dan manfaatnya masalah-masalah dalam memenuhi
(Mowen dan Minor dalam Donni Juni kebutuhannya dengan kata lain memiliki
(2017). Kepercayaan merupakan penilaian atribut yang akan memberikan manfaat
221
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
yang dapat dikenal. 3). Kepercayaan (intangible) yang biasanya tapi tdk selalu
manfaat objek, meliputi jenis kepercayaan terjadi pada hubungan antara pelanggan
ketika dibentuk dengan menghubungkan dengan karyawan baik usaha jasa, produk
objek dan manfaatnya. Kepercayaan / barang, sumber daya fisik, atau penyedia
manfaat objek merupakan persepsi jasa yang disediakan untuk menjadi solusi
konsumen tentang seberapa jauh produk, atas permasalahan pelanggan (Gronroos
orang atau jasa tertentu yang akan dalam Tjiptono, 2011). Penjelasan lain
memberikan manfaat tertentu. memperkuat yang menyebutkan
Maharani (2010) menjelaskan empat pelayanan adalah kegiatan ekonomi yang
indikator variabel kepercayaan yaitu; 1). saling menawarkan antara pihak kepada
Kehandalan. 2). Kejujuran. 3). Kepedulian pihak lainnya. Sering juga berdasar waktu,
dan 4). Kredibilitas, sedangkan menurut kinerja mesti memberikan hasil, asset atau
Flavian dan Giunaliu (2007) dalam Rezha benda lain adalah merupakan tanggung
dan Suparwati, (2018) kepercayaan jawab si pembeli (Lovelock dan Wirtz,
terbentuk dari tiga Indikator Kepercayaan 2011).
yaitu: 1). Kejujuran (honesty) 2). Parasuraman dalam Tjiptono (2011)
Kebajikan (benevolence) 3). Kompetensi menyatakan bahwa terdapat 5 (lima)
(competence), sedangkan McKnight et al, dimensi pokok dalam kualitas pelayanan
yang dikutip oleh Donni (2017) yaitu sebagai berikut: Tangible (Bukti
Menyatakan bahwa ada 3 (tiga) indikator Fisik) yaitu hubungannya dengan daya
yang membangun kepercayaan yaitu: 1). tarik fasilitas fisik, peralatan yang
Niat Baik (Benevolence) 2). Integritas lengkap, dan kebersihan material yang
(Integrity) 3). Kompetensi (Competence). digunakan perusahaan, penampilan dari
karyawan rapi. Reliability (Reliabilitas)
Kualitas Pelayanan (Service Excellent) yaitu berhubungan dengan adanya
Kualitas merupakan keseluruhan kemampuan perusahaan untuk dapat
fitur dan ciri-ciri produk atau jasa yang memberikan pelayanan yang akurat dari
mempunyai kemampuan agar memberikan sejak pertama tanpa adanya melakukan
kepuasan pada kebutuhan (Kotler dan kesalahan dan memberikan informasi
Keller, 2012). Kemudian Tjiptono (2011) jasanya berdasar waktu yang disepakati.
menyampaikan bahwa kualitas pelayanan Responsiveness (Daya Tanggap) yaitu
adalah tingkat keunggulan yang sangat terkait pada kesediaan dan tingkat
diharapkan dan kontrol atas tingkat kemampuan karyawan dalam membantu
keunggulan, sebagai untuk memenuhi konsumen dan kemampuan merespon
kebutuhan dan keinginan pelanggan. permintaan konsumen atau pelanggan,
Sunyoto (2012) menyampaikan mutu serta memberikan informasi kapan jasa
adalah kondisi dinamis dengan hubungan tersebut akan diberikan dan memberikan
terhadap manusia, proses, produk, jasa, jasa dengan cepat. Assurance (Jaminan)
dan lingkungan atau melebihi ekspektasi yaitu perilaku para karyawan mampu
pelanggan. Hadiyati (2011) memberikan menumbuhkan tingkat kepercayaan para
definisi bahwa Kualitas pelayanan adalah pelanggan atau konsumen pada
keseluruhan karakteristik dari suatu jasa perusahaan dan bisa menciptakan rasa
atau produk untuk hal kemampuannya aman bagi para pelanggann atau
dalam memenuhi kebutuhan sebagimana konsumen tersebut. Jaminan berarti bahwa
ditentukan dengan menekankan bahwa karyawan bersikap selalu sopan dan
orientasi pemenuhan harapan pelanggan adanya penguasaan atas pengetahuan dan
agar memperoleh tingkat kecocokan keterampilan yang dibutuhkan dalam
dalam penggunaan. menangani semua pertanyaan ataupun
Pelayanan adalah proses yang terdiri masalah pelanggan atau konsumen.
dari serangkaian kegiatan tidak berwujud Empathy (Empati) yaitu bahwa
222
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
223
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
224
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
225
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
Tabel. 1
Koefisien Uji Parsial Kepercayaan terhadap
Kepuasan Pelanggan Dari tabel diketahui bahwa Nilai t
hitung = 11,557 lebih besar dari t Tabel
1,65 ( = 0,05) dan diketahui hasil
signifikan 0,000 lebih kecil daripada
0,05, oleh karena itu, Ho ditolak dan H1
(Ha) diterima, artinya kualitas pelayanan
Dimana, H0 ditolak dan H1 (Ha) berpengaruh terhadap kepuasan
diterima. H0 : Kepercayaan tidak pelanggan.
berpengaruh terhadap kepuasan Untuk hipotesis 3 akan
pelanggan atau H1 (Ha) : Kepercayaan menggunakan analisis uji F karena
berpengaruh terhadap kepuasan bersifat simultan dimana pengujian
226
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
227
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
228
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
Danesh, S. N., Nasab, S. A., & Ling, K. Gerson, F. Richard, (2017). “Mengukur
C. (2012). “The study of customer Kepuasan Pelanggan”. Jakarta:
satisfaction, customer trust and Penerbit PPM.
switching barriers on customer
retention in malaysia Ghozali, Imam. 2018. “Aplikasi Analisis
hypermarkets”. International Multivariate dengan Program IBM
Journal of Business and Manage- SPSS 25”. Badan Penerbit
ment, 7(7), 141–150. Universitas Diponegoro: Semarang
229
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
230
JURNAL LENTERA BISNIS ISSN Cetak 2252-9993, ISSN Online 2598-618X
Volume 11, Nomor 3, September 2022 DOI: 10.34127/jrlab.v11i3.652
231