DIARE

1 Pengertian Diare adalah perubahan pola defekasi yang frekuensinya > 3 kali per hari
dengan perubahan konsistensi tinja menjadi lebih lunak sampai cair.
Diare adalah penyebab morbiditas dan mortalitas pada anak-anak di
negara-negara berkembang.
2. Anamnesis 1. Perubahan pola defekasi yang frekuensinya > 3 kali per hari
2. perubahan konsistensi tinja menjadi lebih lunak sampai cair.
3. Pemeriksaan fisik 1. Penilaian keadaan umum anak, anak gelisah, rewel atau lemas
2. Penilaian keadaan umum meliputi : kesadaran dan kemampuan
minum.
3. Mata cekung
4. Cubitan kulit perut atau turgor.

4. Kriteria diagnostik Diare tanpa dehidrasi: Bila anak tidak memiliki dua atau lebih tanda yang
dicirikan sebagai dehidrasi ringan/sedang atau berat.

Diare dehidrasi ringan-sedang:

Jika anak memiliki dua atau lebih tanda berikut:
- Gelisah/rewel
- Haus dan minum dengan lahap
- Mata cekung
- Cubitan perut kembalinya lambat.

Diare dehidrasi berat:

Jika terdapat dua atau lebih tanda berikut:
- Letargis atau tidak sadar
- Mata cekung
- Cubitan kulit perut kembali sangat lambat (≥ 2detik)
- Tidak bisa minum atau malas minum.
5. Diagnosis kerja - Diare akut
 tanpa dehidrasi
 dengan dehidrasi ringan-sedang
 dengan dehidrasi berat
- Diare Kronik
- Diare persisten
6. Diagnosis Banding
7. Pemeriksaan penunjang 1. Laboratorium : darah rutin dan feses rutin
2. Kultur darah atau kultur feses

8. Tatalaksana Tatalaksana Umum:

1. Pemberian cairan sesuai derajat dehidrasinya.
2. Zinc, diberikan selama 10 hari berturut-turut walaupun diare sudah
berhenti. Umur < 6 bulan diberi 10 mg per hari dan umur > 6 bulan
diberikan 20 mg per hari
3. Beri makanan untuk mencegah kurang gizi
4. Antibiotik hanya diberikan sesuai indikasi
5. Edukasi

9. Edukasi
10. Prognosis Diare masih merupakan penyebab mortalitas dan morbiditas tertinggi di
negara-negara berkembang
11. Tingkat Evidens

12. Tingkat Rekomendasi

13. Penelaah Kritis

14. Indikator Outcome Kriteria pulang :

- Gejala dan tanda dehidrasi menghilang
- Asupan per oral adekuat
- Pemberian antibiotik dapat diteruskan di rumah
- Keluarga mengerti dan setuju untuk pemberian terapi dan rencana
kontrol
- Kondisi rumah memungkinkan untuk perawatan lanjutan di rumah.

15. Kepustakaan 1. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Buku saku Petugas

Kesehatan Lintas Diare. 2011.
2. World Health Organization. The Treatment of Diarrhoea: A Manual
for physicians and other senior health workers.. 1995