Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN LAB UJI BAHAN-2

HUMMER TEST

OLEH :

OLEH :

REZKY SIMON PANDAPOTAN SINURAT


2105022027

KELOMPOK : 1

KELAS : SI-3F

PROGRAM STUDI D-III TEKNIK SIPIL

JURUSAN TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI MEDAN


2022-2023
PENGUJIAN BOBOT ISI BETON
1. TUJUAN

Menilai kuat desak beton yang sudah tercetak sebagai struktur tetapi diragukan kuat
desaknya
2. REFERENSI

 ( ASTM C 805-02 ) Metode uji angka pantul beton keras


 SNI 03-4430-1997, pengujian elemen struktur beton dengan alat palu beton tipe N dan NR

3. DASAR TEORI

Beton segar adalah gabungan antara semen, agregat (halus dan kasar), dan air yang
saling mengikat dan belum mengeras yakni bersifat lunak serta dapat dibentuk dengan mudah.
Bobot isi beton adalah berat beton segar per satuan isi, atau perbandingan antara berat adukan
beton segar dengan volume adukan beton segar. Berdasarkan RSNI 03 – 1973 – 1990, nilai
rendemen lebih besar dari 1,00 menunjukkan suatu kelebihan beton yang digunakan,
sedangkan jika rendemen kurang dari 1,00 menunjukkan kekurangan campuran dari volume
rancangan. Rumus bobot isi beton dan rendemen adalah sebagai berikut :
A−B
Bobot isi beton segar =
V

Bobot isi Aktual


Rendemen =
Bobot isi Rencana

Spesifikasi nilai rendemen yang disyaratkan : 0,98 < R < 1,02

Keterangan :

- A : Berat mold (bejana) + beton segar (gram)

- B : Berat Mold (bejana) (gram)

- V : Volume adukan beton segar (cm3)

-
4. ALAT DAN BAHAN
4.1 Alat yang Dipakai

o Hammer

o Anvil Calibration

o Rebound Curve

o Pencil dan penggaris

4.2 Bahan yang Digunakan

o Batu gosok

5. PROSEDUR

1. Gosok permukaan beton yang akan diuji


2. Lukiskan bujur sangkar 5 x 5 cm pada permukaan beton tersebut
3. Tembakkan hammer pada anvil callibration
4. Hitung kalibrasinya dengan rumus :
c = 80/r
r = nilai pantul dari anvil
5. Tembakkan hammer pada bujur sangkar sebanyak 10 kali merata
6. Hitung nilai rata-rata nilai pantulnya
7. Hubungkan nilai tersebut pada rebound curve sesuai dengan sudut pantulnya
8. Nilai kuat desak dapat diperoleh
9. Nilai ini dapat menggunakan interpolasi bila ternyata rata-ratanya berupa bilangan pecah
10. Catatan :
Cara menembakkan hammer adalah menekankan kepala hammer sampai menjulur penuh.
Kemudian tekankan pada bidang yang akan ditembak sampai terasaa hentakannyaa dan
tekan tombol hammer. Nilai hammer dapat dibaca pada sekala ditubuh hammer.
Penilaian : Kuat desak memenuhi syarat bila > 80 % dari nilai kuat desak

Anda mungkin juga menyukai