1. Ketua
a. Mengkoordinir Pelaksanaan Program / Kegiatan K3
b. Memimpin Rapat K3
c. Menyusun Rencana Program Kegiatan K3
d. Melakukan Evaluasi Program K3
e. Koordinasi dengan Tim Penanggulangan Bencana Rumah sakit dalam
penanggulangan bencana
2. Wakil Ketua
a. Mewakili Ketua bila berhalangan hadir
b. Mengkoordinasikan kegiatan semua seksi
c. Memimpin Rapat K3
d. Memantau dan Melakukan evaluasi kegiatan K3
3. Sekretaris
a. Melaksanakan kegiatan administrasi PANITIA K3
b. Mengumpulkan dan menyusun prosedur tetap dari tiap unit kerja
c. Menyusun pedoman kerja K3
d. Mengadakan dan melengkapi dokumentasi akreditasi standar 1 s/d standar 7
e. Membuat laporan hasil kegiatan
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh ketua
5. Sie P3K
a. Melaksanakan kegiatan pertolongan pertama pada kecelakaan pada bencana
internal rumah sakit
b. Membantu petugas IGD dalam perawatan korban bencana
c. Memberikan bantuan PPPK pada kegiatan yang terkait.
d. Berkoordinasi dengan Brigade Siaga Bencana dalam penanggulangan bencana
baik internal maupun eksternal.
e. Mendokumentasikan hasil kegiatan dan evaluasi program / kegiatan
f. Mengikuti rapat panitia
g. Mengusulkan revisi prosedur tetap pelayanan
6. Sie Pemeliharaan Kesehatan
a. Menyusun dan melaksanakan program :
Pemeriksaan Kesehatan Pra Kerja
Pemeriksaan Kesehatan Berkala
Pemeriksaan Kesehatan Khusus
b. Mendokumentasikan hasil kegiatan dan evaluasi program / kegiatan
Mengikuti rapat panitia
c. Mengusulkan revisi prosedur tetap
d. Melakukan sosialisasi pentingnya pemeriksaan kesehatan
B. Fungsi Panitia K3
Memberikan pertimbangan dan masukan kepada direktur rumah sakit baik
diminta maupun tidak mengenai keselamatan kerja, kebakaran dan kewaspadaan
terhadap bencana di Rumah Sakit.
C. Wewenang
1. Membuat kebijakan tertulis K3
2. Menetapkan format organisasi dan penatalaksanaan Panitia K3
3. Menetapkan kegiatan K3
4. Memotivasi dan membina anggota Panitia K3
5. Mengawasi dan monitoring kegiatan kesehatan dan keselamatan kerja
D. Tugas Pokok
Mengidentifikasi permasalahan keselamatan dan kesehatan kerja serta
mengupayakan penyelesaian masalah melalui pembinaan pemantauan,
penyuluhan, latihan keselamatan dan kesehatan kerja, pencegahan kebakaran dan
kewaspadaan terhadap bencana.
E. Hubungan Koordinasi
Hubungan Koordinasi Lintas Sektoral meliputi :
Vertikal : Depkes, Depnaker, DinKes Prop, Bapeten, Bapedal.
Horisontal : Dinas Kesehatan, BLH Kota Palu, Dinas kebersihan, BPBD, BMKG,
Dinas Kebakaran, Polres, dll