Anda di halaman 1dari 13

IDENTIFIKASI

GUGUS FUNGSI ALDEHID DAN


KETON

DISUSUN OLEH KELOMPOK 4


:

Fuji Rahmawati 221ff02028

Aryanto Kamandanu
221FF02019

Julisusanti br Sembiring 221ff02011


Imas Ismayanti 221FF02035

Yayang Yulia Nurazizah 221FF02005

KELAS: FA1
ANALISIS
GUGUS
ALDEHID
FUNGSI DAN KETON

A. Tujuan
 Mampu menguasai reaksi kimia yang digunakan dalam analisis
dibidang farmasi
 Mampu menganalisis sampel yang mengandung gugus fungsi aldehid
dan keton

B. Teori Dasar
Alkana merujuk pada segolongan senyawa organik yang memiliki gugus
fungsional karbonil yang terikat pada rantai karbon di satu sisi dan atom hidrogen
di sisi yang lain. Golongan ini dikenal pula sebagai golongan aldehid (aldehid
juga merupakan nama gugus fungsional). Contoh senyawa yang paling dikenal
dari golongan ini adalah metanal atau lebih populer dengan nama trivialnya
formaldehida atau formalin. Keton yaitu suatu senyawa organik yang mempunyai
sebuah gugus karbonil terikat pada dua gugus alkil, dua gugus alkil, atau sebuah
alkil. Keton juga dapat dikatakan senyawa organik yang karbon karbonilnya
dihubungkan dengan dua karbon lainnya. Keton tidak mengandung atom
hidrogen yang terikat pada gugus karbonil. Aldehid dan keton merupakan dua
dari sekian banyak kelompok senyawa organik yang mengandung gugus
karbonil. Suatu keton menghasilkan dua gugus alkil yang terikat pada karbon
karbonilnya. Gugus lain dalam suatu aldehid dapat berupa alkil, aril atau H.
Aldehid dan keton lazim terdapat dalam system mahluk hidup. Banyak aldehid
dan keton mempunyai bau khas, yang membedakannya umumnya aldehid berbau
merangsang dan keton berbau harum (Fessenden, 1986).

(a) (b)
Struktu umum (a) aldehid dan (b) keton
C.
Alat dan Bahan

- Alat : Batang pengaduk, Tabung reaksi, tang kayu, rak tabung, corong kaca,
gelas piala 250 mL, lampu sepirtus, gelas ukur 10 mL, labu semprot, pipet tetes,
penjepit, penangas, dan spatel
- Bahan : sampel senyawa organic yang mengandung aldehid dan keton
(formaldehid, glukosa, fruktosa, keton), etanol, 2,4-dinitrofenilhidrazin, natrium
bisulfit, reagen Schiff, perak nitrat, natrium hidroksida, ammonium hidroksida,
fehling A (CuSO4 dalam air) dan B (KNa-tartrat dan NaOH dalam air), meta
dinitrobenzene, natrium nitroprusida, HCl, reagen Barfoed, Benedict,
salisilaldehid, asam sulfat, dan akuades

D. Prosedur

IDENTIFIKASIGUGUS ALDEHID

 Sampel direaksikan dengan AgNO3 dan NH4OH berlebih, maka akan


timbul endapanAg yang membentuk cermin perak pada dinding tabung
 Sampel dalam air ditambah dengan beberapa tetes HCl 3N hingga pH
3
Kemudian ditambahkan pereaksi Schiff, maka akan terbentuk warna merah
violet
 Sampel direaksikan 0,5 ML larutan Benedict, kemudian
dipanaskan dengan penangasair1000C selama 3 menit, maka
akan terbentuk endapan merah coklat
 Sampel direaksikan dengan pereaksi Barfoed, maka akan
terbentuk endapanmerahcoklat
 Sampel direaksikan dengan pereaksi Fehling A/B, maka
akan terbentuk endapanmerahbata

Bila sampel positif terhadap reaksi diatas, artinya sampel memiliki gugus
fungsi aldehid.
IDENTIFIKASI GUGUS

KETON
 Sampel direaksikan dengan pereaksi Legal Rothera, maka akan
terbentuk warna violet
 Sampel direaksikan dengan 0,5 ML salisilaldehid, 4 ML
aquadest dan 2 ML H2SO4 pekat,kocon dan panaskan, maka akan
terbentuk warna merah

Jika sampel positif terhadap reaksi diatas, artinya sampel mengandung


gugus keton
E. Prosedur dan Data Pengamatan

Prosedur Data Pengamatan


Identifikasi gugus
aldehid
Sampel (Formalin) 10 tetes  Menghasilkan Biru keruh
Ditambahan fehlinf A=B 5 tetes ada endapan
 Akan terbentuk endapan merah
bata

Sampel (Formalin) 10 tetes + Biru terang sedikit keruh


barfud 5 tetes
Kemudian dipanaskan
 Akan menghasilakn endapan
meraah coklat
 Formalin 10 tetes +Agno3 5 tetes  Larutan bening jernih tidak
NH4Oh 5 tetes didiamkan ada endapan

 Benzaldehid 10 tetes + fehling  Larutan biru jernih tidak


A=B ada endapan
5 tetes kemudian di
diamkan tunggu hasil
reaksinya

a. Benzaldehid + barpud  Larutan biru terang jernih


tidak ada endapan
Formaldehid 10 tetes + AgNO3 10  Terbentuk cermin perak pada
tabung
tets + NH4OH 10 tetes

 Formaldehid diganti
dengan benzoaldehid

 Kemudian di kocok dan
di panaskan

Terbentuk cermin perak pada

tabung

b. Glukosa +AgNO3+ NH4OH  Larutan abu kehitaman


jernih ada endapan

c. Glukosa + fehling A=b  Larutan biru pekat tidak


ada endapan
d. Glukosa + barfud Larutan biru langit ada endapan

Prosedur Data Pengamatan


Identifikasi gugus
keton
 Sampel (aceton ) + Legarothera  Warna violet
Kemudian didiamkan
Menghasilkan larutan warna violet
F. Pembahasan
Aldehid: senyawa karbon yang mempunyai gugus karbonil yang mengikat satu
atom H ( ) atau dapat ditulis –CHO. Keton: senyawa karbon yang mempunyai
gugus karbonil ( ), atau dapat ditulis –CO-. Keduanya mempunyai sifat fisika
dan sifat kimia yang berbeda.
Aldehid dan keton memiliki gugus fungsi karbonil (-C=O), yaitu atom
karbon yang berikatan rangkap dua dengan oksigen. Pada keton, terdapat 2
atom karbon Lain yang terikat pada gugus karbonil. Aldehid dan keton sama-
sama mengalami reaksi yang disebut adisi nukleofilik. Pada kondisi kurang
asam, pada reaksi ini suatu nukleofil memberikan pasangan elektronnya
kepada karbon karbonil untuk membentuk suatu ikatan tunggal.

Aldehid dapat dioksidasi oleh asam kromat, sedangkan keton tidak. Ketika
aldehid teroksidasi, akan terjadi perubahan warna dari alkohol kemerahan
menjadi hijau, karena kromat tereduksi menjadi Cr +3. Inilah yang membedakan
aldehid dari keton.

Gugus fungsi Lain, seperti alkohol primer dan sekunder juga dapat
teroksidasi oleh asam kromat. Aldehid juga dapat teroksidasi oleh reagen
Tollens, suatu zat yang mengandung Ag+ . Ion perak akan tereduksi menjadi
Logam perak. Ion Logam adalah pengoksidasi yang Lemah; aldehid sangat
mudah teroksidasi dan hasilnya akan terbentuk Logam perak hasil reduksi dari
ion Ag+ .
G.
Kesimpulan

 Pada percobaan uji warna tidak sesuai dengan teori karena amonia yang
digunakan sudah terkontaminasi .

H. Daftar Pustaka

https://web.syekhnurjati.ac.id/labmipa/kimia-organik-sifat-sifat-alkhol-reaksi- aldehid-dan-keton/

Anda mungkin juga menyukai